Anda di halaman 1dari 4

1. Berikut beberapa variasi cara mendeklarasikan sebah array, kecuali ....

a. int numbers [20];


b. int numbers [20] = {12, 34, 56};
c. int numbers{} = {1, -4, 34, 56, -23, 7, 8, 12, -5, 0};
d. float radix [11] = {121, 362, 241, 248};
e. double radians [250];

2. Berikut salah satu langkah cara mengurutkan elemen array dengan metode buble sort, yaitu .....
a. membandingkan data ke-1 dengan data ke-2, jika data ke-1 lebih besar, maka kedua data
ditukar.
b. variabel indek diberi nilai 1 (data ke-1) kemudian data indek dibandingkan dengan data ke-
2. Jika data indek lebih besar maka nilai indeknya diganti dengan 2 (data ke-2), jika tidak
nilai indeknya tetap.
c. variabel indek diberi nilai 1 (data ke-1) kemudian data indek dibandingkan dengan data ke-
2. Jika data indek lebih besar maka nilai indeknya diganti dengan 2 (data ke-2), jika tidak
nilai indeknya berubah.
d. membandingkan data ke-1 dengan data terakhir, jika data ke-1 lebih besar, maka kedua data
ditukar.
e. tidak ada penukaran data.

3. Diketahui susunan array int nilai_b [2][3] sebagai berikut :

0 1 2

0 75 67 89

1 21 35 79

Nilai dari b [2][2]; adalah ......


a. 75 d. 35
b. 87 e. 21
c. 89

4. Bentuk umum dari array berdimensi tiga adalah .....


a. tipe_array
nama_array [ukuran1][ukuran2] ... [ukuranN]
b. tipe_array
nama_array [ukuran1][ukuran2] ... [ukuranN];
c. tipe_array
nama_array (ukuran1)(ukuran2) ... (ukuranN);
d. tipe_array
nama_array (ukuran1)(ukuran2) ... {ukuranN};
e. tipe_array
nama_array <ukuran1><ukuran2> ... <ukuranN>;

5. Bentuk umum dari array berdimensi dua adalah .......


a. tipe_array nama_array [baris](kolom);
b. tipe_array nama_array [baris]<<kolom>>;
c. tipe_array nama_array [baris][kolom];
d. tipe_array nama_array [baris]{kolom}
e. tipe_array nama_array [baris][kolom]
6. Tipe data berikut dapat digunakan dalam penggunaan array, kecuali ......
a. integer d. real
b. boolean e. char
c. string

7. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan saat menggunakan array berdimensi satu, kecuali ......
a. memiliki bentuk umum deklarasi array: tipe_data nama_array [ukuran];
b. indeks array secara default dimulai dari nol.
c. setiap elemen array dapat diakses melalui indeks.
d. setiap elemen array dapat diakses melalui subscript.
e. subscript array secara default dimulai dari angka terbesar.

8. Deklarasi array berdimensi satu sebagai berkut :


float berat_badan [5] = {30.5, 45.5, 50.5, 65.5, 75.5}
Nilai akses array untuk berat_badan [3] dan berat_badan [4] masing-masing adalah .......
a. 45.5 dan 50.5 d. 30.5 dan 75.5
b. 50.5 dan 65.5 e. 50.5 dan 75.5
c. 65.5 dan 75.5

9. Bentuk umum dari array berdimensi satu adalah ......


a. tipe_data nama array <<ukuran>>;
b. tipe_data nama array {ukuran};
c. tipe_data nama array {ukuran}
d. tipe_data nama array [ukuran];
e. tipe_data nama array [ukuran]

10. Sekelompok data berhingga, terurut, dan homogen disebut ......


a. string d. array
b. variabel e. data matriks
c. elemen

11. Operator logika yang bernilai benar apabila kedua operand bernilai benar adalah ......
a. OR d. &&
b. ! e. NOT
c. ||

12. Operator logika yang merupakan operator unary adalah ......


a. OR d. &&
b. AND e. NOT
c. ||

13. Diketahui program C++ berikut :


#include <iostream.h>
Void main ()
{
int k = 122;
cout << (k>=0 && k<=100) (k>=0 && k<=100) <<endl;
}
Output dari program di atas adalah ......
a. True d. 0
b. False e. Error
c. 1

14. Diketahui A dan B integer, bila ekspresi :


A 6/7 = 0.85
B 6/5 = 1
Nilai kebenaran dari !A && !B adalah ......
a. True d. 0
b. False e. Error
c. 1

15. Diketahui a = 10, b = 3 dan c = 20, ekspresi aritmatika berikut :


P = a + c/10 + b; diperoleh P = 14, nilai kebenaran dari !P adalah ......
a. True d. 0
b. False e. Error
c. 1

16. Bila ingin memperoleh hasil float yang benar, tanpa adanya pembulatan menjadi integer, maka
minimum salah satu suku atau faktor yang terdapat dalam operasi aritmatika harus bertipe float,
dan hasil operasi ini harus disimpan dalam variabel ........
a. integer d. boolean
b. tidak harus float e. real
c. float

17. Diberikan operasi sebagai berikut :


/* Operasi Aritmatika terdapat Data Campuran */
/* yang hasilnya disimpan ke dalam variabel integer */
main ()
{
int bil1=1000, bil3, bil4;
float bil2=3.5;
clrscr();
bil3 = bil1 + bil2;
bil4 = bil1 / bil2;
printf (\n%4d + %f = %d, bil1, bil2, bil3);
printf(\n%4d / %f = %d, bil1, bil2, bil4);
}
Output dari program di atas adalah .......
a. 1003 dan 285
b. 1003.5000 dan 285,715
c. 1003 dan 285,72
d. 1003.500000 dan 285
e. 1004 dan 286

18. Operator yang memiiliki arti perkalian sisa atau memberi nilai sisa bagi dari pembagian nilai
semula adalah ......
a. += d. /=
b. -= e. %=
c. *=

19. Operator aritmatika yang dapat dikarenakan satu operand maupun dua operand adalah .......
a. tanda + d. tanda /
b. tanda * e. tanda ^
c. tanda -

20. Operator dua variabel dalam bahasa pemrograman yang mempunyai arti pemberi nilai variabel
pertama dicopi ke variabel satunya adalah ......
a. tanda d. tanda >
b. tanda => atau >= e. tanda =
c. tanda <

Anda mungkin juga menyukai