Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/2

Materi Pokok : Hukum Kekekalan Energi Mekanik

Sub Materi : Energi Mekanik

Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

A. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, , responsif dan
proaktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Menggunakan peralatan dan teknik yang tepat dalam melakukan
pengamatan dan pengukuran besaran yang berkaitan dengan gerak dalam
fisika untuk suatu penyelidikan ilmiah.

B. Kompetensi Dasar :

1.1. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad
raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya.ss

2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;
teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan,
melaporkan dan diskusi.

3.1. Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik untuk menganalisis gerak


dalam kehidupan sehari-hari.

4.1. Menerapkan aplikasi hukum kekekalan energi mekanik dalam sebuah


praktikum.

C. Indikator :
1.1.1. Menambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteratutan
dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang
menciptakannya.
1.1.2. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan benda-benda yang
dapat bergerak baik di bumi maupun di luar bumi.
2.1.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif;
jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka;
kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-
hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan
dan diskusi.
2.1.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan
melaporkan hasil percobaan.
3.1.1. Menyebutkan definisi hukum kekekalan energi mekanik. (C-1)
3.1.2. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi energi mekanik. (C-2)
3.1.3. Menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada fenomena sehari-
hari. (C-3)
4.1.1. Menerapkan aplikasi hukum kekekalan energi mekanik dalam sebuah
praktikum. (C-3)

D. Tujuan Pembelajaran :
1.1.1.1 Setelah mendapat motivasi dari guru, siswa dapat bertambah
keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan
komplesitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang
menciptakannya.
1.1.2.1 Setelah mendapat motivasi dari guru, siswa dapat menyadari
kebesaran Tuhan yang menciptakan benda-benda yang dapat bergerak
baik di bumi maupun di luar bumi.
2.1.1.1 Setelah mendapat motivasi dari guru, siswa dapat menunjukkan
perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi.
2.1.2.1 Setelah melakukan percobaan, siswa dapat menghargai kerja individu
dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil
percobaan.
3.1.1.1 Setelah mengamati percobaan yang dilakukan guru, peserta didik
dapat menyebutkan definisi hukum kekekalan energi mekanik dengan
tepat.
3.1.3.1 Setelah mendapatkan materi pelajaran, peserta didik dapat
menerapkan hukum kekekalan energi mekanik pada fenomena sehari-
hari dengan benar.
4.1.1.1 Disajikan suatu alat peraga, peserta didik mampu menjelaskan faktor-
faktor yang mempengaruhi energi mekanik dengan benar.

E. Materi Ajar

Hukum kekekalan Enegi Mekanik berbunyi Pada sistem yang terisolasi (hanya
bekerja gaya berat dan tidak ada gaya luar yang bekerja) selalu berlaku energi mekanik
total sistem konstan. Macam-macam bentuk energi diantaranya adalah energi potensial
dan energi kinetik. Energi total yang dimaksud pada hukum kekekalan energi
mekanik adalah jumlah antara energi potensial dengan energi kinetik.

Energi Potensial

Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena kedudukannya. Energi
ini tersembunyi pada benda tetapi bila di beri kesempatan energi ini bisa di manfaatkan
contoh misalnya energi potensial pada pegas yang ditarik terjadi juga pada pada karet atau
busur panah. Contoh yang kedua adalah Energi potensial gravitasi yaitu energi yang
dimiliki benda yang disebabkan oleh ketinggian terhadap suatu titik acuan tertentu.

Besar energi potensial gravitasi sebanding dengan massa, percepatan gravitasi


serta ketinggian

Ep = m g h

Keterangan :

m=massa(kg)

g=percepatan gravitasi(m/s2)

h=ketinggian(m)

Energi Kinetik

Energi Kinetik adalah energi yang dimiliki benda karena geraknya misalnya anak
panah yang lepas dari busur memiliki kecepatan dan massa tertentu maka anak panah
tersebut memiliki energi kinetik yang besarnya berbanding lurus dengan massa serta
kecepatan kuadrat. Dalam persamaannya :

Ek = mv2
Keterangan :

Ek= energi kinetik(Joule)

m=massa(kg)

v=kecepatan(m/s)

Energi Mekanik

Energi mekanik adalah jumlah total dari energi potensial dengan energi kinetik.

