14314542
1. Lumpur IPAL mengandung 5% solid dengan fraksi volatile ( 2 angka belakang NIM) %.
Dengan asumsi nilai specific gravity untuk fixed solid 2,3 dan volatile solid 1,1; Carilah
spesifik gravity lumpur basah.
Wf = 58% = 0,58
Wv = 42% = 0,42
Sf = 2,3 Lumpur Biologis : Solid + Air
Sv = 1,1
Sv =1,1 Sf
1,00 0,58 0,42 =2,3
= + =0,63
Ss 2,3 1,1
1
Ss = =1,59
0,63
W w+ W s
S=
W
( 1,00
w
)+( WS )
s
s
(95%)
(5%)
Air
Solid
95+5 S=1
S= =1,02
95 5
( )( )
1,00
+
1,59
Ss = 1,59
1,02
2. Sebutkan proses-proses dalam pengolahan lumpur, jelaskan fungsi masing-masing.
Proses Fungsi
Thickening (pemekatan) Meningkatkan kadar solid dan
Gravitasi mereduksi volume
flotasi
Stabilization (penstabilan) Mereduksi solid, pathogen dan bau
anaerobic digestion
aerobic digestion
Conditioning (pengaturan) Memperbaiki laju dewatering dan
penambahan zat kimia penangkapan solid
pengolahan dengan panas
Dewatering (penghilangan air) Mereduksi volume dan membentuk
vacuum filtration lumpur padat
centrifugation
sand beds (sludge drying
bed)
Drying dan Oxidation (pengeringan dan Mengeringkan atau mengoksidasi
oksidasi) sludge cake (lumpur padat)
insenerasi
heat drying
wet air oxydation
Ultimate disposal (pembuangan akhir) Pemanfaatan atau pembuangan padatan
landfill lumpur
disebarkan pada permukaan
tanah
lagoon
lautan
3. Jelaskan perbedaan karakteristik lumpur IPAM dari berbagai sumber air baku (tabelkan).
2 Air Tanah Lime-soda ash softening Dihasilkan dari air tanah yang
sludge mengandung kesadahan.
Aluminium hidroksida dan
koagulan lain mungkin ada
jika dalam proses dilakukan
penambahan.
- Pada umumnya solid kering
mengandung 85-95%
CaCO3
- Residu bersifat stabil, padat,
inert, relative murni karena
air tanah tidak mengandung
koloidal anorganik atau zat
organic
- CaCO3 dengan cepat
memadat, sedangkan
Mg(OH)2 seperti Al(OH)3
bersifat gelatinous, tidak
memadat dengan baik dan
relative susah di-dewatering
- Sludge mengandung 2-5%
solid
- Teoritis dihasilkan 3,6 lb
CaCO3/lb lime
ditambahkan, kenyataan
hanya dihasilkan 2,6 lb
CaCO3/lb lime
ditambahkan