ABSTRAK

Tumbuhan yang digunakan dalam penelitian ini adalah daun dari tumbuhan
Parkia speciosa Hassk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar
malondialdehida (MDA) pada plasma hewan yang diberi paparan asap rokok.
Malondialdehida (MDA) merupakan senyawa yang dapat menggambarkan
aktivitas radikal bebas di dalam sel sehingga dijadikan sebagai salah satu indikator
terjadinya stres oksidatif akibat radikal bebas. Asap rokok terdiri atas campuran
substansi-substansi kimia dalam bentuk gas dan partikel-partikel terdispersi.
Radikal bebas dalam asap rokok dapat mempercepat kerusakan seluler akibat
stress oksidatif. Hewan yang digunakan adalah Rattus novergicus dengan galur
sprague dawley betina dalam keadaan sehat dan belum pernah diberikan
pengobatan sebelumnya. Kelompok normal tidak diberikan perlakuan dan
kelompok lainnya dipapar asap rokok selama 14 hari. Kelompok kontrol positif
menerima vitamin E , kontrol negatif diberikan CMC-Na dan kelompok lain
menerima ekstrak etanol daun Parkia speciosa Hassk. dengan dosis 50; 100;
250mg/kg BB. Kadar MDA dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis
pada panjang gelombang 532 nm. Analisis statistik kadar MDA menggunakan
One way ANOVA. Uji Post hoc menunjukkan kadar MDA pada plasma dari
kelompok kontrol negatif berbeda signifikan dengan kelompok kontrol normal,
kontrol positif, dosis 100mg/kgBB dan dosis 250 mg/kgBB (ANOVA p0,05).
Kadar MDA tidak menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara dosis 100
mg/kg BB, dosis 250 mg/kgBB dan kontrol positif (ANOVA>0,05). Dosis ekstrak
daun petai yang mempengaruhi kadar MDA adalah dosis 50; 100 dan 250 mg/kg
BB yang ditandai dengan penurunan kadar MDA.

14
 ABSTRACT

The plant used in this study is the leaves of petai (Parkia speciosa Hassk.). The
aim of this study was to determine malondialdehyde (MDA) levels in plasma of
rats by exposure of cigarette smoke. Malondialdehyde (MDA) is a compound that
can describe the activity of free radicals in cells that serve as an indicator of
oxidative stress caused by free radicals. Cigarette smoke consists of a mixture of
chemical substances in the form of gases and particles are dispersed. The free
radicals in cigarette smoke may accelerate cellular damage due to oxidative stress.
Animals used were Rattus novergicus with female Sprague dawley were healthy
and had never been given the previous treatment. Normal group was not given
treatment and the other group was exposed to cigarette smoke for 14 days.
Positive control group receiving vitamin E, a negative control given CMC-Na and
the other group received ethanol extract of leaves of Parkia speciosa Hassk. a
dose of 50; 100; 250mg / kg. MDA levels were analyzed using a UV-Vis
spectrophotometer at a wavelength of 532 nm. Statistical analysis of MDA using
One way ANOVA. Post hoc tests showed levels of MDA in plasma of negative
control group differed significantly with the normal control group, the positive
control, a dose of 100mg / kg and dose 250mg / kg (ANOVA p0,05). MDA
levels did not show any significant difference between the dose of 100 mg / kg, a
dose of 250 mg / kg and positive control (ANOVA> 0.05). Petai leaf extract doses
that affect MDA is a dose of 50; 100 and 250 mg / kg characterized by decreased
levels of MDA.

15