Anda di halaman 1dari 7

1.

KELUARGA

-Pengertian
Potret sebuah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, anak, menantu, dan cucu.Keluarga adalah
unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang
terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling
ketergantungan.[1]

Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua
pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, di
hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya
masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan.[2]

Berdasar Undang-Undang 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan


Pembangunan Keluarga, Bab I pasal 1 ayat 6 pengertian

Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri; atau suami, istri
dan anaknya; atau ayah dan anaknya (duda), atau ibu dan anaknya (janda).

-Fungsi
Fungsi yang dijalankan keluarga adalah:

Fungsi Pendidikan dilihat dari bagaimana keluarga mendidik dan menyekolahkan


anak untuk mempersiapkan kedewasaan dan masa depan anak.[3]

Fungsi Sosialisasi anak dilihat dari bagaimana keluarga mempersiapkan anak menjadi
anggota masyarakat yang baik.[3]

Fungsi Perlindungan dilihat dari bagaimana keluarga melindungi anak sehingga


anggota keluarga merasa terlindung dan merasa aman.[3]
Fungsi Perasaan dilihat dari bagaimana keluarga secara instuitif merasakan perasaan
dan suasana anak dan anggota yang lain dalam berkomunikasi dan berinteraksi antar
sesama anggota keluarga. Sehingga saling pengertian satu sama lain dalam
menumbuhkan keharmonisan dalam keluarga.[3]

Fungsi Agama dilihat dari bagaimana keluarga memperkenalkan dan mengajak anak
dan anggota keluarga lain melalui kepala keluarga menanamkan keyakinan yang
mengatur kehidupan kini dan kehidupan lain setelah dunia.[3]

Fungsi Ekonomi dilihat dari bagaimana kepala keluarga mencari penghasilan,


mengatur penghasilan sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi rkebutuhan-
kebutuhan keluarga.[3]

Fungsi Rekreatif dilihat dari bagaimana menciptakan suasana yang menyenangkan


dalam keluarga, seperti acara nonton TV bersama, bercerita tentang pengalaman
masing-masing, dan lainnya.[3]

Fungsi Biologis dilihat dari bagaimana keluarga meneruskan keturunan sebagai


generasi selanjutnya.[3]

Memberikan kasih sayang, perhatian, dan rasa aman di antara keluarga, serta
membina pendewasaan kepribadian anggota keluarga.[3]

2.LEMBAGA PENDIDIKAN

Pengertian Lembaga Pendidikan


Lembaga pendidikan adalah lembaga atau tempat berlangsungnya proses
pendidikan atau belajar mengajar yang dilakukan dengan tujuan untuk
mengubah tingkah laku individu menuju ke arah yang lebih baik melalui
interaksi dengan lingkungan sekitar.
Fungsi-Fungsi Lembaga Pendidikan
Fungsi pendidikan menurut Horton dan Hunt yaitu Sebagai berikut :

1. Fungsi Manifest Pendidikan

Mempersiapkan anggota masyarakat untuk menacari nafkah.

Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi


kepentingan masyarakat.

Melestarikan kebudayaan.

Menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi.

2. Fungsi Laten Pendidikan

Mengurangi Pendidikan Orang Tua, yaitu melalui pendidikan sekolah,


orang tua melimpahkan tugas dan wewenang nya dalam mendidik anak
kepada sekolah.

Menyediakan Sarana Untuk Pembangkangan, yaitu sekolah memiliki


potensi untuk menanamkan nilai pembangkangan di masyarakat. Hal ini
tercermin dengan adanya perbedaan pandangan antara sekolah dan
masyarakat tentang suatu hal.

Mempertahankan Sistem Kelas Sosial, yaitu pendidikan sekolah


diharapkan dapat mensosialisasikan kepada para anak didiknya untuk
menerima perbedaan prestise, privilese, dan status yng ada dalam
masyarakat. Sekolah juga diharapkan menjadi saluran mobilitas siswa ke
status sosial yang lebih tinggi atau paling tidak sesuai dengan status
orang tuanya.

Memperpanjang Masa Remaja, yaitu pendidikan seklah dapat pula


memperlambat masa dewasa seseorang karena siswa masih tergantung
secara ekonomi pada orang tuanya.

