Metode: Sediaan Dexamethasone (Ozurdex) intravitreal 700g lepas lambat diinjeksikan pada
kavum vitreal 17 pasien (19 mata) dengan diabetic macular edema (DME). Koreksi ketajaman
penglihatan terbaik (BCVA) dinilai melalui Penelitian Penanganan Awal Diabetik Retinopati
(ETDRS). Ketebalan Makula Sentral (CMT) diukur dengan spectral-dominan tomografi
koherensi optik. BCVA dan pemeriksaan CMA dilakukan pada awal (T0) dan diulang setelah 3
hari, satu bulan (T1),tiga bulan (T3), empat bulan (T4).
Hasil: Sediaan Dexamethason diinduksi dengan peningkatan ETDRS di T1, T3, T4< dan T6
paska injeksi. CMT berkurang di T1, T3, T6, nilai CMT secara statistic tidak berbeda dari awal.
Tidak ada komplikasi terobservasi selama pemantauan.
Kesimpulan: Data kami menunjukkan bahwa sediaan deksametason efektif dalam mengurangi
gejala DME dalam jangka enam bulan.