Anda di halaman 1dari 23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMK
Kelas / Semester : XI (Sebelas)
Mata Pelajaran : FISIKA

A. Standar Kompetensi
1. Menerapkan konsep impuls dan momentum.

B. Kompetensi Dasar
1. Mengenali jenis tumbukan
2. Menguasai konsep impuls dan hukum kekekalan momentum
3. Menerapkan hubungan impuls dan momentum dan momentum dalam
perhitungan.

C. Indikator
Memformulasikan konsep impuls dan momentum, keterkaitan antar keduanya,
serta aplikasinya dalam kehidupan (misalnya roket).
Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar.
Mengintegrasikan hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum untuk
berbagai peristiwa tumbukan.

D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian momentum.
2. Menganalisis momentum pada benda dalam ruang satu dimensi dan ruang tiga
dimensi.
3. Menjelaskan pengertian impuls.
4. Menganalisis hubungan gaya, momentum, dan impuls dalam gerak benda.
5. Menyebutkan syarat momentum sistem dinyatakan bersifat kekal.
6. Menganalisis hukum kekekalan momentum.
7. Menjelaskan tumbukan antara dua benda yang bergerak segaris.
8. Menyebutkan macam-macam tumbukan antara dua benda.
9. Menyelidiki momentum dalam peristiwa tumbukan.
10. Menjelaskan tumbukan benda dengan lantai.
11. Menjelaskan kegunaan konsep pusat massa benda.
12. Membedakan pusat massa benda kontinu dan pusat massa sistem benda besar.
13. Menjelaskan konsep kecepatan pusat massa.
14. Menjelaskan konsep percepatan pusat massa.
15. Menganalisis hubungan antara gerak pusat massa dan hukum kekekalan
momentum linier.
16. Menjelaskan aplikasi hukum kekekalan momentum dalam kehidupan sehari-
hari.

E. Materi Pembelajaran
Momentum Linier dan Impuls

F. Metode Pembelajaran

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah

G. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa lebih sulit menghentikan kereta api dibandingkan motor
apabila keduanya bergerak dengan kecepatan yang sama?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan momentum?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian momentum.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru untuk mendapatkan rumusan
momentum sebuah benda.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momentum sebuah
benda yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan momentum sebuah benda untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan momentum sistem benda.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan momentum sistem benda.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momentum sistem
benda yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan momentum sistem benda untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Pertemuan Kedua

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apakah syarat terjadinya momentum sistem dinyatakan bersifat kekal?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan hukum kekekalan momentum?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian impuls.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru untuk mendapatkan rumusan
impuls sebuah benda.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan impuls sebuah benda
yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan impuls sebuah benda untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan
momentum.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan syarat terjadinya
momentum sistem dinyatakan bersifat kekal.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum kekekalan
momentum yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal hukum kekekalan momentum untuk
dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Pertemuan Ketiga

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah energi kinetik sebuah benda sebelum dan sesudah tumbukan
sama?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan koefisien restitusi?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian koefisien
restitusi.
Peserta didik memperhatikan rumusan untuk mendapatkan koefisien restitusi
yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan macam-macam tumbukan
antara dua benda.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh macam-
macam tumbukan antara dua benda.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Guru menjelaskan rumusan koefisien restitusi untuk macam-macam tumbukan
antara dua benda.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan koefisien restitusi untuk
macam-macam tumbukan antara dua benda yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan koefisien restitusi untuk macam-
macam tumbukan antara dua benda untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

H. Sumber Belajar
a. Buku Fisika SMK dan MAK Jl. 2 (Erlangga) halaman 1-20
b. Buku referensi yang relevan
c. Lembar kerja
d. Alat dan bahan praktikum

I. Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
Tes tertulis
Tes unjuk kerja

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


b. Bentuk Instrumen:
PG
Uraian
Uji petik kerja produk

c. Contoh Instrumen:

Contoh tes PG
Besar momentum seekor serangga yang massanya 22 g dan terbang dengan
laju 8,0 m/s adalah ....
a. 176 kg m/s d. 0,176 kg m/s
b. 17,6 kg m/s e. 0,0176 kg m/s
c. 1,76 kg m/s

Contoh tes uraian


Sebuah benda bermassa
1,65 kg terjatuh dari ketinggian 27,5 m. Hitunglah besar momentum yang
dimiliki benda ini setelah bergerak selama 1,6 s. Anggap kecepatan benda
pada saat mulai terjatuh adalah nol.

