Anda di halaman 1dari 2

Pengobatan pada pasien dengan chronic kidney disease non medikamentosa : tirah baring, diet

rendah garam. Medikamentosa dapat dilakukan hemodialisa, obat obatan golongan anti sekresi
asam yang dilaporkan bermanfaat untuk mencegah gejala mual dan muntah dengan golongan
Proton Pump Inhibitor (PPI) dan antagonis reseptor H2. Dan pada pasien ini mendapatkan terapi
berupa
1. Infuse PZ
Larutan fisiologik yang aman digunakan untuk kondisi apapun sama seperti plasma
sehingga tidak mempengaruhi sel darah merah dan mempunyai tekanan osmotik yang
sama sehingga pada pasien dengan anemia dapat membantu menjaga jumlah cairan intra
dan ekstravaskuler serta mencegah keadaan shock.
2. Inj Ozid/ omeprazole
Omeprazol merupakan golongan proton pump inhibitor. Obat ini bekerja dengan
menghambat pompa proton pada saat terjadinya produksi asam lambung. Dengan
penghambatan pompa proton ini, produksi asam lambung akan terkurangi. Indikasi
penggunaan Pumpitor yaitu pada pasien stress ulcer, tukak duodenal dan yang tidak
responsif terhadap obat-obat antagonis reseptor H2, tukak lambung, pengobatan refluks
esofagitis erosif / ulseratif yang telah didiagnosa melalui endoskopi, sindroma Zollinger
Ellison.
3. Inj Lasix
Menurunkan reabsorpsi sodium dan klorida di ascending loop henle dan tubulus distal
ginjal, sehingga meningkatkan ekskresi sodium, air, klorida, kalsium, dan magnesium.
Dimana pemberiannya mengurangi keluhan pasien berupa oliguria.
4. Transfusi PRC 1 kolf/hari s/d HB 8 g/dL
Transfusi diberikan dalam bentuk Packed Red Cell, untuk menghindari kelebihan
cairan diberikan secara bertahap bersamaan dengan waktu hemodialisis.
5. Inj. Ceftriaxone
Bekerja sebagai antimikroba adalah dengan menghambat sintesa dinding sel
mikroba yang dihambat ialah enzim transpeptidase dan dinilai cukup aman untuk
digunakan terutama untuk pasien yang memiliki klirens kreatinin diatas 10ml/menit.
6. Inj. Ondancetron
Pada pasien CKD st V disertai dengan mual dan muntah yang disebabkan oleh uremic
syndrome.
7. Hemodialisis
Terapi replacement yaitu berupa hemodilasis untuk segera membuang toksin yang
terakumulasi di dalam tubuh dan pada pasien ini terlihat dari BUN dan Serum Kreatinin
yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai