Psikologi Industri
Psikologi Industri
BAB I. Pendahuluan
menimbulkan stres pada dirinya. Hal ini pasti akan tampak dalam kurun
organisasi yang sehat dan efektif. Banyak di antara kita yang hampir pasti
dalam taraf yang amat rendah. Dalam zaman kemajuan di segala bidang
seperti sekarang ini manusia semakin sibuk. Di situ pihak peralatan kerja
semakin modern dan efisien, dan di lain pihak beban kerja di satuan-
satuan organisasi juga semakin bertambah. Keadaan ini tentu saja akan
menuntut energi pegawai yang lebih besar dari yang sudah - sudah.
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui secara lebih jelas apakah yang dimaksud dengan
saja dampaknya
3. Mengupayakan agar dampak stres menjadi positif dengan cara
terjadi ketika harus menyesuaikan diri pada lingkungan dan kondisi yang
terus bertambah. Stres memiliki efek fisik dan emosional dengan kita.
Stres dapat menjadikan seseorang jadi positif atau negatif. Pengaruh stres
dua, yaitu :
Eustress, yaitu hasil dari respon terhadap stres yang bersifat sehat,
kematian.
proses beriikir dan kondisi fisik individu. Selain itu, sebagai hasil dari
pelaksanaan kerja mereka, seperti : mudah marah dan agresi, tidak dapat
relaks, emosi yang tidak stabil, sikap tidak mau bekerja sama, perasaan
reaksi emosional dan psikologis yang terjadi pada situasi dimana tujuan
keinginan dan hasil yang diperoleh sangatlah penling tetapi tidak dapat
respon fisik dan respon emosional yang terjadi ketika tuntutan pekerjaan
pekerja .
dan dapat terjadi pada semua kondisi pekerjaan. Adanya beberapa atribut
pekerjaan.
Faktor personal , bisa berupa tipe kepribadian, peristiwa /
tugasnya.
2. Tidak adanya kesempatan berpartisipasi dalam pembuatan
menyangkut dirinya.
3. Pelecehan seksual. Yakni, kontak atau komunikasi yang
diinginkan. Pelecehan seksual ini bisa dimulai dari yang paling kasar
perlakuan kasar atau penganiayaan fisik dari lawan jenis dan janji
berupa suhu yang terlalu panas, terlalu dingin, terlalu sesak, kurang
1999:73).
5. Manajemen yang tidak sehat. Banyak orang yang stres dalam
dan satu pekerjaan pada waktu yang sama, cenderung tidak puas
dengan orang lain meskipun dalam situasi atau peristiwa yang non
tipe A. Sebab, di satu sisi akan memperoleh hasil yang bagus dan
1999:73).
disebabkan:
dan benar.
3. Terbatasnya waktu dalam mengerjakan pekerjaan. Karyawan
atasan.
4. Kurang mendapat tanggung jawab yang memadai. Faktor ini
atasan.
5. Ambiguitas peran. Agar menghasilkan performan yang baik,
peran.
6. Perbedaan nilai dengan perusahaan. Situasi ini biasanya terjadi
yang diterima.
8. Perubahan tipe pekerjaan, khususnya jika hal tersebut tidak umum.
Situasi ini bisa timbul akibat mutasi yang tidak sesuai dengan
perusahaan pertama.
9. Konflik peran. Terdapat dua tipe umum konflik peran yaitu (a) konflik
kepribadian diri dan menjadi pola kehidupan kita jadi lebih berwarna.
kehidupan.
jumlah besar.
Penglihatan : pupil mata melebar untuk mendeteksi gerakan halus.
kekeringan mulut, sakit dada, mual, keinginan untuk kencing, dan banyak
dampak yang lain tergantung dari individu. Stres yang salah kelola akan
menit, tarik kerutan bibir sperti mau meniup sehingga anda bisa
sepi untuk 10-15 menit. Duduk pada kursi yang nyaman dan
dan dalam. Pusatkan mental anda pada kata, pikiran atau gambar
dan segar .
Berfikir positif ; meningkatkan penghargaan terhadap diri sendiri.
depresi .
Teknik lain ; musik , tertawa .
Meditasi , Yoga , Tai chi dan lain-lain. Bantuan dari tenaga medis mungkin
apa yang tidak boleh dilakukan dan apa yang harus dicoba. Sebagian para
dengan cara bekerja lebih keras yang berlebihan. Ini bukanlah cara efektif
yang bahkan tidak menghasilkan apa - apa untuk memecahkan sebab dari
stres, justru akan menambah masalah lebih jauh. Sebelum masuk ke cara-
tingkat stres tertentu akan memberikan akibat positif, karena hal ini akan
mendesak mereka untuk melakukan tugas lebih baik. Tetapi pada tingkat
stres yang tinggi atau stres ringan yang berkepanjangan akan membuat
bagi dirinya.
2. Pendekatan Organisasional. Beberapa penyebab stres adalah
3.1. Kesimpulan
Stres terjadi ketika harus menyesuaikan diri pada lingkungan dan kondisi
yang terus bertambah. Stres kerja adalah respon fisik dan respon
faktor penyebab atau sumber munculnya stres atau stres kerja, yaitu :
kepribadian diri dan menjadi pola kehidupan kita jadi lebih berwarna.