Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KOMUNIKASI ORGANISASI
Dosen :
Di susun oleh :
Mata Kuliah:
Komunikasi Organisasi
Kelas:
MP 2015 B
Bismillahirrahmanirahim
Assalamualaikum wr wb.
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia,
serta taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna
memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Organisasi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
secara langsung maupun tidak langsung, sehingga makalah ini dapat diselesaikan
tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun, khususnya
dari bapak Dr. Neti Karnati, M.Pd selaku dosen mata kuliah Komunikasi Organisasi.
Sehingga dapat menjadi acuan dalam bekal pengalaman bagi kami untuk lebih baik
dalam penyusunan makalah di masa yang akan datang.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan
menjadi sumbangan pemikiran tentang gambaran warisan dan budaya, kepada
pembaca, khususnya para mahasiswa Universitas Negeri Jakarta jurusan
Manajemen Pendidikan.
Jakarta, 25 September
2016
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................................................1
C. Tujuan pembahasan...........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................2
A. Komunikasi Kelompok Kecil...............................................................................2
B. Pengertian Komunikasi Kelompok Kecil.............................................................2
C. Tipe Komunikasi Kelompok Kecil.......................................................................5
1. Kelompok Belajar (Learning Group)................................................................5
2. Kelompok Petumbuhan (Growth Group).........................................................5
3. Kelompok Pemecahan Masalah (Problem Solving Group)............................5
D. Karakteristik Komunikasi Kelompok Kecil..........................................................7
E. Fungsi Komunikasi Kelompok Kecil.................................................................12
F. Tahapan-tahapan Masuk Kelompok.................................................................13
1. Prospective Member (Calon Anggota)..........................................................13
2. New Member.................................................................................................13
3. Full Member...................................................................................................14
4. Marginal Member..........................................................................................14
5. Ex member.................................................................................................14
G. .Variabel Kunci Kelompok Kecil........................................................................15
1. peranan berdasarkan fungsi..........................................................................15
a. Tingkah laku tugas.....................................................................................15
b. Tingkah laku pemeliharaan........................................................................15
2. Kepemimpinan...............................................................................................16
3. Jaringan dan ekologi kelompok.....................................................................16
4. Pemecahan Masalah dan Pembuatan Keputusan........................................16
BAB III PENUTUP......................................................................................................18
A. Kesimpulan.......................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................19
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan bersosial, kita sebagai manusia tidak dapat untuk tidak
berkomunikasi We cant not communicate.Sama hal nya pada saat kita
berkelompok. Komunikasi seakan menjadi ruh dalam jasad sebuah kelompok. Salah
satu faktor penting yang dapat mempengaruhi sukses atau gagalnya suatu
kelompok/komunitas bergantung pada komunikasinya. Seberapa intens dan efektif
suatu komunikasi dapat dibangun. Dalam komunikasi kelompok kita harus
mengetahui pengertian, sifat, klasifikasi dan lain-lain yang termasuk kedalam unsur-
unsur komunikasi kelompok. Saat ini, banyak permasalahan yang terjadi di kalangan
sebuah kelompok dan inti masalahnya adalah kurangnya komunikasi. Permasalahan
komunikasi yang terjadi pun tak hanya intern saja tapi juga eksternalnya. Oleh
karena itu penulis akan memaparkan hal tersebut.Berdasarkan permasalahan di
atas, Maka dari itu, penulis mencari informasi dan menyusun makalah mengenai
materi komunikasi kelompok ini yang mudah-mudahan bisa menambahkan
wawasan kita mengenai salah satu dari bentuk komunikasi ini. Hal ini pun
merupakan salah satu upaya pemenuhan tugas mata kuliah Komunikasi. Organisasi
B. Rumusan Masalah
Agar penulisan makalah ini tersusun secara sistematis dan terarah, maka
rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Apa yang dimaksud dengan Komunikasi Kelompok kecil?
2. Apa saja Klasifikasi Kelompok dan Karakteristik Komunikasinya ?
C. Tujuan pembahasan
Semua aktifitas yang dilakukan tentunya harus mempunyai tujuan yang jelas,
sehingga diharapkan akan memperoleh hasil yang maksimal dan tentu saja dalam
proses di dalamnya pun membutuhkan langkah-langkah konkret yang sistematis.
Adapun tujuan penulisan makalah ini secara detail adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui arti Komunikasi Kelompok kecil.
2. Mengetahui Klasifikasi Kelompok dan Karakteristik Komunikasinya.
1
BAB II
PEMBAHASAN
Tidak ada batasan yang jelas tentang berapa jumlah orang yang berada dalam satu
kelompok kecil, namun pada umumnya kelompok kecil terdiri dari 2-15 orang.
