RPP Ipa Ix, 1 & 2
RPP Ipa Ix, 1 & 2
(MTs)
PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan
Alam
(Terpadu)
Satuan Pendidikan : SMP/MTs.
Kelas/Semester
KURIKULUM TINGKAT SATUAN : IX/1
PENDIDIKAN
(KTSP)
Nama Guru : M.Junaedi,S.Pd.I.
Sekolah : SMP Plus Darul Hidayah
Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasikan organ organ penyusun sistem pengeluaran
( ekskresi ) pada manusia.
2. Siswa dapat memahami proses pengeluaran zat sisa pada sistem ekskresi manusia.
3. Siswa dapat mendata penyakit dan kelainan yang terdapat pada organ penyusunan sistem
ekskresi.
B. Materi Pembelajaran
Sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Kontekstual
2. Metode : Diskusi, informasi dan percobaan
3. Model Pembelajaran : Kooperatif dan langsung.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Terdiri dari organ apakah sistem ekskresi pada manusia ? dan apa yang di
Keluarkannya?
2) Bagaimana kerja sama kulit dengan ginjal ?
b. Pengetahuan Prasyarat
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat mengidentifikasikan organ organ penyusun sistem pengeluaran
( ekskresi ) pada manusia.
Siswa dapat memahami proses pengeluaran zat sisa pada sistem ekskresi manusia
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Sebutkan 2 kelainan yang terdapat pada organ ekskresi?
2) Sebutkan 3 penyakit yang terjadi pada organ ekskresi?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ organ penyusun sistem pengeluaran .
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat mendata penyakit dan kelainan yang terdapat pada organ penyusunan
sistem ekskresi.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang kelainan dan penyakit yang
terdapat pada organ organ penyusun sistem ekskresi
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
E. Media Pembelajaran
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu . .
2. Buku IPA yang relevan.
3. Model / Charta alat respirasi dan fotosintesis tumbuhan
4. Siswa dan guru.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Mendeskripsikan Tes PG Organ yang bentuknya
bentuk/bangun organ- tertulis mirip kacang dan berwarna
organ penyusun sistem merah maron adalah ....
ekskresi pada manusia a. Jantung
Mendeskripsikan b. paru-paru
fungsi sistem ekskresi c. ginjal
Mendata contoh d. hati
kelainan dan penyakit Tes Kemukakan fungsi
pada sistem ekskresi Uraian
tertulis sistem ekskresi yang dimiliki
yang biasa dijumpai oleh tubuh manusia!
dalam kehidupan sehari- Proyek
Penu Buatlah tulisan tentang
hari dan upaya
mengatasinya gasan salah satu contoh penyakit
pada sistem ekskresi yang
Menyadari dijumpai dalam kehidupan
pentingnya menjaga sehari-hari!
Angket
kesehatan organ sistem
Lembar penilaian antar
reproduksi Pem teman untuk menilai tingkat
berian keterlibatan siswa dalam
angket penyelesaian proyek)
Angket model skala
Likert
Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusi a
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mengidentifikasikan dan memahami fungsi bagian bagian dengan reproduksi
manusia.
2. Siswa dapat menjelaskan tahap tahap reproduksi manusia.
3. Siswa dapat menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan manusia.
4. Siswa dapat mendata kelainan dan penyakit pada organ sistem reproduksi.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Konsektual.
2. Metode : Observasi, Diskusi dan Informasi.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Terdiri dari apakah organ sistem reproduksi ?
2) Mengapa ada orang yang mandul ?
3) Di manakah pertumbuhan dan perkembangan manusia sebelum dilahirkan ?
4) Berasal dari manakah kebutuhan hidup janin ?
b. Pengetahuan Prasyarat
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat mengidentifikasikan dan memahami fungsi bagian bagian dengan
reproduksi manusia.
Siswa dapat menjelaskan tahap tahap reproduksi manusia.
Siswa dapat menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan manusia.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Siswa mengamati model / charta organ organ penyusun sistem reproduksi
dilanjutkan diskusi tahap tahap reproduksi manusia
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Sebutkan 3 penyakit pada organ sistem reproduksi ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ organ sistem reproduksi manusia.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat mendata kelainan dan penyakit pada organ sistem reproduksi.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
E. Media Pembelajaran
Model / Charta organ organ penyusun sistem reproduksi manusia..
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.
3 Model / charta organ reproduksi manusia
4. Guru dan siswa..
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Menyebutkan Salah satu
macam organ penyusun Tes tertulis PG organ yang menyusun sistem
sistem reproduksi pada reproduksi pada laki-laki
manusia adalah ....
Mendeskripsikan a. testes
fungsi sistem reproduksi b. ovarium
Menulis artikel c. oviduct
tentang cara penularan d. uterus
dan pencegahan penyakit Jelaskan
yang berhubungan fungsi uterus yang terdapat
Tes tertulis Uraian
dengan sistem reproduksi dalam sistem reproduksi
Menyadari wanita!
pentingnya menjaga
Buatlah tulisan
kesehatan organ sistem Penugasan Tugas rumah
tentang penularan dan
reproduksi pencegahan penyakit yang
berhubungan dengan sistem
Penugasan Angket reproduksi!
Angket skala
perbedaan semantik
Standar Kompetensi 1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem koordinasi pada manusia.
2. Siswa dapat menjelaskan mekanisme kerja sistem koordinasi pada manusia..
3. Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun alat indera pada manusia.
4. Siswa dapat menjelaskan sistem hormon pada manusia.
5. Sisw dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi pada manusia..
B. Materi Pembelajaran
Sistem koordinasi dan indera pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Konsektual.
2. Metode : Diskusi, Informasi, eksperimen / observasi
3. Model Pembelajaran : Pembelajran langsung dan kooperatif.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem koordinasi pada
manusia.
Siswa dapat menjelaskan mekanisme kerja sistem koordinasi pada manusia..
Siswa dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun alat indera pada manusia.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang organ dan fungsi sistem
koordinasi pada manusia.
