PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kambing merupakan ternak yang memiliki prosek yang cukup tinggi dalam
usaha peternakan. Salah satu diantaranya adalah kambing potong yakni kambing yang
dibudidayakan untuk diambil dagingnya. Jenis kambing potong yang ada di Indonesia
adalah kambing jawa atau sering disebut kambing kacang yang merupakan kambing
lokal Indonesia. Kemudian juga dikenal kambing boer yakni kambing asal Afrika
dilakukan. Salah satu diantaranya adalah penyilangan antara kambing boer dengan
kambing jawa yang sering disebut kambing burja. Persilangan (crossbreeding) ini
masih merupakan salah satu metode yang relevan dilakukan dalam rangka
(MUKHERJEE, 1992). Penggunaan kambing Boer yang merupakan salah satu jenis
yang memiliki ciri kambing pedaging yang lebih baik dari kambing lokal.
Salah satu faktor keberhasilan dalam usaha pembibitan kambing burja adalah
pakan. Pakan utama yang umum diberikan berupa hijauan segar seperti rumput dan
legume (daun kaliandra, daun lamtoro, dll). Selain pakan hijauan dapat juga ditambah
ampas tahu. Sebagai kambing yang diprioritaskan sebagai produksi bibit maka pakan
yang diberikan haruslah optimal guna untuk keberlangsungan reproduksi baik ternak
betina maupun jantan. Oleh karena itu, melalui kegiatan Praktek Kerja Perusahaan
Berdasarkan uraian tersebut, aspek yang akan diangkat dalam program PKP ini
yaitu mengenai Manajemen Pakan Kambing Persilangan Boer dan Jawa di CV.
Kambing BURJA
Tujuan dari program PKP ini adalah mengetahui manajemen pakan kambing
Visi :
- Breeding kambing boer dengan kambing jawa
Misi :
Mitra Pamong PKP di CV. Kambing Burja adalah kepala kandang yang
bertugas memantau kegiatan anak kandang selain itu juga bertugas dalam mengelola
manajemen pakan yang diberi tugas oleh pimpinan industri peternakan mitra untuk
arahan kepada peserta PKP terhadap kegiatan-kegiatan manajemen pakan yang perlu
salah satu jenis kambing unggul penghasil daging yang didatangkan ke Indonesia.
Keunggulan genetic yang dimiliki kambing Boer adalah pertumbuhan cepat, mudah
bagus sesuai dengan konformasi tubuhnya, serta mempunyai sifat reproduksi yang
baik.
produktivitas ternak local dengan ternak lain yang dianggap memiliki keunggulan
menyatakan bahwa persilangan (crossbreeding) saat ini masih merupakan salah satu
metode yang relevan dilakukan dalam rangka memperbaiki potensi genetik suatu
penggunaan kambing Boer yang merupakan salah satu jenis kambing penghasil
daging terbaik dengan kambing lokal (Kacang) diharapkan akan menghasilkan jenis
kambing dengan genotif baru yang memiliki ciri kambing pedaging yang lebih baik
sebagai sampel umumnya memiliki ciri antara lain telinga terkulai, muka cembung,
antara kambing Boer dan kambing lokal secara umum akan mendapatkan 50% darah
Boer dan 50% darah lokal. Sehingga penampilan kambing hasil persilangan antara
Kambing Boer dengan kambing lokal secara fenotip dan genotip dapat dipengaruhi
antara lain adalah pakan dan lahan, padahal faktor utama dalam menentukan
(2005) menyatakan bahwa berbagai usaha telah dilakukan untuk memenuhi hijauan
pakan yaitu integrasi tanaman pangan dan ternak, pemanfaatan lahan perkebunan
kelapa atau karet. Pada sistem integrasi dilakukan dengan memanfaatkan vegetasi
Tillman dkk (1991) menyatakan bahwa konsentrat adalah makanan yang serat
kasarnya rendah, banyak mengandung BETN dan sangat mudah dicerna. Sedangkan
bahan kering dan zat-zat makanan seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral dan
Makin tinggi kualitas hijauan, makin sedikit zat-zat makanan yang disuplai dari
konsentrat.
ukuran tubuh ternak dan keadaan fisiologi ternak. Konsumsi makanan akan
bertambah jika aliran makanan cepat tercerna atau jika diberikan makanan yang
berdaya cerna tinggi. Penambahan makanan penguat atau konsentrat ke dalam pakan
kebiasaan kambing, sehingga untuk memenuhi kebutuhan gizi bagi ternak tersebut
perlu diberi kesempatan yang lebih banyak untuk membangun jaringan-jaringan baru
yang rusak. Kandungan pakan yang lebih tinggi diharapkan dapat meningkatkan
pertambahan bobot badan ternak. Selain pakan yang diberikan kepada ternak untuk
terhadap pertambahan bobot badan ternak. Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka
hari, mulai tanggal 20 Januari sampai 20 Febuari 2015 adapun tempat yang digunakan adalah
2200 ekor kambing dengan jumlah betina sebanyak 900 ekor, pejantan sebanyak 100 ekor,
kambing kacang yang kemudian disilangkan dan didapatkan kambing F3 burja, selain itu
juga memakai materi hijauan dan konsentrat dengan berbagai peralatan yang digunakan yakni
primer.
-Data yang diperoleh selama praktek kerja perusahaan diolah dan dianalis secara
d. Sumber data
Dalam praktek kerja perusahaan ini, data diperoleh dari data primer dan data
sekunder, dimana;
1. Data primer adalah data yang diperoleh melalui wawancara secara langsung dari
perusahaan.
2. Data sekundera dalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari sumber. Dalam
kegiatan praktek kerja perusahaan ini yang menjadi data sekunder adalah data yang
diambil dari buku, catatan yang diperoleh selama berada di perusahaan dan jurnal
e. Jadwal Kegiatan
Kegiatan magang dilakukan selama 30 hari, mulai dari 20 januari 20 Februari 2014.
.
1. Pendaftaran Peserta Program PKP 01-12 Desember 2015
2. Pembekalan Program PKP 14 Desember 2015
3. Penempatan Mahasiswa ke Industri Mitra 30 Desember 2015
4. Pelaksanaan Program PKP 20 Januari-20 Februari 2015
5. Penarikan Mahasiswa Program PKP 21 Februari 2015
6. Ujian PKP < 20 Maret 2015
7. Batas Akhir Penyerahan Laporan Daftar < 27 Maret 2015
harian PKP
DAFTAR PUSTAKA
Morrison, F.B., 1981. Feeds and Feeding 22nd Ed. The Morrison Publishing
Company,Clinton. Iowa
MUKHERJEE, T.K. 1992. Improvement of Goats in the Tropics through Genetic and
Goats, New Delhi, India, 28 March 1992. International Goat Association. pp.
2636
pejantan Kambing Boer dengan induk kambing lokal. Fakultas Pertanian UB.
Disertasi. Malang.
Kambing Boer dan Peranakan Etawah (PE). Fakultas Peternakan UB. Malang
Rudiah. 2005. Respon Kambing Kacang Jantan Terhadap Waktu Pemberian Pakan.
Media. Jakarta
Van Niekerk, W.A., and N. H. Casey. 1988. The Boer Goat II. Growth, nutritient
1:355- 368.
10 | P r o p o s a l P K P 2 0 1 5
LAMPIRAN
Biodata Diri
Nim : 201210350311048
Jurusan : Peternakan
Malang 62152
No Hp : 085791820395
11 | P r o p o s a l P K P 2 0 1 5