Medan
Oleh
NPM : 100120018
FAKULTAS EKONOMI
MEDAN
2014
i
UNIVERSITAS KATOLIK SANTO THOMAS
SUMATERA UTARA
FAKULTAS EKONOMI
Jl.Setia Budi No.479-F Tanjung Sari- Medan 20132 (061) 8210161 (4 Lines); Fax : (061) 8213269
NPM : 100120018
Departemen : Akuntansi
KOTA MEDAN
skripsi
i
LEMBAR EKSEKUTIF
berasal dari hasil pajak Daerah, hasil retribusi Daerah dan Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang dipisahkan dan Pendapatan Daerah lain-lain yang sah,
pendapatan asli daerah berasal dari Pajak Daerah. Pajak Daerah adalah pungutan
Tahun 2009. Pajak Restoran adalah salah satu pajak yang dikelola langsung oleh
dengan penagihan pajak restoran dan pajak hotel. pajak ditagih karena diketahui
ada masih ada pajak terutang/belum dibayar maka dikeluarkan surat tagihan yang
dibuat sesuai prosedur penagihan pajak daerah. pertama melakukan PKL disana
ii
PENGESAHAN LAPORAN PTAKTIK KERJA LAPANGAN
NPM : 100120018
Departement : Akuntansi
MEDAN
Telah diperiksa dan disetujui Dosen Pembimbing Praktik Kerja Lapangan pada
iii
KATA PENGANTAR
Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini guna memenuhi salah satu syarat untuk
yang dilakukan oleh penulis selama lebih kurang 30 hari kerja di Dinas
2. Keluarga saya khususnya ibuku yang penuh dengan rasa kasih telah
iv
4. Ibu Romasi Lumban Gaol, SE, M.Si selaku Kepala Departemen
ThomasSumatera Utara
Medan
karena masih banyak kekurangan baik dari segi isi maupun tata bahasa.
Maka penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun demi
Ambi Nainggolan
v
DAFTAR ISI
LEMBAR EKSEKUTIF. ii
KATA PENGANTAR. iv
DAFTAR ISI vi
BAB I PENDAHULUAN. 1
A. Bidang Kerja.. 24
BAB IV KESIMPULAN..... 28
A. Kesimpulan. 28
B. Saran 29
LAMPIRAN
vi
BAB I
PENDAHULUAN
berasal dari hasil pajak Daerah, hasil retribusi Daerah dan Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang dipisahkan dan Pendapatan Daerah lain-lain yang sah.
dan Belanja Negara. Pendatan Asli Daerah yang antara lain berupa Pajak Daerah
sendiri.
pendapatan asli daerah berasal dari Pajak Daerah. Pajak Daerah adalah pungutan
1
tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dimana Pajak Daerah terbagi menjadi
5. Pajak Rokok
1. Pajak hotel
2. Pajak Restoran
3. Pajak Hiburan
4. Pajak Reklame
6. Pajak Parkir
dan dalam pelaksanaan Pajak daerah tersebut tentunya masih banyak di temukan
Daerah yang mengakibatkan berkurangnya PAD yang diterima. Oleh karena itu,
petugas yang berwenang dalam pelaksanaan Pajak daerah ini khususnya bagian
2
harus lebih meningkatkan kinerjanya, sehingga dapat mengatasi permasalahan
yang timbul. Apabila permasalahan tersebut dapat diatasi, tentunya akan dapat
pembangunan daerah.
Pajak Restoran adalah salah satu pajak yang dikelola langsung oleh
Restoran ini sesuai dengan peraturan Pemerintah dan Peraturan Daerah yang telah
di tetapkan.
Medan, dimana pihak Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan harus melakukan
kegiatan yang lebih intensif dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah
( PAD)
Hal inilah yang menjadikan penulis tertarik dalam memilih kantor Dinas
Pendapatan Daerah Kota Medan sebagai tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Penagihan Dinas Pendapatan Daerah Kota medan sebagai objek pajak yang
3
B. Tujuan dan Manfaat Praktik Kerja Lapangan
berdasarkan data yang diperoleh dan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah.
c. Memperoleh Link dan Match antara perguruan tinggi dan dunia kerja.
4
f. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian professional yaitu tenaga
berkualitas professional.
perusahaan.
5
6. Mengetahui tata cara dan prosedur pelaksanaan penagihan pajak daerah
Medan.