Siswa menempatkan diri pada kelompok masing masing dan menyiapkan alat
percobaan.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi
1) Mengapa kelenjar hipofisis disebut master of gland ?
2) Kelenjar apakah yang terletak pada rongga perut ?
3) Bagaimana akibatnya jika tukang punggung seseorang patah akibat suatu
kecelakaan ?
4) Mengapa terjadi penyakit gula ?
5) Berakibat apakah bila di otak terjadi pendarahan ?
b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami sistem syaraf dan indera manusia.
2. Kegiatan Inti
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Dengan bantuan charta dan bimbingan guru, siswa melakukan diskusi tentang sistem
hormon pada manusia.
Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang kelainan dan penyakit pada
sistem koordinasi manusia.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
E. Media Pembelajaran
1. Alat dan bahan.
2. Model / Charta sistem syaraf, indera dan hormon manusia.
F. Sumber Pembelajaran
1. Buku IPA Terpadu .
2. Buku IPA yang relevan.
3 Model / charta sistem syaraf indera dan hormon
4. Guru dan siswa..
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Membandingkan Tes PG Perhatikan gambar
bentuk/bangun bagian tertulis sistem saraf berikut ini.
organ dan/atau organ
penyusun sistem syaraf
pada manusia Tes Uraian Bagian otak kecil dan sumsum
Standar Kompetensi 2 :
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan cara-cara makhluk hidup beradaptasi terhadap lingkungannya.
2. Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam adaptasi pada makhluk hidup.
3. Siswa dapat menjelaskan bagaimana aterjadinya adaptasi melalui seleksi alam.
4. Siswa dapat menganalisis manfaat berkembang biak bagi makhluk hidup.
B. Materi Pembelajaran
1. Adaptasi Makhluk Hidup
2. Seleksi Alam
3. Perkembangbiakkan Makhluk Hidup
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Kontekstual.
2. Metode : Diskusi Informasi, Percobaan
3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi :
Ada berapa macamkah adaptasi makhluk hidup itu ?
2. Kegiatan Inti :
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat menjelaskan cara-cara makhluk hidup beradaptasi terhadap
lingkungannya.
Siswa dapat mengidentifikasi macam-macam adaptasi pada makhluk hidup.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Siswa diminta mengamati adaptasi morfologi pada tumbuhan
Siswa diminta mengamati adaptasi morfologi pada hewan
Siswa diminta mengamati adaptasi tingkah laku pada berbagai organisme
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
Pertemuan Kedua
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi :
Bagaimana terbentuknya variasi burung Finch Darwin ?
b. Prasyarat Pengetahuan :
Siswa telah memahami cirri-ciri makhluk hidup.
2. Kegiatan Inti :
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat menjelaskan sistem hormon pada manusia.
Siswa dapat mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem koordinasi pada
manusia.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
E. Media Pembelajaran
Alat dan bahan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA Terpadu
2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.
G. Penilaian
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Mengaitkan perilaku Tes PG Untuk menjaga
adaptasi hewan tertentu tertulis kelangsungan hidupnya,
dilingkungannya dengan banyak hewan kutub di musim
kelangsungan hidup dingin melakukan .....
a. hibernasi
Memprediksikan b. reproduksi
punahnya beberapa jenis c. adaptasi
makhluk hidup akibat d. toleransi
seleksi alam Badak bercula satu
hubungannya dengan Isia
Tes hampir punah karena selain
kemampuan yang n
habitatnya rusak juga
dimiliki tertulis
disebabkan ....
Mendeskripsikan
Hubungan interspesifik
hubungan interspesifik Ura yang bagimanakah yang
(antar populasi) dengan Tes ian berkaitan erat dengan seleksi
seleksi alam tertulis alam? Berikan contohnya!
Menjelaskan peran
Untuk melestarikan
perkembangbiakan bagi
jenisnya, makhluk hidup
kelangsungan hidup
Isia memiliki kemampuan
Mendiskripsikan cara untuk ....
Tes n
perkembangbiakan pada Buatlah tabel cara
tertulis
tumbuhan dan hewan
perkembangbiakan pada
beberap jenis tumbuhan dan
Tug
hewan
Penuga as rumah
san
Standar Kompetensi 2 :
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaksan konsep reproduksi vegetatip dan generatip.
2. Siswa dapat menjelaskan cara reproduksi vegetatip pada tumbuhan dan hewan.
3. Siswa dapat membandingkan cara reproduksi vegetatip pada tumbuhan dan hewan.
4. Siswa dapat menjelaskan konsep kromosom dan pembelahan sel.
5. Siswa dapat menjelaskan cara reproduksi generatip pada tumbuhan dan hewan
6. Siswa dapat membandingkan cara reproduksi generatip pada tumbuhan dan hewan.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Kontekstual.
D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi :
Apakah perbedaan antara vegetatip dan generatip ?
b. Prasyarat Pengetahuan :
Siswa telah memahami cirri-ciri makhluk hidup.
2. Kegiatan Inti :
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat memahami cirri-ciri makhluk hidup
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Siswa diminta untuk menentukan cara reproduksi organisme
Siswa diminta diskusi tentang
1). Vegetatip pada tumbuhan.
2). Vegetatip pada hewan
3). Generatip pada tumbuhan
4). Generatip pada hewan.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
Alat dan bahan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA Terpadu
2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.
G. Penilaian
Standar Kompetensi 2 :
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyejdaan sifat yang ditentukan oleh gen yang diturunkan pada
keturunannya.
2. Siswa dapat menjelaskan persilangan antara dua individu dengan satu sifat beda atau
lebih.
3. Siswa dapat menjelaskan hasil persilangan dan mampu menerapkannya dalam kehidupan
sehari-hari
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Kontekstual.
2. Metode : Diskusi Informasi
3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama dan kedua :
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi :
Apakah persilangan monohybrid dan dihibrid ?
b. Prasyarat Pengetahuan :
Siswa telah memahami sifat morfologi organisme.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Siswa diminta untuk membuktikan hokum segregasi bebas dan hokum perpaduan
bebas.
