Anda di halaman 1dari 3

RISALAH PUBLIC EXPOSE / PAPARAN PUBLIK

PT. ERATEX DJAJA Tbk

Tempat : Griyo Avi Hotel, Sakura Room, Jl. Raya Bukit Darmo No. 6 Surabaya
Hari / Tanggal : Senin / 23 Mei 2016
Pukul : 11.00 s/d selesai

Dihadiri Oleh :
1. Bapak Abdul Munir - Radar Surabaya
2. Bapak Zaenal Effendi Detik.com

Sesuai dengan keputusan Direksi PT. Bursa Efek Jakarta Nomor : Kep-306/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli
2004 perihal Peraturan Nomor I E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, khususnya pasal V
tentang Kewajiban Publik Expose, maka bersama ini kami PT. Eratex Djaja, Tbk memberitahukan
bahwa kami telah melaksanakan acara Publik Ekspose sesuai dengan Jadwal tersebut diatas. Pihak
manajemen kami diwakili oleh :

1. Bpk Mandeep Singh - VP Commerce


2. Ibu Juliarti Pudji Kurniawati Corporate Administration Manager / Corporate Secretary
3. Ibu Ika Christyanti Kusumawardhani Finance Manager

Pada pukul 11:00 WIB, Ibu Juliarti Pudji Kurniawati memberikan paparan singkat sesuai dengan
materi paparan publik. Paparan publik dimulai dengan memberikan penjelasan singkat mengenai
profil perusahaan, anak perusahaan, kepemilikan saham, kinerja saham 2015. Kemudian dilanjutkan
oleh Ibu Ika Christyanti Kusumawardhani dengan menambahkan paparan mengenai Informasi
keuangan selama tahun 2015, peristiwa penting di 2015, proyeksi di tahun 2016, komparasi
proyeksi laba rugi dengan aktual 2015, dan komparasi kwartal 1 2016 dengan kwartal 1 2015.

Seperti yang telah diumumkan dalam buku laporan keuangan bahwa pendapatan perseroan di
tahun 2015 naik sebesar 27% bila dibandingkan tahun 2014, yaitu dari sebesar US$ 54,4 juta di
tahun 2014 naik menjadi US$ 69,2 juta.

Untuk laba kotor perseroan di tahun 2015 mencapai US$ 9 juta, angka ini mengalami kenaikan
sebesar 47 % bila dibandingkan dengan laba kotor di tahun 2014 yang sebesar US$ 6,1 juta.
Sedangkan untuk net profit di tahun 2015 mencapai US$ 5,3 juta, sedangkan untuk tahun 2014
mencapai US$ 2,2 juta.

Untuk proyeksi sampai akhir 2016 ini, total penjualan diperkirakan mencapai US$ 70 juta, atau naik
sekitar 1,9% bila dibandingkan total penjualan di tahun 2015 yaitu sebesar US$ 69,2 juta.
Diproyeksikan juga untuk tahun 2016, laba kotor akan mencapai US$ 8,7 juta, laba usaha akan
mencapai US$ 5,7 juta dan laba bersih akan mencapai US$ 4,8 juta.

Setelah melalui sesi tanya jawab, maka paparan publik ditutup jam 11:21 WIB.
Sesi Tanya Jawab

1. Laporan keuangan 2015 menunjukkan pencapaian yang melebihi target, apakah ada merk
baru, buyer baru, atau pangsa basar yang baru ditahun 2015 ?
Angka-angka ditahun 2015 meningkat pesat karena naiknya permintaan dari pembeli yang
ada melebihi prediksi sebelumnya. Export ke Jepang dan China naik ditahun 2015 ini.

2. Untuk ekspansi yang telah dimulai sejak 2015, apakah ada jenis produk atau pangsa pasar
yang baru (negara, pelanggan baru) ?
Ekspansi dilatarbelakangi peningkatan permintaan dari pembeli-pembeli yang ada, kita akan
memproduksi jenis garment yang sama yaitu celana jeans standard 5 saku.

