Anda di halaman 1dari 16

PETUNJUK PELAKSANAAN SKRIPSI

PROGRAM DIPLOMA IV
MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI

TAHUN AKADEMIK 2016/2017

PROGRAM SARJANA SAINS TERAPAN


MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2017
PETUNJUK PELAKSANAAN SKRIPSI
PROGRAM SARJANA SAINS TERAPAN

I. SIFAT DAN KOMPETENSI


3.1. Sifat
Skripsi wajib dikerjakan oleh setiap mahasiswa semester VIII untuk program
reguler dan semester III bagi program transfer. Skripsi berkedudukan sama
dengan mata kuliah teori maupun praktek.

3.2. Kompetensi
a. Kompetensi umum: Mahasiswa mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan yang dihadapi sesuai dengan metode ilmiah dengan
mengintegrasikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dipelajari
selama kuliah.
b. Kompetesi khusus: Mahasiswa mampu mengintegrasikan pengetahuan,
ketrampilan, dan sikap dalam bentuk laporan skripsi sesuai dengan tema/topik
yang dipilih.

II. MATERI SKRIPSI


Materi skripsi merupakan materi aktual, terapan, inter disiplin, dan bukan tiruan.
Materi tersebut harus sesuai dengan kompetensi Program Studi Manajemen
Rekayasa Konstruksi. Lingkup pengerjaan skripsi harus sesuai dengan penerapan
beberapa mata kuliah yang pernah ditempuh.

Satu judul skripsi dikerjakan oleh satu orang mahasiswa. Proyek atau objek
kajian yang menjadi obyek skripsi merupakan proyek yang akan dilaksanakan,
sedang dilaksanakan, atau sudah dilaksanakan dengan persetujuan Panitia
Pelaksana Skripsi yang dipilih oleh Ketua Program Studi (KPS). Obyek studi
untuk perencanaan dapat disiapkan oleh dosen Ketua Kelompok Pengajar
(Kapokjar).

2
III. PROSEDUR PELAKSANAAN
Pelaksanaan penyusunan Skripsi melalui tiga tahapan yaitu Evaluasi Draft
Proposal, Seminar Proposal, Bimbingan Skripsi, dan Ujian/Sidang Skripsi.
Langkah-langkahnya dapat dilihat pada Lampiran.

4.1. Evaluasi Draft Skripsi


Evaluasi Draft Proposal Skripsi dimaksudkan sebagai evaluasi awal proposal
skripsi untuk menentukan apakah draft proposal skripsi tersebut dapat diujikan
dalam Seminar Proposal. Evaluasi ini meliputi evaluasi Ruang Lingkup Bahasan
Skripsi, Judul, dan Tema. Evaluasi dilakukan oleh TIM EVALUATOR yang
ditunjuk oleh Panitia Pelaksana Skripsi dan atau KPS. Tahapan ini tidak
memberikan kontribusi nilai pada Nilai Akhir Skripsi, namun menentukan
apakah proposal tersebut Layak/Tidak Layak untuk diajukan dalam Seminar
Proposal.

4.2. Seminar Proposal


Ketentuan Proposal yang akan diajukan dalam Seminar Proposal adalah sebagai
berikut:
a. Susunan Proposal Skripsi
Halaman Sampul
Lembar Pengesahan Proposal
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Tujuan
1.5 Manfaat
BAB II Tinjauan Pustaka

3
BAB III Metode Pengumpulan Data
BAB IV Metode Pembahasan
Daftar Pustaka
Lampiran Tabel Ruang Lingkup Pokok Bahasan Skripsi
Lampiran data-data
Lampiran jadwal pelaksanaan / penyusunan skripsi
a. Tata cara penulisan
Huruf : Times New Roman 12pt
Spasi : 1,5
Kertas : A4 (210 x 297 mm2) berat 70 gr
Margin : Atas dan kiri 4 cm, bawah dan kanan 3 cm
Halaman : Halaman Bab Baru di bawah tengah,
Halaman selanjutnya kanan atas.