Siswa diminta diskusi tentang
1) Test Cross
2) Persilangan hybrid
3). Penerapan Ilmu Genetika
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
Alat dan bahan
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA Terpadu
2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.
G. Penilaian
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Menentukan gamet dari Tes Isia Bila induk bergenotif
genotip tetua/induk tertulis n Mm maka gamet yang bersifat
menentukan rasio hasil dominan adalah ....
persilangan persilangan Organisme yang
monohibrida dan Tes Ura bergenotif BB di silangkan
dihibrida melalui bagan tertulis ian dengan sesamanya yang
bergenotif bb. Buatlah bagan
persilangannya hingga F2!
Standar Kompetensi 2 :
Memahami kelangsungan makhluk hidup makhluk hidup.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menerapkan bioteknologi dalam upaya mendukung peningkatan produksi
pangan.
2. Siswa dapat menjelaskan cara-caraapatkan bibit unggul.
3. Siswa dapat menjelaskan peran mikroorganisme dalam proses bioteknologi pangan
4. Siswa dapat menjelaskan peranan bioteknologi dalam upaya mendukung peningkatan
produksi pangan.
B. Materi Pembelajaran
Bioteknologi pangan
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran Kontekstual.
2. Metode : Diskusi Informasi
3. Model Pembelajaran : Pembelajaran langsung dan pembelajaran kooperatif
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama dan kedua :
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi :
Apakah bioteknologi pangan itu ?
b. Prasyarat Pengetahuan :
2. Kegiatan Inti :
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Siswa dapat Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung
kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Siswa diminta diskusi tentang
1). Bioteknologi pertanian
2). Penggunaan mikroorganisme dalam pembuatan makanan.
3). Bioteknologi pertanian.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran
Charta Tahapan Kultur
F. Sumber Belajar
1. Buku IPA Terpadu
2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan.
G. Penilaian
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
Mendefinisikan Tes Ura Definisikan pengertian
pengetian bioteknologi tertulis ian bioteknologi!
Mendeskripsikan Kemukakan minimal
keuntungan pemanfaatan Tes Ura dua keuntungan pemanfaatan
bioteknologi dalam tertulis ian bioteknologi dalam produksi
produksi pangan pangan!
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 6 X 40 ( 3x Pertemuan )
Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta
kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Membedakan muatan listrik positif dan muatan listrik negatif.
2. Membedakan listrik statis dan listrik dinamis.
3. Membedakan model atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
4. Membedakan proton, elektron, dan neutron.
5. Menjelaskan muatan sebuah benda.
6. Membedakan konduktor dan isolator.
7. Menyebutkan contoh konduktor dan isolator.
8. Menjelaskan beberapa cara untuk memberi muatan.
9. Menjelaskan pengertian gaya elektrostatis.
10. Menyelidiki gaya elektrostatis.
11. Menentukan gaya elektrostatis suatu muatan.
12. Menjelaskan pengertian medan listrik.
13. Menjelaskan cara menggambar garis-garis medan listrik.
14. Menjelaskan medan listrik di sekitar muatan positif, muatan negatif, dan pasangan
muatan.
15. Menjelaskan prinsip kerja elektroskop.
16. Mengetahui jenis muatan dengan elektroskop.
17. Membuat muatan induksi dengan elektroskop.
18. Menjelaskan gejala dan penerapan listrik statis.
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa jika mistar plastik digosok dengan kain wol akan bermuatan
negatif?
- Mengapa muatan induksi selalu berlawanan dengan muatan benda
penginduksi?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan muatan negatif?
- Apakah yang dimaksud dengan induksi?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
peserta didik dapat Membedakan muatan listrik positif dan muatan listrik negatif.
peserta didik dapat Membedakan listrik statis dan listrik dinamis.
peserta didik dapat Membedakan model atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
peserta didik dapat Membedakan proton, elektron, dan neutron.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Siswa dengan bimbingan guru melakukan diskusi tentang organ dan fungsi sistem
koordinasi pada manusia.
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan muatan listrik.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan perbedaan muatan positif dan
muatan negatif.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan perbedaan listrik statis dan
listrik dinamis.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perbedaan model atom Dalton,
Thomson, dan Rutherford.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah jenis gaya yang dihasilkan oleh dua benda yang bermuatan
berbeda?
- Bagaimana menggambar garis-garis medan listrik di sekitar pasangan
muatan?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan gaya elektrostatis?
- Apakah yang dimaksud dengan medan listrik?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan gaya elektrostatis dari dua
buah muatan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan gaya elektrostatis dari dua buah
muatan yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya elektrostatis dari dua buah muatan
untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Bagaimana cara mengetahui apakah suatu benda bermuatan atau tidak?
- Mengapa pada gedung yang tinggi dilengkapi dengan penangkal petir?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan elektroskop?
- Bagaimana proses terjadinya petir?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian medan listrik.
Menjelaskan cara menggambar garis-garis medan listrik.
Menjelaskan medan listrik di sekitar muatan positif, muatan negatif, dan pasangan
muatan.
Menjelaskan prinsip kerja elektroskop.
Mengetahui jenis muatan dengan elektroskop.
Membuat muatan induksi dengan elektroskop.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan prinsip kerja elektroskop.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah elektroskop, sebuah
sisir plastik, potongan karet ban, secarik kain wol, pembakar bunsen, mistar plastik,
potongan kaca, dan secarik kain sutra.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 6 X 40 ( 3x pertemuan )
Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian arus listrik.
