Makalah Komputer
Makalah Komputer
Makalah Komputer
DAFTAR ISI..........................................................................................................i
Daftar Gambar........................................................................................................i
Daftar Tabel..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................1
1.3 Tujuan......................................................................................................3
1.4 Manfaat....................................................................................................3
BAB IV KESIMPULAN.......................................................................................1
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................1
1
Daftar Gambar
2
Daftar Tabel
Tabel 3. 1...............................................................................................................4
3
BAB I
PENDAHULUAN
1
segmen-segmen tersebut terdapat sendi dan bantalan yang terdiri dari
lapisan berstruktur. Tulang belakang terletak memanjang dari bagian bawah
tengkorak kepala kita sampai bagian tulang panggul.Tulang belakang memiliki
beberapa fungsi.Fungsi pertama sebagai structural support yaitu untuk menopang
bagian atas tubuh dan menyambungkan dengan bagian bawah tubuh.Fungsi kedua
yakni menempatkan persendian pada posisi yang stabil. Maka dari itu, penting
untuk menjaga keidealan posisi tulang belakang agar terhindar dari kelainan tulang
belakang atau patah tulang.Terdapat beberapa kelainan tulang belakang diantaranya
sublubrikasi, skoliosis, lordosis, dan kifosis.2
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual, maupun
sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomis.Banyak hal yang dapat mengganggu kesehatan yang dapat dimulai dari
kesalahan tubuh dalam bersikap yang biasanya dikenal dengan penyimpangan
postur. Penyimpangan postur adalah postur tubuh yang terbentuk dari hasil
peningkatan ketegangan otot atau pemendekan otot sedangkan otot yang lain
memanjang dan lemah akibat kesalahan tubuh dalam bersikap pada saat aktifitas
sehari-hari. Aktivitas yang tinggi pada orang-orang yang bekerja dengan posisi
duduk lama dan menetap (sedentary life) dengan sikap yang salah cenderung
menyebabkan gangguan pada postur seperti skoliosis, lordosis, kifolordosis,
kifoskoliosis, hiperkifosis, dan round back. Penyimpangan postur ini tidak sesuai
tidak sesuai dengan postur (alignment) yaitu penempatan posisi tubuh yang
berhubungan dengan gravitasi dan base of support.Penyimpangan postur dalam
bidang sagital dimana kurva torakal melebihi normal disebut hiperkifosis atau
kifosis torakal.3
Berdasarkan latar belakang yang sudah di jelaskan di atas maka kami
membuat suatu makalah dengan judul Penyakit Osteoporosis
2
1.2 Perumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah dijelaskan diatas maka kami membuat
perumusan masalah :
1. Organ apa sajakah yang termasuk dalam sistem skeletal?
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
3
BAB II
SISTEM SKELETAL
Sistem skeletal (rangka) adalah suatu sistem organ yang memberikan dukungan
fisik pada makhluk hidup. Sistem skeletal (rangka) memiliki fungsi untuk
menggerakkan tubuh serta menentukan bentuk tubuh, untuk menyimpan bahan mineral,
tempat pembentukan sel darah merah dan sel darah putih, tempat melekatnya otot
rangka, melindungi alat alat tubuh yang penting dan lemah, misalnya otak, jantung,
dan lain-lain.2
Sistem skeletal tersusun dari tulang, sendi, dan tendon.Ketika lahir tulang
manusia berjumlah sekitar 350, sedangkan pada saat dewasa tulang manusia berjumlah
sekitar 206 tulang, hal ini terjadi karena ketika tumbuh dewasa ada beberapa tulang
yang bersatu membentuk satu tulang utuh.4
1. Rangka Aksial
Rangka aksial terdiri dari tulang-tulang dan bagian kartilago yang
melindungi dan menyangga organ-organ kepala, leher, dan dada. Bagian
rangka aksial meliputi tengkorak, tulang hyoid, osikel auditori, kolumna
vertebra, sternum dan tulang iga.2
a. Tengkorak
Tengkorak tersusun dari 22 tulang , 8 tulang kranial
dan 14 tulang fasial.2
1. Tulang kranial berfungsi untuk membungkus dan
melindungi otak. Tulang kranial terdiri dari tulang frontal,
tulang parietal, tulang oksipital, tulang temporal, tulang
etmoid, tulang sfenoid, osikel
4
auditori, dan tulang wormian.Fungsi tulang-tulang
yang terdapat pada tulang kranial.Tulang frontal berfungsi
untuk membentuk dahi, langit-langit rongga nasal, dan
langit-langit orbita (kantong mata).Tulang parietal
berfungsi untuk membentuk sisi dan langit-langit
cranial.Tulang oksipital berfungsi untuk membentuk
bagian dasar dan bagian belakang kranial.Tulang
temporal berfungsi untuk membentuk dasar dan bagian
sisi dari kranial.Tulang etmoid berfungsi dan berperan
dalam pembentukan orbita mata. Tulang sphenoid
berfungsi untuk membentuk dasar anterior kranial dan
berartikulasi ke arah lateral dengan tulang temporal dan
kearah anterior dengan tulang etmoid dan tulang frontal
(Gambar II.3). oksikel auditori berfungsi dalam proses
2
pendengaran.
