A. Deskripsi Teori
sering kali disebut dengan readiness. Seorang baru dapat belajar tentang
Kesiapan siswa untuk memulai belajar pada awal kegiatan maupun pada
penting diperhatikan. Bila hal ini diabaikan maka siswa akan kesulitan
rendah ke tingkat yang lebih tinggi. Siap belajar di sini berarti pada saat
saat itu. Ini dapat dilihat pada saat guru mulai mengucapkan salam
pembuka, siswa sudah siap dengan buku dan alat tulisnya, perhatiannya
13
tertuju kepada guru. Dengan kondisi seperti ini maka pembelajaran akan
kondisi yang juga mempengaruhi kesiapan siswa dalam belajar atau proses
harus siap dalam hal materi yang akan disampaikan oleh guru sehingga
pada bagian apersepsi siswa dengan cepat merespon pertanyaan yang telah
a. Pengertian Kesiapan
adalah keadaan kapasitas yang ada pada diri siswa dalam hubungan
untuk belajar jangan hanya diterjemahkan siap dalam arti fisik, tetapi
pengertian kesiapan adalah kondisi awal bagi siswa yang siap dalam
melakukan suatu kegiatan belajar baik dalam arti siap fisik, psikis, dan
materi yang dialami oleh siswa sendiri dan mampu merespon segala
tujuan pembelajaran.
b. Faktor-faktor Kesiapan
belajar.
15
yaitu:
dipelajari
a. Kesiapan fisik
dan sebagainya)
b. Kesiapan psikis
motivasi intrinsik.
c. Kesiapan Materiil
meliputi:
diri.
16
c. Prinsip-prinsip Kesiapan
mempengaruhi)
terhadap kesiapan
readiness meliputi:
membentuk readiness.
17
fisiologis individu.
perkembangan pribadinya.
d. Aspek-aspek Kesiapan
adalah:
1) Kematangan (maturation)
perkembangan.
2) Kecerdasan
berikut:
kompleks.
konkret serta:
kemungkinan-kemungkinan.
e. Pengertian Belajar
diantaranya:
tadi.
tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau
pengalaman.
pengertian.
dengan lingkungannya.
tujuan.
21
f. Ciri-ciri Belajar
berikutnya.
g. Jenis-jenis Belajar
laku.
situasi lain.
h. Faktor-faktor Belajar
1) Faktor-faktor intern
a. Faktor Jasmaniah
1) Faktor kesehatan
2) Cacat tubuh
kecacatannya.
b. Faktor psikologis
yaitu:
26
1) Inteligensi
dengan cepat.
2) Perhatian
bakatnya.
3) Minat
4) Bakat
5) Motif
6) Kematangan
latihan-latihan pelajaran.
7) Kesiapan
c. Faktor kelelahan
psikis).
2) Faktor-faktor Ekstern
a. Faktor keluarga
kebudayaan keluarga.
b. Faktor sekolah
c. Faktor masyarakat
dengan sebaik-baiknya.
i. Prinsip-Prinsip Belajar
belajar, yaitu:
sungguh.
sendiri.
34
(1982:221):
itu sendiri. Tanpa kesiapan atau kesediaan ini proses belajar tidak
mental.
1) Kesiapan Fisik
2) Kesiapan Psikis
3) Kesiapan Materiil
1) Persiapan mental
dilakukan adalah:
37
c. Keuletan
2) Persiapan sarana
a. Pengertian Motivasi
dari kata motif yang dapat diartikan sebagai kekuatan yang terdapat
berasal dari kata motif yang diartikan sebagai daya penggerak yang
laku.
mengungkapkan bahwa:
b. Fungsi Motivasi
motivasi, yaitu:
40
baik. Dengan kata lain, dengan adanya usaha yang tekun dan
c. Ciri-ciri Motivasi
Menurut Sardiman (2012:83) motivasi yang ada pada diri seseorang itu
sesuatu)
d. Macam-macam motivasi
Berbicara tentang jenis dan macam motivasi ini dapat dilihat dari
a. Motif-motif bawaan
Physicoligical drives.
mencapai prestasi.
a. Cognitive motives
b. Self-expression
c. Self-enhancement
prestasi.
dari luar.
44
sebagainya.
mengecewakan ibu.
2) Momen pilih
dikerjakan.
3) Momen putusan
untuk dikerjakan.
1) Memberi angka
Angka dalam hal ini sebagai simbol dari nilai kegiatan belajarnya.
Sehingga yang dikejar hanyalah nilai ulangan atau nilai raport yang
motivasi belajar yang sangat kuat. Yang perlu diingat oleh guru,
afeksinya juga.
2) Hadiah
akan menarik bagi seseorang yang tidak senang atau tidak berbakat
3) Saingan/Kompetisi
4) Ego-involvement
begitu juga untuk siswa si subjek belajar. Para siswa akan belajar
5) Memberi Ulangan
Tetapi yang perlu diingat oleh guru adalah jangan terlalu sering
6) Mengetahui Hasil
ada motivasi pada diri siswa untuk terus belajar, dengan suatu
7) Pujian
8) Hukuman
untuk belajar. Hal ini akan lebih baik, bila dibandingkan segala
pada diri anak didik itu memang ada motivasi untuk belajar,
10) Minat
Rumusan tujuan yang diakui dan diterima baik oleh siswa, akan
belajar.
49
bagi siswa dan guru. Bagi siswa pentingnya motivasi belajar adalah
sebagai berikut:
bersinambungan
pelaku, maka suatu pekerjaan dalam hal ini tugas belajar akan
bermacam-ragam
50
internal dan eksternal pada diri siswa-siswa yang sedang belajar untuk
h. Teori Motivasi
2) Mencari.
salah satu indikasi atau salah satu manifestasi dari Need of Power
adalah:
54
pekerjaan tersebut.
menghindari konflik.
a. Pengertian Sikap
Sikap selalu berkenaan dengan suatu objek dan sikap terhadap objek
yang dianggapnya tidak bernilai dan atau juga merugikan. Sikap ini
yang satu sama lainnya berhubungan. Hal ini menjadi objek sikap
situations.
obyek.
b. Terbentuknya Sikap
disengaja
dengan guru.
1) Pengalaman Pribadi
3) Pengaruh Kebudayaan
4) Media Massa
6) Faktor Emosional
Uraian di atas jelaslah, bahwa aspek afektif pada diri siswa besar
begitu saja.
c. Komponen Sikap
objek sikap.
d. Fungsi Sikap
empat, yaitu:
kenyataan tersebut.
e. Tingkatan Sikap
yakni:
1) Menerima (receiving)
2) Merespon (responding)
3) Menghargai (valuing)
gizi anak.
62
tinggi.
1) Postulat Konsistensi
dari satu situasi ke situasi lainnya. Postulat yang terakhir ini lebih
yang sudah terbentuk dalam diri individu itu akan muncul berupa
sebagai indikator.
g. Pengertian Siswa
adalah siapa saja yang terdaftar sebagai objek didik di suatu lembaga
pendidikan.
yang dilakukan oleh Devi Yanitasari (2007) yang berjudul Pengaruh Kondisi
dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Ketuntasan Belajar Pada Mata Pelajaran
PKn Kelas VIII Semester Ganjil di SMP NEGERI 1 Sungkai Utara Tahun
Pelajaran 2006/2007.
Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriftif, yang bertujuan untuk
belajar pada mata pelajaran PKn kelas VIII semester ganjil. Variabel
penelitian terdahulu yaitu variabel bebas adalah kondisi belajar siswa (x1)
yang merupakan suatu kondisi atau keadaan siswa pada saat mengikuti proses
pembelajaran itu sendiri, baik kondisi secara fisik maupun non fisik. Motivasi
belajar siswa (x2) yaitu merupakan minat atau keinginan belajar siswa yang
timbul dari dalam diri siswa itu sendiri, dimana motivasi atau minat belajar
siswa yang dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan maupun faktor lain yang
atau tercapainya tujuan belajar yang telah ditetapkan, yang dicapai melalui
antara kondisi dan motivasi belajar siswa terhadap ketuntasan belajar pada
66
mata pelajaran PKn kelas VIII semester ganjil di SMP Negeri 1 Sungkai
Utara.
Dari penelitian terdahulu ada variabel yang sama yaitu tentang motivasi
menggunakan teori kaji atau pendapat tokoh, hanya konsep motivasi saja,
dalam konsep.
C. Kerangka Pikir
turut berperan dalam aktivitas dirinya sehari-hari, salah satu dari kondisi
internal tersebut adalah motivasi. Istilah motivasi berasal dari kata motif yang
dapat diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri individu, yang
suatu objek yang bernilai dalam pandangannya, dan ia akan bersikap negatif
terhadap objek yang dianggapnya tidak bernilai dan atau juga merugikan.
yang satu sama lainnya berhubungan. Khususnya sikap siswa pada mata
Kesiapan belajar adalah kondisi awal suatu kegiatan belajar yang membuatnya
siap untuk memberi respon/jawaban yang ada pada diri siswa dalam mencapai
kesiapan fisik, kesiapan psikis dan kesiapan materi. Dari penjelasan mengenai
kesiapan belajar oleh sebab itu, kesiapan belajar siswa amat penting bagi
Variable x1:
1) Menerima
2) Merespon
3) Menghargai
4) Bertanggung jawab