Ririn
Ririn
1. Pengenalan
Pada periode tingkat konstan pengeringan, permukaan butir padat dalam
kontak dengan aliran udara pengeringan tetap sepenuhnya dalam kondisi dibasahi.
seperti yang dinyatakan sebelumnya, laju penguapan air di bawah himpunan
kondisi udara independen dari jenis padat dan pada dasarnya sama dengan laju
penguapan dari permukaan cairan bebas di bawah kondisi yang sama. Namun,
kekasaran permukaan dapat meningkatkan laju penguapan. Selama periode
konstan-tingkat ini, padat begitu basah bahwa ACS air seolah-olah padat tidak ada
di sana. Air menguap dari permukaan kemudian disuplai dari bagian dalam solid.
Laju penguapan dari bahan berpori terjadi dengan mekanisme yang sama seperti
yang terjadi pada termometer bola basah, yang pada dasarnya konstan dalam
pengeringan.
2. Persamaan untuk Memprediksi Laju Konstan Pengeringan
Pengeringan bahan terjadi dengan transfer massa air dari permukaan jenuh
material melalui film udara ke fase gas massal atau lingkungan. Laju gerakan air
dalam padat cukup untuk menjaga permukaan jenuh. Tingkat pemindahan dari
uap air (pengeringan) dikendalikan oleh laju perpindahan panas ke permukaan
menguap, yang melengkapi panas laten penguapan untuk cairan. Pada keadaan
steady state, laju perpindahan massa menyeimbangkan laju perpindahan panas.
Untuk menurunkan persamaan pengeringan, membutuhkan transfer panas
oleh radiasi ke permukaan padat dan juga menganggap tidak ada transfer panas
oleh konduksi dari panci mental atau permukaan. Pada bagian 9.8 konveksi dan
radiasi juga akan dipertimbangkan. Dengan asumsi hanya perpindahan panas ke
permukaan padat oleh konveksi dari gas panas ke permukaan transfer padat dan
massa dari permukaan ke gas panas (Fig 9,6-1), kita dapat menulis persamaan
yang sama untuk menurunkan suhu bola basah Tw di Persamaan (9.3-18).
Laju perpindahan panas konvektif q di W (J / s.btu / h) dari gas pada T oC
(oF) ke permukaan padat pada Tw oC, dimana (T Tw) oC = (T Tw)K adalah :
q=h ( T Tw ) A (9.6-3)
di mana h adalah koefisien transfer W / m 2.K (btu / h.ft2.oF) dan A adalah daerah
pengeringan di m2 (ft2). Persamaan untuk uap air fluks dari permukaan adalah
sama dengan persamaan (9.3-13) yaitu :
(9.6-4)
(9.6-5)
(9.6-6)
(9.6-7)
(9.6-9)
Dan untuk nilai G sebesar 3900-19500 kg/h.m2 dan kecepatan sebesar 0,9
4,6 m/s (3 15 ft/s)
(9.6-10)
(9.6-11)
Contoh Soal 9.6-3 :
Bahan granular basah larut dikeringkan dalam panci 0457 x 0457 m (1,5 x
1,5 ft) dan dengan kedalaman 25,4 mm. Bahan yang 25,4 mm dalam panci, dan
sisi bawah dapat dianggap terisolasi. Perpindahan panas dengan konveksi dari
arus udara yang mengalir sejajar dengan permukaan dengan kecepatan 0,61 m / s
(20 ft / s). Udara berada pada 65,6 oC (150 oF) dan memiliki kelembaban 0,010 kg
H2O / udara kg kering. Perkirakan laju pengeringan untuk periode laju konstan
menggunakan SI dan unit bahasa Inggris!
Penyelesaian :
H = 0,010 Temperatur = 65,6 oC Tw = 28,9 oC (84 oF)
Hw = 0,026
Gunakan persamaan (9.3-7) :