Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG

DINAS LINGKUNGAN HIDUP


Alamat : Jalan Kampali No 0450 21044 Fax 0450 21044
Parigi
http/www.bplh.parigimoutongkab.go.id

TELAAHAN STAF

Kepada : Bupati Parigi Moutong


Dari : Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Tanggal :
Nomor :
Sifat : Penting
Lampiran : 1 (satu) Berkas
Hal : Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Lingkungan

I. POKOK PERSOALAN
1. Laboratorium merupakan instrumen penting dalam menghasilkan data yang
mendukung dalam pembangunan berwawasan lingkungan.
2. Pengelolaan lingkungan merupakan standar penting yang patut dilakukan dalam
memenuhi Standar Pelayanan Minimal Pengelolaan Lingkungan Hidup
3. Laboratorium sudah seharusnya menjadi UPT Laboratorium Lingkungan agar lebih
memberikan pelayanan prima untuk menghasilkan data yang lebih akurat.
II. PRA ANGGAPAN
1. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 06 Tahun 2009 tentang
Laboratorium Lingkungan Pasal 9 ayat 1 Bupati/Walikota menyediakan laboratorium
untuk mendukung pengelolaan lingkungan hidup sesuai kebutuhan daerahnya.
2. ISO/IEC 17025 tahun 2008 tentang Standar Internasional Persyaratan Umum
Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi.
3. Pembentukan UPT Laboratorium Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kab.
Parigi Moutong dalam jangka panjang diproyeksikan akan menghasilkan Pendapatan
Asli Daerah sebesar Rp. 20.000.000 (Dua Puluh Juta Rupiah) per tahun..

III. FAKTA DAN DATA YANG BERPENGARUH TERHADAP PERSOALAN


Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Parigi Moutong memiliki laboratorium yang
didirikan sejak Tahun 2008 dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus Kementerian
Lingkungan Hidup, merupakan wujud implementasi dari Peraturan Kementerian
Lingkungan Hidup Nomor 06 Tahun 2009 tentang Laboratorium Lingkungan.
Kegiatan laboratorium berkewajiban untuk menghasilkan dan meyajikan data
pengujian secara akurat, realible, dan terpercaya sebagai salah satu tuntutan dasar dari
standar pelayanan minimal laboratorium. Laboratorium sudah seharusnya difungsikan
secara optimal untuk memberikan dukungan kepada Pemerintah Daerah dalam melakukan
analisis beban pencemaran di media lingkungan dan membantu Pemerintah Daerah dalam
mengambil kebijakan dalam pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan.
Operasional laboratorium berhubungan erat dengan jumlah ketenagaan sangat
berperan dalam mendukung kegiatan berupa pengujian, analisis dan laporan hasil uji. Sejak
Tahun 2008 tenaga teknis yang ada berdasarkan kualifikasi pendidikan berjumlah 3 (tiga)
orang, hal ini masih dirasa kurang dan perlu untuk dilakukan penambahan tenaga teknis
laboratorium sehingga memadai bagi operasional laboratorium.
IV. PEMBAHASAN / ANALISIS
Instrumen untuk melaksanakan tugas penilaian suatu lingkungan tercemar adalah
berdasarkan data hasil pengujian laboratorium. Kabupaten Parigi Moutong telah memiliki
laboratorium yang sampai saat ini belum secara optimal berjalan dengan baik, mengingat
peralatan laboratorium yang dimiliki sudah cukup lengkap untuk melakukan pengujian.
Beberapa faktor yang menyebabkan tidak berjalan optimal laboratorium yaitu :
1. Laboratorium belum mempunyai organisasi defenitif yang berdiri secara mandiri.
2. Penganggaran laboratorium belum optimal.
3. Status laboratorium belum terakreditasi untuk menjadi laboratorium lingkungan.
4. Masih kurangnya tenaga teknis laboratorium yang sesuai kualifikasi yaitu minimal
SMA analisis Kimia sampai dengan Sarjana Sains (Fisika, Kimia dan Biologi).
Laboratorium Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup telah memiliki beberapa staf
teknis yang telah dibekali dengan beberapa pelatihan teknis mengenai laboratorium dengan
status kepegawaian yaitu :

