Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
A. Pendahuluan
Untuk melaksanakan Upaya/ Kegiatan Puskesmas secara efektif dan efisien,
Pimpinan Puskesmas perlu menetapkan visi, misi dan tata nilai dalam
penyelenggaraan puskesmas yang menjadi acuan dalam penyelenggaraan pelayanan,
upaya/ kegiatan puskesmas. Di samping itu bagaimana arah dan strategi harus
dilakukan agar tujuan dan kualitas kinerja seperti yang diharapkan.
B. Latar belakang
Perencanaan kegiatan Upaya Puskesmas disusun berdasarkan perencanaan
Puskesmas dan mengacu pada pedoman untuk memenuhi kebutuhan dan harapan
masyarakat.
Tujuan khusus
1.Terbinanya tata hubungan kerja yang baik dengan pihak terkait baik lintas program
maupun lintas sektoral untuk mencapai tujuan program.
2.Terselenggaranya pedoman dan prosedur penyelenggaraan program/ upaya
puskesmas dan kegiatan pelayanan puskesmas.
3.Terbinanya komunikasi internal antara pimpinan penanggung jawab upaya dan
pelaksana agar upaya dan kegiatan puskesmas dapat dilaksanakan secara efektif
dan efisien.
4.Adanya penilaian kinerja pengelolaan dan pelaksanaan program dan kegiatan
puskesmas.
5.Adanya pengelolaan lingkungan kerja untuk meminimalkan risiko bagi pengguna
puskesmas dan karyawan.
D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Kegiatan Pokok
1.Menyusun pedoman mutu, pedoman tiap penyelenggaraan upaya puskesmas,
prosedur pelaksanaan upaya/ kegiatan serta pengendaliannya.
2.Menyusun mekanisme komunikasi dan koordinasi lintas program dan lintas sektor.
3.Menyusun rencana pembinaan tiap upaya puskesmas.
4.Menyusun rencana pertemuan untuk membahas penilaian kinerja pengelolaan dan
pelaksanaan program secara periodik.
5.Menyusun kajian dampak kegiatan puskesmas terhadap lingkungan.
Rincian kegiatan
1.Menyusun pedoman mutu, pedoman tiap penyelenggaraan upaya puskesmas,
prosedur pelaksanaan upaya/ kegiatan serta pengendaliannya.
2.Penanggung jawab menyusun rencana, kerangka acuan dan prosedur pemberdayaan
masyarakat.
3.Melibatkan masyarakat dalam survey mawas diri, perencanaan, monitoring dan
evaluasi pelaksanaan upaya puskesmas.
4.Menyusun jadual pembinaan baik lintas program maupun lintas sektor
5.Menyusun rencana pertemuan untuk membahas pencapaian kinerja.
6.Menyusun ketentuan tertulis tentang pengelolaan risiko dan mengkaji dampak
kegiatan puskesmas terhadap lingkungan.