Polimerisasi dibagi menjadi 3 tahap, yaitu inisiasi, propagasi dan terminasi (Proses
keempat ialah transfer rantai, namun proses ini dapat dianggap sebagai kombinasi tahap inisiasi dan terminasi) (Chanda 2013, 7-8)
a. Inisiasi dan aktivasi
Proses polimerisasi membutuhkan penggerak berupa radikal bebas yaitu suatu bahan yang sangat reaktif dan mempunyai inisiator, dapat terbentuk karena proses penguraian peroksida. Pada reaksi ini satu molekul benzoil peroksida dapat membentuk dua radikal bebas. Radikal bebas inilah yang akan menggerakkan terjadinya polimerisasi dan disebut inisiator yang diaktifkan dengan cara menguraikan peroksida melalui pemanasan atau pemberian bahan kimia lain maupun dengan penyinaran ultra violet atau radiasi gelombang elektromagnetik. b. Propagasi Propagasi adalah proses dimana radikal bebas yang terbentuk akan mengenai molekul monomer lainnya sehingga transfer pusat reaktif terjadi dan pembentukan rantai terus terjadi dan membentuk monomer yang saling mengikat. Rantai yang terbentuk biasanya ikatan helix. Proses terminasi timbul setelah reaksi antar 2 rantai yang saling tumbuh sehingga menghancurkan pusat reaktif dan membentuk molekul yang stabil. c. Terminasi Rantai terminasi timbul dari adanya reaksi antara dua rantai yang saling tumbuh sehingga terbentuk molekul yang stabil.