Em= Ep + Ek

Menurut hukum kekekalan energi mekanik bahwa jumlah energi mekanik selalu
tetap dengan syarat tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem.

Em1 =Em2

Ep1 + Ek1 = Ep2 + Ek2

m g h1 + mv12 = m g h2 + mv22

Penerapan hukum kekekalan energi mekanik adalah pada kasus benda jatuh
dipermukaan bumi atau berada dalam medan gravitasi bumi. Berhubungan dengan hukum
kekekalan energi mekanik dapat disimpulkan :

Pada kedudukan awal, kelajuan sama dengan nol sehingga Ek=0, s atau gerak jatuh
bebas. Sedangkan energi potensial Ep mencapai nilai maksimum, sama dengan energi
mekaniknya.
Pada keadaan selanjutnya, energi potensial berkurang dan berubah menjadi energi
kinetik. Pada setengah perjalananya, besar energi potensial sama dengan energi
kinetik.
Pada saat menyentuh tanah (bidang acuan), seluruh energi potensial berubah menjadi
energi kinetik sehingga energi potensialnya Ep=0, sedangkan energi kinetik Ek=
mencapai nilai maksimum, sama dengan energi mekaniknya.

Energi potensial, energi kinetik serta energi kinetik merupakan besaran skalar
sama halnya dengan usaha oleh karena dimensi serta satuannya juga sama.

F. Model dan Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung

Metode Pembelajaran : Presentasi, Diskusi, Tanya Jawab, Eksperimen

G. Alat dan Bahan : Alat Peraga (meja dan bola)


H. Sumber belajar : Powerpoint, Handout, LKPD

I. Langkah Pembelajaran :

KEGIATAN BELAJAR ALOKASI


FASE
GURU PESERTA DIDIK WAKTU
Orientasi Guru memberi salam dan Peserta didik duduk rapi di 5 menit
meminta salah satu peserta tempat duduknya.
didik untuk memimpin doa.

Assalamualaikum Waalaikumsalam
warahmatullahi warahmatullahi wabarokatuh
wabarokatuh, anak-anak

minta tolong satu anak


memimpin doa
Guru menarik perhatian Peserta didik memperhatikan
peserta didik dengan demonstrasi yang dilakukan
menggelindingkan bola dari guru. (mengamati)
atas bola sampai terjatuh. Peserta didik menjawab
Baiklah anak-anak, pertanyaan guru Bola
pertemuan sebelumnya akan bergerak dan jatuh
kita telah mempelajari Bu.
materi tentang energi
potensial dan energi
kinetik. Sekarang coba
perhatikan dengan
baik. Apabila ibu
memiliki bola di atas Salah satu peserta didik
meja dan ibu bertanya Bu, kenapa
mendorong bola bola bisa bergerak?
tersebut apa yang (menanya)
terjadi anak-anak?
Guru menjawab bola
bisa bergerak karena
dipengaruhi oleh
adanya energi. Nah
disini energi yang
berperan agar bola
bergerak adalah energi
kinetik dan energi
potensial.
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran dan prosedur
pembelajaran.
Anak-anak hari ini kita
akan belajar tentang
hukum kekekalan
energi mekanik dengan
menggunakan model
pembelajaran direct
instruction atau
pembelajaran
langsung.
Presentasi PENGETAHUAN DEKLARATIF
Guru menjelaskan Peserta didik mendengarkan 10 menit
pengertian dari energi penjelasan guru dengan baik.
mekanik.
Energi didefinisikan
sebagai kemampuan
untuk melakukan kerja
atau usaha. Hukum
kekekalan energi
mekanik menjelaskan
bahwa jika pada
sebuah peristiwa
hanya melibatkan gaya
berat (dalam hal ini
tidak ada gaya lain
yang bekerja), maka
jumlah energi
potensial dan energi
kinetik sebelum dan
sesudah peristiwa
adalah tetap (sama).
Salah satu peserta didik
Guru bertanya kepada menjawab Energi
peserta didik Apakah potensial gravitasi adalah
kalian masih ingat apa energi yang dimiliki oleh
itu energi kinetik dan benda karena kedudukan
energi potensial? Coba atau ketinggiannya,
jelaskan. sedangkan energi kinetik
adalah energi yang
Guru melanjutkan
dimiliki oleh benda
penjelasannya. Energi
karena geraknya.
mekanik merupakan
jumlah energi potensial
dan energi kinetik yang
dimiliki oleh benda.
Dalam sistematis dapat
dituliskan dengan :
1
mghA + 2 mvA2 = mghB + Peserta didik menjawab
Belum
1
2 mvB2

Guru bertanya kepada


siswa Apakah ada
yang ditanyakan dari
materi ini?

