Suntan mempercepat proses penggelapan kulit, dengan mempromosikan produksi melanin.

Meningkatkan aliran darah ke kulit, yang kemudian merangsang produksi melanin oleh
melanosit. Suntan biasanya tidak mengandung tabir surya dan menawarkan perlindungan dari
matahari. Tidak seperti sunscreen, suntan dirancang untuk digunakan dengan sumber
ultraviolet seperti tanning bed.

Bahan-Bahan
Beberapa bahan aktif yang ditemukan dalam suntan umumnya adalah melanin dan L-
Tyrosine. Bahan lainnya yang biasa ditemukan meliputi tea oil, tembaga (dalam banyak
senyawa kimia yang berbeda), ekstrak teh hijau dan banyak minyak alami lainnya. Suntan
biasanya dirancang untuk menggunakan bahan-bahan yang tidak akan menyebabkan
kerusakan pada permukaan akrilik. Hal ini karena semua tanning bed menggunakan 100%
akrilik di perisai pelindung mereka.

Terasa gatal biasanya terjadi untuk suntan yang mengandung bahan-bahan yang
meningkatkan aliran darah pada kulit, atau menyebabkan sensasi "kesemutan".

Bronzers

Beberapa suntan memiliki efek bronzing. Ada tiga jenis bronzers; kosmetik, alami dan DHA.
DHA (dihydroxyacetone) adalah tingkat yang paling tinggi dari bronzer yang akan bertahan
pada kulit selama 4-5 hari tergantung seberapa banyak Anda melakukan eksfoliasi. Bronzers
alami terbuat dari ekstrak tumbuhan dan bertahan pada kulit selama sekitar 3-4 hari. Bronzers
kosmetik memiliki ketahanan yang paling lemah, tinggal pada kulit selama sekitar 1-3 hari
dan dapat dengan mudah dibersihkan di kamar mandi. Bronzers ini bekerja pada kulit untuk
memberikan warna kosmetik yang lebih gelap. Memiliki basis tan sebelum menggunakan
bronzer menghasilkan warna tampak lebih alami. Bronzers alami menggunakan bahan-bahan
alami, seperti karamel, riboflavin, dll bahan ini memberikan sedikit warna, tetapi akan
dengan mudah luntur di kamar mandi.

Kualitas lotion bronzer alami yang lebih tinggi akan memiliki bahan-bahan organik tertentu /
ekstrak alami yang membantu dalam proses penggelapan kulit (melanin produksi / oksidasi).

Pelembab

Salah satu tujuan utama untuk menggunakan suntan adalah untuk melembabkan kulit. Hal ini
karena tanning dapat mendehidrasi kulit sehingga kelembaban tambahan diperlukan untuk
menggantikannya dan meninggalkan kulit tampak halus dan sehat. Salah satu elemen
pelembab yang paling populer di suntan adalah minyak hempseed, meskipun minyak lainnya
juga umum. Bahan-bahan pelembab utama dalam lotion tanning pada dasarnya sama seperti
pada lotion tangan biasa, meskipun mereka cenderung memiliki lebih sedikit alkohol di
dalamnya.