2. Menjelaskan pengertian kuat arus listrik.
3. Mengukur kuat arus listrik.
4. Menjelaskan pengertian beda potensial listrik.
5. Membedakan rangkaian terbuka dan rangkaian tertutup.
6. Menjelaskan fungsi saklar dan sekring.
7. Membedakan rangkaian seri dan rangkaian pararel.
8. Menyebutkan bunyi hukum Ohm.
9. Menemukan hubungan antara kuat arus dengan beda potensial.
10. Menjelaskan cara mengukur hambatan listrik.
11. Membedakan konduktor, isolator, dan semikonduktor.
12. Menyebutkan beberapa contoh konduktor, isolator, dan semikonduktor.
13. Menentukan hubungan antara hambatan listrik, ukuran, dan jenis benda.
14. Menentukan besarnya hambatan dari suatu bahan.
15. Menyebutkan bunyi hukum I Kirchhoff.
16. Memahami hukum I Kirchhoff pada rangkaian bercabang.
17. Menyebutkan jenis-jenis resistor.
18. Membedakan rangkaian resistor seri dan rangkaian resistor pararel.
19. Memahami rangkaian resistor seri.
20. Memahami rangkaian resistor pararel.
21. Menentukan hambatan total dalam rangkaian resistor seri dan paralel.
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa burung yang duduk di kabel bertegangan tinggi tidak
tersengat listrik?
- Manakah yang lebih terang: dua lampu yang dirangkai seri ataukah
secara pararel?
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan kuat arus listrik?
- Apakah keuntungan rangkaian seri?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan pengertian arus listrik.
Menjelaskan pengertian kuat arus listrik.
Mengukur kuat arus listrik.
Menjelaskan pengertian beda potensial listrik.
Membedakan rangkaian terbuka dan rangkaian tertutup.
Menjelaskan fungsi saklar dan sekring.
Membedakan rangkaian seri dan rangkaian pararel.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian arus listrik.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan pengertian kuat arus listrik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah fungsi hambatan listrik pada rangkaian elektronika?
- Mengapa konduktor (logam) mudah menghantarkan arus listrik?
Prasyarat pengetahuan:
- Faktor apakah yang mempengaruhi besar kecilnya hambatan listrik?
- Apakah yang dimaksud dengan konduktor?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menyebutkan bunyi hukum Ohm.
Menemukan hubungan antara kuat arus dengan beda potensial.
Menjelaskan cara mengukur hambatan listrik.
Membedakan konduktor, isolator, dan semikonduktor.
Menyebutkan beberapa contoh konduktor, isolator, dan semikonduktor.
Menentukan hubungan antara hambatan listrik, ukuran, dan jenis benda.
Menentukan besarnya hambatan dari suatu bahan.
Menyebutkan bunyi hukum I Kirchhoff.
Memahami hukum I Kirchhoff pada rangkaian bercabang.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum Ohm.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil lima buah baterai, sebuah
lampu beserta dudukannya,sebuah ammeter, sebuah voltmeter, dan kabel
secukupnya.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menemukan
hubungan antara kuat arus dengan beda potensial listrik
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum Ohm yang disampaikan
oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal penerapan hukum Ohm untuk dikerjakan oleh
peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih
ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung
memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara mengukur hambatan listrik.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan kegunaan hambatan listrik
dalam rangkaian elektronika.
Peserta didik memperhatikan perbedaan konduktor, isolator, dan semikonduktor
yang disampaikan oleh guru.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan beberapa contoh
konduktor, isolator, dan semikonduktor.
Guru memberikan instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen
menentukan hubungan antara hambatan listrik, ukuran, dan jenis bahan
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Apakah besar arus yang masuk ke titik percabangan sama dengan arus
yang keluar dari titik percabangan?
- Sebutkan macam-macam resistor variabel.
Prasyarat pengetahuan:
- Sebutkan bunyi hukum I Kirchhoff.
- Apakah yang dimaksud dengan resistor variabel?
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
memfasilitasi peserta didik Menyebutkan jenis-jenis resistor.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan Hukum I Kirchhoff.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil empat buat ammeter,
beberapa buah hambatan, sebuah baterai, sebuah saklar, dan kabel secukupnya.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen memahami hukum
I Kirchhoff
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum I Kirchhoff yang
disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan jenis-jenis resistor.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perbedaan rangkaian resistor
seri dan rangkaian resistor pararel.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
Tes tertulis
Uraian Hitunglah besarnya hambatan
pengganti rangkaian listrik seri
seperti yang tampak pada
gambar di bawah ini1
Gambar rangkaian!
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 2 X 40
Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
3.3 Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik yang ditimbulkannya
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian beda potensial listrik.
2. Menyebutkan fungsi kapasitor.
3. Menyebutkan syarat terjadinya arus listrik.
4. Membedakan arah aliran arus listrik di dalam rangkaian dan di dalam sumber arus.
5. Membedakan gaya gerak listrik (ggl) dan tegangan jepit.
6. Menjelaskan cara mengukur gaya gerak listrik (ggl).
7. Menjelaskan cara mengukur tegangan jepit.
8. Mengukur beda potensial listrik.
9. Menjelaskan pengertian elemen listrik.
10. Membedakan elemen listrik primer dan elemen listrik sekunder.
11. Menyebutkan beberapa contoh elemen listrik primer dan elemen listrik sekunder.
12. Menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja beberapa contoh elemen listrik primer
dan elemen listrik sekunder.
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
memfasilitasi peserta didik Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik
yang ditimbulkannya serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian beda potensial.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan fungsi kapasitor.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan syarat terjadinya arus
listrik.
Peserta didik memperhatikan perbedaan arah aliran arus listrik di dalam rangkaian dan
di dalam sumber arus yang disampaikan oleh guru.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Alat dan bahan praktikum
d. Lingkungan
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester I
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 6 X 40 ( 3x pertemuan )
Standar Kompetensi
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
3.4 Mendeskripsikan hubungan energi dan daya listrik serta pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan faktor-faktor yang menentukan energi listrik.
2. Mengamati hubungan antara kalor dengan beda potensial.
3. Mengamati hubungan antara kalor dengan kuat arus listrik.
4. Mengamati hubungan antara kalor dengan lama aliran arus listrik.
5. Menjelaskan rumusan energi listrik.
6. Menyebutkan asas Black.
7. Menjelaskan penerapan asas Black dalam kehidupan sehari-hari.
8. Menyebutkan alat-alat pengubah energi listrik.
9. Menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja beberapa alat pengubah energi listrik.
10. Menjelaskan pengertian daya listrik.
11. Menjelaskan hubungan antara daya listrik dan energi listrik.
12. Menjelaskan langkah-langkah untuk menentukan energi listrik
dalam satuan kWh.
13. Menyebutkan kesetaraan nilai antara kWh dan joule.
14. Menjelaskan cara melakukan penghematan dalam menggunakan energi.
B. Materi Pembelajaran
Energi dan Daya Listrik
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Bagaimana cara menentukan besarnya energi listrik?
Prasyarat pengetahuan:
- Sebutkan besaran yang menentukan nilai energi listrik
Pra eksperimen:
- Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan faktor-faktor yang menentukan
energi listrik.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil kawat nikelin sepanjang 1
m, lima buah baterai, sebuah hambatan geser, sebuah ammeter, sebuah saklar, sebuah
voltmeter, sebuah stopwatch, sebuah termometer dan kabel secukupnya.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
hubungan antara kalor dengan beda potensial, kuat arus listrik, dan lama aliran arus
listrik
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
- Mengapa elemen pemanas alat-alat listrik umumnya berupa lilitan?
Prasyarat pengetahuan:
- Sebutkan alat-alat pengubah energi listrik.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan penerapan asas Black dalam kehidupan sehari-hari.
Menyebutkan alat-alat pengubah energi listrik.
Menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja beberapa alat pengubah energi listrik.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan asas Black.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai penerapan asas Black dalam
kehidupan sehari-hari.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan alat-alat pengubah energi
listrik.
Guru membagi tugas kelompok:
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja
setrika listrik.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja
kompor listrik.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja
solder listrik.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja kipas
angin.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik dan prinsip kerja bel
listrik.
Tugas kelompok diberikan 1 minggu sebelum proses pembelajaran dilaksanakan.
Setiap kelompok diminta melaporkan hasil pengamatannya dalam bentuk karya tulis.
Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan
kelompok yang lain.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik;
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
memfasilitasi peserta didik Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik
yang ditimbulkannya serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
Menjelaskan langkah-langkah untuk menentukan energi listrik
dalam satuan kWh.
Menyebutkan kesetaraan nilai antara kWh dan joule.
Menjelaskan cara melakukan penghematan dalam menggunakan energi.
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan rumusan daya listrik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan langkah-langkah untuk menentukan
energi listrik dalam satuan kWh.
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
PERANGKAT PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan
Alam
(Terpadu)
Satuan Pendidikan : SMP/MTs.
Kelas/Semester
KURIKULUM TINGKAT SATUAN : IX/2
PENDIDIKAN
(KTSP)
Nama Guru : ...........................
NIP/NIK : ...........................
Sekolah : ...........................
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 3 X 40 ( 2x pertemuan )
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
4.1. Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian magnet.
2. Menyebutkan macam-macam magnet.
3. Membedakan bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
4. Menyebutkan contoh bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
5. Mengamati arah gerak magnet batang.
6. Membedakan magnet alam dan magnet buatan.
7. Menjelaskan cara membuat magnet buatan.
8. Menjelaskan sebab-sebab hilangnya sifat kemagnetan suatu bahan.
9. Menjelaskan pengertian medan magnet.
10. Menjelaskan pengertian garis gaya magnet.
11. Mengamati gaya antar-kutub magnet dan medan magnet.
12. Menjelaskan medan magnet bumi.
13. Membedakan sudut deklinasi dan sudut inklinasi.
14. Menjelaskan pengertian kuat medan magnet.
15. Menyebutkan faktor yang mempengaruhi besarnya medan magnet.
16. Mencari hubungan antara arah arus, medan magnet, dan kuat arus listrik.
17. Menjelaskan cara menentukan arah medan magnet.
18. Mengamati arah medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik.
19. Mengamati medan magnet kumparan berarus.
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode :
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Eksperimen
- Observasi
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apakah aluminium tergolong bahan feromagnetik atau paramagnetik?
Apakah kita dapat membuat magnet?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan bahan paramagnetik?
Bagaimana cara membuat magnet?
Pra eksperimen:
Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan pengertian magnet.
Menyebutkan macam-macam magnet.
Membedakan bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
Menyebutkan contoh bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.
Mengamati arah gerak magnet batang.
Membedakan magnet alam dan magnet buatan.
Menjelaskan cara membuat magnet buatan.
Menjelaskan sebab-sebab hilangnya sifat kemagnetan suatu bahan.
Menjelaskan pengertian medan magnet.
Menjelaskan pengertian garis gaya magnet.
Mengamati gaya antar-kutub magnet dan medan magnet.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian magnet.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaiamana cara menentukan sudut inklinasi?
Bagaimana hubungan antara kuat medan magnet dan kuat arus listrik?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan inklinasi?
Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya medan magnet?
Pra eksperimen:
Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru memberikan instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen
mengamati arah medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik dan mengamati
medan magnet kumparan berarus
Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan kawat
lurus panjang 20 cm, sebuah kompas kecil, selembar karton seukuran kuarto, sebuah
baterai 9 V, sebuah saklar, kabel penghantar secukupnya, sebuah magnet batang,
kawat tembaga sepanjang 20 cm, dan serbuk besi secukupnya.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan medan magnet bumi.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan sudut deklinasi dan
sudut inklinasi.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan cara menentukan sudut
deklinasi dan sudut inklinasi.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 3 X 40 ( 2X Pertemuan )
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
4.2. Mendeskripsikan pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknologi.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian elektromagnet.
2. Menyebutkan faktor mempengaruhi kekuatan medan magnet yang dihasilkan
elektromagnet.
