Anda di halaman 1dari 3

ORGANIZING

Menurut buku Management: Stephen P. Robbins, Mary Coulter. Organizing diartikan


sebagai mengatur struktur pekerjaan untuk mencapai tujuan dari organisasi tersebut. Di dalam
suatu organisasi terdapat beberapa struktur pekerjaan yang dibuat dengan seefektif mungkin agar
dapat mencapai tujuan organisasi dengan optimal. Beberapa hal yang dilakukan dalam proses
organizing tersebut adalah dengan membuat spesialisasi kerja, departementalisasi, chain of
command, span of control, sentralisasi dan desentralisasi, pembentukan standar, sampai dengan
penentuan strategi, besaran, dan teknologi dalam struktur organisasi yang akan digunakan.

Dalam Toko Lidya Cell. Memiliki rantai komando yang cukup sederhana, yaitu top
manager dipegang oleh Bu Lidya sebagai pemilik toko dan wakil top manager dipegang oleh
suami Ibu Lidya. Posisi Middle Manager dipegang oleh kedua anak ibu Lidya yang diikuti oleh
First Line Manager berdasarkan departmentalisasi menurut produk yang dikerjakan. First Line
Manager pertama dipegang oleh Bagian Pulsa Elektrik dan kebutuhan rumah tangga, sedangakn
first line manager lainnya yaitu bagian air mineral dan gas elpiji.

Tugas dari Top manager dan wakil top manager adalah mengurus kas, melayani
pelanggan di tempat dalam waktu tertentu, dan menerima pesanan untuk diantar. Sedangkan
untuk tugas middle manager adalah membantu supervise pelayanan di toko ketika top manager
sedang tidak ada. Tugas dari first line manager adalah mengantar permintaan pesan-antar,
melayani permintaan pesan ditempat dan semacamnya, serta secara individu setiap karyawan
sudah mempunyai tugasnya masing-masing.

Ibu Lidya merekrut karyawan dari masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah usaha
tersebut. Untuk staffing, tidak ada syarat perekrutan khusus yang dibutuhkan, namun hanya
diharapkan pekerja memiliki kesungguhan bekerja dan bekerja dengan jujur. Dalam merekrut
karyawan, Ibu Lidya sebagai top manager dibantu oleh suaminya sebagai Wakil Top Manager.

Bagi karyawan yang sudah diterima, diberikan pelatihan berupa pengetahuan lokasi
produk di rak dalam toko dan harga dari barang tersebut. Karyawan memiliki kompensasi dan
keuntungan bekerja dengan memulai pekerjaan di hari minggu dengan waktu yang lebih sedikit
karena toko dibuka pada waktu 12.00 siang dan juga libur bekerja pada hari libur nasional.

Toko Lidya Cell tidak mewadahi pengembangan karier karyawannya karena tiap
karyawan bekerja dengan pekerjaan yang tetap dan tidak ada kenaikan pangkat, maupun tugas.
Namun untuk upah karyawan dapat meningkat sesuai dengan standard an performa dari
karyawan tersebut.

Tantangan yang ibu Lidya hadapi dalam merekrut karyawannya adalah sulit mencari
karyawan yang mau dan mampu bejerja di atas jam 19.00 dan bekerja di hari minggu. Solusi
yang dapat ibu Lidya lakukan adalah lebih teliti dan sabar dalam mencari karyawan yang tepat.
Sedangkan tantangan dan hambatan yang ibu Lidya hadapi saat sudah merekrut karyawan adalah
sering kali karyawan mengantarkan pesanan dalam waktu yang relatif lama dari satu tempat ke
tempat lain, sedangkan banyak pesanan yang mengantri dengan lokasi tujuan yang berjauhan.
Solusi yang ibu Lidya lakukan adalah membeli motor dengan dilengkapi bak terbuka, sehingga
muatan dalam satu kali pengantaran dapat menjadi lebih banyak dan efektif.
Daftar Pustaka

Robbins, Stephen P., & Coulter, Mary. 2008. Management: Eleventh Edition. England:
Pearson Horizon Editions.

Anda mungkin juga menyukai