...............,...................
Mengetahui
Kepala SMK Guru Mata Pelajaran

......................... ..............................
NIP. NIP.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMK
Kelas / Semester : XI (Sebelas)
Mata Pelajaran : FISIKA

A. Standar Kompetensi
Menerapkan gerak translasi, rotasi, dan kesetimbangan benda tegar.

B. Kompetensi Dasar
1. Menguasai konsep gerak translasi dan rotasi.
2. Menguasai konsep kesetimbangan benda tegar.
3. Menghitung gerak translasi dan rotasi
4. Menghitung keseimbangan benda tegar

C. Indikator
1. Mengaplikasikan konsep momen inersia untuk berbagai bentuk benda tegar.
2. Menganalisis pengaruh momen gaya pada sebuah benda dalam kaitannya dengan
gerak rotasi benda tersebut.
3. Mengungkap analogi hukum II Newton tentang gerak translasi dan gerak rotasi.
4. Menganalisis teorema usaha-energi secara umum.
5. Menganalisis hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi.

D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Memahani dan menerapkan konsep gerak translasi dan rotasi
2. Memahani formulasi momen inersia untuk berbagai bentuk benda tegar
3. Mampu menganalisis berbagai masalah dinamika rotasi benda tegar.
4. Mampu menerapkan konsep titik berat dan titik pusat massa.

E. Materi Pembelajaran
Gerak Translasi, Gerak Rotasi, dan Momen Inersia dan Dinamika Benda Tegar

F. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Ceramah

Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Sebutkan contoh benda tegar dalam kehidupan sehari-hari.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Bagaimana menentukan momen inersia sebuah benda?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah ciri utama benda tegar?
Faktor apakah yang mempengaruhi momen inersia?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan benda tegar.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai ciri utama benda
tegar.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan contoh benda tegar dalam
kehidupan sehari-hari.
Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan
kelompok yang lain.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh benda tegar
dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan faktor yang mempengaruhi
momen inersia.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mendapatkan persamaan momen
inersia satu partikel dan sejumlah partikel.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momen inersia satu
partikel dan sejumlah partikel yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan momen inersia satu partikel dan
sejumlah partikel untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

PERTEMUAN KEDUA

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana menentukan momen inersia dari sebuah tongkat?
Bagaimana menentukan momen inersia benda bila sumbu tidak melalui
pusat massa?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan benda kontinu?
Apakah manfaat dalil sumbu sejajar?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian benda titik dan

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


benda kontinu.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai momen inersia
benda titik.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momen inersia benda
titik yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK dan MAK jilid 2 Hal. 36).
Guru memberikan beberapa soal menentukan momen inersia benda titik untuk
dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK dan MAK jilid 2 Hal. 36).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai momen inersia
benda kontinu.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momen inersia benda
kontinu yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK dan MAK jilid 2 Hal. 40).
Guru memberikan beberapa soal menentukan momen inersia benda kontinu
untuk dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK dan MAK jilid 2 Hal. 42).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan dalil sumbu sejajar.
Peserta didik memperhatikan contoh soal aplikasi dalil sumbu sejajar yang
disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian jari-jari girasi.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan jari-jari girasi yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan momen inersia benda kontinu
untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Ketiga

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apa yang terjadi jika pada benda yang diam bekerja momen gaya?
Mengapa roda yang berputar pada jalan sangat licin bisa mengalami slip?
Prasyarat pengetahuan:

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Apakah yang dimaksud dengan momen gaya?
Apa syarat agar roda tidak mengalami slip?

