Korporasi dan Kewirausahan

Korporasi adalah entitas legal yang terdiri

dari entitas lainnya yang dikenal secara
hukum sebagai sesuatu yang terpisah dari
entitas yang membentuknya.

Korporasi itu apa?

Korporasi diperlakukan seperti manusia dan
menikmati perlindungan konstitusi.

Korporasi dan Aspek Legal

 Korporasi boleh memiliki 2 tempat
domisili. Pertama, di tempat di mana
korporasi disebutkan dalam akte notaris.
Kedua, domisili komersial dalam wilayah
Republik Indonesia.
Akte notaris harus mendapat pengesahan
dari Kementerian Hukum dan HAM.

Korporasi dan Domisili

 Bentuk sebagai Perseroan Terbatas.
Dewan Komisaris sebagai pengawas.
Direksi atau Dewan Direktur sebagai
eksekutif.
Pemegang saham

Karakteristika Korporasi
 Proses menjadi perusahaan publik meng-
ikuti prosedur pemerintah Republik Indonesia
tentang 'go-public' .
Perusahaan yang sudah menjadi perusahaan
publik mendapat imbuhan Tbk atau terbuka.
Perusahaan publik harus menjaga
keterbukaannya dengan antara lain
transparansi dalam Laporan Keuangan.

Korporasi sebagai Perusahaan Publik

 RUPS adalah forum tertinggi dalam korporasi,
dilaksanakan 1x setahun, yang sudah
diumumkan sebelumnya di 2 surat kabar
Nasional.
RUPS agendanya antara lain menetapkan Direksi
Baru dan Dewan Komisaris baru serta
pengesahan Laporan Keuangan dan Rencana
Kerja serta Anggaran Belanja tahun mendatang.

Rapat Umum Pemegang Saham

 Pemegang saham terdiri dari pemegang
saham mayoritas dan pemegang saham
minoritas.
Pemegang saham berhak mendapatkan
dividen yg jumlahnya diumumkan setelah
RUPS, setelah dikurangi laba yang ditahan
dan laba untuk pengembangan perusahaan.

Perusahaan Tbk dan pemegang saham

o Korporasi memiliki pemangku kepentingan yang
harus diperhatikan dan dilayani kepentingannya.
o Untuk berkomunikasi dengan para pemangku
kepentingan, perusahaan Tbk harus memiliki
Sekretaris Perusahaan.
o Tanggung jawab Sekretaris Perusahaan antara lain
dalam aspek komunikasi, aspek legal, dan aspek
hubungan dengan investor.

Pemangku Kepentingan
 Korporasi dalam bentuk PT mampu
memperoleh pendanaan dari para pemegang
saham.
Resiko dibagi antar para pemegang saham
sesuai dengan persentase investasi.
PT yang menjadi perusahaan Tbk akan
berpeluang meraih dukungan masyarakat
terutama dalam pendanaan.

Keuntungan Korporasi
 Laba selalu menjadi tujuan maka korporasi

dalam bentuk PT kurang fleksibel.

Korporasi dalam bentuk Tbk mempunyai

tuntutan yang jauh lebih besar dari para

pemegang saham termasuk pemegang
saham minoritas.

Kerugian Korporasi 1
 Masalah perpajakan merupakan tantangan

yang tidak mudah bagi korporasi dalam

bentuk PT, apalagi perusahaan Tbk.
Persaingan bisnis dan meningkatnya biaya

operasional, membuat resiko yang tidak

kecil.

Kerugian Korporasi 2
 RUPS

Dewan Komisaris

Direksi

Gambar Struktur Korporasi