3. Menjelaskan aplikasi elektromagnet dalam beberapa produk teknologi.
4. Menjelaskan pengertian gaya Lorentz.
5. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya Lorentz.
6. Menentukan besar dan arah gaya Lorentz.
7. Menjelaskan aplikasi gaya Lorentz dalam kehidupan sehari-hari.
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Ceramah
- Observasi
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar;
Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
Memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan;
Memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya gaya Lorentz?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan gaya Lorentz?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Menjelaskan pengertian gaya Lorentz.
Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya Lorentz.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gaya Lorentz.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi besarnya gaya Lorentz.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai cara menentukan arah gaya
Lorentz.
Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan gaya Lorentz pada kawat yang
berarus yang disampaikan oleh guru.
Guru memberikan beberapa soal menentukan gaya Lorentz pada kawat yang berarus
untuk dikerjakan oleh peserta didik.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih
terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat
langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan aplikasi gaya Lorentz.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan aplikasi gaya Lorentz dalam
kehidupan sehari-hari.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman.
Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 4 X 40 ( 2X Pertemuan )
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar
4.3 Menerapkan konsep induksi elektromagnetik untuk menjelaskan prinsip kerja
beberapa alat yang memanfaatkan prinsip induksi elektromagnetik.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian induksi elektromagnet.
2. Menjelaskan pengertian arus listrik induksi.
3. Mengamati timbulnya arus listrik oleh magnet.
4. Membedakan arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak-balik (AC).
5. Menjelaskan pengertian arus riak.
6. Menjelaskan manfaat arus riak dalam kehidupan sehari-hari.
7. Menjelaskan pengertian Gaya Gerak Listrik (GGL) induksi.
8. Membedakan kumparan primer dan kumparan sekunder.
9. Membedakan arus primer dan arus sekunder.
10. Memahami GGL induksi dua kumparan.
11. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya GGL induksi.
12. Menyebutkan penerapan GGL induksi dalam kehidupan sehari-hari.
13. Membedakan prinsip kerja generator listrik DC dan generator listrik AC.
14. Menjelaskan fungsi transformator.
15. Memahami prinsip kerja trafo.
16. Menyebutkan syarat trafo ideal.
17. Membedakan trafo step-up dan trafo step-down.
18. Menjelaskan pengertian efisiensi trafo.
19. Menjelaskan kegunaan trafo dalam kehidupan sehari-hari.
B. Materi Pembelajaran
Induksi Elektromagnetik
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode :
- Diskusi kelompok
- Ceramah
- Observasi
- Eksperimen
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apakah listrik dapat menghasilkan magnet?
Apakah perbedaan generator DC dan generator AC?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan induksi elektromagnet?
Apakah yang dimaksud dengan generator?
Pra eksperimen:
Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian medan listrik.
Menjelaskan pengertian induksi elektromagnet.
Menjelaskan pengertian arus listrik induksi.
Mengamati timbulnya arus listrik oleh magnet.
Membedakan arus listrik searah (DC) dan arus listrik bolak-balik (AC).
Menjelaskan pengertian arus riak.
Menjelaskan manfaat arus riak dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelaskan pengertian Gaya Gerak Listrik (GGL) induksi.
Membedakan kumparan primer dan kumparan sekunder.
Membedakan arus primer dan arus sekunder.
Memahami GGL induksi dua kumparan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian induksi elektromagnet.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan pengertian arus listrik induksi.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil dua buah magnet batang yang
berbeda ukurannya, sebuah galvanometer, dan dua buah kumparan kawat.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
timbulnya arus listrik oleh magnet (Kegiatan 11.1 h.35).
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perbedaan arus listrik searah
(DC) dan arus listrik bolak-balik (AC).
Peserta didik memperhatikan pengertian dan manfaat arus riak dalam kehidupan sehari-
hari yang disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian Gaya Gerak Listrik
(GGL) induksi.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan kumparan primer dan
kumparan sekunder.
Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai perbedaan arus primer
dan arus sekunder.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEDUA
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian transformator.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil dua buah trafo kecil (500
mA) yang masing-masing berupa trafo step-up dan trafo step-down, sebuah
pembangkit sinyal, sebuah sumber arus listrik DC (misalnya baterai, aki, atau catu
daya), dan sebuah osiloskop.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 4 X 40 ( 2x pertemuan )
Standar Kompetensi
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya.
Kompetensi Dasar
5.1 Mendeskripsikan karakteristik sistem tata surya.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian tata surya.
2. Menyebutkan anggota tata surya.
3. Menjelaskan pengertian planet.
4. Menyebutkan planet dalam tata surya.
5. Membedakan perihelium dan aphelium.
6. Membedakan rotasi dan revolusi planet.
7. Menjelaskan pengelompokan planet.
8. Menjelaskan perbandingan antar planet ditinjau dari garis tengah, massa, kala rotasi,
kala revolusi, dan jarak ke matahari.
9. Menjelaskan pengertian satelit.
10. Menyebutkan satelit-satelit besar dalam tata surya.
11. Menjelaskan pengertian asteroid.
12. Menyebutkan contoh asteroid dalam tata surya.
13. Menjelaskan pengertian komet.
14. Menjelaskan karakteristik komet.
15. Membedakan meteor dan meteorit.
C. Metode Pembelajaran
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian tata surya.
Menyebutkan anggota tata surya.
Menjelaskan pengertian planet.
Menyebutkan planet dalam tata surya.
Membedakan perihelium dan aphelium.
Membedakan rotasi dan revolusi planet.
Menjelaskan pengelompokan planet.
Menjelaskan perbandingan antar planet ditinjau dari garis tengah, massa, kala rotasi,
kala revolusi, dan jarak ke matahari.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Dapatkah kita mengamati meteor secara langsung?
Mengapa ekor komet selalu menjauhi matahari?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan meteor?
Apakah yang dimaksud dengan komet?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian satelit.