b. Kegiatan Inti
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian momen gaya.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mendapatkan persamaan momen
gaya.
Peserta didik memperhatikan cara menentukan momen gaya total yang bekerja
pada sebuah benda yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momen gaya total yang
bekerja pada sebuah benda yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK dan
MAK halaman 44).
Guru memberikan beberapa soal menentukan momen gaya total yang bekerja
pada sebuah benda untuk dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK dan
MAK halaman 46).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan syarat kesetimbangan
benda tegar.
Guru memberikan contoh perhitungan kesetimbangan benda tegar (Fisika
SMK dan MAK hal.47)
Guru memberikan beberapa soal menghitung kesetimbangan benda tegar
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mendapatkan persamaan
percepatan rotasi benda terhadap pusat massa melalui analisis hubungan antara
torsi dan percepatan angular.
Guru memberikan contoh perhitungan percepatan rotasi benda tegar (Fisika
SMK dan MAK hal. 49).
Guru memberikan beberapa soal menghitung percepatan rotasi benda tegar
(Fisika SMK dan MAK hal. 51).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai gerak sebuah benda
yang mengalami gabungan rotasi dan translasi.
Guru memberikan contoh perhitungan kecepatan rotasi benda tegar yang
melakukan gerak kombinasi translasi dan rotasi (Fisika SMK dan MAK hal.
54).
Guru memberikan beberapa soal menghitung kecepatan rotasi benda tegar
yang melakukan gerak kombinasi translasi dan rotasi (Fisika SMK dan MAK
hal. 55).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan

c. Kegiatan Penutup
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Keempat

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana bentuk persamaan energi kinetik total benda tegar?
Apakah usaha oleh momen gaya luar sama dengan perubahan energi
kinetik?
Prasyarat pengetahuan:
Sebutkan energi kinetik yang dimiliki benda tegar yang sedang bergerak.
Sebutkan teorema usaha-energi untuk gerak rotasi benda tegar.

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan energi kinetik benda tegar.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mendapatkan persamaan energi
kinetik total benda tegar.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan energi kinetik total
sebuah benda tegar yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan usaha oleh momen gaya.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mendapatkan persamaan usaha
oleh momen gaya.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan usaha oleh momen gaya
yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan energi kinetik total sebuah benda
tegar dan usaha oleh momen gaya untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan teorema usaha-energi
untuk gerak rotasi.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai teorema usaha-
energi secara umum.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Pertemuan Kelima

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana hubungan momentum sudut dengan momen gaya?
Apakah syarat agar momentum sudut bersifat kekal?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan momentum sudut?
Sebutkan bunyi hukum kekekalan momentum sudut.

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian momentum
sudut.
Peserta didik memperhatikan hubungan momentum sudut dengan momen
inersia.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan momentum sudut dan
momen inersia yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK dan MAK hal.56).
Guru memberikan beberapa soal menentukan momentum sudut dan momen
gaya untuk dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK dan MAK hal.57).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan
momentum sudut.
Peserta didik memperhatikan contoh soal aplikasi hukum kekekalan
momentum sudut yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK dan MAK hal.57).
Guru memberikan beberapa soal aplikasi hukum kekekalan momentum sudut
untuk dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK dan MAK hal.58).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

E. Sumber Belajar
a. Buku Fisika SMK dan MAK Jl.2 (Erlangga) halaman 21-70
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan

F. Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
Tes tertulis
Penugasan
b. Bentuk Instrumen:
Tes PG

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2



Tes isian
Tes uraian
c. Contoh Instrumen:

Contoh PG

Bola pejal bermassa 3 kg dengan jari-jari 0,1 m menggelinding pada lantai


dengan kecepatan v = 10 ms-1, maka energi kinetik bola adalah .... Joule.
A. 40 D. 140
B. 60 E. 160
C.100
Contoh isian
Seorang tukang air memompa air menggunakan pompa tradisional. Agar
air keluar maksimal, diberikan gaya 40 N dan pompa sepanjang 80 cm itu
harus digerakkan dengan sudut 600. Momen gaya yang bekerja
pada pompa adalah ....
Contoh tugas rumah
Tentukan momentum sudut sebuah silinder berjari-jari 70 cm dan
bermassa 100 gram yang menggelinding tanpa slip dengan kecepatan
rotasi konstan 360 rpm.

