Word Lanskap Amin
Word Lanskap Amin
TUGAS LANSEKAPI I
PENDAHULUAN
LOKASI
ProvinsiJawa Timur
Dasar hukum UU No. 12 Tahun 1950 Tanggal 1 Januari 1929
Ibu kota Jember
Pemerintahan
- Bupati Ir. H. MZA Djalal, M.Si.
- Wakil Bupati Kusen Andalas, SIP.
- DAU Rp. 1.417.603.982.000.-(2013)
Luas 2.948,87 km2
Populasi
- Total 2,332,726 jiwa (2010)[2]
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
ANALISA TAPAK
A. FAKTOR ALAM
GEOLOGI
Jenis-Jenis Tanah di Indonesia - Tanah adalah lapisan bumi paling atas yang terbentuk dari proses pengendapan batuan dan bahan-bahan organik.
Di Indonesia, terdapat banyak jenis tanah mulai dari yang berupa tanah gembur sampai jenis tanah yang tandus.
Pada lokasi wisata pemandian Patemon, Jember ini merupakan jenis tanah yakni,Tanah Podzolit, merupakan jenis tanah yang terbentuk pada
daerah dengan curah hujan tinggi dan temperatur udara rendah. Tanah Podzolit merupakan jenis tanah yang terdapat di daerah pegunungan.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
TOPOGRAFI
HIDROGRAFI
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
TANAH
Tanah adalah benda alam heterogen yang terdiri atas kompon komponen padat, cair dan gas
serta serta mempunyai
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
sifat dan perilaku dinamik. dimana manusia hidup dan berpijak serta melakukan aktifias sehari-
harinya di atas tanah. Sedikit mengulas, pengertian tanah adalah bagian terluar dari bumi (kerak
bumi) yang terjadi akibat pelapukan batuan maupun makluk hidup yang mati dan membusuk.
Karena pengaruh cuaca maka jasad tersebut menjadi lapuk, dan kemudian mineralnya terurai
(terlepas) yang menyebabkan tanah menjadi subur.
Akibat dari proses pembentukan tanah yang berbeda-beda maka terdapat berbagai macam jenis
tanah.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Untuk mengetahui tingkat kesuburan tanah bukanlah hal yang mudah. Sebuah uji laboratorium harus
dilakukan terhadap contoh-contoh tanah yang diambil dari beberapa lokasi tanah yang akan diketahui tingkat
kesuburannya.Dan, hal ini bukanlah hal yang mudah dijangkau oleh para peneliti di setiap daerah.
1. Boring Manual
Sumber : http://www.ilmusipil.com/cara-tes-bor-tangan-tanah-hand-bor-test (25 Maret 2012)
PERALATAN YANG DI GUNAKAN DALAM HAND BOR TEST ADALAH
- Bor jenis jarret diameter 10 cm dengan mata bor berentuk spiral.
- Jenis iwan diameter 10 cm dengan mata bor helical.
- Kepala pengambil contoh 6,8 dengan kuncinya.
- Satu set stang bor
- Tabung contoh ukuran diameter 6,8 cm, dengan panjang 40 cm.
- Pemutar stang bor
- Satu set pipa pelindung ( casing) dengan spatu dan dongkrak pencabut pipa.
- Kantong plastic.
- Pisau pemotong contoh, kunci pipa, obeng, pita ukur, pencil dan alas dari terpal untuk tempat
contoh.
CARA TES HAND BOT TEST ADALAH
1. Setelah lubang untuk pemeriksaan dibuat dan bersih, kemudian bor dimasukkan ke dalam
tanah dengan memutar stang bor hingga bor penuh terisi tanah dan kemudian stang ditarik ke
atas.
2. Tanah dalam mata bor dibersihkan dan dimasukkan ke dalam kantong plastic.
3. Pengambilan contoh tanah tidak asli
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
4. Untuk contoh ini dapat diambil dari contoh tanah dengan bor tangan. Yang diambil adalah
contoh dari setiap lapisan yang ditentukan dengan pemeriksaan
visual. Kemudian dimasukkan ke dalam kantong plastic dan diberi label.
