1) Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Standar Pelayanan
Kefarmasian Di Rumah Sakit. Jakarta : Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2) Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek. Jakarta : Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 3) Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik. (2007). Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Asma. Jakarta : Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Depertemen Kesehatan RI. 4) Direktorat Jenderal Kesehatan Republik Indonesia. (2009). Pedoman Pengendalian Penyakit Asma. Jakarta : Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular 5) Muttaqin,A. (2008). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan Sistem Imunologi. Jakarta: Salemba Medika 6) Price, A.S., & Wilson, L.M. (1995). Patofisiologi, Konsep-Konsep Klinis Proses-proses Penyakit. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC. 7) Dipiro, J. T., Talbert, L. R., Yees, C. G., Matzke, R. G., Wels, G. B., Posey, M. L. (2005). New York : Pharmacotherapy A Patophisiologic Approach Sixth Ed. Medical Publishing Division 8) Global Initiative for Asthma. (2006). Pocket Guide for Asthma Managementand Prevension In Children. http//:Ginaasthma.org, diakses tanggal 20 januari 2017 9) Purnomo. (2008). Faktor Faktor Risiko Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Asma Bronkial Pada Anak ( Studi Kasus Di Rs Kabupaten Kudus). Semarang : Universitas Diponegoro 10)Sundaru, H. (2006). Apa yang Diketahui Tentang Asma, Departemen Ilmu Penyakit Dalam,Jakarta : Universitas Indonesia 11) Hartantyo, I. (1997). Pedoman Pelayanan Medik Anak, RSUP. Dr. Karyadi Semarang. Semarang
86 87
12)Dahlan, Z. (2000). Penegakan Diagnosis dan Terapi Asma dengan
Metode Obyektif. Cermin dunia kedokteran. 13)Koda-Kimble., et al. (2009). Applied Therapeutic The Clinical Use OF Drug ed. Ninth. New York : Lippincott, Wilkins & Williams 14) Anonim. (2010). MIMS Indonesia Petunjuk Konsultasi Ed. 9. Jakarta : Penerbit Asli (MIMS Pharmacy Guide) 15)Ikatan Apoteker Indonesia. (2014). ISO : Informasi Spesialite Obat Indonesia. Volume 48 2013 s/d 2014. Jakarta : PT. ISFI Penerbitan. 16)Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian Dan Alat Kesehatan. (2011). Pedoman Interpretasi Data Klinik. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 17)Stockley, I., (2009). Stockleys Drug Interactions Pocket Companion. Lambeth High Street. London : Pharmaceutical Press.