Desa
Kata Pengantar
Atas Asung Kerta Wara Nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa, maka dapatlah disusun Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Akhir Tahun Anggaran 2015 Desa NYANGLAN
Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung dengan tujuan untuk memberikan gambaran
lebih nyata Desa NYANGLAN tentang Organisasi Pemerintahan Desa dan lain-lain sebagai
bahan pertimbangan guna mengembangkan potensi Desa NYANGLAN dan menggerakkan
masyarakat Desa NYANGLAN ke arah peningkatan di berbagai bidang.
Penyelenggaran pemerintahan dalam satu tahun aggaran harus dilaporkan kepada Bupati
Klungkung dalam bentuk Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Laporan Keterangan
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Kepada Badan Permusyawaratan Desa sebagai bentuk
pertanggunjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi, meliputi laporan semua kegiatan desa
berdasarkan kewenangan desa yang ada, serta tugas-tugas dan keuangan dari pemerintah,
pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
yang disusun oleh Perbekel Desa NYANGLAN Kecamatan Banjarangkan adalah gambaran
nyata hasil kerja Pemerintahan Desa selama satu tahun anggaran dengan berbagai kendala yang
dihadapi dan capaian maksimum yang dapat diraih.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang disusun oleh Perbekel Desa NYANGLAN
Kecamatan Banjarangkan semoga bermanfaat dan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi oleh
semua pihak yang berkepentingan untuk menentukan kebijkan yang lebih bermanfaat bagi
pembangunan. Akhirnya kritik dan saran sangat kami perlukan dalam penyempurnaan
penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dimasa yang akan datang.
I NYOMAN SETEMER
BAB I
PENDAHULUAN
A. DASAR HUKUM
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438) ;
Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4578) ;
Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4587);
Peraturan Bupati Klungkung Nomor 23 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (
Lembaran Daerah Kabupaten Klungkung Tahun 2015 Nomor 23 );
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah ;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Desa ;
1. Kondisi Geografis
Desa : NYANGLAN
Kecamatan : Banjarangkan
Kabupaten : Klungkung
Propinsi : Bali
Kondisi Geografis
1. Orbitasi
1. Jumlah Penduduk
Laki-laki : 978
Perempuan : 635
Jumlah : 1.613
2. Struktur Usia
0 4 : 68
5 6 : 53
7 13 : 96
14 17 : 136
18 23 : 213
24 30 : 225
31 40 : 392
41 56 : 437
57 keatas : 351
Jumlah : 1.613
3. Jenis Pekerjaan
Karyawan : 78
Petani : 205
Pedagang : 61
Nelayan : 0
Buruh Tani : 58
Pegawai Negeri Sipil : 38
TNI/POLRI : 11
Pertukangan : 30
Pensiunan : 9
Lainnya : 1.123
Jumlah : 1.613
4. Pendidikan
SD / Sederajat : 378
SLTP / Sederajat : 254
SLTA / Sederajat : 230
Diploma : 61
Strata I : 57
Srata II : 2
Belum Tamat SD / Sederajat : 232
Tidak Tamat SD / Sederajat : 399
Jumlah : 1.613
5. Agama
Islam : 4
Kristen : 0
Katolik : 0
Hindu : 1.609
Budha : 0
Konghucu : 0
Aliran Kepercayaan : 0
Jumlah : 1.613
3. Kondisi Ekonomi
Peternakan
Industri/Kerajinan
Strategi yang diterapkan dalam pembangunan desa adalah maksimalisasi penggunaan anggaran
dengan dukungan swadaya masyarakat.
Sedangkan arah kebijakan desa adalah memprioritaskan pembangunan yang dapat membantu
kelancaran ekonomi masyarakat.
B. PRIORITAS DESA
A. BIDANG PEMERINTAHAN
Dasar Hukum
Secara spesifik dasar organisasi Pemerintahan Desa Nyanglan adalah Perdes No 04 Tahun 2014
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan Desa.
Perbekel
Sekretaris Desa
Perangkat Desa Lainnya :
Cukup memadai dalam rangka menunjang kegiatan pelayanan masyarakat namun kedepan
perlu adanya penambahan sarana kerja berupa 1 unit computer .
Secara spesifik dasar hukum Lembaga Kemasyarakatan Desa adalah Perdes No 06 Tahun 2014
tentang Susunan Pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa.
LPM
PKK
KARANG TARUNA
Kurang memadai
Permasalahan yang dihadapi adalah ketersediaan anggaran untuk memenuhi kebutuhan sarana
dan prasarana kerja dalam rangka peningkatan kinerja Lembaga Kemasyarakatan Desa dalam
rangka membantu pemerintahan desa dalam pembangunan, namun desa membantu menfasilitasi
kepada lembaga kemasyarakatan desa yang ada untuk menggali pendanaan secara mandiri dari
masyarakat disamping mengalokasikan anggaran setiap tahun dalam APB desa.
3. APB Desa
Dasar hukum APB Desa adalah Perdes Nomor 04 Tahun 2015 Tentang Anggaran Pendapatan
dan Belanja Desa, Desa NYANGLAN Kecamatan Banjarangkan Tahun Anggaran 2015.
3.2.2. Belanja
3.2.3. Pembiayaan
Perdes Nomor 04 Tahun 2015 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2015;
Keputusan Kepala Desa Nomor 01 Tahun 2015 Tentang Bendaharawan Desa Tahun
2015 ;
Keputusan Kepala Desa Nomor 02 Tahun 2015 Tentang Porum Desa Siaga di Tingkat
Desa ;
Keputusan Kepala Desa Nomor 03 s/d 15 Tahun 2015 Tentang Kader-kader di Tingkat
Desa Desa 2015 ;
Keputusan Kepala Desa Nomor 16 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Teknis
Pengelolaan Keuangan Desa
Keputusan Kepala Desa Nomor 17 s/d 39 Tahun 2015 Tentang Tim Pelaksana Kegiatan
yang ada di Desa
Belanja Pegawai
Terealisasi dengan Jumlah Rp. 160.800.000,00
SDM yang terlibat 8 Orang
Tunjangan Perbekel, Perangkat Desa dan BPD
Terealisasi dengan Jumlah Rp. 43.344.563,20
SDM yang terlibat 13 Orang
2. Operasional Perkantoran
Belanja Barang dan Jasa
Terealisasi dengan Jumlah Rp. 109.905.883,40
Belanja Modal
Terealisasi dengan jumlah Rp. 70.231.882,00
4. Operasional BPD
Terealisasi dengan Jumlah Rp. 2.500.000,00
SDM yang terlibat 5 Orang
KESIMPULAN
1. Berdasarkan data yang tertulis ini perlu lebih meningkatkan pembangunan disegala
bidang .
2. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pembangunan diperlukan
fungsionalisasi yang mantap Lembaga-lembaga di desa antara lain : BPD, LPMD dan
PKK serta para tokoh masyarakat dan para ulama.
3. Perlu adanya pembinaan dari Instansi yang ada ditingkat lebih atas yaitu Kecamatan dan
yang lainnya.
4. Pelayanan KB perlu ditigkatkan untuk membendung perkembangan penduduk di Desa
NYANGLAN.
5. Motifasi terhadap masyarakat Desa NYANGLAN perlu ditingkatkan volumenya.
6. Penertiban Administrasi dalam segala kegiatan untuk memperlancar pelaksanaan
kegiatan yang ada di Desa NYANGLAN.
BAB V
PENUTUP
I NYOMAN SETEMER