2. Tulang-tulang wajah (Tulang Fasial) tidak bersentuhan
dengan otak. Tulang tersebut di satukan sutura yang tidak
dapat bergerak, kecuali pada mandibula ataurahang
bawah. Berikut fungsi-fungsi tulang yang termasuk dalam
tulang wajah. Tulang-tulang nasal berfungsi untuk
membentuk penyangga hidung dan berartikulasi dengan
septum nasal. Tulang-tulang palatum berfungsi untuk
membentuk bagian posterior langit-langit mulut(langit-
langit keras), bagian tulang orbital, dan bagian rongga
nasal. Tulang-tulang zigomatic (malar) berfungsi untuk
membentuk tonjolan pada tulang pipih. Tulang-tulang
maksilar berfungsi untuk membentuk rahang atas. Tulang
lakrimal berfungsi untuk mengalirkan air mata ke rongga
nasal. Tulang vomer berfungsi untuk membentuk bagian
tengah dari langit-langit keras diantara palatum san
maksila, serta turut membentuk septum nasal.2
5
b. Tulang hyoid
Tulang hyoid adalah tulang berbentuk tapal kuda
yang unik karena tidak berartikulasi dengan tulang
lain.tulang hyoid ini ditopang oleh ligament dan otot dari
prosesus stiloideus temporal. Dapat di lihat pada gambar
dibawah ini.3
c. Osikel Auditori
Osikel auditori dinamakan sesuai bentuknya, terdiri dari maleus
(martil), inkus (anvil) dan stapes (sanggurdi).Tulang tulang ini
mengarahkan getaran dari membrane timpani ke fenestra vestibule yang
memisahkan telinga tengah dari telinga dalam. Dapat di lihat pada
gambar dibawah ini.3
6
Gambar II.3 Columna vertebra
7
2. Rangka Apendikular
Rangka apendikular terdiri dari girdel pectoral (bahu), girdel
pelvis, dan tulang lengan serta tungkai bawah.2
a. Girdel Pectoral
8
paha:bagian antara lutut dan pergelangan kaki adalah
tungkai.2
3. Persendian
Persendian adalah hubungan dua tulang yang memungkinkan terjadinya
gerakan.Klasifikasi umum persendian.Suatu artikulasi, atau persendian,
terjadi saat permukaan dari dua tulang bertemu, adanya pergerakan
atau tidak bergantung pada sambunganya. Persendian dapat di
klasifikasikan menurut struktur ( berdasarkan ada tidaknya rongga
persendian diantara tulang-tulang yang berartikulasi dan jenis
jaringan ikat yang berhubungan dengan persendian tersebut).
menurut fungsi persendian (berdasarkan jumlah gerakan yang
mungkin dilakukan pada persendian). Penyusun persendian sebagai
berikut, persendian fibrosa, persendian kartilago dan persendian
synovial.1
9
Gambar 2.1 Anatomi kulit
10
BAB III
OSTEOPOROSIS
11
Tabel III. 1 Lesi yang disebabkan oleh gangguan nutrisi
Defisien Manifestasi
si
Vitamin A Mata kering, scar di kornea, hiperkeratosis, dermatitis
area
pajanan sinar matahari
Vitamin B Dermatitis dengan deskuamasi, alopsesia
Vitamin C Gangguan penyembuhan luka, purpura perifolikular
Zink Bengkak/perdarahan gusi
Asam Dermatitis seboroik, alopesia, dermatitis dengan
Amino nekrosis
epidermal superfisial
3.3 Penyebab Osteoporosis
12
BAB IV
KESIMPULAN
1
DAFTAR PUSTAKA