Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Lampiran Buku

    Diunggah oleh

    Annisa Rahma Firdaus
    7 tayangan3 halaman
    jjbj

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    jjbj

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    7 tayangan3 halaman

    Lampiran Buku

    Diunggah oleh

    Annisa Rahma Firdaus
    jjbj

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 3
    Metabolisme lipid Lipid adalah bentuk energi tubuh yang paling pekat. Sel-sel otak hanya menggunakan ghikosa tetapi jaringan tubuh lainnya seperti otot jantung lebih memilih lipid sebagai sumber energi. Dua produk pemecahan lipid adalah gliserol dan asam lemak. Dalam sel, gliserol dapat dikonversi menjadi giseraklehida-3fosfat — suatu zat antara pada glkolisis. Gliserol yang difosforilasi dapat memasuki jalur glikolisis di mana terjadi konversi menjadi asam piruvat sebelum ‘memasuki siklus Krebs. Gliserol mengandung % atom karbon, sehingga memberikan setengah energi glukosa - 19 ATP. ‘Asam lemak akan mengalami oksidasi- beta di hati membentuk asetil KoA. Asetil KoA dapat langsung memasuli siklus Krebs, tidak perlu melalui jalur glikolsis. Reakst ini disebut juga sebagai oksidasi-beta karena yang dioksidasi adalah atom karbon kedua dari ujung asam pada rantai asam lemak. ‘Atom karbon kedua ini disebut juga karbon “beta. Oksidasi-beta akan memecah dua atom karbon dari rantai asam lemak, misalnya: asam lemak 18C —> asam lemak 16C asam lemak 14C ... A/V» asetil KoA 2C Jumlah energi yang dilepaskan dari proses oksidasi-beta tergantung dari panjang rantai asam lemak — asam stearat (18C)_akan ag i (rmopuonsy wor ‘yigo} euweredesay Suek "133 sey = HA Sere 9y URYATPEP ep sys EP SURLP CIPO] Sk BWEINWD fengeq wexynfunesus YepUsd 4G] ‘Burk esey yped ent yigay Buck ewe “('LDD) WEpUas Yq} BuEK {98} wep (a4e waRjep) seae wertog vey exeiue ueyfegos ueituequn>ssy yedeoaaus wppor (wey) Yoo Np uae yeIaI25 \(UNY) yosKLiaD ‘Fuos09 wieyep wpOPTENTE wOQIEY uryep 1p ane] yHHOM yg} LIPOY ee ee dan oksidasi lemak menjadi tidak lengkap. Selain itu oksidasi lemak untuk produksi energi akan menyebabkan produlsi asetil KoA yang berlebihan. Kelebihan asetil KoA yang terakumulasi dalam sel akan ditranspor ke hati, di mana terjadi konversi asetil KoA menjadi badan keton ~ aseton, asam asetoasetat, dan asam -hidroksibutirat. Proses ini disebut juga ketogenesis. Akurnulasi badan keton dalam tubuh disebut juga ketosis atau ketoasidosis. Karena sebagian besar badan keton bersifat asam, maka ketosis menyebabkan asidosis metabolik. Tanda dan gejala ketosis adalah: * mapas cepat dan dalam — pemapasan Kussmaul napas berbau seperti buah keton terdapat dalam urin (ketonuria) penuranan pH darah koma, Metabolisme protein Asam amino tidak disimpan dalam tubuh, akan tetapi asam amino dapat dimodifikasi dan digunakan untuk respirasi selular. Di hati asam amino akan mengalami deaminasi Gugus amino (-NH,) akan dilepas dari setiap asam amino dan rantai karbon akan dioksidasi menjadi asam, misalnya alanin akan dikonversi menjadi asam piruvat rabEare pS a ROE 2. Penyulingan (destilasi) Penyulingan atau destilasi adalah proses pemisahan campuran zat cair yang didasarkan pada perbedaan titik didih zat, Proses pemisahan campuran dengan cara penyulingan dilakukan dengan dua proses, yaitu * penguapan dan pengembunan. —— Termmocneter dgunakan untuk meagontral tik

    Anda mungkin juga menyukai