Teori Pengukuran
Teori Pengukuran
Pasolang
NIM :A31114329
PENTINGNYA PENGUKURAN
Menurut Campbell : "Penentuan angka-angka yang menggambarkan sifat-sifat sistem
material dan bilangan-bilangan didasarkan pada hukum yang mengatur tentang sifat-sifat"
Menurut Stevens : "Penentuan angka-angka yang ada kaitannya dengan objek-objek ataupun
peristiwa-peristiwa sesuai dengan peraturan"
1. Nominal
Dalam skala nominal, angka hanya digunakan sebagai sebuah label. Contohnya yang
diberikan oleh Stevens adalah penomoran pemain sepak bola.
2. Ordinal
Skala ordinal diciptakan ketika sebuah operasi memberikan peringkat pada objek-
objek berkaitan dengan sifat yang diberikan
3. Interval
Skala interval tidak hanya memberi peringkat kepada objeknya, tetapi juga jarak
antara interval skala yang diketahui dan sama.
4. Rasio
Skala rasio adalah skala yang :
1. Skala nominal :
operasi aritmetika tidak dapat digunakan
2. Skala ordinal :
operasi aritmetika tidak dapat digunakan. Kita tidak dapat menambah, mengurangi,
mengalikan atau membagi angka-angka atau interval pada skala
3. Skala interval :
Penambahan dan pengurangan dapat digunakan sehubungan dengan nomor tertentu
pada skala serta interval, tetapi perkalian dan pembagian tidak dapat digunakan
dengan mengacu pada nomor tertentu
4. Skala ratio :
semua operasi aritmatika dasar penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian,
dan juga aljabar, geometri analitik, kalkulus, dan metode statistik
Jenis Pengukuran
1. Fundamental
Pengukuran fundamental merupakan pengukuran dimana angka-angka dapat
diterapkan pada benda dengan mengacu pada hukum alam dan tidak bergantung pada
pengukuran variabel apapun.
2. Turunan
Menurut Campbell, pengukuran turunan merupakan pengukuran yang bergantung dari
pengukuran dua atau lebih benda lain.
3. Formal / Fiat
Pengukuran seperti ini mencakup pengukuran yang didasarkan pada definisi
yang berubah-ubah (contoh pengukuran laba pada akuntansi). Pada akuntansi,
berbagai dewan standar akuntansi menentukan skala akuntansi dengan keputusan
resmi (fiat), bukan dengan referensi berdasarkan teori pengukuran yang telah
dikonfirmasi.
2. Pengukur.
3. Instrumen
4. Lingkungan.