o (10Dq)
hipotetik
t2g
terisolasi
Contoh :
eg
hipotetik
t2g
2
terisolasi
a. [Co(NH3)6]3+ Eksperimen : oktahedral, diamagnetik
NH3 merupakan ligan kuat (o besar), maka keenam elektron memenuhi
orbital t2g (semuanya berpasangan). Dengan demikian dapat dijelaskan
mengapa [Co(NH3)6]3+ bersifat diamagnetik.
eg
hipotetik
t2g
terisolasi
Faktor-faktor yang mempengaruhi o
Deret spektrokimia :
CO, CN- > phen > NO2- > en > NH3 > NCS- > H2O > F- > RCOO- > OH- > Cl- >
Br- > I-
B
Energi Penstabilan Medan Kristal
a Kompleks Oktahedral
a.
Orbital eg (dx2-y2 dan dz2) mengalami tolakan yang lebih kuat (oleh ligan
dibanding orbital t2g (dxy, dxz dan dyz), sehingga terjadi splitting yait
pembelahan orbital d menjadi 2 bagian yang berbeda tingkat energinya (e
memiliki tingkat energi yang lebih tinggi dibanding t2g).
b. Kompleks Tetragonal
Tetragonal merupakan oktahedral cacat (terdistorsi) dimana 2 ligan yang
berada pada sumbu z berjarak lebih jauh dibanding 4 ligan lainnya.
Akibatnya orbital-orbital yang mengandung unsur z, yaitu dz2, dxz dan dyz
tingkat energinya turun, sedang orbital-orbital
orbital orbital yang mengandung unsur x
dan y, yaitu dx2-y2 dan dxy tingkat energinya naik.
c. Kompleks bujur sangkar
Kompleks bujur sangkar dapat dipandang sebagai distorsi ekstrim dari
kompleks oktahedral, dimana 2 ligan yang berada pada sumbu z ditarik
semakin jauh dari ion pusat. Akibatnya orbital-orbital yang mengandung
unsur z, yaitu dz2, dxz dan dyz tingkat energinya semakin turun, sebaliknya
orbital-orbital yang mengandung unsur x dan y, yaitu dx2-y2 dan dxy tingkat
energinya semakin naik.
a Kompleks tetrahedral
a.
Pada kompleks tetrahedral keempat ligan menempati titik-titik sudu
t t h d l yang berada
tetrahedral b d di antara
t sumbu
b atom.
t Akibatnya
Akib t Orbital
O bit l eg (dx2-y
dan dz2) mengalami tolakan yang lebih lemah (oleh ligan) dibanding orbita
t2g (dxy, dxz dan dyz), sehingga terjadi splitting yaitu pembelahan orbital
menjadi 2 bagian yang berbeda tingkat energinya (eg memiliki tingka
energi yang lebih rendah dibanding t2g).
Co(H2O)63+ Cu(H2O)62+
( 3)63+
Cu(NH
Zn(H2O)63+
II.8 Warna Senyawa Kompleks