Proposal yang telah disetujui Tim Evaluator Skripsi dijilid dengan plastik
mika transparan sebanyak dua berkas untuk diajukan ke Panitia Pelaksana
atau KPS melalui petugas yang ditunjuk.

b. Syarat Seminar Proposal


Telah melunasi Uang Kuliah Tunggal (UKT) semester berjalan
Telah mengikuti Magang Industri (MI) yang dibuktikan dengan nilai MI
baik dari Pembimbing industri maupun Dosen Pembimbing.
Proposal telah disetujui oleh Tim Evaluator Skripsi
Mengumpulkan naskah proposal sebanyak 2 rangkap
Mengisi formulir Pendaftaran Ujian Proposal

c. Tata cara Seminar Proposal


Seminar Proposal dilaksanakan pada semester VIII bagi program reguler
dan semester III bagi program transfer.
Jadwal seminar ditentukan oleh KPS selama dua tahap.
Peserta wajib berpakaian formal (Kemeja Putih dan Bawahan Rok/Celana
Panjang Hitam) dan menggunakan dasi serta jas almamater.

4
Jumlah penguji adalah dua orang yang ditunjuk oleh KPS.
Lama pelaksanaan Seminar Proposal adalah satu jam dan bersifat tertutup.

d. Evaluasi Proposal
Evaluasi dilakukan oleh 2 orang Dosen Penguji Proposal yang ditunjuk
KPS.
Proposal dinyatakan layak jika nilai rata-rata proposal lebih besar atau
sama dengan 51.
Evaluasi Proposal di lakukan dengan Borang Penilaian Proposal Skripsi.
Nilai Ujian Proposal memiliki kontribusi sebanyak 10% dari Nilai Akhir
Skripsi.

e. Penggantian judul Skripsi


Apabila mahasiswa menghendaki perubahan judul Skripsi yang sudah
dinyatakan layak, maka mahasiswa harus mengajukan surat kepada KPS
dengan mencantumkan alasan-alasan yang bisa diterima dengan diketahui
oleh kedua Pembimbing yang telah ditetapkan untuk judul sebelumnya.
Setelah mendapatkan persetujuan KPS, maka mahasiswa harus melakukan
prosedur pengajuan Judul Proposal serta tetap diwajibkan membayar
penuh Biaya Pendaftaran Skrispi.

4.3. Bimbingan Skripsi


Setelah Proposal Skripsi dinyatakan Lulus Ujian Skripsi, maka KPS akan
menetapkan 2 orang Dosen Pembimbing. Proses Bimbingan Skripsi direncanakan
oleh masing-masing Dosen Pembimbing dan dilakukan Monitoring selama
proses skripsi oleh tim Monitoring Skripsi yang ditunjuk oleh KPS.

Nilai Bimbingan Skripsi diberikan oleh kedua Dosen Pembimbing dan nilai rata-
rata nya akan memberikan kontribusi sebanyak 60% dari Nilai Akhir Skripsi.
Parameter penilaian adalah: Keaktifan Mahasiswa, Kemampuan Analisis, Tata
Tulis Laporan Skripsi, serta Sikap Ilmiah Mahasiswa.

5
Pada Tahap Akhir Bimbingan Skripsi, Mahasiswa harus melaksanakan Diskusi
Panel atau Sidang Komisi dengan kedua orang Dosen Pembimbing dengan
agenda Prsentasi atau memaparkan hasil studi nya, Tujuan Diskusi Panel ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas Laporan Skripsi sebelum dilanjutkan ke
Tahap Sidang/Ujiang Skripsi.

4.4. Ujian Materi Skripsi dalam Bahasa Inggris


Ujian Materi Skripsi dalam Bahasa inggris dimaksudkan untuk meningkatkan
Kompetensi Mahasiswa untuk dalam menghadapi era global. Materi Ujian ini
adalah penjelasan dalam Bahasa Inggris mengenai Judul Skripsi, Ruang Lingkup
Bahasan, Metodologi yang digunakan, serta Hasil dan Manfaat studi.