5. Pengambilan contoh tanah asli
6. Untuk cara ini dipergunakan tabung contoh dengan ukuran 6,8 cm dan panjang 40 cm.
7. Tabung contoh dimasukkan lubang bor dan kemudian ditekan perlahan-lahan sampai mencapai
kedalaman 40 cm.
8. Untuk memudahkan pemeriksaan di laboratorium, minimal 50% dari tabung harus terisi
tanah.
9. Stang bor kemudian diputar dengan arah terbalik sehingga contoh tanah terlepas dari
kelilingnya dan contoh dapat diangkat ke atas.
10. Setelah tabung contoh diangkat keluar, dilepas dari kepala tabung, ujung tanah
diratakan dan dibersihkan kemudian diberi lilin / paraffin pada ujung-ujung
sebagai isolator.
11. Setelah lilin / paraffin mengering contoh diberi label dan ditempatkan pada tempat yang
terlindung.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
2. Boring Machine
Sumber : http://www.ilmusipil.com/cara-tes-sondir-tanah (25 Maret 2012)
PERALATAN TES SONDIR
1. Mesin sondir ringan ( 2 ton ) atau mesin sondir berat ( 10 ton).
2. Seperangkat pipa sondir lengkap dengan batang dalam, sesuai kebutuhan
dengan panjang masing masing 1 meter.
3. Manometer masing masing 2 buah dengan kapasitas : Untuk Sondir ringan
menggunakan 0 s/d 50 kg/cm2 dan 0 s/d 250 kg/cm2. Untuk Sondir berat
menggunakan 0 s/d 50 kg/cm2 dan 0 s/d 600 kg/cm2.
4. Konus dan bikonus
5. Empat buah angker dengan perlengkapan (angker daun dan spiral).
6. Kunci- kunci pipa, alat-alat pembersih, oli,& minyak hidrolik.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
5. Tekanlah pipa untuk memasukkan konus dan bikonus sampai kedalaman tertentu, umumnya
sampai 20 cm.
6. Tekanlah batang.
7. Apabila dipergunakan bikonus maka penetrasi, pertama-tama akan menggerakan konus ke bawah
sedalam 4 cm. Bacalah manometer sebagai perlawanan penetrasi konus (pk).
8. Penekanan selanjutnya akan menggerakan konus beserta selubung ke bawah sedalam 8 cm,
bacalah manometer sebagai hasil jumlah perlawanan ( jp), yaitu perlawanan penetrasi konus dan
hambatan lekat (HL).
9. Apabila dipergunakan konus maka pembacaan manometer hanya dilakukan pada penekanan
pertama (PK).
10. Tekanlah pipa bersama batang sampai pada kedalaman berikutnya yang akan diukur,
pembacaan dilakukan pada setiap penekanan pipa sedalam 20 cm.
VEGETASI
Fungsi Pohon-pohon dan Tanaman dalam Site Planning
1. Sebagai PENEDUH
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
4. Sebagai PENGARAH
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
kontur tanah begitu berkontur maka ada vegetasi penahan tanah yaitu tembok dengan batu kali.
IKLIM
1. ANGIN
Pada daerah lahan yang tidak berkontur extreme, kecepatan angin cukup tinggi dikarenakan angin
tidak dinetralisir oleh banyaknya pohon di sekitar maupun bangunan yang ada.
2. CURAH HUJAN
Pada daerah 70m dari permukaan air laut memiliki curah hujan dan angin yang cukup tinggi karena
letak di jawa barat dan iklim di Indonesia termasuk iklim tropis lembab. Sehingga mempengaruhi
kesuburan tanah maupun cuaca di sekitar.
3. TEMPERATURE
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Pada daerah 70m dari permukaan air laut khususnya pada daerah jawa timur situasi udara di siang
maupun malam hari sangat berbeda. Di siang hari situasi udara tetap hangat sedangkan di malam
hari situasi udara sangat dingin.
B. FAKTOR KULTUR
TATA GUNA LAHAN PADA LINGKUNGAN
Penataan, perbaikan dan pengembangan lahan berpengaruh besar terhadap lingkungan sekitar,
lahan yang awal mulanya hanya lahan yang kosong dan cukup luas maka bisa di manfaatkan untuk
pengembangan pada lahan tersebut.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
ragam. Dalam segi transportasi juga bisa dibilang mudah, karena terdapatnya jasa transportasi
umum.
