Anda di halaman 1dari 3

Agen Mata-mata: Harta Karun Aljazair

belajar.indonesiamengajar.org/2012/12/agen-mata-mata-harta-karun-aljazair/

Agen Mata-mata: Harta Karun Aljazair


Belajar Karakteristik Sebuah Negara

Abstraksi
Tulisan ini mengulas tentang pelaksanaan metode permainan pencarian harta karun dalam pelajaran IPS
tentang negara Aljazair. Metode ini dilaksanakan di dalam ruangan. Jumlah murid adalah 5 anak. Dengan
menggunakan metode ini, murid tidak lagi bosan ketika belajar IPS karena dibungkus dalam permainan.
Selain itu, murid juga tidak merasa terpaksa untuk membaca buku IPS sebagai bagian dari keharusan untuk
menyelesaikan permainan. Permainan ini dilaksanakan dalam waktu 235 menit atau 2 jam pelajaran.

Latar Belakang
Metode permainan adalah metode favorit penulis dalam mengajar IPS karena tidak hanya muridnya yang
ngantuk, gurunya pun ikut ngantuk. Selain itu, metode permainan ini dipilih karena murid seringkali
mengeluh jika harus membaca buku IPS (panjang Bu, ngantuk Bu ). Akibatnya, apa yang mereka baca tidak
mereka pahami sama sekali.

Permainan dilakukan secara beregu dan dilaksanakan di dalam ruangan. Mengingat jumlah murid yang
sedikit, maka pembagian regu tidak perlu dilakukan. Kelima murid langsung tergabung dalam sebuah regu
dan harus bekerja sama untuk melaksanakan permainan. Permainan ini dilaksanakan selama 235 menit
atau 2 jam pelajaran.

1/3
Teori/Penjelasan Materi
Aljazair adalah sebuah negara di benua Afrika, lebih tepatnya di sebelah barat laut. Negara ini menjadi salah
satu negara yang dipelajari oleh murid kelas VI SD dalam pelajaran IPS tentang benua-benua yang ada di
dunia.

Metode
Metode yang digunakan adalah metode permainan pencarian harta karun. Langkah-langkahnya adalah
sebagai berikut :

Langkah Pelaksanaan I

Menyiapkan selembar karton dan guntingan-guntingan kertas berwarna bertuliskan karakteristik negara
Aljazair. Nama negaranya sendiri dirahasiakan. Murid harus menebak nama negara itu berdasarkan informasi
negara yang telah mereka kumpulkan. Selanjutnya, guru menyembunyikan potongan-potongan kertas itu di
berbagai tempat: di kotak kapur, di bawah meja, di dalam laci, di selipan buku, di atas kusen jendela, bahkan
di dalam tas murid itu sendiri.

Langkah Pelaksanaan II

Memberikan instruksi kepada murid :

1. Ada (tergantung seberapa banyak karakteristik negara yang ingin dibahas dalam kelas) potongan
kertas berwarna yang tersembunyi di dalam kelas ini. Carilah potongan-potongan kertas tersebut!
2. Tempelkanlah potongan-potongan kertas tersebut sesuai dengan pasangannya di atas karton yang
telah disediakan! Misal : Ibukota .., Kepala Pemerintahan
3. Tebaklah nama negara yang dimaksud berdasarkan informasi yang telah kalian kumpulkan!
4. Waktu pengerjaan adalah 2 x 35 menit.

Langkah Pelaksanaan III

Membiarkan murid untuk mulai melaksanakan permainan. Guru sebaiknya sama sekali tidak ikut campur.
Permasalahan yang ada biarlah diselesaikan terlebih dahulu oleh murid. Guru juga membimbing murid untuk
membuka buku IPS.

Langkah Pelaksanaan IV

Setelah murid berhasil menyelesaikan permainan, guru bertanya pada murid tentang :

1. Apa saja karakteristik yang ditemukan melalui permainan


2. Apa yang mereka rasakan ketika bermain (lelah? Bosan? Mengantuk?). Hal ini penting untuk menjadi
masukan bagi metode pembelajaran selanjutnya yang dapat digunakan di kemudian hari. Jika memang
menyenangkan bagi mereka, metode ini dapat diulang. Jika kurang menyenangkan, bisa ditanyakan
bagian mana yang tidak mereka sukai sehingga metode ini dapat dimodifikasi

Lesson Learned
Melalui metode ini, anak belajar untuk mengetahui karakteristik negara Aljazair dengan cara mencari sendiri,
tanpa harus diceramahi oleh guru. Murid juga belajar tentang kerja sama kelompok serta pembagian tugas.
Selain itu, murid tidak merasa terpaksa untuk membuka dan membaca buku karena mereka sudah terbenam
dalam rasa ingin tahu.

2/3
2012 Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar. Ruang Belajar - Some Rights Reserved.

3/3

Anda mungkin juga menyukai