Ujian Materi Skripsi dalam Bahasa Inggris memberikan kontribusi sebesar 5%


dari Nilai Akhir Skripsi.

4.5. Ujian/Sidang Skripsi


Ketentuan Laporan Skripsi yang akan diajukan untuk Ujian/Sidang Skripsi adalah
sebagai berikut:
a. Susunan Laporan Skripsi
Halaman Judul
Lembar Persetujuan (Dosen Pembimbing)
Lembar Pengesahan (Dosen Penguji)
Pernyataan Keaslian Skripsi (Bermaterai)
Ringkasan
Summary
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang

6
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Tujuan
1.5 Manfaat
BAB II Tinjauan Pustaka
BAB III Metode Pembahasan
BAB IV Analisis dan Pembahasan
BAB V Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Daftar Pustaka
Lampiran
Konsep Jurnal

b. Syarat Ujian Skripsi


Telah melunasi UKT semester berjalan
Mengumpulkan naskah Skripsi sebanyak empat rangkap
Mengisi form Ujian Skripsi
Mengisi Borang Penilaian Naskah Skripsi

c. Tata cara Ujian Skripsi


Ujian Skripsi dilakukan dalam tiga tahap/gelombang.
Jika mahasiswa tidak dapat melaksanakan atau tidak lulus Ujian Skirpsi
sampai dengan tahap ketiga, maka akan dibuka tahap khusus. Untuk
mengikutinya, mahasiswa diharuskan membayar biaya ujian tahap khusus.
Lama waktu pelaksanaan Ujian Skripsi adalah dua jam dan bersifat
tertutup
Peserta wajib berpakaian hitam putih berdasi dan menggunakan jas
almamater
Pelaksanaan Ujian Skripsi dipimpin oleh dosen pembimbing dan diikuti
oleh dua dosen penguji lainnya yang ditunjuk oleh KPS.
Ujian Skripsi Seminar dilakukan dalam Bahasa Inggris, baik tayangan

7
maupun presentasinya.
Sebelum Ujian Skripsi, diadakan ujian abstrak dalam Bahasa Inggris yang
nilainya merupakan bagian dari nilai Ujian Skripsi.

d. Evaluasi Ujian Skripsi


Evaluasi dilakukan oleh tiga orang dosen penguji Ujian Skripsi.
Kelulusan mahasiswa dalam Ujian Skripsi bersifat permanen dan tidak ada
perbaikan nilai.
Mahasiswa dinyatakan lulus apabila:
Nilai rata-rata dari seluruh dosen penguji lebih besar atau sama dengan
lima puluh satu.
Jumlah dosen penguji yang memberi nilai kurang dari lima puluh
satu tidak lebih dari 1 orang.
Mahasiswa yang gagal pada Ujian Skripsi dapat mengikuti Ujian Sikripsi
ulang sebanyak dua kali dengan judul Skripsi yang sama.
Apabila pada kesempatan ketiga mahasiswa tersebut masih dinyatakan
gagal, maka harus melakukan penyusunan Skripsi dari awal dengan judul
yang berbeda.
Nilai Ujian/Sidang Skripsi memberikan kontribusi sebesar 25% dari Nilai
Akhir Skripsi.

e. Penyelesaian Skripsi
Untuk mahasiswa program reguler, jika mahasiswa tersebut tidak dapat
melaksanakan Ujian Skripsi sebelum akhir semester VIII, yang
bersangkutan dinyatakan Terminal. Mahasiswa tersebut wajib membayar
penuh UKT pada semester berikutnya dan menempuh proses skripsi.
Untuk mahasiswa program transfer, jika mahasiswa tersebut tidak dapat
melaksanakan Ujian Skripsi sebelum akhir semester III, yang
bersangkutan dinyatakan Terminal. Mahasiswa tersebut wajib membayar
penuh UKT pada semester IV Tahun Akademik yang sama dengan
meneruskan judul Skripsi yang sama.

8
4.6. Revisi, Pengumpulan, dan Penilaian Skripsi
1. Revisi
Revisi dikerjakan oleh mahasiswa sesuai dengan komentar yang ada di
Lembar Revisi selambat-lambatnya satu minggu setelah Ujian Skripsi,
bila melebihi batas waktu tersebut akan dikenakan kompensasi atas
kesepakatan yang akan ditentukan kemudian.
Pemeriksaan hasil revisi yang telah dikerjakan mahasiswa dilakukan oleh
dosen pembimbing atau sesuai dengan arahan dosen pembimbing sesuai
dengan komentar yang ada di Lembar Revisi.
2. Pengumpulan Skripsi
Skripsi yang telah direvisi dikumpulkan paling lambat satu bulan setelah
yudisium kelulusan.
Skripsi dikumpulkan dalam bentuk terjilid hard cover berwarna biru gelap
dengan tulisan berwarna emas sebanyak satu rangkap dan dalam bentuk
soft copy sebanyak 2 rangkap.
Lembar pengesahaan Skripsi yang dikumpulkan harus sudah
ditandatangani oleh Dosen Pembimbing, Dosen Penguji, dan Ketua
Jurusan.
3. Penilaian Skripsi
Nilai Skripsi mencakup: 10% Nilai Ujian Proposal, 5% Nilai Ujian Materi
Skripsi dalam Bahasa Inggris, 60% Nilai Bimbingan Skripsi, dan 25% Nilai
Ujian/Sidang Skripsi. Semua komponen nilai tersebut harus lebih besar atau
sama dengan lima puluh satu.

IV. DOSEN PEMBIMBING DAN DOSEN PENGUJI


4.1. Dosen Pembimbing
Jumlah Dosen Pembimbing untuk setiap mahasiswa dua orang.
Dosen Pembimbing minimal berjabatan Asisten Ahli dan bertingkat
pendidikan Strata Dua (S2).
Dosen Pembimbing ditetapkan oleh KPS sesuai bidang keahliannya atas
usulan Koordinator Skripsi.
Mahasiswa diperkenankan memilih Dosen Pembimbing. Prioritas

9
penentuan Dosen Pembimbing diberikan kepada mahasiswa yang
menyerahkan proposal lebih awal.
Salah satu Dosen Pembimbing bisa dari industri konstruksi
Hal-hal yang tidak sesuai dengan butir-butir di atas ditentukan oleh
Direktur atas usul Ketua Jurusan.

4.2. Dosen Penguji


Dosen Penguji minimal berjabatan Asisten Ahli.
Salah satu Dosen Penguji bisa dari industri konstruksi.

V. PELANGGARAN DAN SANKSI


5.1. Pelanggaran
Sanksi diberikan kepada mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik
selama proses Skripsi. Pelanggaran akademik meliputi:
pelanggaran hukum (tindak pidana, penyalahgunaan obat dan minuman
keras)
pelanggaran etika moral dan profesi (pemalsuan tanda tangan dan
pengesahan)
pelanggaran etika akademk (plagiasi sesuai ketentuan di Permendiknas
17/2010).

5.2. Bentuk Sanksi


Sanksi diajukan oleh KPS dan diputuskan oleh Senat Politeknik Negeri Malang.
Bentuk-bentuk sanksi adalah:
pengulangan proses skripsi
terminal
putus studi.

