Anda di halaman 1dari 2

Menua (menjadi tua) adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan kemampuan jaringan

untuk memperbaiki diri atau mengganti diri dan mempertahankan struktur dan fungsi normalnya
sehingga tidak dapat bertahan terhadap jejas (termasuk infeksi) dan memperbaiki kerusakan yang
diderita. Dari pernyataan tersebut, dapat disimpulkan bahwa manusia secara perlahan
memgalami kemunduran struktur dan fungsi organ. Kondisi ini dapat memengaruhi
kemandirian dan kesehatan lanjut usia, termasuk kehidupan seksualnya.

Proses menua merupakan proses terus - menurus atau berkelanjutan secara alami dan umumnya
dialami oleh semua mahluk hidup. Misalnya, terjadinya kehilangan pada otak, susunan saraf, dan
jaringan lain, hingga tubuh mati sedikit demi sedikti. Kecepatan proses menua setiap individu
pada organ tubuh tidak akan sama. Ada kalanya seseorang tergolong lanjut usia atau masih
muda, tetapi telah menunjukan kekurangan yang mencolok (deskripansi). Ada pula orang telah
tergolong lanjut usia, penampilan masih sehat, segar bugar, dan badan tegak. Walaupun
demikian, harus diakui bahwa ada berbagai penyakit yang sering dialami lanjut usia. Manusia
secara lambat dan progresif akan kehilangan daya tahan terhadap infeksi dan akan menempuh
semangkin banyak penyakit degenerative (misalnya: hipertensi, arteriosklerosis, diabetes
melitus, dan kanker) yang akan menyebabkan berakhirnya hidup dengan episode terminal yang
dramatis, misanya: stroke, infark miokard, koma asidotik, kanker metastasis, dan sebagainya.

Klasifikasi lansia

1. Departemen Kesehatan RI membagi lansia sebagai berikut:


Kelompok menjelang usia lanjut (45-54 tahun) sebagai masa virilitas.
Kelompok usia lanjut (55-64 tahun) sebagai presenium.
Kelompok usia lanjut (kurang dari 65 tahun) senium.
2. Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO), usia lanjut dibagi menjadi empat kriteria
berikut ini:
Usia pertengahan (middle age) ialah kelompok usia 45 sampai 59 tahun.
Usia lanjut (elderly) antara 60-74 tahun.
Usia tua (old) antara 75-90 tahun.
Usia sangat tua (very old) di atas 90 tahun.
Seseorang dikatakan sebagai orang jompo atau usia lanjut setelah yang bersangkutan
mencapai usia 55 tahun, tidak mempunyai atau tidak berdaya mencari nafkah sendiri
untuk keperluan hidupnya sehari-hari, dan menerima nafkah dari orang lain.

Karakteristik penyakit yang dijumpai pada lansia diantaranya:

Penyakit yang sering multipel, saling berhubungan satu sama lain.


Penyakit bersifat degeneratif, serta menimbulkan kecacatan.
Gejala sering tidak jelas, berkembang secara perlahan.
Masalah psikologis dan sosial sering terjadi bersamaan.
Lansia sangat peka terhadap penyakit infeksi akut.
Sering terjadi penyakit yang bersifat iatrogenic.
Fungsi tubuh yang dirasakan menurun : penglihatan, daya ingat, seksual, kelenturan, gigi
dan mulut.
Masalah kesehatan yang sering muncul: sakit tulang atau sendi, sakit kepala, daya ingat
menurun, selera makan menurun, mual atau perut perih, sulit tidur, dan sesak napas.

Anda mungkin juga menyukai