1 (satu) orang berstatus CPNS dengan background pendidikan Sarjana Sains Biologi
1 (satu) oang berstatus Tenaga Honorer dengan background pendidikan sarjana sains
Biologi
1 (satu) orang berstatus tenaga honorer dengan background pendidikan Sajana Sains
Kimia.
Walaupun dengan telah tersedianya tenaga teknis laboratorium akan tetapi masih
dibutuhkan beberapa tenaga teknis tambahan sehingga laboratorium dapat berjalan dengan
optimal. Penambahan tenaga teknis laboratorium dapat dilakukan kembali setelah
organisasi laboratorium dapat berdiri sendiri dengan berbentuk UPT. Pembentukan UPT
sudah seharusnya dilakukan sehingga laboratorium dapat menjalankan tugasnya secara
optimal dengan mengatur penganggaran sesuai dengan kebutuhan laboratorium tanpa harus
melekat pada Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup.
Dengan terbentuknya UPT Laboratorium Lingkungan (struktur organisasi terlampir)
diharapkan laboratorium dapat mulai berbenah untuk menuju laboratorium yang
terakreditasi sesuai dengan ISO 17025 Tahun 2008 tentang Persyaratan Umum
Laboratorium Pengujian dan Laboratorium Kalibrasi. Untuk mendapatkan predikat
laboratorium lingkungan yang terakreditas mempunyai beberapa tahap yang harus dilalui
sebelum diajukan menjadi laboratorium lingkungan dan hal ini hanya akan dapat terpenuhi
jika laboratorium dapat melakukan tugasnya secara mandiri.
Pembenahan laboratorium menuju laboratorium yang terakreditasi wajib dilakukan
dan hal ini akan berdampak positif bagi Kabupaten Parigi Moutong dalam hal pemenuhan
status mutu lingkungan. Dampak positif lainnya dengan terakreditasinya laboratorium
adalah pengujian parameter lingkungan yang dilakukan untuk kepentingan internal maupun
kepentingan pihak ketiga tidak harus dilakukan di Laboratorium Kesehatan Provinsi
Sulawesi Tengah akan tetapi dapat melalui laboratorium Dinas Lingkungan Hidup Kab.
Parigi Moutong dan sisi positif yang lain dengan optimalnya laboratorium adalah dapat
menambah pendapatan asli daerah.

V. KESIMPULAN DAN SARAN


1. Kesimpulan
Pemanfaatan dan pengoptimalan laboratorium merupakan hal yang utama untuk
dilakukan agar laboratorium dapat bekembang dan menghasilkan data yang
terpercaya, akurat sehingga dapat menunjang analisis bagi dampak lingkungan.
2. Saran
1. Untuk mengembangkan laboratorium kearah yang lebih baik perlu untuk
membentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) Laboratorium Lingkungan Dinas
Lingkungan Hidup.
2. Merekrut pegawai yang masih dibutuhkan untuk mengisi posisi Kepala
Laboratorium (Koordinator Laboratorium) dan setara dengan Pejabat Eselon IV.
3. Merekrut tambahan tenaga teknis analis laboratorium dengan kualifikasi
pendidikan minimal SMA Analisis Kimia dan Sarjana Sains (Fisika, Kimia dan
Biologi).

VI. PENUTUP
Demikian telaahan staf ini dibuat sebagai dasar pertimbangan untuk membentuk UPT
Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Parigi Moutong.

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP


KABUPATEN PARIGI MOUTONG

EFENDI BATJO, S.Sos


Pembina Tkt. I
NIP. 19600707 198602 1 001

Lampiran : Struktur Kelembagaan Laboratorium berdasarkan Permen LH No. 6 Tahun 2009


Tentang Laboratorium Lingkungan

STRUKTUR ORGANISASI LABORATORIUM

Koord. Laboratorium
/Kepala Laboratorium
Koordinator Koordinator Koordinator
Mutu Teknis Administrasi