...............,...................
Mengetahui
Kepala SMK Guru Mata Pelajaran

......................... ..............................
NIP. NIP.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMK
Kelas / Semester : XI (Sebelas)
Mata Pelajaran : FISIKA

A. Standar Kompetensi
1. Menerapkan hukum termodinamika.

B. Kompetensi Dasar
1. Menguasai hukum termodinamika.
2. Menggunakan hukum termodinamika dalam perhitungan.

Indikator
Mendeskripsikan persamaan umum gas ideal pada persoalan fisika sehari-hari.
Menganalisis hubungan antara tekanan, volum, dan temperatur suatu gas serta
merumuskannya dalam suatu persamaan gas umum.
Menganalisis energi dalam suatu molekul gas dengan memanfaatkan prinsip
ekipartisi energi.

A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
Menjelaskan pengertian gas ideal.
Menjelaskan sifat-sifat gas ideal.
Menganalisis hubungan antara volum dan tekanan pada suhu tetap.
Menyelidiki hubungan antara tekanan dan suhu pada volum konstan.
Menganalisis hubungan antara tekanan dan volum pada suhu konstan.
Menunjukkan hubungan antara tekanan, volum, dan temperatur suatu gas serta
merumuskannya dalam suatu persamaan gas umum.
Menyebutkan teorema ekipartisi energi.
Menghitung energi kinetik rata-rata molekul gas.
Menganalisis hubungan antara tekanan, volum, dan temperatur suatu gas secara
teoritik.
Merumuskan laju rms dan energi dalam suatu molekul gas dengan
memanfaatkan prinsip ekipartisi energi.
Membedakan gas monoatomik dan diatomik.
Menjelaskan ketidaktepatan konsep gas ideal.
Menjelaskan konsep gas nyata.

B. Materi Pembelajaran
Teori Kinetik Gas

C. Metode Pembelajaran
Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Observasi

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


- Eksperimen
- Ceramah

D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana cara kerja thermometer?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip kerja thermometer.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum ke nol
termodinamika dan menghubungkannnya dengan prinsip kerja termometer.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kondisi gas ideal.
Selanjutnya peserta didik mendiskusikan kondisi gas ideal dalam tabung
berpiston yang diberikan kalor terhadapnya.
Dibimbing guru, peserta didik memformulasikan hukum I Termodinamika.
Guru memberikan contoh hukum I termodinamika.
Guru memberikan latihan soal hukum I termodinamika.
Guru memberikan koreksi jika terjadi kesalahan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Kedua

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaiaman kapasitas kalor pada gas?
Prasyarat pengetahuan:
Bagaimana bentuk persamaan gas umum?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan definisi kapasitas kalor
dan kalor jenis.
Peserta didik memformulasikan hubungan antara perubahan energi dalam dan
kapasitas kalor dalam volume konstan.
Guru menerangkan formulasi usaha dalam sistem termodinamika.
Guru memberikan contoh usaha dalam sistem termodinamika.
Guru memberikan latihan soal tentang usaha dalam sistem termodinamika.
Guru meminta satu siswa maju mengerjakan latihan soal dan memberikan
bimbingan jika terdapat kesalahan.
Guru menjelaskan rasio kapasitas panas untuk berbagai jenis gas, dan

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


menjelaskan hubungan antara kapasitas panas dalam volume konstan dan
kapasitas panas dalam tekanan konstan.
Guru memberikan contoh soal yang berkaitan dengan kapasitas panas gas.
Guru memberikan latihan soal yang berkaitan dengan kapasitas panas gas.
Guru memberikan pembahasan terhadap soal yang diberikan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Ketiga

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apa saja jenis-jenis proses termodinamika?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan proses adiabatik.
Guru memberikan contoh soal proses adiabatic (Fisika SMK dan MAK hal.
82).
Guru memberikan latihan soal proses adiabatic (Fisika SMK dan MAK hal.
82).
Guru memberikan pembahasan dari latihan soal yang diberikan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan proses isotermal.
Guru memberikan contoh soal proses isotermal (Fisika SMK dan MAK hal.
84).
Guru memberikan latihan soal proses isotermal (Fisika SMK dan MAK hal.
84).
Guru memberikan pembahasan dari latihan soal yang diberikan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan proses isobarik.
Guru memberikan contoh soal proses isobarik (Fisika SMK dan MAK hal.
85).
Guru memberikan latihan soal proses isobarik (Fisika SMK dan MAK hal.
85).
Guru memberikan pembahasan dari latihan soal yang diberikan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan proses iskhorik.
Guru memberikan contoh soal proses isokhorik (Fisika SMK dan MAK hal.
86).
Guru memberikan latihan soal proses isokhorik (Fisika SMK dan MAK hal.
87).
Guru memberikan pembahasan dari latihan soal yang diberikan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Keempat

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana menghitung usaha dalam setiap proses termodinamika?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan formulasi usaha dalam
proses isobarik.
Guru memberikan contoh soal usaha dalam proses isobarik (Fisika hal.88).
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan formulasi usaha dalam
proses isotermal.
Guru memberikan contoh soal usaha dalam proses isotermal (Fisika hal.90).
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan formulasi usaha dalam
proses isobarik.
Guru memberikan contoh soal usaha dalam proses isobarik (Fisika hal.90).
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan formulasi usaha dalam
proses isokhorik.
Guru memberikan contoh soal usaha dalam proses isokhorik.
Guru memberikan latihan soal menghitung usaha dalam setiap proses
termodinamika (Fisika SMK dan MAK hal. 91).

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.

H. Sumber Belajar
a. Buku Fisika SMK dan MAK Jl. 2 (Erlangga) halaman 71-106
b. Buku referensi yang relevan
c. Lembar kerja
d. Alat dan bahan praktikum

F. Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
Tes tertulis
Tes unjuk kerja
b. Bentuk Instrumen:
Tes PG
Tes uraian
Uji petik kerja produk

c. Contoh Instrumen:
Contoh tes PG

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Sebanyak 0,002 kg gas He (massa molekul = 4 g/mol) berada dalam sebuah
wadah bersuhu 47 0C dan bertekanan 1,2 x 105 Pa. Energi dalam gas tersebut
adalah .... (dalam kJ)
A. 0,99 D. 3,99
B. 1,99 E. 4,99
C. 2,99

Contoh tes uraian


Sebuah silinder tertutup dengan volum 10 L mengandung udara kering pada
kondisi standar (po = 1 atm, suhu to = 0 0C). Air (massa molekul = 18)
sebanyak 3 gram ditambahkan ke dalamnya dan mengakibatkan suhu sistem
meningkat hingga 100 0C sehingga air yang dimasukkan tadi menguap
seluruhnya. Tentukan tekanan di dalam tabung.

...............,...................
Mengetahui
Kepala SMK Guru Mata Pelajaran

......................... ..............................
NIP. NIP.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah : SMK
Kelas / Semester : XI (Sebelas)
Mata Pelajaran : FISIKA

A. Standar Kompetensi
Menginterpretasikan listrik statis dan dinamis.

B. Kompetensi Dasar
1. Membedakan konsep listrik statis dan dinamis.
2. Menjelaskan konsep listrik statis dan dinamis.

C. Indikator
1. Mendeskripsikan gaya elektrostatik (hukum Coulomb) pada muatan titik.
2. Mengaplikasikan hukum Coulomb dan hukum Gauss untuk mencari medan
listrik bagi distribusi muatan kontinyu.
3. Memformulasikan energi potensial listrik dan kaitannya dengan gaya, medan
listrik, dan potensial listrik.
4. Memformulasikan prinsip kerja kapasitor keping sejajar.

D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
Menganalisis interaksi antar muatan melalui hukum Coulomb.
Menganalisis pengaruh medan listrik terhadap muatan listrik.
Menghitung medan listrik yang dihasilkan oleh muatan terdistribusi dalam
benda yang berukuran besar.
Menjelaskan definisi fluks listrik dan hukum Gauss.
Menghitung medan listrik yang dihasilkan berbagai benda simetri yang
terdistribusi muatan dengan menggunakan hukum Gauss.
Menjelaskan definisi energi potensial dan potensial listrik yang dimiliki sebuah
muatan listrik.
Menghitung besarnya potensial listrik yang ditimbulkan oleh sebuah momen
dipol listrik.
Menjelaskan keberlakuan teorema usaha-energi pada muatan yang mengalami
gaya listrik.
Menjelaskan konsep bidang ekipotensial pada sebuah muatan listrik yang
ditempatkan dalam ruang.
Menjelaskan definisi kapasitor sebagai salah satu komponen elektronika.
Menghitung besarnya kapasitansi berbagai jenis kapasitor.
Menjelaskan pengaruh penggunaan bahan dielektrik terhadap kapasitansi
kapasitor.
Memberikan contoh pemanfaatan kapasitor dalam peralatan elektronika.

E. Materi Pembelajaran
Hukum Coulomb, Hukum Gauss, Potensial Listrik, dan Kapasitor

F. Metode Pembelajaran

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Observasi
- Ceramah

G. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Mengapa sisir yang telah digosok-gosokkan pada rambut dapat menarik
potongan-potongan kertas?
Mengapa sebuah muatan dapat melakukan gaya pada muatan yang lain
padahal kedua muatan tidak saling bersentuhan?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan gaya Coulomb?
Apakah yang dimaksud dengan medan listrik?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gaya Coulomb.
Peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk menyiapkan potongan-
potongan kertas.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menggosok-gosokkan sisir atau
mistar plastik kemudian didekatkan pada potongan-potongan kertas.
Peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk mengamati apa yang
terjadi dan membuat kesimpulan dari percobaan tersebut.
Peserta didik dibawa ke laboratorium dengan membawa kain wol, batang kaca,
dan penggaris plastik. Siapkan pula elektroskop.
Peserta didik melakukan eksperimen fisika pada halaman 154.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perumusan gaya
Coulomb oleh suatu muatan dan sejumlah muatan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan gaya Coulomb oleh
suatu muatan dan sejumlah muatan yang disampaikan oleh guru (Fisika SMK
Hal 155 dan 156).
Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya Coulomb oleh suatu
muatan dan sejumlah muatan untuk dikerjakan oleh peserta didik (Fisika SMK
Hal 156 dan 158).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian medan listrik.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan arah medan listrik.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perumusan medan
listrik yang dihasilkan oleh muatan titik dan distribusi muatan.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan medan listrik yang
dihasilkan oleh muatan titik dan distribusi muatan yang disampaikan oleh
guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya Coulomb oleh suatu
muatan dan sejumlah muatan untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai garis gaya listrik.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Kedua

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
1. Mungkinkah medan listrik pada suatu tempat nol jika potensial listrik
pada tempat tersebut nol?
2. Apakah bentuk bidang ekipotensial dari muatan bola yang tersebar
homogen?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan potensial listrik?
Apakah yang dimaksud dengan bidang ekipotensial?

b. Kegiatan Inti
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian energi
potensial.
Peserta didik memperhatikan rumusan untuk mendapatkan persamaan energi
potensial yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan energi potensial yang
disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian potensial
listrik.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perumusan potensial
listrik yang dihasilkan oleh sebuah partikel dan banyak partikel.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan potensial listrik yang
dihasilkan oleh sebuah partikel dan banyak partikel yang disampaikan oleh
guru (Fisika SMK dan MAK Hal 163).
Guru memberikan beberapa soal menentukan potensial listrik yang dihasilkan
oleh sebuah partikel dan banyak partikel untuk dikerjakan oleh peserta didik
(Fisika SMK dan MAK Hal 164).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

Pertemuan Ketiga

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana syarat terjadinya fluks?
Apakah manfaat hukum Gauss?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan fluks listrik?
Apakah yang dimaksud dengan hukum Gauss?

