BAB I
PENDAHULUAN
Samarinda Kalimntan Timur. Alas an kami memilih tempat PKL ditempat ini
adalah karena perusahaan memiliki potensi dan keunggulan yang sangat besar
dimana sektor pertanian sebagai pemegang peranan dalam memberikan kualitas
yang baik khususnya produk hortikultura. Alasan ini pemilihan tempat untuk
dilakukannya PKL adalah perusahaan yang besar dan memberikan pelayanan
yang memuaskan serta produk yang berkualitas sehingga kami ingin mempelajari
dam memahami aspek-aspek tersebut untuk melakukan pengembangan
khususnya pada kebersihan tempat dan alat serta keamanan dapur. Melihat
prospek tersebut yang bisa dilakukan cukup baik serta mampu memberikan
pengalaman yang luas di bidang industri.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan yang ingin di capai pada pada Praktek Kerja Lapangan ini adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui tingkat kebersihan pada ruang dapur resto masakan
indonesia.
2. Mengatuhi proses pembersihan alat masak perusahaan Mesra Business
& Resort Hotel pada bagian masakan Indonesia.
3. Meningkatkan pengetahuan tentang keamanan dapur.
1.3 Manfaat
Manfaat yang akan didapatkan pada praktek kerja adalah:
1. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana kebersihan dapur yang ideal
2. Mendapatkan pengalaman dan wawasan yang lebih luas tentang prosedur
kebersihan alat memasak.
3. Mahasiswa mampu memeperluas wawasan dan pengetahuan di lingkungan
kampus maupun di luar kampus sesuai dengan disiplin ilmu yang di miliki
4. Mahasiswa dapat menjadikan pengalaman di lapangan sebagai tolak ukur
untuk megetahui sejauh mana teoriteori yang diterapkan di lapangan.
5. Untuk mengetahui lebih detail sistem kerja/kerja operasional di Mesra
Business & Resort Hotel.
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Pangsa pasar yang dibidik Hotel Mesra International 50% adalah kalangan
dari usahawan dan pekerja yang bepergian ke Samarinda untuk kepentingan
bisnis, dan 50% lagi ditujukan untuk tamu dari kalangan keluarga yang
5
15. Tahun 2013 ditambah lagi fasilitas baru yaitu kolam air panas.
6) Pulau Rinding
7) Pulau Senumpak
c. Kolam Renang
1) Kolam renang Alamanda
2) Kolam renang Sangkulirang
d. Ruang Pertemuan
1) Melati (kapasitas 200300 orang)
2) Mancong (kapasitas 100200 orang)
3) Luwai (kapasitas 50100 orang)
4) Asoka (kapasitas 3050 orang)
5) Anggrek (Kapasitas 1020 orang)
6) Kaliorang (Kapasitas 15 orang)
7) Maloi (Kapasitas 24 orang)
8) Pangadan (Kapasitas 15 orang)
9) Sandaran (kapasitas 80 orang)
10) Batulepoq (kapasitas 65 orang)
11) Paridan (kapasaitas 75 orang)
12) Manubar (kapasitas 32 orang)
e. Fasilitas
1) Lapangan tennis
2) Lapangan tennis meja
3) Lapangan volley
4) Lapangan basket
5) Lapangan futsal
6) Fitness dan sauna
7) Game centre
8) Jogging track
9) Free internet
10) VIP room
11) Business centre
12) Mini market
13) Parkir yang luas
f. Ballroom
Mesra Ballroom dengan kapasitas 5001200 orang.
g. Mini golf
Area bermain golf untuk anak anak dan keluarga serta sangat cocok
untuk acara gathering
h. Kolam air panas
Bisa digunakan untuk acara gathering keluarga dan perusahaan sejak
berdirinya hotel Mesra International sampai sekarang, Hotel Mesra
International sampai sekarang. Hotel Mesra International telah mendapatkan
beberapa penghargaan diantaranya :
1. Trofeo International De Tourismo Y Hosteleria (International Awards for
Hotel, Catering, and Tourist Industry) pada tahun 1993 di Spanyol.