SEJARAH
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Pemandian Patemon yang dibuat pada jaman Belanda ini merupakan kolam renang yang memanfaatkan
sumber air pegunungan Argopuro Yang. Obyek wisata ini berada di Desa Manggisan Kecamatan Tanggul
dengan jarak 2 km arah Utara Kota Tanggul tempatnya 30 km arah barat dari pusat kota. Daya tarik objek
pemandian Patemon adalah panorama alam yang asri disekitar kolam renang dengan rimbunnya pepohonan
serta taman buatan, 3 buah kolam renang dilengkapi waterboom
Sumber : http://www.bbj.or.id/portfolio/pemandian-patemon
KELEBIHAN
Kelebihan yang dimiliki oleh Objek wisata Pemandian Patemon antara lain yaitu :
1. Fasilitas yang menjangkau segala umur. Harga tiket masuk yang relatif murah mengingat
keindahan yang dimiliki.
2. Kondisi vegetasi masih terjaga, karena pepohonan sekeliling masing asri, sehingga resiko
terjadinya longsor relative rendah dan tidak pernak terjadi.
3. Sumber air langsung dari mata air dan segar bagi tubuh.
4. Resapan air sangat baik, hal tersebut dikarenakan sebagian besar masih tanah terbuka dan jalan
terbuat dari paving.
5. Kondisi lingkungan yang sejuk karena berada di ketinggian 500 mdpl dengan suhu maksimal
3500C.
6. Kondisi areal yang sebagian besar ternaungi sehingga teduh dan sejuk.
7. Saluran drainase yang ideal, dikarenakan jarang terjadi penumpukan air pada saluaran drainase
karena langsung meresap.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Keunggulan lain dari taman wisata ini adalah adanya fasilitas lain seperti becak air, kolam
pancing, water boom, arena bermain anak, dan kolam renang segala umur dengan berbagai
tingkatan. Objek wisata Pemandian Patemon ini memiliki ciri khas lain, yaitu kondisi kesejukan lokasi
yang unik karena terletak di daerah pegunungan dan mata air yang mengalir di pemandian Patemon
tersebut adalah air yang berasal dari sumber mata air pegunungan jadi airnya sangat dingin dan
segar. Pemandian ini juga masih tampak alami dan udaranya segar sehingga sangat cocok sebagai
tempat olah raga atau rekreasi. Kebanyakan kedatangan wisatawan ke objek wisata ini adalah
disamping untuk menyegarkan badan juga untuk bernostalgia.
C. FAKTOR ESTETIKA
BENTUK-BENTUK ALAM
Bentuk alam di kawasan wisata mekar sari park lebih ke banyaknya area hijau dan sebagian
perairan. Dari area penghijauan ini seperti adanya jambu citra collection dan rice field. Kalau dari
area perairan adanya healing lake serta cipicung lake. Maka benar-benar mempunyai bentuk alam
yang sangat indah.
POLA RUANG
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Pola ruang yang terdapat di kawasan wisata mekar sari park tidak banyak yang tertutup
melainkan lebih banyaknya area terbuka. Mungkin dari segi ruang yang tertutup lebih bersifat ke
fasilitas umum seperti the cabin dan family camp, itupun tidak permanen. Untuk area terbuka lebih
dari separuh persen dari area tertutup karena banyaknya lahan terbuka seperti taman maupun area
permainan anak.
KOMENTAR: Viewing lokasi ini juga sangat sesuai dengan lingkungan
sekitarnya, bangunan nya yang begitu tinggi dengan kombinasi atap konsol
pada tiap lantai sangat mirip dengan pohon kelapa dengan daun nya yang
melambai. Seperti mengajak para pengunjung untuk datang ke menara
pandang ini dan menikmati pemandangan yang ada di sekitar menara .
BANGUNAN ini sangat menarik, bentuk nya sudah sangat sesuai dengan
lingkungan sekitar yaitu bangunan yang berada di sekitar tanah kontur dan
di ekspresikan melalui kekonturan tanah dan di aplikasikan dengan bentuk
atap plana .