3.LEMBAGA EKONOMI
Pengertian Lembaga Ekonomi
Lembaga ekonomi yaitu suatu lembaga yang melakukan di suatu bidang
ekonomi demi terpenuhinya dalam kebutuhan ekonomi masyarakat. Lembaga
ekonomi ini lahir sebagai usaha manusia dalam menyesuaikan dirinya dengan
alam dalam untuk memenuhi kebutuhan hidup yang berkaitan dengan suatu
pengaturan bidang-bidang ekonomi dalam rangka untuk mendapatkan
kehidupan yang sejahtera.

Fungsi Lembaga Ekonomi

Fungsi yang pertama yiatu untuk memberi pedoman dalam mendapatkan


bahan pangan

Fungsi yang kedua yaitu untuk memberikan sebuah pedoman dalam


melakukan pertukaran barang/barter

Fungsi Yang ketiga yiatu untuk memberikan sebuah pedoman tentang


harga jual beli barang

Fungsi yang keempat yaitu untuk memberikan sebuah pedoman dalam


menggunakan tenaga kerja

Fungsi yang kelima yaitu untuk memberikan sebuah pedoman tentang


cara pengupahan

Fungsi yang keenam yaitu untuk memberikan pedoman tentang cara


suatu pemutusan hubungan kerja

dan fungsi yang terakhir untuk memberi identitas bagi masyarakat.

4. LEMBAGA POLITIK
Pengertian Lembaga Politik
Lembaga Politik merupakan proses pembentukan dan pembagian kekuasaan
dalam suatu masyarakat, yaitu nyata dalam proses pembuatan keputusan,
khusus nya dalam negara. Dalam politik, terdapat lembaga politik yang
menangani suatu permasalahan didalam suatu adminsitrsi dan tata tertib umum
demi tercapainya keamanan dan ketenteraman masyarakat. Lembaga-Lembaga
politik di Indonesia diatur oleh Undang-Undang Dasar 1945.

Fungsi Lembaga Politik


Lembaga politik memiliki fungsi di suatu negara ataupun masyarakat. Fungsi itu
yang dimiliki oleh lembaga sosial merupakan wujud nyata ataupun cara lembaga
politik tersebut dijalankan. Berikut Fungsi Lembaga Politik yaitu :

Lembag politik sebagai pelembagaan norma-norma yang tercantum di


dalam undang-undang dasar 1945 yang disampaikan oleh badan legislatif
negara.

Melaksanakan undang-undang yang sudah ditetapkan dan disetujui


dengan aturan-aturan secara formalatau sah.

Menyelesaikan suatu masalah yang ada dimasyarakat, yang ada


berhubungan dengan kepentingan masyarakat yang bermasalah.

Menyediakan dan memfasilitasi pelayanan publik, contohnya kesehatan


dengan membangun/menyediakan rumah sakit, klinik, puskesmas, dan
lain-lain.

Siap dan waspada terhadap bahaya yang terjadi baik berupa ancaman
dari luar negeri maupun dalam negeri.

beserta fungsinya.

5.LEMBAGA AGAMA

Pengertian Lembaga Agama


Emilie Durkheim berpendapat bahwa agama adalah sistem tepadu yang tediri atas
kepercayaan dan praktek yang berhubungan dengan hal-hal suci dan bahwa kepecayaan
dan juga praktek tersebut mempesatukan semua orang yang beriman kedalam satu
komunitas yang dinamakan umat. Jadi, pengertian lembaga agama adalah sistem
keyakinan dan praktek keagamaan dalam masyarakat yang telah dirumuskan dan
dibakukan.

Fungsi Lembaga Agama


1. Fungsi Manifes Lembaga Agama
Menurut Horton dan Hunt (1966:130), fungsi manifes agama adalah
sebagai berikut.
a. Sebagai doktrin
b. Sebagai pengatur ritual
c. Penyedia seperangkat norma untuk menentukan peilaku yang sesuai
dengan ajaran agama

2. Fungsi Laten Lembaga Agama


Menurut Emile Durkheim (1976), fungsi laten agama adalah dapat
meningkatkan keeratan hubungan masyarakat, yaitu melalui fungsi agama
untuk menggerakkan dan membantu menjalani hidup melalui komunikasi
dengan Tuhan.
Selain itu agama juga berfungsi positif karena memenuhi kebutuhan
masyarakat yang secara sukareka menegakkan dan memperkuat perasaan
dan ide-ide bersama, yang menjadi ciri-ciri dan inti persatuan agama
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai