Anda di halaman 1dari 2

Konsep Reaksi Oksidasi-Reduksi

Dalam kehidupa sehari hari sering di jumpai adanya sebatang besi atau
logam logam lain dalam bentuk karat (kerkarat) maupun peristiwa penyepuhan
(pelapisa terhadap suatu logam dengan logam lain) dengan tujuan untuk
mendapatkan penampilan yang menarik dan tahan terhadap karat. Hal ini tidak
terlepas dengan peristiwa reaksi reduksi dan oksidasi (redoks).Konsep
mengenai pengertian reaksi reduksi-oksidasi megalami penyempurnaan seiring
dengan perkembangan ilmu penetahuan

Keterkaitan dengan oksigen

Untuk menjelaskan konsep reaksi keterikatan oksigen pada reaksi


reduksi oksidasi,

Oksidasi 2H2 +O2 2H2O

Reduksi 2CaO 2Ca+O2

Redoks 2H2 +2CaO


Penyetaraan Reaksi Redoks

Pada dasarnya dalam metode menyetarakan eaksi redoks sama seperti


penyetaraan reaksi kimia yang di jelaskan sebelumnya dan perlu di perhatikan
hal-hal sebagai berikut

a. Jumlah atom-atom ruas iri harus sama dengan jumlah atom-atom


b. Jumlah muatan ruas kiri harus sama dengan jumlah muatan ruas dengan
jumlah ruas kanan
c. Jika reaksi berlangsug dalam suasana asam maka ruas kiri ditambahkan
ion H+ ,dan jika bereaksi berlangsng dalam suasana basa maka
ditambahkan ion OH- .Banyaknya ion yang ditambahkan sesuai dengan
perbedaan muatan sebelum penambahan

Adapun langkah-lagkah dalam penyetaraan reaksi sebagai berikut:

1) Pastikan unsur-unsur yag mengalami oksidaso dan reduksi dengan


melihat perubahan b.o. serta tuliskan banyakya perubahan b.o.
tersebut
2) Samakan jumlah elektron yang dilepas dan yang diteima dengan
menyesuaikan koefisien
3) Samakan jumlah muatan ruas kiri dan umlah muatan ruas kanan
dengan cara
a) Jika muatan ruas kiri lebih kecil,tambah ion H+
b) Jika muatan ruas kiri lebih besar,tambahkan ion OH-
4) Samakan jumlah atom H di ruas kiri dan kanan dengan cara
menambahkan H2O di ruas kanan

Anda mungkin juga menyukai