Nilai headloss pada piezometer akan setara dengan selisih ketinggian pada pipanya,
sementara nilai headloss pada u-tube manometer dinyatakan dalam persamaan
hL=12.6 hutube
Ah B
h
C D
raksa
air
PA PB = (raksa - air) g. h (bagi kedua ruas dengan airg, sehingga PA PB = Head tekan)
( 136001000 ) . g . h
Htk = 1000. g
Htk = 12.6 h
P A v2 P v2
+ + Z A= B + + Z hL
. g 2. g . g 2. g B
Asumsikan tidak terjadi perubahan kecepatan aliran karena luas permukaan pipa
selalu tetap, dan tidak ada perbedaan ketinggian antara titik A dengan titik B, sehingga
persamaan menjadi :
P A P B
0+0=hL
. g
hL=H tk
hL = 12.6 h
Nilai positif ataupun negatif pada headloss hanya menunjukkan arah aliran airnya
saja. Apabila asumsi arah aliran kita benar maka nilai headloss akan bernilai positif, begitu
pun sebaliknya.
h piezometer h U - Tube
variasi hl piezometer hl U-tube
(mm) Manometer
(m) manometer(m)
A B X Y
1 676,6 553,3 216,6 28,3 0,1233 2,37258
2 626,6 540 190 60 0,0866 1,638
3 586,6 525 171 78,3 0,0616 1,16802
4 560 515 162,3 92,6 0,045 0,87822
5 538,3 505 155 100 0,0333 0,693
6 510 493,3 143,3 111,6 0,0167 0,39942
Tabel 2.4 Tabel HeadLoss pada manometer
Untuk kedua jenis manometer, koefisien friksi (f) ditentukan dengan persamaan
L v2 hL D 2 g
hL=f
D 2g , sehingga f = L v2
Ket :
F = koefisien friksi
hL
hL U-tube L pipa D pipa
variasi piezometer
manometer(m) (m) (m) V2 f
(m)
Piezomete u-tube
r manometer
1 0,1233 2,37258 0,524 0,003 313,96 4,4 x 10-5 0,000849
2 0,0866 1,638 0,524 0,003 204,55 4,8 x 10-5 0,000899
3 0,0616 1,16802 0,524 0,003 132,49 5,2 x 10-5 0,000990
4 0,045 0,87822 0,524 0,003 96,17 5,3 x 10-5 0,001026
5 0,0333 0,693 0,524 0,003 68,34 5,5 x 10-5 0,001139
6 0,0167 0,39942 0,524 0,003 31,02 6,0 x 10-5 0,001446
Tabel 2.5 Tabel nilai koefisien friksi di berbagai variasi
Berdasarkan grafik tersebut dapat diketahui hubungan headloss dengan friksi. Pada
alat piezometer, dapat diketahui hubungan nilai headloss dengan nilai friksi yang
menunjukkan kurva linier dengan tren negatif atau turun. Sesuai dengan persamaan, nilai
headloss berbanding lurus dengan nilai dari koefisien friksi. Jika dilihat pada besarnya nilai
koefisien relasi yang besarnya 0,95, hal ini menunjukkan bahwa pengaruh antar kedua
variabel tersebut sangat kuat. Sedangkan untuk alat u-tube manometer, kurva yang dihasilkan
menunjukkan kurva linier dengan tren positif. Sama halnya dengan piezometer, nilai headloss
pada alat manometer ini berbanding lurus dengan besarnya koefisien friksi, dengan nilai
koefisien relasi sebesar 0,71.
Koefsien Chezy dapat ditentukan nilai nya dengan persamaan sebagai berikut ;
v =
Ket :
Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa nilai koefisien Chezy berbanding
lurus dengan besarnya kecepatan aliran air maupun dengan besarnya slope (S). Jika nilai
kecepatan bernilai besar, maka koefisien Chezy yang dihasilkan akan besar pula. Berlaku
sebaliknya, jika nilai kecepatan aliran kecil maka koefisien Chezy yg dihasilkan akan kecil
pula. Berikut merupakan data hasil perhitungan ;
s R V C
varias hl piezometer hl U-tube
Piezomete u Piezomete
i (m) (m)
r tube r U tube
0,0007 17,7
1 0,1233 2,37258 0,235 4,53 5 2 1333,80 304,06
0,0007 14,3
2 0,0866 1,638 0,165 3,13 5 0 1284,63 295,38
0,0007 11,5
3 0,0616 1,16802 0,118 2,23 5 1 1225,83 281,51
0,0007
9,81
4 0,045 0,87822 0,086 1,68 5 1221,96 276,61
0,0007
8,27
5 0,0333 0,693 0,064 1,32 5 1197,46 262,49
0,0007
5,57
6 0,0167 0,39942 0,032 0,76 5 1139,16 232,93
Tabel 2.8 Tabel nilai Koefisien Chezy
Adapun grafik yang menghubungkan antara nilai koefisien Chezy dengan besar kecepatan
aliran ;
Berdasarkan grafik tersebut dapat diketahui hubungan nilai kecepatan aliran (v)
dengan nilai koefisien Chezy. Pada alat piezometer, dapat diketahui hubungan nilai kecepatan
dengan nilai koefisien Chezy yang menunjukkan kurva linier dengan tren positif atau naik.
Sesuai dengan persamaan, nilai kecepatan berbanding lurus dengan nilai dari koefisien
Chezy. Jika dilihat pada besarnya nilai koefisien relasi yang besarnya 0,97, hal ini
menunjukkan bahwa pengaruh antar kedua variabel tersebut sangat kuat. Sedangkan untuk
alat u-tube manometer, kurva yang dihasilkan menunjukkan kurva linier dengan tren positif.