POLA LINGKUNGAN
Taman rekreasi dan wisata dapat tersusun dari berbagai komponen, disebut komponen karena
saling keterkaitan dan berpengaruh satu sama lain, dan secara umum dapat dikelompokkan
menjadi dua, yaitu keras dan lunak. Komponen keras yaitu tampilan penyusun taman yang bersifat
keras dan umumnya merupakan benda mati. Sementara, komponen lunak yaitu segala hal sebagai
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
penyusun taman yang bersifat lunak, misalnya mahluk hidup, baik berupa tanaman maupun hewan.
Namun, dari porsinya, tanaman sangat mendominasi sebagai elemen lunak penyusun taman.
Taman yang baik adalah taman yang di desian dengan kriteria dapat berfungsi secara estetis,
hidrologis, klimatologis, protektif maupun sosial budaya. Untuk dapat menbuat desain taman
kampus yang ideal, beberapa hal berikut perlu diperhatikan :
a. Penataan dan komposisi yang tepat dari berbagai jenis vegetasi.
b. Persyaratan klasifikasi ekologi dan klasifikasi fisik dalam pemilihan jenis.
c. Oksigenasi dan sirkulasi angin untuk perbaikan udara.
d. Kombinasi struktur dedaunan.
e. Penataan dan komposisi dari hard material.
KESIMPULAN
Wisata pemandian Patemon-Jember merupakan wisata keluarga yang memberikan fasilitas dan memenuhi
kebutuhan hiburan kepada masyarakat untuk menghilangkan kebosanan, jenuh, dan kepenatan dalam
beraktifitas sehari-hari dalam bekerja ataupun pendidikan, di dalam wisata patemon ini teredia fasilitas
bermain anak-anak.Desain wisata pemandian patemon ini dirancang berkelanjutan, menyesuaikan dengan
lingkungan di sekitarnya,
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
ANALISA TAPAK
FAKTOR ALAM
GEOLOGI
Dengan kondisi dan jenis tanah yang demikian maka di dalam merancang hunian atau bangunan untuk wisata di kawasan ini harus melalui
uji tanah terlebih dahulu mencoba untuk memastikan kedalaman tanah yang keras untuk dicapai dan pondasi apa yang sesuai untuk
digunakan di kawasan ini.pemakaian pondasi pada wilayah wisata pemandian patemon banyak memakai pondasi pancang dan beton plat,
dikarenakan tanah yang sedemikian rupa, harus ada jaminan keamanan fasilitas yang dipakai di wisata ini , guna ketenangan para
pengunjung dapat dinikmati.
IKLIM
ANGIN
Pada daerah lahan yang tidak berkontur extreme, kecepatan angin cukup tinggi dikarenakan angin
tidak dinetralisir oleh banyaknya pohon di sekitar maupun bangunan yang ada.namun sebaliknya di
wilayah wisata pemandian patemon banyak ditumbuhi pepobonan, sehingga angin ataupun debu
yang terbawa tidak menggangu kenyamanan pengunjung.
CURAH HUJAN
Pada daerah 70m dari permukaan air laut memiliki curah hujan dan angin yang cukup tinggi karena
letak di jawatimur dan iklim di Indonesia termasuk iklim tropis lembab. Sehingga mempengaruhi
kesuburan tanah maupun cuaca di sekitar.Ini menyebabkan pemandian patemon sangat rentan
terhadap bencana longsor jika keseimbangan ekiologis di sekitar kawasan wisata kurang terjaga dan
terpelihara dengan baik.
TEMPERATURE
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Pada daerah 70m dari permukaan air laut khususnya pada daerah jawa timur situasi udara di siang
maupun malam hari sangat berbeda. Di siang hari situasi udara tetap hangat sedangkan di malam
hari situasi udara sangat dingin.dan situasi ini terjadi pada wisata pemandian patemon yang berada
di area perbukitan di kawasan jember.
Kekurangan yang dimiliki oleh Objek wisata Pemandian Patemon antara lain yaitu :
1. kurangnya promosi wisata pada objek wisata patemon , membuat tempat wisata ini kurang
dikenali oleh masyarakat luas , khusunya masyarakat jawa timur,
2. Lokasi nya yang relative jauh kurang di imbangi dengan ketersediaan sarana jalan yang baik dan
angkutan yang konsisten ada pada wilayah menuju lokasi wisata pemandian patemon.
Page
TUGASLANSEKAP
TUGAS LANSEKAPI I
Page