10
Lampiran 1. Ruang Lingkup Pembahasan Skripsi

Bidang ilmu : Manajemen dan Rekayasa Konstruksi


Kelompok tema :
1. Perancangan
No. Tema Batasan
1.1 Perancangan bidang MK
1.1. Penyusunan project planning (organisasi, site, RAP, waktu, Proyek Gedung minimal 4 lantai, Proyek Bangunan Sipil
1 mutu, K3, metode konstruksi) Pembangunan jalan baru (bukan peningkatan)
1.1. Manajemen alat berat (mobdemob, pemeliharaan, variasi, Bangunan khusus: bendungan, dermaga, pelabuhan, lepas pantai
2 kombinasi, metode konstruksi) atau ada batching/crushing plant
1.1. Studi kelayakan, analisa finansial dan teknis. (initial cost, Proyek belum dilaksanakan
3 OM cost) Harus ada kelayakan teknis
1.1. Penyusunan rencana perawatan bangunan, biaya, jadwal Bangunan irigasi minimal 1 Daerah Irigasi
4 perawatan Bangunan gedung minimal 4 lantai
Bangunan jalan harap dikonsultasikan
1.2 Perancangan bidang struktur
1.2. Perencanaan struktur bangunan baja, atap, pondasi, metode Maksimal 4 lantai dan/atau total luasan 1500 m2
1 pelaksanaan
1.2. Perencanaan struktur bangunan gedung, atap, pondasi, Maksimal 4 lantai dan/atau total luasan 1500 m2
2 metode pelaksanaan
1.2. Perencanaan struktur jembatan, pondasi, pelengkap, RAB, Jembatan beton/komposit bentang 15-25 m
3 jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode pelaksanaan Pratekan bentang 25-40 m
1.3 Perancangan bidang geoteknik
1.3. Perencanaan dinding penahan, RAB, jadwal, kebutuhan Dikonsultasikan dengan koordinator Geoteknik

11
No. Tema Batasan
1 sumberdaya, metode konstruksi
1.3. Perencanaan perbaikan tanah, RAB, jadwal, kebutuhan Dikonsultasikan dengan koordinator Geoteknik
2 sumberdaya, metode pelaksanaan
1.3. Perencanaan struktur abutment dan pier, RAB, jadwal, Jarak antar abutment/pier minimal 15 m
3 kebutuhan sumberdaya, metode pelaksanaan
1.4 Perancangan bidang keairan
1.4. Perencanaan jaringan irigasi, RAB, jadwal, kebutuhan Primer atau minimal 1000 ha
1 sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode konstruksi Tersier/pengambilan dari sungai langsung minimal 50 ha
1.4. Perencanaan jaringan drainase perkotaan, RAB, jadwal, Minimal 4 ha
2 kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi Terdapat pembeda: sumur resapan/kolam
retensi/biopori/menggunakan software
1.4. Perencanaan jaringan pipa air bersih wilayah, RAB, Luas wilayah minimal 1 IKK
3 jadwal, kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap,
metode konstruksi
1.4. Perencanaan bendung, RAB, jadwal, kebutuhan Tinggi mercu > 2 m
4 sumberdaya, metode konstruksi
1.4. Perencanaan bangunan air lainnya (drainase lapangan, Dikonsultasikan dengan koordinator Keairan
5 embung, TPA, pengolah limbah, drainase kawasan
industri/perdagangan, sipon, talang)
RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode konstruksi
1.4. Perencanaan jaringan drainase jalan, RAB, jadwal, Minimal 3 km
6 kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode
konstruksi
1.4. Perencanaan jaringan pipa gedung, RAB, jadwal, 3-5 lantai
7 kebutuhan sumberdaya, 1 bangunan pelengkap, metode
konstruksi

12
No. Tema Batasan
1.5 Perancangan bidang transportasi
1.5. Perencanaan geometri, perkerasan jalan, drainase, Panjang minimal 5 km dengan 2 tikungan
1 spesifikasi teknis, metode pelaksanaan
1.5. Manajemen transportasi, survey, BOK, rekomendasi, Minimal 1 simpang
2 gambar basic design
1.5. Manajemen transportasi, survey, RAB fasilitas jalan, Ada jembatan penyeberangan atau sinyal lalu lintas
3 rekomendasi, gambar basic design
1.5. Survey transportasi dan perencanaan lahan parkir, Dikonsultasikan dengan koordinator Geotrans
4 perkerasan, RAB, jadwal, kebutuhan sumberdaya, metode
konstruksi