Sama halnya dengan piezometer, nilai kecepatan pada alat manometer ini berbanding lurus
dengan besarnya koefisien Chezy yang dihasilkan, dengan nilai koefisien relasi sebesar
0,907.
Ket :
Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa nilai koefisien Hazen wiliams
berbanding lurus dengan besarnya debit. Jika nilai debut bernilai besar, maka koefisien Hazen
williams yang dihasilkan akan besar pula. Berlaku sebaliknya, jika nilai debit kecil maka
koefisien Hazen williams yang dihasilkan akan kecil pula. Berikut merupakan data hasil
perhitungan ;
S C
hl piezometer (m)
hl U-tube (m)
d pipa (m)
L pipa (m)
Piezometer
Piezometer
Variasi
U tube
u tube
Adapun grafik yang menghubungkan nilai debit dengan koefisien Hazen Williams
2 1 2 1
1 3 2 R3 S 2
Koefisien Manny ditentukan dari persamaan v n R S , sehingga n=
v
Ket :
s R n
varia hl piezometer hl U-
Piezomet u Piezomet
si (m) tube(m) U tube
er tube er
0,0007
1 0,1233 2,37258 0,235 4,53 0,0040 0,018
5
0,0007
2 0,0866 1,638 0,165 3,13 0,0034 0,015
5
0,0007
3 0,0616 1,16802 0,118 2,23 0,0028 0,012
5
0,0007
4 0,045 0,87822 0,086 1,68 0,0024 0,011
5
0,0007
5 0,0333 0,693 0,064 1,32 0,0021 0,009
5
0,0007
6 0,0167 0,39942 0,032 0,76 0,0015 0,007
5
Tabel 2.7 Tabel nilai koefisien Manning
f(x) = 0x + 0.01
0.02 R = 0.98
Piezometer
Linear (Piezometer)
Koefisien Manning 0.01 Linear (Piezometer)
U Tube
0.01 Linear (U Tube)
f(x) = 0.01x + 0
R = 0.98
0
0 2 4 6
Nilai slope
Berdasarkan grafik tersebut dapat diketahui hubungan nilai Slope dengan nilai
koefisien Manning. Pada alat piezometer, dapat diketahui hubungan nilai slope dengan nilai
koefisien Manning yang menunjukkan kurva linier dengan tren positif atau naik. Sesuai
dengan persamaan, nilai slope berbanding lurus dengan nilai dari koefisien Manning. Jika
dilihat pada besarnya nilai koefisien relasi yang besarnya 0,98, hal ini menunjukkan bahwa
pengaruh antar kedua variabel tersebut sangat kuat. Sedangkan untuk alat u-tube manometer,
kurva yang dihasilkan juga menunjukkan kurva linier dengan tren positif. Sama halnya
dengan piezometer, nilai Slope pada alat manometer ini berbanding lurus dengan besarnya
koefisien Manning yang dihasilkan, dengan nilai koefisien relasi sebesar 0,98.
B. U Tube Manometer
C.
D. Manometer
suatu
tekananalat
menggunakan
cairan
perbedaan
untuk
antara
tertentu
tekanan adalah
pengukur
yang
kolom
mengukur
suatutekanan
dengan
titik
E.atmosfer(tekanan
F.terukur),
perbedaan
antara dua
Manometer
suatu
tekananalat
menggunakan
cairan tekanan
titik. atau
adalah
pengukur
yang
kolom
G.
H.perbedaan
untuk
antara
tertentu
tekanan mengukur
suatutekanan
dengan
atmosfer(tekanan
terukur),
perbedaan
antara dua titik
tekanan
titik. atau
I.
J. Manometer
suatu
tekananalat
menggunakan
cairan
perbedaan
untuk
antara
tertentu
tekanan adalah
pengukur
yang
kolom
mengukur
suatutekanan
dengan
titik
K.atmosfer(tekanan
terukur),
perbedaan
antara tekanan
dua titik. atau
Manometer ini tidak banyak bedanya dengan tabung piezometer, hanya saja
manometer ini berbentuk pipa U (U tube) dimana ujung yang satu melekat pada titik
yang diukur tekanannya sedang ujung yang lain berhubungan langsung dengan
udara luar (atmosfer).
Pipa U tersebut diisi dengan cairan yang berbeda dengan cairan yang mengalir di
dalam pipa yang akan diukur tekanannya. Misalnya berat jenis cairan di dalam pipa
adalah 1dan berat jenis cairan di dalam manometer adalah 2dimana2> 1.
L v2 hL D 2 g
hL=f
D 2g , sehingga f = L v2
Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa koefisien friksi berbanding terbalik
dengna besarnya kecepatan. Jika nilai kecepatan semakin besar maka koefisien yag
dihasilkan akan kecil, begitu pun sebaliknya. Berikut merupaka grafik yang menguhbungkan
kedua varibel tersebut;
Koef. Friksi
Berdasarkan grafik tersebut dapat diketahui hubungan nilai Koefisien Friksi dengan
besarnya kecepatan. Pada alat piezometer, dapat diketahui hubungan nilai kecepatan dengan
nilai koefisien friksi yang menunjukkan kurva linier dengan tren negatif atau turun. Sesuai
dengan persamaan, nilai kecepatan berbanding terbalik dengan nilai dari koefisien Friksi.
Jika dilihat pada besarnya nilai koefisien relasi yang besarnya 0,98, hal ini menunjukkan
bahwa pengaruh antar kedua variabel tersebut sangat kuat. Sedangkan untuk alat u-tube
manometer, kurva yang dihasilkan juga menunjukkan kurva linier dengan tren negatif. Sama
halnya dengan piezometer, nilai kecepatan pada alat manometer ini berbanding terbalik
dengan besarnya koefisien Friksi yang dihasilkan, dengan nilai koefisien relasi sebesar 0,98.