Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Pertemuan Ke : 4
Hari/Tanggal : Selasa, 12 Agustus 2014
Nama Klien : Tn.A
SP Ke :4
Ruangan : Nuri

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Klien sering melamun sendiri, dan duduk bersama namun tidak melakukan
komunikasi dengan yang disekitarnya. Klien mengatakan masih suka mendengar
suara-suara itu namun tidak sering.
2. Diagnosa Keperawatan:
Gangguan Persepsi Sensorik: Halusinasi
3. Tujuan Khusus
Klien dapat mengontrol halusinasinya
4. Tindakan Keperawatan:
a. Evaluasi jadwal kegiatan harian klien
b. Latih klien mengendalikan halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang
lain
c. Anjurkan klien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
B. Strategi Pelaksanaan
1. Orientasi
a. Salam Terapeutik
selamat pagi Tn.A
b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan Tn.A hari ini? Apakah suara-suaranya masih muncul?
Apakah sudah dipakai cara yang telah kita latih? Berkurangkan suara-suaranya
Bagus!
c. Kontrak
Topik: Sesuai janji kita hari jumat saya akan latih cara kedua untuk mengontrol
halusinasi dengan bercakap-cakap dengan orang lain.
Waktu : Kita akan latihan selama 20 menit
Tempat: Mau di mana? Di sini saja?
Tujuan : Supaya Tn.A dapat mengendalikan suara-suara yang di dengar.

2. Kerja
Cara kedua untuk mencegah/mengontrol halusinasi yang lain adalah dengan
bercakap-cakap dengan orang lain. Jadi kalau Tn.A mulai mendengar suara-suara,
langsung saja cari teman untuk diajak ngobrol. Minta teman untuk ngobrol
dengan Tn.A. Contohnya begini; tolong, saya mulai dengar suara-suara. Ayo
ngobrol dengan saya! Atau kalau ada orang dirumah misalnya Kakak Tn.A
katakan: Kak, ayo ngobrol dengan saya. saya sedang dengar suara-suara. Begitu
Tn.A. Coba Tn.A lakukan seperti saya tadi lakukan. Ya, begitu. Bagus! Coba
sekali lagi! Bagus! Nah, latih terus ya Tn.A!

3. Terminasi
a. Evaluasi
Subyektif : Bagaimana perasaan Tn.A setelah latihan ini?
Obyektif :Jadi sudah ada berapa cara yang di pelajari untuk mencegah
suara-suara itu? Bagus.
b. Rencana Tindak Lanjut
Cobalah kedua cara ini kalau Tn.A mengalami halusinasi lagi. Bagaimana kalau
kita masukkan dalam jadwal kegiatan harian Tn.A. Mau jam berapa latihan
bercakap-cakap? Nah nanti lakukan secara teratur serta sewaktu-waktu suara itu
muncul!

c. Kontrak
Topik : Besok pagi saya akan ke mari lagi. Bagaimana kalau kita latih cara yang
ketiga yaitu melakukan aktivitas terjadwal?
Waktu : Mau jam berapa? Bagaimana kalau jam 09.00?
Tempat: Mau di mana/ Di sini lagi? Sampai besok ya. Selamat pagi

Anda mungkin juga menyukai