Anda di halaman 1dari 16

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

SISTEM INFORMASI

OLEH :
ANDHIKA RAHADIAN (1610631170034)
GILANG SUGIANTO (1610631170097)
IRVAN MAULANA YUSUP (1610631170118)
RIZAL NUR ALFI (1610631170193)
ROBERTUS G.A.S. (1610631170198)
VERI ANDIKA (1610631170219)

FAKULTAS ILMU KOMPUTER


UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada tuhan yang Maha Esa atas
selesainya makalah yang berjudul sistem infomasi.
Tidak lupa atas dukungan moral dan materi yang diberikan dalam
penyusunan materi ini,kami berterima kasih kepada bapak dadang
yusuf,Mkom. selaku dosen sekaligus pembimbing kami dalam
penyelesaian tugas kelompok ini.
Kesempatan ini adalah bukanlah hanya tugas bagi kami,namun
pelajaran yang kami dapatkan cukuplah banyak,tidak hanya isi materi
yang kami pelajari dalam pengerjaan tugas kelompok ini.
Kami menyadari bahwa materi ini belumlah sempurna,maka dari pada
itu kami memohon maaf atas segala kekurangan yang ada di materi
ini.

2
Daftar isi

Kata pengantar .............................................................................. 2


Daftar isi .............................................................................. 3
Sistem .............................................................................. 4
Definisi sistem .............................................................................. 4
Elemen sistem .............................................................................. 4

Informasi ..
Definisi informasi .. 6
Kualitas informasi .. 6

Sistem informasi ......


Definisi Sistem Informasi .. 7
Flowchart ... 7
Basis data ... 10
Bahasa pemrograman 12

Sistem informasi manajemen ..


Perkembangan SIM ... 14
Fungsi SIM ................ 14
Contoh SIM ... 15

3
SISTEM INFORMASI

SISTEM

Sistem berasal dari bahasa Latin (systma) dan bahasa Yunani (sustma) adalah suatu
kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan
aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering
dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model
matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada
dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti
negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti
provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan
sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata sistem banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum
diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak
bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum,
sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

Elemen sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses,
keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Berikut
penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem :

1. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan (Goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah
yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah
dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

2. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya
menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara
fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah,
sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa
pelanggan).

4
3. Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan
menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk,
tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau
limbah. Pada pabrik kimia, proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses
dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.

4. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa
berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.

5. Batas
Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem
(lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem.
Sebagai contoh, tim sepakbola mempunyai aturan permainan dan keterbatasan kemampuan
pemain. Pertumbuhan sebuah toko kelontong dipengaruhi oleh pembelian pelanggan, gerakan
pesaing dan keterbatasan dana dari bank. Tentu saja batas sebuah sistem dapat dikurangi atau
dimodifikasi sehingga akan mengubah perilaku sistem. Sebagai contoh, dengan menjual
saham ke publik, sebuah perusahaan dapat mengurangi keterbasatan dana.

6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik


Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan
balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan
baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai
dengan tujuan.

7. Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh
terhadap operasi sistem dalam arti bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri.
Lingkungan yang merugikan tentu saja harus ditahan dan dikendalikan supaya tidak
mengganggu kelangsungan operasi sistem, sedangkan yang menguntungkan tetap harus terus
dijaga, karena akan memacu terhadap kelangsungan hidup sistem.

INFORMASI
5
Definisi informasi adalah :data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya.

Data adalah : kenyataan yang menggambarkan suatu kejadiankejadian dan kesatuan yang
nyata. Atau data adalah : representasi dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia
(pegawai, mahasiswa, pelanggan), hewan,peristiwa, konsep, keadaan dll, yang direkam dalam
bentuk angka, huruf,simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.

Siklus informasi :Data yang masih merupakan bahan mentah yang harus diolah untuk
menghasilkan informasi melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah data
tersebut disebut model pengolahan data atau dikenal dengan siklus pengolahan data (siklus
informasi).

PROSES OUTPUT
INPUT

HASIL
DATA TINDAKA KEPUTUSAN TINDAKAN PENERIMA
N

Kualistas informasi tergantung pada 4 hal yaitu :


1. Akurat,berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan
bagi orang yang menerima informasi tersebut.

2. Tepat waktu,informasi yang diterima harus tepat pada waktunya,sebab informasi yang
usang (terlambat) tidak mempunyai niali yang baik, sehingga bila digunakan sebagai
dasar dalam pengambilan keputusan akan dapat berakibat fatal. Saat ini mahalnya
nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi tersebut didapat, sehingga
diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah dan
mengirimkannya.