Menyebutkan satelit-satelit besar dalam tata surya.
Menjelaskan pengertian asteroid.
Menyebutkan contoh asteroid dalam tata surya.
Menjelaskan pengertian komet.
Menjelaskan karakteristik komet.
Membedakan meteor dan meteorit.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 3 X 40 ( 2x pertemuan )
Standar Kompetensi
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya.
Kompetensi Dasar
5.2 Mendeskripsikan matahari sebagai bintang dan bumi sebagai salah satu planet.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian bintang.
2. Menyebutkan bentuk dan ukuran matahari.
3. Menjelaskan warna matahari.
4. Menjelaskan sumber energi matahari.
5. Menjelaskan manfaat cahaya matahari bagi kehidupan di bumi.
6. Menjelaskan susunan lapisan matahari.
7. Menjelaskan aktivitas matahari.
8. Menjelaskan pengaruh aktivitas matahari.
9. Menjelaskan bentuk dan ukuran bumi.
10. Menjelaskan gaya tarik bumi.
11. Menjelaskan pengertian globe.
12. Menjelaskan manfaat globe.
13. Menjelaskan cara pembagian wilayah waktu.
B. Materi Pembelajaran
Matahari sebagai Bintang dan Bumi sebagai Planet
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama dan Kedua :
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apakah kesamaan matahari dengan bintang?
Bagaimana terbentuknya aurora?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan bintang?
Apakah yang dimaksud dengan aurora?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Peserta didik dapat Mendeskripsikan matahari sebagai bintang dan bumi sebagai
salah satu planet
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian bintang.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan bentuk dan ukuran matahari.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai warna matahari.
Peserta didik memperhatikan sumber energi matahari yang disampaikan oleh guru.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 4 X 40 ( 2Xx pertemuan )
Standar Kompetensi
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya.
Kompetensi Dasar
5.3 Mendeskripsikan gerak edar bumi, bulan, dan satelit buatan serta pengaruh
interaksinya.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian rotasi bumi.
2. Mengamati pergantian siang dan malam.
3. Menjelaskan akibat rotasi bumi.
4. Menjelaskan pengertian revolusi bumi.
5. Menjelaskan akibat revolusi bumi.
6. Mengamati perubahan kenampakan rasi bintang.
7. Menjelaskan penetapan tanggal pada kalender masehi.
8. Menjelaskan bulan sebagai satelit bumi.
9. Membedakan bulan sideris dan bulan sinodis.
10. Menjelaskan bentuk dan ukuran bulan.
11. Menjelaskan fase bulan.
12. Menjelaskan penetapan tanggal pada kalender hijriah.
13. Menjelaskan pengertian gerhana.
14. Menbedakan gerhana bulan dan gerhana matahari.
15. Memperagakan gerhana bulan dan gerhana matahari.
16. Menjelaskan pasang surut air laut.
17. Menjelaskan pengertian luar angkasa.
18. Menjelaskan penjelajahan dan penemuan luar angkasa.
B. Materi Pembelajaran
Bumi sebagai Planet, Bulan sebagai Satelit Bumi, dan Penjelajahan Luar Angkasa
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Ceramah
- Observasi
- Eksperimen
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Mengapa terjadi perbedaan waktu di berbagai tempat di muka bumi?
Apakah syarat terjadinya bulan purnama?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah akibat terjadinya rotasi bumi?
Apakah yang dimaksud dengan fase bulan?
Pra eksperimen:
Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian rotasi bumi.
Mengamati pergantian siang dan malam.
Menjelaskan akibat rotasi bumi.
Menjelaskan pengertian revolusi bumi.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian rotasi bumi.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil globe dan lampu meja.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati
pergantian siang dan malam .
Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah
kerja yang telah dijelaskan oleh guru.
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan
dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum
dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai akibat rotasi bumi.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian revolusi bumi.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan akibat revolusi bumi.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Guru memberikan instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen
mengamati perubahan kenampakan rasi bintang.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian gerhana.
Menbedakan gerhana bulan dan gerhana matahari.
Memperagakan gerhana bulan dan gerhana matahari.
Menjelaskan pasang surut air laut.
Menjelaskan pengertian luar angkasa.
Menjelaskan penjelajahan dan penemuan luar angkasa.
Membedakan satelit alami dan satelit buatan.
Menyebutkan macam-macam satelit buatan untuk berbagai kepentingan manusia.
Menjelaskan pembagian satelit berdasarkan ketinggian garis edarnya.
Menjelaskan manfaat satelit Palapa.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gerhana.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
d. Alat dan bahan praktikum
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 6 X 40
Standar Kompetensi
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya.
Kompetensi Dasar
5.4 Mendeskripsikan proses-proses khusus yang terjadi di lapisan litosfer dan
atmosfer yang terkait dengan perubahan zat dan kalor.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian litosfer.
2. Menjelaskan bentuk permukaan daratan.
3. Menjelaskan bentuk permukaan dasar laut.
4. Menjelaskan pengertian batuan.
5. Menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya.
6. Membedakan batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf.
7. Menjelaskan pengertian vulkanisme.
8. Menyebutkan manfaat vulkanisme.
9. Menjelaskan pengertian gempa bumi.
10. Menyebutkan jenis-jenis gempa berdasarkan penyebabnya.
11. Membedakan bahan galian dan bahan tambang.
12. Menjelaskan proses terbentuknya tanah.
13. Membedakan pelapukan fisis, pelapukan kimiawi, dan pelapukan biologi.
14. Menjelaskan pengertian erosi.
15. Menjelaskan pengertian sedimentasi.
16. Menjelaskan pengertian hidrosfer.
17. Menjelaskan perairan di permukaan bumi.
18. Menjelaskan perairan di bawah permukaan bumi.
19. Menjelaskan suhu air laut.
20. Menjelaskan pengertian kadar garam (salinitas).
21. Menyebutkan faktor yang menentukan tinggi rendahnya kadar garam.
22. Menjelaskan massa jenis air laut.
23. Menjelaskan gerakan air laut.
24. Menjelaskan pengertian atmosfer.
25. Menyebutkan manfaat atmosfer.
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Observasi
- Ceramah
D. Langkah-langkah Kegiatan
PERTEMUAN PERTAMA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Mengapa bentuk muka bumi di berbagai tempat tidak rata?