b. Kegiatan Inti
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian fluks listrik.
Peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk menyebutkan syarat
terjadinya fluks.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan fluks listrik yang
disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan fluks listrik untuk dikerjakan
oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian hukum Gauss.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai aplikasi hukum Gauss
untuk menentukan besarnya medan listrik pada bola konduktor pejal, bola
konduktor berongga, dan dua pelat sejajar bermuatan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan besarnya medan listrik
pada bola konduktor pejal, bola konduktor berongga, dan dua pelat sejajar
bermuatan yang dismpaikan oleh guru (Fisika SMK dan MAK hal 167, 169,
dan 171).
Guru memberikan beberapa soal menentukan besarnya medan listrik pada
kawat lurus panjang, pelat tak berhingga, dua pelat sejajar, bola isolator
homogen, dan bola konduktor homogen untuk dikerjakan oleh peserta didik
(Fisika SMK dan MAK hal 167, 169, dan 171).
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Pertemuan Keempat

a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana cara memperbesar kapasitansi kapasitor?
Dalam susunan apakah energi yang tersimpan dalam kapasitor menjadi
lebih besar?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan kapasitansi kapasitor?
Apakah keuntungan kapasitor yang disusun secara pararel?

b. Kegiatan Inti
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kapasitor.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan pengertian kapasitansi
kapasitor.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan kapasitansi
kapasitor.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kapasitansi kapasitor pelat
sejajar.
Peserta didik memperhatikan rumusan untuk mendapatkan persamaan
kapasitansi kapasitor pelat sejajar yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan cara memperbesar
kapasitansi kapasitor.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan
informasi yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan perumusan untuk mendapatkan persamaan
energi dalam kapasitor yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan macam-macam susunan
kapasitor.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perbedaan rangkaian
kapasitor yang disusun secara seri dan secara pararel.
Peserta didik secara berkelompok mencari tahu konsep tentang bahan
dielektrik dalam kapasitor dan fungsinya.
Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil pencarian mereka.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan besar kapasitas
kapasitor pengganti dan energi dalam kapasitor yang disampaikan oleh guru
(Fisika SMK dan MAK hal 176).

Guru menerangkan metode membaca kapasitansi kapasitor, baik untuk


kapasitor kelas I, II, dan III.
Guru memberikan beberapa soal menentukan kapasitansi kapasitor gabungan
dan energi dalam kapasitor untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika
masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.

c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2


Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

H. Sumber Belajar
a. Buku Fisika SMK dan MAK Jl. 2 (Erlangga) halaman 153-189
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum

I. Penilaian Hasil Belajar


a. Teknik Penilaian:
Tes tertulis
Penugasan
b. Bentuk Instrumen:
Tes PG
Tes isian
Tes uraian
Tugas rumah
c. Contoh Instrumen:
Contoh tes PG
Jari-jari lintasan elektron terdalam pada atom besi adalah 1,5x10-12 m. Besar
gaya Coulomb antara inti besi (q = 26 e) dan elektron dilintasan terdalam
adalah ....
A. 4 x 10-14 N D. 2,7 x 10-3 N
-8
B. 6 x 10 N E. 7 x 10-2 N
C. 1 x 10-4 N
Contoh tes isian
Sebuah cincin tipis berjari-jari 24 cm mengandung muatan yang terdistribusi
kontinyu sebesar 350 nC. Pada jarak 28 cm tepat di depan sumbu cincin,
terdapat muatan uji sebesar 85 nC. Besarnya energi yang dibutuhkan untuk
memindahkan muatan uji ini sejauh 57 cm dari posisi mula-mula
adalah ....
Contoh tes uraian
Bola konduktor yang berdiameter d = 15 cm membawa muatan netto
q = 6,4 C yang tersebar merata di permukaan. Tentukan medan listrik pada
jarak 5 cm dari pusat bola dan 17 cm dari permukaan bola.
Contoh tugas rumah
Buatlah artikel tentang pemanfaatan kapasitor dalam peralatan elektronika.

...............,...................
Mengetahui
Kepala SMA Guru Mata Pelajaran

......................... ..............................
NIP. NIP.

RPP Fisika SMK dan MAK Jilid 2

Anda mungkin juga menyukai