Penyelia/
Pengawas

Petugas Analis/Laboran
Sampling

URAIAN TUGAS MASING-MASING JABATAN DALAM STRUKTUR

N JABATAN URAIAN TUGAS


O
1 Koordinator Laboratorium 1. Memimpin organisasi laboratorium untuk
/Kepala Laboratorium mencapai tingkat prestasi terbaik
2. Menetapkan sistem manajemen mutu
laboratorium
3. Merencanakan kegiatan yang bertujuan
untuk pengembangan laboratorium
4. Mengkoodinir seluruh kegiatan laboratorium
dan mengendalikan sistem pengujian
laboratorium
5. Merencanakan jenis pelatihan bagi
personel laboratorium
2 Koordinator Mutu 1. Merencanakan, membuat, mengkoordinir dan
mengevaluasi penyusunan sistem manajemen
mutu laboratorium
2. Melakukan koordinasi dengan manjer tekhnis
dalam merencanakan dan mengevaluasi
seluruh kegiatan laboratorium sesuai
dengan sistem mutu
3. Koordinator Teknis 1. Merencanakan, mengkoordinir dan
mengevaluasi aktivitas pengujian di
laboratorium
2. Menyusun validasi metode pengujian
3. Melakukan dan mengevaluasi kegiatan
perawatan dan kalibrasi peralatan laboratorium
4. Koordinator Administasi 1. Mengkoordinir dan memeriksa serta
menyimpan dokumen-dokumen yang
berhubungan dengan laboratorium dalam
waktun tertentu
2. Penerimaan contoh, pemindahan data hasil
pengujian ke laporan serta menyampaikan
kepada pelanggan
3. Menerima pengaduan/keluhan termasuk umpan
balik pelanggan
4. Merencanakan dan melaksanakan pengadaan
peralatan, bahan habis pakai, bahan kimia,
serta perlengkapan laboratorium lainnya
5. Berkoordinasi dengan personil terkait di
laboratorium untuk menentukan jenis pelatihan
dan memelihara rekaman kualifikasi seluruh
personil laboratorium

N JABATAN URAIAN TUGAS


O
5. Penyelia/Pengawas 1. Merencanakan serta mengkoordinir garis besar
program kerja analis serta memonitor
pelaksanaan pengujian dan hasil analisisnya
2. Bertanggung jawab atas pelaksanaan pengujian
contoh uji.
6. Petugas Sampling 1. Merencanakan garis besar program kerja
pengambilan sampel dilapangan
2. Bertanggung jawab atas pelaksanaan
pengambilan contoh uji dari pengguna jasa
7. Analis/Laboran 1. Merencanakan serta mengkoordinasi garis
besar program kerja pelaksanaan analisis contoh
uji
2. Bertanggung Jawab atas pelaksanaan analisis
contoh uji
3. Melaksanakan analisis contoh uji sesuai
dengan parameter yang ditetapkan oleh
laboatorium
4. Bertanggung jawab terhadap hasil uji yang
dilakukan

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP


KABUPATEN PARIGI MOUTONG

EFENDI BATJO, S.Sos


Pembina Tkt. I
NIP. 19600707 198602 1 001
PERSYARATAN/KUALIFIKASI SDM LABORATOIUM BPLH

N JABATAN KUALIFIKASI KEBUTUHAN


O
1 Koordinator Minimal D3 dalam bidang 1 (satu) orang
Laboratorium/ Kepala sains dan mampu
Laboratorium memahami mengenai
laboratorium analitik
2 Koordinator Mutu Minimal D3 dalam bidang 1 (satu) orang
sains dan mampu
memahami mengenai
laboratorium analitik
3 Koordinator Teknis Minimal D3 dalam bidang 1(satu) orang
sains dan mampu
memahami mengenai
laboratorium analitik
4 Koordinator Administrasi Minimal pendidikan SMU 1 (satu) orang
dan memahami mengenai SDM tersedia di BPLH
pengarsipan
5 Penyelia/Pengawas Minimal SMU-IPA, STM 1 orang (lingkup BPLH)
Kimia, D3 Analis Kimia, SDM tersedia di BPLH
S1 Kimia dan S1 Biologi
6 Petugas Sampling Minimal SMU-IPA, D3 4 orang.
Analis Kimia, S1 Kimia,
S1 Biologi dan menguasai
tentang laboratorium
7 Analis/Laboran Minimal SMU-IPA, D3 4 orang
Analis Kimia, S1 Kimia,
S1 Biologi, S1 Teknik
Kimia dan menguasai
tentang laboratorium

KEPALA BADAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP


KABUPATEN PARIGI MOUTONG

Ir. HADI SAFWAN, M.Si


Pembina Utama Muda
NIP. 19640518 199103 1 006

Anda mungkin juga menyukai