3. Relevan, informasi harus mempunyai manfaatbagi si penerima. Relevansi informasi


untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda

4. Ekonomis,informasi yang dihasilkan mempunyai Manfaat yang lebih besar


dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat
tepat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang tetapi dapat ditaksir nilai
efektivitasnya.

Sistem Informasi
6
Definisi sistem informasi adalah:
suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu
dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Definisi lain sistem informasi adalah :


kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya (manusia dan komputer)
untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran (informasi) guna mencapai
sasaran-sasaran perusahaan.

Flowchart
Pengertian dan Definisi Flowchart

Flowchart atau Bagan alir adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam
program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir (flowchart) digunakan terutama untuk
alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.

Jenis jenis Flowchart

Ada beberapa jenis flowchart diantaranya:

1. Bagan alir sistem (systems flowchart).

2. Bagan alir dokumen (document flowchart).

3. Bagan alir skematik (schematic flowchart).

4. Bagan alir program (program flowchart).

5. Bagan alir proses (process flowchart).

System Flowchart

Bagan ini menjelaskan urut-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Bagan
alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem.

Document Flowchart

Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir formulir (form
flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari
laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.

Schematic Flowchart

7
Bagan alir skematik (schematic flowchart) merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan
alir sistem, yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem.

Program Flowchart

Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci
langkah-langkah dari proses program.

Process Flowchart

Bagan alir proses (process flowchart) merupakan bagan alir yang banyak digunakan di
teknik industri. Bagan alir ini juga berguna bagi analis sistem untuk menggambarkan proses
dalam suatu prosedur.

Simbol dan Notasi Flowchart

Dipakai sebagai alat Bantu menggambarkan proses di dalam program. Dan dibagi menjadi
tiga kelompok :

Flow Direction Symbols

dipakai untuk menggabungkan antara symbol yang satu dengan symbol lainnya

Symbol Off-line Connector ( Simbol untuk keluar/masuk prosedure atau proses dalam
lembar/halaman yang lain)

Symbol Connector (Simbol untuk keluar/masuk prosedur atau proses dalam


lembar/halaman yang sama)

Processing symbols
Menunjukkan jenis operasi pengolahan dalam suatu prosedur

Symbol Process (Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh


komputer)

Symbol Manual Operation (Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak


dilakukanoleh komputer)

Symbol Decision (Simbol untuk kondisi yang akan menghasilkan beberapa


kemungkinan jawaban/aksi)

8
Symbol Predefined Process (Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang
akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage)

Symbol Terminal (Simbol untuk permulaan atau akhir dari suatu program)-

Symbol Off-line Storage (Simbol yang menunjukkan bahwa data di dalam symbol ini
akan disimpan)

Symbol Manual Input (Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line
keyboard)

Symbol Keying Operation (Simbol operasi dengan menggunakan mesin yang


mempunyai keyboard)

Input-output symbols
menyatakan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input atau output.

Symbol input-output (Symbol yang menyatakan proses input dan output tanpa
tergantung dengan jenis peralatannya)

Symbol magnetic-tape unit (Symbol yang menyatakan input berasal pita magnetic
atau output disimpan ke pita magnetic)

- Symbol punched card (Symbol yang menyatakan input berasal dari kartu atau
output ditulis ke kartu)-

Symbol disk and on-line storage (Symbol untuk menyatakan input berasal dari
disk atau output disimpan ke disk)

Symbol display (Symbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu
layar, plotter, printer, dan sebagainya)

9
Symbol dokumen (symbol yang menyatakan input berasal dari dokumen dalam
bentuk kertas atau output dicetak ke kertas)

Contoh Flowchart Program

10
Basis Data
A. Penjelasan Basis Data

Definisi Basis data juga dapat diartikan sebagai kumpulan data yang terdiri dari satu atau
lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap user diberi wewenang untuk dapat
mengakses ( seperti mengubah,menghapus dll.) data dalam tabel-tabel tersebut.

B. Tujuan Basis data sendiri adalah sebagai berikut

Kecepatan serta kemudahan dalam menyimpan, memanipulasi atau juga menampilkan


kembali data tersebut.

Efisiensinya ruang penyimpanan, karena dengan basis data, redudansi data akan bisa
dihindari.

Keakuratan (Accuracy) data.

Ketersediaan (Availability) data.

Kelengkapan (Completeness) data, Bisa melakukan perubahan struktur dalam basis


data, baik dalam penambahan objek baru (tabel) atau dengan penambahan field-field
baru pada table.

Keamanan (Security) data, dapat menentukan pemakai yang boleh menggunakan


basis data beserta objek-objek yang ada didalamnya serta menentukan jenis -jenis
operasi apa saja yang boleh dilakukannya.

Kebersamaan Pemakai (Sharability), Pemakai basis data bisa lebih dari satu orang,
tetapi tetap menjaga atau menghindari masalah baru seperti: inkonsistensi data
(karana data yang sama diubah oleh banyak pemakai pada saat yang bersamaan) dan
juga kondisi deadlock (karena ada banyak pemakai yang saling menunggu untuk
menggunakan data tersebut.

Sedangkan pengertian sistem basis data adalah sistem yang terdiri dari koleksi data atau
kumpulan data yang saling berhubungan dan program-program untuk mengakses data
tersebut. Komponen Utama Sistem Basis Data :

Perangkat Keras (Hardware)

Sistem Operasi (Operating Sistem)

11
Basis data (Database)

Sistem Pengelola Basis Data (Database Management Sistem atau disingkat DBMS)

Pemakai (User).

Aplikasi atau Perangkat Lunak yang lainnya.

Tujuan Utama Sistem Basis Data sendiri adalah :

Menunjukkan suatu lingkungan yang tepat dan efisien didalam melakukan


pengambilan (retrieving) dan penyimpanan (storing) informasi basis data, serta
menyediakan antarmuka yang lebih ramah kepada user dalam melihat data.

Pemakai sistem basis data diantaranya:

Programmer Aplikasi yaitu orang atau pemakai yang berinteraksi dengan basis data
melalui Data Manipulation Language (DML),

User Mahir (Casual User) yaitu pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa
menulis modul program. Mereka menyatakan query untuk mengakses data dengan
bahasa query yang telah disediakan oleh suatu DBMS.

User Umum (End User/ Nave User) yaitu Pemakai yang berinteraksi dengan sistem
basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen (executable program)
yang telah disediakan sebelumnya.

User Khusus (Specialized User) yaitu Pemakai yang menulis aplikasi basis data non
konvensional, tetapi untuk keperluan-keperluan khusus.

Bahasa Pemrograman
Pengertian bahasa pemrograman
Bahasa Pemrograman (programming language) adalah sebuah instruksi standar untuk
memerintah komputer agar menjalankan fungsi tertentu. Bahasa pemrograman ini merupakan
suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program
komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis
data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan,
dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.

FUNGSI

12
Fungsi bahasa pemrograman yaitu memerintah komputer untuk mengolah data sesuai dengan
alur berpikir yang kita inginkan. Keluaran dari bahasa pemrograman tersebut berupa
program/aplikasi. Contohnya adalah program yang digunakan oleh kasir di mal-mal atau
swalayan, penggunaan lampu lalu lintas di jalan raya, dll.
Bahasa Pemrograman yang kita kenal ada banyak sekali di belahan dunia, tentang ilmu
komputer dan teknologi dewasa ini. Perkembangannya mengikuti tingginya inovasi yang
dilakukan dalam dunia teknologi. Contoh bahasa pemrograman yang kita kenal antara lain
adalah untuk membuat aplikasi game, antivirus, web, dan teknologi lainnya.
Tentu saja kebutuhan bahasa ini harus disesuaikan dengan fungsi dan perangkat yang
menggunakannya.
Secara umum bahasa pemrograman terbagi menjadi 4 kelompok, yaitu :

Object Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C)

High Level Language (seperti Pascal dan Basic)

Middle Level Language (seperti bahasa C), dan

Low Level Language (seperti bahasa Assembly)

Contoh bahasa pemrograman

HTML / CSS
banyak yang tidak menggaggap ini bagian dari bahasa pemprograman, tetapi jika di lihat dari
mana program web berasal maka bisa di pastikan html/CSS adalah dasar dari itu semua,jadi
jika anda ingin belajar membuat web statis terebih dahulu anda pasti akan belajar
HTML/CSS dasar.

JavaScript
JavaScript adalah cara yang sangat populer untuk menambahkan fitur interaktif untuk
halaman web dan aplikasi . Ini adalah salah satu bahasa yang paling mudah untuk dipelajari
dan dapat digunakan untuk apa pun seperti memvalidasi data formulir untuk mengembangkan
permainan , menjadikannya pilihan yang sangat populer untuk pemula .

PHP
bahasa program yang digunakan terutama untuk mengembangkan halaman web dinamis . Ini
berarti bahwa daripada menciptakan sebuah file terpisah penuh kode untuk setiap halaman
situs , Anda dapat menulis seperangkat aturan untuk mengakses dan menampilkan informasi
dari database yang kemudian dapat membuat halaman dan memanggil mereka ketika mereka
dibutuhkan .