Jumlah yang lebih kecil dari 2 orang bukanlah kelompok, begitu juga jumlah
anggota kelompok yang melebihi 15 orang, akan menyulitkan setiap anggota
berinteraksi dengan anggota kelompok lainnya secara intensif dan face to face.
Bahkan ada juga yang menyatakan komunikasi kelompok kecil antara 20-30 orang,
tetapi tidak lebih dari 50 orang.
Sumber
Penerima
Sumber Sumber
Penerima Penerima
Sumber Sumber
Penerima Penerima
Tabel 2.1
Jumlah kemungkinan interaksi yang terjadi
menurut jumlah anggota kelompok
2 2
3 9
4 28
5 75
6 186
7 441
8 1.056
lebih solusi.
e. Fungsi terapi. Kelompok terapi memiliki perbedaan dengan
kelompok lainnya, karena kelompok terapi tidak memiliki tujuan.
Objek dari kelompok terapi adalah membantu setiap individu
mencapai perubahan personalnya. Tentunya, individu tersebut harus
berinteraksi dengan anggota kelompok lainnya guna mendapatkan
manfaat, namun usaha utamanya adalah membantu dirinya sendiri,
bukan membantu kelompok mencapai konsensus. Contohnya adalah
kelompok konsultasi perkawiman, kelompok penderita narkoba, dan
sebagainya (Bungin, 2006:268-269).
2. New Member
Dalam tahapan ini, anggota baru akan menyesuaikan diri dengan hal-hal
yang dituntut oleh kelompok. Ia memperoleh status dan peran dalam
kelompok. Pada umumnya, anggota baru dalam kelompok belum
mendapatkan status dan peran yang cukup penting. Anggota baru perlu
memenuhi tuntutan-tuntutan kelompok dan mengikut i norma-norma dan
ketentuan yang ada dalam kelompok.
14
3. Full Member
Dalam tahapan ini, anggota sudah cukup mapan dalam kelompok,
sehingga memungkinkannya memperoleh status dan peran yang berbeda
dengan saat berkedudukan sebagai anggota baru. Kelompok juga sudah dapat
menerima anggota dengan baik, sehingga interaksinya lebih intens.
4. Marginal Member
Dalam perkembangan yang ada, ada kemungkinan anggota mempunyai
keraguan terhadap kelompok yang bersangkutan. Anggota mungkin sudah
tidak cocok dengan norma-norma yang ada dalam kelompok, sehingga ia tidak
sepenuh hati ada dalam kelompok yang bersangkutan.
5. Ex member
Dalam tahapan ini, anggota yang bersangkutan sudah tidak terikat pada
kelompok semula dan ada kemungkinan ia pindah ke kelompok lain. Jika
dalam suatu kelompok, tujuan seseorang tidak dapat dicapai, maka ia pindah
ke kelompok lain yang mungkin lebih dirasa dapat mencapai tujuannya
(Walgito, 2007:15-17).
Alasan atau motivasi seseorang masuk dalam kelompok dapat bervariasi,
antara lain yaitu karena ingin mencapai tujuan yang secara individu tidak dapat
atau sulit dicapai; kelompok dapat memberikan kebutuhan, baik kebutuhan
fisiologis maupun psikologis; kelompok dapat mendorong pengembangan
konsep diri dan mengembangkan harga diri seseorang; kelompok dapat
memberikan pengetahuan dan informasi; serta dapat memberikan
keuntungan ekonomis. Oleh karena itu, dalam masyarakat kita dapat
menjumpai berbagai macam kelompok yang berbeda satu dengan lainnya.
Dengan tujuan yang berbeda, mereka masuk dalam kelompok yang berbeda
atau dengan minat yang berbeda, mereka masuk dalam kelompok yang
berbeda pula.
15
2. Kepemimpinan
Kita biasa percaya bahwa pemimpin yang baik mempunyai sifat-sifat tertentu
seperti bertanggung jawab,mempunyai kemampuan yang lebih,mempunyai status
yang tinggi,jujur dan percaya pada diri sendiri.
A. Kesimpulan
Komunikasi kelompok kecil adalah komunikasi yang berlangsung antara
beberapa orang dalam suatu kelompok kecil seperti dalam rapat, pertemuan,
konperensi dan sebagainya dan Kehidupan kelompok adalah sebuah naluri manusia
sejak ia dilahirkan. Naluri ini yang mendorongnya untuk selalu menyatukan hidupnya
dengan orang lain dalam kelompok. Naluri berkelompok itu juga yang mendorong
manusia untuk menyatukan dirinya dengan kelompok yang lebih besar dalam
kehidupan di sekelilingnya, bahkan mendorong manusia menyatu dengan alam.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, maka setiap manusia melakukan proses yang
dinamakan adaptasi.
DAFTAR PUSTAKA