2. Hotel Und Touristikfachshule CHUR Switzerland Partner
3. Sahwali Award, "The Environmentally Friendly Businessman".
8
3.1.1Letak Geografis
Mesra Business&Resort Hotel terletak di Jl. Pahlawan No.1 Samarinda
Kalimantan Timur, berdekatan dengan bandara Temindung, pusat perbelanjaan,
pusat olahraga dan pusat perkantoran. Berlokasi di atas bukit dengan
pemandangan alam yang hijau dan asri. Mesra Business & Resort Hotel adalah
salah satu hotel dan resort yang terletak di jantung kota Samarinda.
diberikan istirahat kerja selama 1 hari dalam seminggu yang telah ditentukan
oleh perusahaan.
d. Hak dan Kewajiban Karyawan
Setiap karyawan memiliki hak dan kewajiban tertentu. Hak karyawan
yaitu menerima upah sesuai dengan jabatan dan berhak memakai fasilitas
perusahaan yang telah disediakan.
Dalam operasinya Mesra Busisness & Resort Hotel di bantu oleh beberapa
department yang terdiri dari 8 department, yaitu sebagai berikut :
Department accounting
Department controlling
Department maintenance
Department front line
Department food & baverage
Department IT
Department HK RDL
Department HK FG
Department Food & Beverage terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu sebagai
berikut :
Dapur western
Dapur Chinese
Dapur Indonesian
Pantry & Pastry
Butcher
Cara atau metode yang digunakan pada pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
(PKL) adalah :
1. Observasi
Observasi atau pengamatan secara langsung di lapangan pada saat proses dan
kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan.
2. Wawancara
Wawancara langsung dengan Kadept dan Kadiv. F&B Product atau karyawan
yang berkaitan dengan proses, dan halhal yang belum d mengerti untuk
menggali informasi lebih banyak.
3. Praktek Kerja
Terlibat langsung dalam proses dan kegiatan yang diperbolehkan perusahaan
atau pihak hotel.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
ke departemen masing masing masakan sampai dengan selesai dan istirahat pada
pukul 13.00 lalu pulang pukul 16.00. Pada dasarnya kegiatan kami selama Praktek
kerja Lapangan di Mesra Business & Resort Hotel hampir sama setiap harinya
namun pada hari-hari tertentu pada saat ada acara atau pertemuan yang di
selenggarakan di Mesra Business & Resort Hotel jumlah atau variasi makanan
lebih banyak dan beragam.
Pada dapur Indonesia memiliki peralatan masak yang cukup banyak untuk
membuat berbagai macam masakan Indonesia yang memiliki berbagai macam
rempah-rempah, peralatan memasak harus selalu di bersihkan ketika selesai
menggunakan sehingga pralatan selallu bersih dan bias dipakai kapan saja ketika
membutuhkan, alat yang digunakan untuk memproduksi makanan memiliki
perencanaan teknis dan higiene yang memenuhi persyaratan, tata letak peralatan
yang rapi, dan adanya SOP pada penggunaan alat pada dapur Indonesia.
4.3 Sortasi dan Grading Komiditi Buah dan Sayur serta Hasil Ternak dan
Perikanan
Sayuran yang biasa di lakukan proses sortasi yaitu jenis sayuran yaitu :
sawi, bayam, kangkung, selada, kacang panjang, daun kemangi, daun sop, daun
bawang dan buncis.
Tahapan yang dilakukan meliputi yaitu:
a. Pencucian
Pencucian untuk komoditi sayur hijau ini dilakukan dibawah air yang
mengalir, tujuannya agar kotoran yang masih terdapat atau tersisa pada sayur
tersebut dapat ikut terbuang.
b. Pembersihan
Dilakukan untuk membersihkan dari kotoran atau benda asing dan
mengambil bagian-bagian yang tidak di kehendaki seperti daun yang
menguning atau busuk,tangkai,atau akar yang tidak di kehendaki sehingga
mencegah terjadinya kontaminasi dari beberapa faktor seperti diatas.
c. Penirisan atau Pengeringan
Dilakukan bertujuan untuk mengurangi kadar air dari komoditi, penirisan
dilakukan dengan cara meletakkan sayur yang telah di cuci di atas keranjang
plastik sampai kadar air berkurang / sayuran telah kering agar dapat di
simpan dalam jangka waktu yag lebih lama.
d. Pengikatan
Dilakukan pada sayuran daun,pengikatan dilakukan untuk memudahkan
penanganan dan mengurangi kerusakan.
e. Penyimpanan
Setelah pengikatan disimpan pada ruangan dengan suhu rendah yaitu lalu di
tempatkan pada keranjang plastik dan disusun pada rak-rak stainless
berdasarkan jenis sayuran pada suhu rendah bertujuan untuk mengurangi
aktivitas air sehingga mengurangi jumlah mikroba yang mengontaminasi
sehingga dapat memperpanjang umur simpan.