Bagaimana cara kalian menghadapi gempa bumi?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan bentang alam?
Apakah yang dimaksud dengan gempa bumi?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan pengertian litosfer.
Menjelaskan bentuk permukaan daratan.
Menjelaskan bentuk permukaan dasar laut.
Menjelaskan pengertian batuan.
Menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan proses terbentuknya.
Membedakan batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf.
Menjelaskan pengertian vulkanisme.
Menyebutkan manfaat vulkanisme.
Menjelaskan pengertian gempa bumi.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian litosfer.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai bentuk permukaan daratan dan
bentuk permukaan dasar laut.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian batuan.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan jenis-jenis batuan berdasarkan
proses terbentuknya.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan batuan beku, batuan
sedimen, dan batuan metamorf.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menjelaskan pengertian vulkanisme.
Peserta didik dalam kelompoknya mendiskusikan manfaat vulkanisme.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gempa bumi.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan jenis-jenis gempa berdasarkan
penyebabnya.
Peserta didik memperhatikan perbedaan bahan galian dan bahan tambang yang
disampaikan oleh guru.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan proses terbentuknya tanah.
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan pelapukan fisis,
pelapukan kimiawi, dan pelapukan biologi.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEDUA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Bagaimana proses terbentuknya delta?
Faktor apakah yang menentukan tinggi rendahnya salinitas?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan delta?
Apakah yang dimaksud dengan salinitas?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok,
masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 siswa laki-laki dan perempuan yang berbeda
kemampuannya.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian hidrosfer.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai perairan di permukaan bumi.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan karakteristik perairan laut dan
perairan darat.
Guru membagi tugas kelompok:
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik laut.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik samudra.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik sungai.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik danau.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan karakteristik rawa.
Tugas kelompok diberikan 1 minggu sebelum proses pembelajaran dilaksanakan.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
PERTEMUAN KETIGA
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi:
Apakah manfaat atmosfer bagi kehidupan makhluk hidup?
Mengapa saat hujan disertai angin kencang siaran radio sering terganggu?
Prasyarat pengetahuan:
Apakah yang dimaksud dengan atmosfer?
Apakah yang dimaksud dengan lapisan ionosfer?
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan proses terbentuknya tanah.
Membedakan pelapukan fisis, pelapukan kimiawi, dan pelapukan biologi.
Menjelaskan pengertian atmosfer.
Menyebutkan manfaat atmosfer.
Menjelaskan komposisi gas dalam atmosfer.
Menjelaskan susunan lapisan atmosfer.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan
Sekolah : .............................
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester II
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Alokasi waktu : 3 X 40
Standar Kompetensi
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya.
Kompetensi Dasar
5.5 Menjelaskan hubungan antara proses yang terjadi di lapisan litosfer dan atmosfer
dengan kesehatan dan permasalahan lingkungan.
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian ozon.
2. Menjelaskan dampak dan penanggulangan berlubangnya lapisan ozon.
3. Menjelaskan dampak penebangan hutan.
4. Menjelaskan cara meminimalkan dampak negatif penebangan hutan.
5. Menjelaskan pengertian desertifikasi.
6. Menjelaskan cara menanggulangi terjadinya desertifikasi.
7. Menjelaskan pengertian erosi.
8. Menyebutkan faktor yang menyebabkan erosi.
9. Menjelaskan pengertian polusi.
10. Menyebutkan macam-macam polusi.
11. Menjelaskan cara menanggulangi masalah polusi.
12. Menjelaskan pengertian hujan asam.
13. Menyebutkan penyebab terjadinya hujan asam.
B. Materi Pembelajaran
Lapisan Ozon dan Masalah Lingkungan Hidup
C. Metode Pembelajaran1
1. Model : - Direct Instruction (DI)
- Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok
- Ceramah
- Observasi
D. Langkah-langkah Kegiatan
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema
materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru
dan belajar dari aneka sumber;
Menjelaskan hubungan antara proses yang terjadi di lapisan litosfer dan atmosfer
dengan kesehatan dan permasalahan lingkungan
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber
belajar lain;
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Membiasakan peserta didik membaca dan menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna;
Melengkapi kalimat berdasarkan pemahaman akan suatu percakapan
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok,
masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 siswa laki-laki dan perempuan yang berbeda
kemampuannya.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian ozon.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai dampak dan penanggulangan
berlubangnya lapisan ozon.
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan masalah lingkungan hidup.
Guru membagi tugas kelompok:
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan pengertian, dampak, dan
penanggulangan penebangan hutan.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan pengertian, dampak, dan
penanggulangan desertifikasi.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan pengertian, dampak, dan
penanggulangan polusi.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan pengertian, dampak, dan
penanggulangan hujan asam.
2 kelompok diberi tugas untuk menjelaskan pengertian, dampak, dan
penanggulangan efek rumah kaca.
Tugas kelompok diberikan 1 minggu sebelum proses pembelajaran dilaksanakan.
Setiap kelompok diminta melaporkan hasil pengamatannya dalam bentuk karya tulis.
Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok
yang lain.
Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi
yang sebenarnya.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai pengertian pemanasan global.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan faktor penyebab terjadinya
pemanasan global.
Peserta didik memperhatikan penjelasan mengenai dampak dan penanggulangan
pemanasan global yang disampaikan oleh guru.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat,
maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui
berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar
yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta
didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
E. Sumber Belajar
a. Buku IPA Terpadu
b. Buku referensi yang relevan
c. Lingkungan