Latihan PENGETAHUAN PROSEDURAL


Terstruktur Guru memberikan contoh Peserta didik memperhatikan 10 menit
langkah percobaan. langkah-langkah percobaan
Baiklah apabila tidak ada yang dilakukan guru.
pertanyaan, kita akan
melakukan percobaan . Ibu
akan menjelaskan langkah
percobaannya, kalian
perhatikan dengan baik-
baik.
Guru meminta salah satu Salah satu peserta didik maju
peserta didik untuk maju ke depan dan mempraktekkan
dan mempraktekkan percobaan seperti yang
percobaan bola yang dicontohkan guru.(mencoba)
digelindingkan dari atas
meja sesuai dengan langkah
yang telah dicontohkan
guru. Ibu minta tolong satu
anak untuk maju
mempraktikkan seperti
yang ibu lakukan.
Guru memberikan Beberapa peserta didik
pertanyaan kepada peserta mengacungkan tangan. Secara
didik untuk menguatkan bergiliran mereka menjawab
materi yang telah di pertanyaan tersebut.
dapatkan Baiklah anak-
anak, seperti contoh Bola yang dilemparkan ke
percobaan yang telah atas Bu
dilakukan teman kalian
Nadia. Coba ibu tanya Contohnya pada permainan
contoh lain dari penerapan Roller Coaster Bu
hukum kekekalan energi
mekanik dalam kehidupan Buah kelapa yang jatuh dari
sehari-hari apa saja? atas pohon Bu

Guru memberikan apresiasi


terhadap peserta didik.
wah, jawaban kalian semua
tepat sekali. Ternyata anak-
anak ibu pintar semua ya
Guru memberi contoh Siswa mulai memperhatikan
mengerjakan soal latihan guru yang sedang menjelaskan
Baiklah anak-anak, untuk cara mengerjakan soal.
memahami dalam
mengerjakan soal ibu akan
memberi contoh cara
menyelesaikan contoh soal
nomor 1 pada handout
Latihan Guru meminta peserta didik Peserta didik berpindah tempat 15 menit
Terbimbing untuk berkumpul dengan sesuai dengan kelompok
kelompok yang telah masing-masing.
dibentuk pada pertemauan
sebelumnya.
Baiklah anak-anak,
pertemuan sebelumnya
telah dibentuk menjadi
empat kelompok dan
sekarang kalian duduk
sesuai kelompok masing-
masing.
Guru membagikan Perwakilan dari peserta
Handout, LKPD, serta didik mengambil alat dan
alat dan percobaan. bahan percobaan di depan
kelas.
Guru meminta peserta
didik untuk mulai Peserta didik melakukan
melakukan percobaan. percobaan sesuai dengan
Baiklah anak-anak panduan pada LKPD.
sekarang silahkan (menalar)
melakukan percobaan
sesuai dengan LKPD
yang kalian dapatkan,
ibu beri waktu 5 menit
Waktu untuk percobaan Setiap kelompok
telah selesai dan guru mempresentasikan hasil
meminta setiap kelompok percobaan mereka.
mempresentasikan hasil (mengkomunikasikan)
percobaannya. Setiap
kelompok diberikan durasi
waktu 2,5 menit untuk
mempresentasikan hasil
percobaannya.
Guru menanyakan Peserta didik menjawab
kesimpulan yang diperoleh berdasarkan percobaan yang
dari percobaan. telah dilakukan, dapat
Berdasarkan semua disimpulkan bahwa suatu bola
percobaan yang telah kalian yang dijatuhkan pada
lakukan, apa yang dapat ketinggian tertentu akan
disimpulkan? memiliki energi potensial dan
energi kinetik dianggap nol
karena pada saat mula-mula
benda belum memiliki
kecepatan, sedangkan pada
saat bola jatuh ke lantai, bola
akan memiliki energi kinetik
dan energi potensial sama
dengan nol karena tidak
memiliki ketinggian.
Latihan Guru memberikan tugas Peserta didik mengerjakan soal 5 menit
Bebas pada peserta didik. latihan di rumah
Anak-anak, untuk
menambah pemahaman Baik bu.
kalian mengenai materi ini.
Silahkan kalian membuat
alat
Guru mengakhiri pelajaran Peserta didik mengemasi alat
dan mengingatkan siswa tulis mereka.
untuk belajar.
Sekian pelajaran hari ini, Iyaa Bu
semoga dapat bermanfaat
bagi kalian. Mohon maaf Waalaikumsalam
apabila ada salah kata dan warahmatullahi wabarokatuh
perbuatan. Tetap semangat
dan jangan lupa belajar

