oleh:
Kelompok 2
UNIVERSITAS JEMBER
2016
PRAKATA
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
BAB 1. PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
BAB 2. PEMBAHASAN
Rasa aman seseorang dapat dipengaruhi oleh kebutuhan dasar manusia dan
pengontrolan bahaya fisik lingkungan tempat tinggal lansia. Kebutuhan dasar
manusia yang berpengaruh antara lain keadaan oksigen, kelembaban, nutrisi dan
suhu.
a. Oksigen
oksigen tersedia dialam bebas dalam jumlah yang tidak terbatas akan tetapi
dalam suatu lingkungan tertutup jumlah dan kualitas oksigen akan terbatas.
Kondisi rumah dengan sedikit ventilasi dan sistem pembuangan gas sisa
pembakaran (memasak) yang tidak baik memberikan resiko bahaya yang lebih
besar pada setiap penghuninya. Salah satu sisa hasil pembakaran yang
membahayakan adalah gas karbon monoksida yang bersifat racun. Gas ini tidak
memiliki bau dan warna. Gas ini berikatan kuat dengan oksigen sehingga
mencegah terbentuknya oksihemogloblin. Sebagaimana telah diketahui bahwa
oksihemoglobin berfungsi untuk membawa oksigen keseluruh jaringan tubuh. Jika
kadarnya berkurang maka jumlah oksigen yang akan di terima oleh setiap jaringan
juga akan berkurang sehingga seseorang berisiko untuk mengalami gangguan
pernapasan dan keracunan gas ini.
b. Kelembaban
c. Nutrisi
e. Cahaya
8. Kebersihan lantau
9. Prosedur tindakan
1. Jatuh
pipa.
7. angkur dilengkapi untuk tangki, silinder, dan peralatan terkait.
8. keselamatan sistem distribusi gas medik (katup, pipa dan sambungan)
terjamin.
3. Pencahayaan
1. untuk ruang pasien saat tidak tidur sebesar 100-200 lux dengan warna cahaya
sedang,
2. pada saat tidur maksimum 50 lux,
3. koridor minimal 60 lux,
4. tangga minimal 100 lux, dan
5. toilet minimal 100 lux.
Kecelakaan yang disebabkan oleh prodesur terjadi selama terapi. Hal ini
meliputi kesalahan pemberian medikasi dan cairan. Perawat dapat
melaksanakan sesuai prosedur agar tidak terjadi kecelakaan. Menurut
jurnal PENGEMBANGAN BUDAYA PATIENT SAFETY DALAM
PRAKTIK KEPERAWATAN oleh Lia Mulyati dan Asep Sufyan ada enam cara
pemberian obat, antara lain :
1. Tepat obat
2. Tepat dosis
3. Tepat waktu
4. Tepat pasien
5. Tepat cara pemberian
6. Tepat cara dokumentasi
KESIMPULAN
SARAN
DAFTAR PUSTAKA
http://www.slideshare.net/pjj_kemenkes/kb-2-43234247?
next_slideshow=1.
(diakses pada 10 november 2016 pukul 20:37)