15
Sama halnya pada komoditi buah dan sayur untuk komoditi hasil ternak
dan perikanan proses sortasi dan grading masih dilakukan secara manual. Jenis
ternk dan perikanan yang di sortasi dan grading pada bagian butcher yaitu : ayam
potong, daging sapi, udang, ikan dan cumicumi.
Tahapan yang dilakukan meliputi yaitu :
a. Pembersihan
Pembersihan disini bertujuan untuk menghilangkan sebagian mikroba yang
terdapat pada komoditi. Untuk komoditi ikan pembersihan bergantung pada
ukuran ikan, pada ikan yang berukuran besar sisik, insang, dan isi perut
dibersihkan terlebih dahulu sebelum dibelah. Sedangkan untuk ikan yang
berukuran sedang hanya di bersihkan bagian insang, sisik dan isi perutnya
tanpa harus dibelah.
b. Pencucian
Dilakukan bertujuan untuk menghilangkan dan membersihkan kotoran yang
menempel pada bagian dalam maupun luar ayam,udang,ikan,cumi-cumi. Di
bagian butcher pencucian dilakukan di bawah air bersih yang mengalir
langsung dari kran dimana komoditi diletakkan dalam bak stainless. Untuk
daging sapi tidak dilakukan proses pencucian
c. Penirisan atau pengeringan
Penirisan dilakukan bertujuan untuk mengurangi kadar air pada hasil ternak
agar tidak mudah busuk .
d. Pemotongan dan penimbangan
Pemotongan dilakukan untuk memperkecil ukuran komoditi yang disesuaikan
dengan kebutuhan dapur tergantung pada jenis masakan. Setelah dilakukan
pemotongan dilanjutkan dengan penimbangan komoditi yang bertujuan agar
setiap per kemasan memiliki berat yang seragam.
e. Pengemasan
Pengemasan untuk komoditi ini dikemas dengan plastik bening biasa.
f. Penyimpanan
Penyimpanan untuk komoditi ternak dan ikan ini disimpan di dalam freezer
yang disusun rapi.
Pada hari pertama tanggal 10 januari 2017 kami di kenalkan dengan profil
Mesra Business & Resort Hotel tentang bagaimana sistem kerja yang di lakukan
pengenalan pada bagian bagian dapur, pada minggu pertama kami di bagi menjadi
dua kelompok yang di tempatkan pada bagian dapur Indonesia yang mengolah
berbagai macam makanan Indonesia pengenalan bahan dan pengenalan alat.
Pada minggu kedua kami langsung bekerja pada bagian bagian yang telah di
tentukan pada minggu ini kami langsung di arahkan untuk mengolah berbagai
macam makanan Indonesia yang di dampingi oleh chef yang profesional kami
mengolah berbagai macam makanan Indonesia.
Pada dasarnya kegiatan-kegiatan yang kami lakukan setiap hari sama karena
produk-produk yang di olah langsung di hidangkan pada saat breakfast, dan yang
membedakan hanya varian masakan dan jumlah porsinya saja
17
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Mesra Business & Resort Hotel adalah salah satu hotel yang berada di
daerah Samarinda yang berada di atas bukit asri dengan menyediakan fasilitas
fasilitas seperti kamarkamar, restaurant, swimming pool, serta yang lainnya.
Dalam operasinya Mesra Business & Resort Hotel di bantu beberapa department
18
Kegiatan sortasi dan grading yang dilakukan di Mesra Business & Resort
Hotel masih dilakukan secara manual dengan memanfaatkan keahlian tenaga kerja
yang ada karena kegiatan sortasi & grading disana masil dalam skala kecil.
5.2 Saran
Dalam pembuatan roti disarankan tidak menggunakan perhiasan seperti
cincin, jam tangan karena akan mengkontaminasi bahan dalam pembuatan roti dan
untuk takaran sebaiknya menggunakan timbangan agar bahan sesuai dengan
diresep yang ada.
Pada bagian butcher sebaiknya menggunakan sarung tangan plastic agar
tidak terjadi kontaminasi pada bahan buah dan sayur atau hasil ternak dan
perikanan, dan pada saat pemotongan daginng,ikan,ayam disarankan
menggunakan talenan plastik .
19
DAFTAR PUSTAKA
Neutron, T. (2015). Sortasi dan Grading. Retrieved Maret 25, 2016, from TN
Pangan :http://www.tneutron.net/pangan/sortasi dan grading.
Zuwung. (2015). Butter Bakery Kamus Bahan Roti. Retrieved Maret 15, 2016,
from Pustaka Pangan :http://www.butter-bakery.com
20
LAMPIRAN