2. Penelitian
No. Tema Batasan
2.1 Penelitian bidang MK
2.1.1 Optimasi alat berat Menggunakan teknik pengambilan keputusan, alat
2.2.2 Optimasi pemanfaatan lahan Menggunakan teknik pengambilan keputusan
2.2.3 Optimasi jadwal rotasi pintu air/pompa/irigasi Menggunakan teknik pengambilan keputusan
2.2.4 Perbandingan metode pelaksanaan dari segi teknik, biaya, Ada analisis dari aspek teknis
waktu, K3
2.2.5 Pengendalian biaya: Earn value, dll Menggunakan teknik tertentu
2.2.6 Pengendalian waktu: PERT, TCTO, dll Menggunakan teknik tertentu
2.2.7 Pengendalian mutu proyek: Fish bone diagram, action plan Menggunakan teknik tertentu
2.2.8 Studi kasus kegagalan konstruksi Dikonsultasikan dengan koordinator bdang Struktur
2.2.9 Analisa risiko teknis pada proyek Dikonsultasikan dengan koordinator bidang MK
2.2 Penelitian di laboratorium/bengkel

13
2.2.1 Bahan bangunan Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam
penggunaannya di bangunan atau penggunaan statistic, analisa
ekonomi, biaya perawatan
2.2.2 Bahan jalan Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam
penggunaannya di bangunan atau penggunaan Btatistic analisa
ekonomi, biaya perawatan
2.2.3 Material dan konstruksi (Bata ringan, green pavement, Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam
bahan perbaikan tanah, dll) penggunaannya di bangunan, analisa ekonomi, biaya perawatan
2.2.4 Desain (green roof, rumah ramah lingkungan, dll) Termasuk perhitungan keunggulan biaya/waktu dalam
penggunaannya di bangunan, analisa ekonomi, biaya perawatan
2.3 Penelitian bidang struktur/keairan/geotrans
2.3.1 Perbandingan desain dengan beberapa metode Termasuk perhitungan RAB dan waktu
perencanaan, dengan perbandingan biaya dan waktu
pelaksanaan atau pemeliharaan

14
Lampiran 2. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Skripsi Tahun Akademik 2016/2017

15
Lampiran 3. Panitia Pelaksana Skripsi Tahun Akademik 2016/2017

KETUA MAJELIS : DANDUNG NOVIANTO, ST., MT


SEKRETARIS MAJELIS : MARJONO, ST., MT
KETUA PELAKSANA : FAUZIAH S. C. S. MAISARAH, ST., MT
SEKRETARIS : RADHIA JATU NOVIARSITA SAKTI, ST., MT
BENDAHARA : SITTI SAFIATUS RISKIJAH, ST., MT
ANGGOTA :
KOORDINATOR ABSTRACT : DRA. TUTUK WIDOWATI, M.Si
ADMINISTRASI AKADEMIK : ISWATI
ADMINISTRASI UMUM : YUYUN
TEKNISI DAN DOKUMENTASI : IMRON ROSADI, ST.
SIE PERLENGKAPAN : MARJAN
SIE PERLENGKAPAN : JUMADI

TIM EVALUATOR & MONITORING :


BIDANG MK : SUHARYANTO., ST., MT.
BIDANG GEOTEKNIK : IR. GERARD APONNO, MS.
BIDANG STRUKTUR : DR. TAUFIQROCHMAN, ST., MT.
BIDANG KEAIRAN : DR. RATIH INDRI HAPSARI, ST., MT.
BIDANG TRANSPORTASI : MARJONO., ST., MT.
BIDANG K3L : DR.DRA. UTAMI RETNO P, M.Si.

16

Anda mungkin juga menyukai