Wassalamualaikum
warahmatullahi
wabarokatuh
J. Penilaian :
Penilaian sikap spiritual (KI-1) dan sikap sosial (KI-2) menggunakan lembar
observasi penilaian sikap (terlampir)
Penilaian kognitif (KI-3) menggunakan tes penyelesaian soal dengan bentuk
essay (terlampir)
Penilaian keterampilan (KI-4) menggunakan lembar penilaian keterampilan
(terlampir)
LAMPIRAN PENILAIAN

Lembar Penilaian Observasi Sikap Spiritual

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah
tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap spiritual yang ditunjukkan
oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Berdoa sebeluum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3 Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi
4 Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran-Nya
5 Merasakan keberadaaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari ilmu pengetahuan
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Jujur

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
kejujuran. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap jujur
yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Tidak menyontek dalam mengerjakan
ujian/ulangan/tugas
2 Tidak mengambil/menyalin karya orang lain tanpa
menyebutkan sumber dalam mengerjakan tugas
3 Mengungkapkan perasaan terhadap sesuatu apa
adanya
4 Melaporkan data atau informasi apa adanya
5 Mengakui kesalahan atau kekuarangan yang
dimiliki
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Disiplin

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
kedisiplinan. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap
kedisiplinan yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Melakukan
No. Sikap yang diamati
Ya Tidak
1 Masuk kelas tepat waktu
2 Mengumpulkan tugas tepat waktu
3 Memakai seragam sesuai tata tertib
4 Mengerjakan tugas yang diberikan
5 Tertib dalam mengikuti pembelajaran
6 Mengikuti praktikum sesuai dengan langkah yang
ditetapkan
7 Membawa buku mata pelajaran
Jumlah

Kriteria Penilaian :
Ya = apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai dengan
pernyataan aspek pengamatan.
Tidak = apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai dengan
pernyataan aspek pengamatan.
Lembar Penilaian Observasi Sikap Tanggung Jawab

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
tanggung jawab. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap
tanggung jawab yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Melaksanakan tugas individu dengan baik
2 Menerima resiko dan tindakan yang dilakukan
3 Tidak menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat
4 Mengembalikan barabg yang dipinjam
5 Meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Toleransi

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
toleransi. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap toleransi
yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Menghargai pendapat teman
2 Menghargai dan menghormati teman yang berbeda
suku, agama, ras, budaya, dan gender
3 Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan
pendapatnya
4 Menerima kekurangan orang lain
5 Memaafkan kesalahan orang lain
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Gotong Royong

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
gotong royong. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap
gotong royong yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Aktif dalam kerja kelompok
2 Suka menolong orang lain
3 Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan
4 Rela berkorban untuk orang lain
5 Bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Santun

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
santun. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap santun
yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Menghormati orang yang lebih tua
2 Mengucapkan terima kasih setelah menerima
bantuan
3 Menggunakan bahasa santun saat menyampaikan
pendapat atau kritik
4 Mengucapkan minta tolong apabila meminta
bantuan orang lain
5 Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) saat bertemu
orang lain
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


Lembar Penilaian Observasi Sikap Percaya Diri

Nama Peserta Didik :


Kelas :
Tanggal Pengamatan :
Materi Pokok :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial peserta didik dalam
percaya diri. Berilah tanda ceklist ( ) pada kolom skor sesuai dengan sikap
percaya diri yang ditunjukkan oleh peserta didik.

Skor
No. Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Berani presentasi di depan kelas
2 Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab
pertanyaan
3 Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-
ragu
4 Mampu membut keputusan dengan cepat
5 Tidak mudah putus asa/pantang menyerah
Jumlah Skor

Kriteria Penilaian :

Skor 1 = tidak pernah, apabila tidah pernah melakukan

Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak


melakukan

Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan


LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF

CONTOH SOAL TES :

1. Sebuah mangga yang massanya 100 gram dilempar secara vertikal ke atas. Pada waktu
ketinggiannya 10 meter dari permukaan tanah memiliki kecepatan 4 m/s. Berapakah
energi mekanik buah mangga pada saat tersebut? Jika g =10 m/s2
a. 1,80 joule
b. 1,08 joule
c. 3,60 joule
d. 36,0 joule
e. 10,8 joule
Jawaban Skor
Penyelesaian : 1
Diketahui :
m = 100 gram = 0,1 kg ; h = 10 m ;
v = 4 m/s ; g =10 m/s2

Ditanya :
Em?

Jawab : 4
Em = Ep + Ek
Em = m g h + m v2
Em = 0,1 . 10 . 10 + . 0.1 . 42
Em = 10 + 0,8
Em = 10,8 joule
2. Sebuah benda bermassa 2 kg bergerak jatuh sehingga pada ketinggian 2 m di atas tanah
kecepatannya 5 ms-1, apabila g = 10 ms-2 berapakah:
a. Energi kinetik benda tersebut?
b. Energi potensial benda tersebut?
c. Energi mekanik benda tersebut?
d. Energi benda ketika menyentuh tanah?
Jawaban Skor
Diketahui : 2
m = 2 kg
h=2m
v = 5 m/s
g = 10 m/s2
Ditanya :
a. Ek = ...?
b. Ep = ...?
c. Em = ...?
d. E benda = ...?
Jawab :
a. EK = mv2 2
= 2 52
= 25 joule

b. EP = mgh 2
= 2 10 2
= 40 joule

c. EM = EK + EP 2
= 25 + 40
= 65 joule

d. Energi benda ketika menyentuh tanah = 2


energi mekanik benda tersebut (ingat hukum
kekekalan energi). Jadi energi benda ketika
menyentuh tanah = 65 joule.
PENILAIAN KETERAMPILAN

Beri tanda check list () pada pilihan 1, 2, 3 atau 4 berdasarkan pekerjaan siswa dalam
praktikum!

Penilaian
No Aspek Yang Dinilai
1 2 3 4
1. Kelengkapan alat dan bahan percobaan
2. Merangkai alat dan bahan percobaan dengan benar
3. Pengamatan hasil data pada saat percobaan
4. Data yang diperoleh dari hasil percobaan
5. Menyimpulkan hasil percobaan
Jumlah

Keterangan :

1 = sangat baik

2 = baik

3 = cukup

4 = kurang

RUBRIK PENILAIAN PSIKOMOTOR

ASPEK YANG PENILAIAN


No
DINILAI 1 2 3 4
1. Kelengkapan alat dan Alat dan Alat dan Alat dan Alat dan
bahan percobaan bahan tidak bahan tidak bahan bahan
ada sama lengkap lengkap tapi lengkap dan
sekali ada yang benar
rusak
2. Merangkai alat dan Merangkai Merangkai Merangkai Merangakai
bahan percobaan alat dan bahan alat dan alat dan alat dan
dengan benar percobaan bahan bahan bahan
tidak sesuai percobaan percobaan percobaan
prosedur kurang sesuai sesuai dengan sesuai
dengan prosedur dengan
prosedur tetapi tidak prosedur dan
memperoleh memperoleh
hasil hasil
3. Pengamatan hasil Pengamatan Pengamatan Pengamatan Pengamatan
data pada saat tidak cermat kurang cermat tetapi sangat
percobaan cermat dan belum cermat dan
tidak mendukung mendukung
mendukung interpretasi interpretasi
interpretasi
4. Data yang diperoleh Tidak Data tidak Data lengkap Data lengkap
dari percobaan memperoleh lengkap tetapi tidak dan
data terorganisir terorganisir
atau ada yang
salah tulis
5. Menyimpulkan hasil Tidak ada Kesimpulan Kesimpulan Kesimpulan
percobaan kesimpulan tidak sesuai kurang sesuai sesuai
dengan dengan tujuan dengan
tujuan tujuan

Anda mungkin juga menyukai