Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT KANKER DI MAKASSAR

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Kesehatan adalah merupakan faktor yang paling dominan dalam kehidupan


masyarakat kita, untuk itu diperlukan suatu lembaga atau balai yang
bisa menangani pelayanan di bidang kesehatan. Sebagai warga yang sedang
berkembang, sampai saat ini kita masih menghadapi banyak permasalahan
kesehatan masyarakat terutama pada penyakit kanker. Penyakit kanker
merupakan salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Pada tahun
2012, sekitar 8,2 juta kematian disebabkan oleh kanker. Kanker paru, hati, perut,
kolorektal, dan kanker payudara adalah penyebab terbesar kematian akibat
kanker setiap tahunnya.

Kanker adalah pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan menyebar.


Pertumbuhan kanker sering menyerang jaringan di sekitarnya dan dapat
bermetastasis (penyebaran kanker) ke tempat yang jauh.Penggunaan tembakau
merupakan penyebab terbesar kanker di dunia dan 22% kematian akibat kanker.

Seperlima dari semua kanker di seluruh dunia disebabkan oleh infeksi


kronis, seperti human papillomavirus (HPV) yang menyebabkan kanker serviks,
serta virus hepatitis B (HBV) yang menyebabkan kanker hati. [mor]

Lebih dari 30% dari kematian akibat kanker disebabkan oleh lima faktor
risiko perilaku dan pola makan, yaitu: (1) Indeks massa tubuh tinggi, (2) Kurang
konsumsi buah dan sayur, (3) Kurang aktivitas fisik, (4) Penggunaan rokok, dan
(5) Konsumsi alkohol berlebihan. Merokok merupakan faktor risiko utama kanker
yang menyebabkan terjadinya lebih dari 20% kematian akibat kanker di dunia
dan sekitar 70% kematian akibat kanker paru di seluruh dunia. Kanker yang
menyebabkan infeksi virus seperti virus hepatitis B/hepatitis C dan virus human
papilloma berkontribusi terhadap 20% kematian akibat kanker di negara
berpenghasilan rendah dan menengah. Lebih dari 60% kasus baru dan sekitar
70% kematian akibat kanker di dunia setiap tahunnya terjadi di Afrika, Asia dan
Amerika Tengah dan Selatan. Diperkirakan kasus kanker tahunan akan
meningkat dari 14 juta pada 2012 menjadi 22 juta dalam dua dekade berikutnya.

International Union Againts Cancer, organisasi kanker dunia, memprediksi


penderita kanker akan mencapai 75 juta jiwa pada 2030, naik 300% daripada
saat ini. Sebanyak 17 juta di antaranya penderita baru dan 27 juta jiwa akan
berakhir dengan kematian.
Dari total jumlah tersebut, sebanyak 70% penderita kanker ada di negara
berkembang, termasuk Indonesia. Deteksi yang terlambat dan kurangnya
pengetahuan menyebabkan sebagian besar penderita kanker terlambat
diobati.Ironisnya, dari sekian banyak bahkan ribuan penderita kanker, Indonesia
hanya memiliki 2 rumah sakit kanker, yakni Dharmais dan MRCC Siloam
Semanggi.

Dalam rangka upaya menanggulangi permasalahan kesehatan tersebut


pemerintah telah berupaya mengembangkan berbagai macam kegiatan
pelayanan kesehatan masyarakat, pelayanan tersebut selain dilaksanakan di
sarana kesehatan milik pemerintah juga sarana pelayanan milik swasta atau
masyarakat sendiri.

Sistem kesehatan disusun untuk mendapatkan hasil guna kesehatan


masyarakat secara maksimal dengan cara mengefektifkan semua sumber daya
manusia yang tersedia, juga diperlukan adanya hubungan secara berjenjang dari
tingkat yang tertinggi hingga tingkat yang leih rendah dalam kaitan kualitas
pelayanan masyarakat. Disadari masih cukup banyak kendala yang harus diatasi
untuk menjamin berhasilnya berbagai pelayanan kesehatan tersebut.

Oleh karena itu kami ingin membagun suatu Rumah Sakit Kanker di
Makassar yang lebih mudah dijangkau oleh warga sehingga warga dapat lebih
mudah menjangkau tempat pelayanan kesehatan dan di harapkan warga dapat
mencegah kemungkinan penyakitnya menjadi lebih parah atau untuk
mengurangi kemungkinan komplikasi yang dapat ditimbulkan. Tingkat kesehatan
warga akan meningkat dan seiring dengan itu kesejahteraannya juga akan
meningkat pula.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah yang dijadikan dasar perancangan akademi


musik dengan pendekatan teknologi smart building, adalah sebagai beriku:

1. Bagaimana menghadirkan suatu perancangan rumah sakit kanker di


kota Makassar sebagai sebagai sarana kesehatan?
2. Bagaimana merancang rumah sakit kanker dengan pendekatan
green architecture?

1.3 Tujuan dan Sasaran Pembahasan

i. Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana cara membangun rumah sakit kanker di Makassar
2. Untuk mengetahui bagaimna cara merancang rumah sakit kanker dengan
pendekatan green architecture.
ii. Sasaran pembahasan

Anda mungkin juga menyukai