3. Berapa target peningkatan produksi, penjualan, penyerapan tenagakerja, dan nilai investasi
untuk proyek ekspansi ini ?
Total investasi sekitar US$ 4.5 juta ditahap pertama yang akan menaikkan kapasitas
produksi sekitar 30% dan penjualan juga dikisaran yang sama, dengan penyerapan tenaga
kerja ditahap pertama ini sekitar 2000 orang.

4. Berapa lama waktu yang direncanakan dalam proyek ekspansi ini sampai dengan beroperasi
penuh ?
Tahap pertama ekspansi ini diharapkan selesai dalam kuartal ke-3 tahun 2016. Produktifitas
pada awalnya akan sangat rendah karena tenaga kerja masih baru. Biasanya dibutuhkan
waktu satu tahun untuk mencapai kondisi optimal dari ekspansi ini yang berarti output dari
tahap awal ini akan diharapkan mulai pada kuartal ke-3 tahun 2017.
Dan saat ini kami belum menetapkan time frame untuk ekpansi tahap kedua, kami akan
melihat kondisi pasar pada kuartal pertama 2017 dan baru kemudian diputuskan ekspansi
keduanya.

5. Aset Tetap 2015 lebih rendah daripada 2014, padahal proyek ekspansi sudah dimulai dalam
tahun 2015, apa alasan turunnya aset tetap ini ?
Capex untuk ekspansi ini terutama terjadi mulai awal 2016, sedangkan berkurangnya aset
tetap 2015 disebabkan oleh depresiasi.

6. Apa saja kemampuan Laundry Perseroan dan bagaimana hal tersebut berkontribusi
terhadap penjualan.
Kapasitas Laundry kami dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan produksi in-house.
Operasional Laundry sangat membantu untuk mendapatkan pesanan karena Laundry kami
mampu menghasilkan design-design pencucian yang baru yang dapat ditawarkan kepada
pelanggan.

7. Dalam perkiraan Laba Rugi 2016, tampak peningkatan pendapatan, namun target laba kotor,
laba operasional, dan laba bersih nya lebih rendah daripada tahun 2015, mengapa ? Dan
berapa US$ atau persen akan berasal dari proyek ekspansi yang baru.
Keuntungan dalam tahun 2016 diperkirakan akan turun karena masih rendahnya
produktifitas pada line produksi ekspansi dengan tenaga kerja yang baru, sehingga secara
keseluruhan keuntungan Perseroan akan menurun. Sehingga dalam tahun 2016, belum akan
tampak kontribusi dari proyek ekspansi yang baru kepada laba Perseron. Diharapkan
keuntungan akan mulai tampak pada tahun 2017 saat produktifitas atas tenaga kerja baru
sudah membaik.

8. Mengapa laba untuk kuartal pertama 2016 lebih rendah daripada periode yang sama tahun
2015.
Ini adalah penurunan sementara karena kenaikan biaya tenaga kerja dan biaya jaminan
sosial yang terjadi belum disesuaikan kedalam struktur harga jual produk kami kepada
pelanggan. Penyesuaian harga tersebut baru dilakukan pada kuartal kedua 2016 karena
proses negosiasi yang panjang dan berat dengan pelanggan.

9. Bagaimana prospek Bisnis Garment di Indonesia kedepannya ?


Untuk tahun 2016 Bisnis garment di Indonesia memiliki prospek pertumbuhan yang baik.
Pengalihan bisnis dari China terus berlanjut.

10. Bagaimana strategi Perseroan menghadapi semakin tingginya upah tenaga kerja dan biaya
jaminan sosial yang disebutkan diatas, terutama untuk memenangkan persaingan dengan
negara-negara Asia Tenggara pengeksport garment lainnya ?
Melalui peningkatan produktifitas dengan melakukan otomatisasi diberbagai area produksi.

Anda mungkin juga menyukai