2841 2831 1 PB PDF
2841 2831 1 PB PDF
15 20 21,5
16 49 52,7
17 23 24,7
18 1 1,1
Jumlah 93 100
Guru 16 17,2
Teman 21 22,6
Jumlah 93 100
Ringan 10 10,8
Sedang 75 80,6
Berat 8 8,6
Jumlah 93 100
4. Pengetahuan Responden
Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan
Tingkat Pengetahuan Jumlah Presentase
Baik 43 46,2
Kurang 50 53,8
Jumlah 93 100
Jumlah 93 100
Berolahraga 3 6,7
Jumlah 45 100
n % n % n %
Jumlah 48 52 45 48 93 100
3.3 Pembahasan
Analisa hubungan pengetahuan Hasil penelitian ini didukung
remaja putri tentang dismenore oleh penelitian terdahulu yang
dengan penanganannya, yaitu dilakukan Siti Purwani dkk tentang
sebanyak 67,4% (29 responden) yang hubungan tingkat pengetahuan
berpengetahuan baik dan melakukan dismenore dengan sikap penanganan
penanganan terhadap dismenore dismenore yang menyatakan bahwa
sedangkan responden yang terdapat hubungan yang positif
berpengetahuan kurang dan tidak antara tingkat pengetahuan
melakukan penanganan terhadap dismenore dengan sikap penanganan
dismenore sebanyak 68% (34 dismenore dengan nilai p=0,021.
responden). Hasil penelitian ini ini juga
Hasil analisis data dengan diperkuat dengan melihat karakteristik
dengan SPSS for Windows versi responden yaitu umur. Hasil penelitian
17.00 menggunakan uji chi square menunjukkan sebagian besar umur
IV. PENUTUP
4.1 KESIMPULAN hasil penelitian, diperoleh
Berdasarkan hasil penelitian distribusi penanganan dismenore
hubungan antara pengetahuan sejumlah 51,6% tanpa ada
tentang dismenore dengan upaya penanganan dan 48,4%
penanganannya pada siswi kelas X di ditangani.
SMK Negeri I Batudaa Tahun 2013, 3. Terdapat hubungan antara
diperoleh kesimpulan sebagai berikut pengetahuan tentang dismenore
: dengan upaya penanganannya
1. Pengetahuan siswi kelas X di pada siswi kelas X di SMK
SMK Negeri I Batudaa tentang Negeri I Batudaa Tahun 2013.
dismenore sebagian besar Dibuktikan dari hasil penelitian,
kurang baik. Dibuktikan dari diperoleh nilai p-value = 0,001
hasil penelitian, diperoleh (p < 0,05).
distribusi tingkat pengetahuan 4.2 SARAN
baik sejumlah 46,2% dan 1. Bagi Instansi Kesehatan
pengetahuan kurang baik Perlunya peningkatan
sejumlah 53,8%. penyuluhan maupun peningkatan
2. Penanganan dismenore yang informasi tentang dismenore,
dilakukan siswi kelas X di SMK baik dilakukan melalui media
Negeri I Batudaa sebagian besar informasi yang praktis dan
tidak ditangani. Dibuktikan dari mudah dijangkau oleh
masyarakat khususnya para Aulia.2009. Kupas Tuntas
siswi yang mengalami Menstruasi.Yogyakarta : Millestone.
dismenore.
Bobak, Irine. 2004. Buku Saku
2. Bagi Institusi Pendidikan
Keperawatan Maternitas. Jakarta :
Mengikutsertakan siswa
EGC
dalam kegiatan seminar
kesehatan, menambahkan buku- Fitria, Dani. 2012. Gambaran
mempengaruhi kurangnya
pengetahuan siswi tentang Hamilton, Persis. 2005. Dasar-
dismenore serta kurangya Dasar Keperawatan Maternitas.
penanganan terhadap dismenore. Jakarta : EGC.
V. DAFTAR PUSTAKA
Mansjoer, Arif dkk. 2001.
Andrews, Gilly. 2009. Buku Ajar
Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta :
Kesehatan Reproduksi Wanita.
Penerbit Media Aesculapius
Jakarta : EGC.
Manuaba, I. B. G. 1998. Ilmu
Arianto. 2008. Pengertian
Kebidanan, Penyakit Kandungan dan
Remaja. (Online)
keluarga Berencana Untuk
(http://smileboys.com. Diakses Pendidikan Bidan. Jakarta : EGC
Tanggal 27 Maret 2013)
Notoatmodjo, Soekidjo. 2005. Kabupaten Purworejo Propinsi Jawa
Metodologi Penelitian Kesehatan. Tengah. Tesis Universitas
Jakarta : PT Rineka Cipta Gadjah Mada, Yogyakarta. (Online)
(http://www.solpro.net.com.
Pudiastuti, Dewi, Ratna. 2010.
Diakses tanggal 21 Februari 2013).
Pentingnya Menjaga Organ
Kewanitaan. Jakarta Barat : PT.
Sugiyono. 2007. Statistika Untuk
Indeks
Penelitian. Jawa Barat : CV Alfabeta
Purwani, Siti. 2010. Hubungan
Syaifuddin, Drs. H. 2006.
Tingkat Pengetahuan Tentang
Anatomi Fisiologi Untuk Mahasiswa
Dismenore Dengan Sikap
Keperawatan. Jakarta : Penerbit
Penanganan Dismenore Pada
Buku kedokteran EGC.
Remaja Putri Kelas X di SMAN 1
Petanahan. Jurnal Ilmiah Kesehatan Wiknjosastro, Hanifa. 2007. Ilmu
Keperawatan. (Online) Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina
(http://digilib.stikesmuhgombong.ac. Pustaka Sarwono Prawiroharjo.
id/files/disk1/23/jtstikesmuhgo-gdl-
Wylio. 2011. Penyebab dan
sitipurwan-1126-2-hal.30--5.pdf,
Solusi Nyeri Menstruasi. (Online)
diakses tanggal 21 Februari 2013).
Sulastri, 2006. Perilaku
(http://www.majalahkesehatan.com.
Pencarian Pengobatan Keluhan
Diakses tanggal 21 Februari 2013)
Dysmenorrhea pada Remaja Di