13
C++
Dikembangkan untuk menambahkan fitur berorientasi objek dengan bahasa C , dengan
penambahan kelas dan fitur lainnya . C + + yang sekarang banyak digunakan dengan
berbagai besar aplikasi . Belajar C + + juga memiliki keuntungan yaitu lebih mudah untuk
mempelajari bahasa C lainnya yaitu C # dan C. Semua bahasa C umumnya dipandang
sebagai bahasa pemprograman tingkat menengah .

C
ini adalah versi C yang digunakan oleh sistem operasi Apple serta sejumlah kecil aplikasi
lain. Jika Anda ingin mengkhususkan diri dalam menulis kode untuk produk Apple maka ini
adalah program yang harus anda kuasai.

Java
Digunakan oleh Google sebagai bagian integral dari sistem operasi Android , dan oleh
pengembang independen untuk membuat aplikasi android ( serta kegunaan lain ) . Java
diciptakan dengan " tulis sekali , jalankan di mana saja " ( WORA ) pendekatan untuk
memudahkan kode yang ditulis pada satu mesin untuk berjalan di lain mesin.

Pengertian Sistem Informasi Manajemen


. Manajemen sendiri mencakup proses perencanaan, pengorganisasian, pengawasan,
pengarahan, dan lain-lain, dalam suatu organisasi. Sedangkan, informasi dalam satu
organisasi adalah data yang diolah sedemikian rupa sehingga memiliki nilai dan arti bagi
organisasi.

Dengan ini, dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi Manajemen (SIM)


merupakan sistem yang mengolah serta mengorganisasikan data dan informasi
yang berguna untuk mendukung pelaksanaan tugas dalam suatu organisasi.
Perkembangan Sistem Informasi Manajemen
Pada awal perkembangan komputerisasi informasi, komputer belum mempunyai
program yang berjalan secara otomatis, melainkan hanya menjalankan komando yang
dimasukkan secara manual ke dalam komputer. Setelah tahun 2000an, sistem informasi
manajemen mulai berkembang sebagai satu sistem yang terintegrasi pada berbagai induk
perusahaan dan cabang-cabangnya.

14
Sistem tersebut kemudian dibentuk dalam sistem informasi berbasis komputer (Computer
Based Information System). Hingga kini, sistem informasi berjalan secara terintegrasi dan
berjalan secara otomatis.

SIM sendiri mempunyai elemen-elemen fisik yang dibutuhkan untuk kelancaran sistem yang
digunakan, yaitu perangkat keras komputer, perangkat lunak, yaitu perangkat lunak sistem
umum, perangkat lunak terapan umum, serta program aplikasi.

Selanjutnya, dalam SIM terdapat database dan prosedur pelaksanaan sistem manajemen
perusahaan dan tentunya, petugas yang mengoperasikan semua sistem tersebut.

Fungsi Sistem Informasi Manajemen


Fungsi utama diterapkannya sistem infomasi manajemen dalam suatu organisasi adalah
sebagai berikut:
1.Mempermudah pihak manajemen untuk melakukan perencanaan, pengawasan, pengarahan
dan pendelegasian kerja kepada semua departemen yang memiliki hubungan komando atau
koordinasi dengannya.
2.Meningkatkan efisiensi dan efektifitas data yang tersaji akurat dan tepat waktu.
3.Meningkatkan produktifitas dan penghematan biaya dalam suatu organisasi.
4.Meningkatkan kualitas sumber daya manusia karena unit sistem kerja yang terkoordinir dan
sistematis.

Contoh Sistem Informasi Manajemen


Beberapa contoh kongkrit penerapan sistem informasi manajemen adalah sebagai berikut:
1. Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem ERP ini biasanya digunakan oleh sejumlah perusahaan besar dalam mengelola
manajemen dan melakukan pengawasan yang saling terintegrasi terhadap unit bidang kerja
Keuangan, Accounting, Sumber Daya Manusia, Pemasaran, Operasional, dan Pengelolaan
Persediaan.
2. Supply Chain Management (SCM)
Sistem SCM ini sangaat bermanfaat bagi pihak manajemen dimana data data yang disajikan
terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan baku, mulai dari pemasok, produsen,
pengecer hingga konsumen akhir.
3. Transaction Processing System (TPS)
TPS ini berguna untuk proses data dalam jumlah yang besar dengan transaksi bisnis yang
rutin. Program ini biasa diaplikasikan untuk manajemen gaji dan inventaris. Contohnya
adalah aplikasi yang digunakan untuk Bantuan Keuangan Desa Pemprov Jawa Timur.

15
16

Anda mungkin juga menyukai