Adapun manfaat bagi instansi yang telah menerima mahasiswa Praktik Kerja
6
3. Untuk menambah ide dan gagasan untuk perbaikan sistem kerja yang ada di
4. Hasil dari Penulisan Ilmiah ini diharapkan menjadi salah satu sumbangan
Kota Medan yang beralamat di JL. Abdul Haris Nasusition Nomor 32 Medan.
lainnya sesuai dengan bidang tugasnya. Adapun alasan memilih tempat ini sebagai
Dispenda Kota Medan sebagai instansi pemerintah yang menangani pajak daerah.
7
BAB II
Pada mulanya Dinas Pendapatan Kota Medan adalah suatu sub bagian
pada bagian keuangan yang mengelola bidang penerimaan dan pendapatan daerah.
Pada sub bagian ini belum terdapat sub seksi, karena pada saat itu wajib pajak /
wajib retribusi yang berdomisili di daerah kota Medan belum begitu banyak.
dibentuklah beberapa seksi yang mengelola penerimaan pajak dan retribusi daerah
yang merupakan kewajiban para wajib pajak/wajib retribusi di dalam daerah kota
Medan Johor, Medan Amplas, Medan Denai, Medan Tembung, Medan Timur,
Medan Kota, Medan Area, Medan Baru, Medan Polonia, Medan Maimun, Medan
yang baru. Di dalam struktur organisasi Dinas Pendapatan yang ini dibentuklah
seksi- seksi administrasi Dinas Pendapatan, juga dibentuk Bagian Tata Usaha
yang membawahi 3 (tiga) Kepala Sub Bagian yaitu sub sektor perpajakan,
8
retribusi daerah dan pendapatan daerah lainnya yang merupakan kontibusi yang
Medan Nomor 4 Tahun 2001 Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja
Pendapatan Kota Medan telah ditetapkan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas
Walikota Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas
berikut:
1. Kepala Dinas
9
a. Seksi Penyusunan Program
c. Seksi Penetapan
d. Seksi Pemeriksaan
10
8. Kelompok Jabatan Fungsional
urusan rumah tangga daerah dalam bidang pendapatan daerah dan melaksanakan
fungsi:
daerah.
daerah, retribusi daerah dan penerimaan asli daerah lainnya, serta penagihan
11
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bagian Tata Usaha
mempunyai fungsi:
keuangan
dengan tugasnya.
12
Sub Dinas Program mempunyai tugas sebagian tugas dinas di bidang
dan panjang
prosedur kerja
13
12. Menyusun laporan realisasi pendapatan daerah
13. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikann oleh Kepala Dinas sesuai
daerah
daerah.
14
Sub Dinas Pendapatan dan Penetaaan mempunyai tugas melaksanakan
fungsi:
Daerah Lainnya
dengan bidangnya.
15
mendistribusikan memberikan Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah serta
dan pendataan.
menuangkan hasil pengelolahan data dan informasi data kedalam kartu data
sebaliknya.
16
perhitungan restitusi, pemindahbukuan serta pertimbangan terhadap keberatan
mempunyai fungsi:
pajak terutang
17
menyiapkan laporan tentang realisasi penerimaan, pengeluaran dan sisa
tersebut.
Sub Dinas Retribusi dan Pendapatan Lain-Lain dipimpin oleh Kepala Sub
jawab kepada Kepala Dinas. Sub Dinas Retribusi dan Pendapatan Lain-Lain
18
3. Melaksanakan penatausahaan penerimaan retribusi dan pendapatan lain-lain
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
bidang tugasnya.
keuangan dan atau badan-badan lain termasuk pinjaman daerah dan dana
darurat
surat-surat berharga. Setiap seksi dipimpin oleh seorang kepala seksi yang
19
dalam menjalankan tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawab kapada
Sub Dinas Bagi Hasil Pendapatan dipimpin oleh seorang Kepala Sub
Dinas yang dalam menjalankan tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawab
4. Melaksankan perhitungan dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi
Khusus (DAK)
6. Melaksanakan tugas lain-lain yang berkaitan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
bidang tugasnya.
a. Seksi Penatausahaan Bagi Hasil Pendapatan Pajak dan Non Pajak, mempunyai
20
Bagunan melaksanakan penagihan pajak bumi dan bangunan, melaksanakan
sebagai berikut:
21
Tabel 2.1
Komposisi Pegawai Dinas Pendapatan Kota Medan
Tahun 2011
No Bagian/Subdis/Bendahara/Swakelola Jumlah
1 Sekretariat 71 Orang
Dinas 1 Orang
7 Security 18 Orang
22
Tabel 2.2
Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan
Tahun 2011
No Golongan Jumlah
Keterangan:
23
BAB III
A. Bidang Kerja
Bagian Penagihan
Apabila pajak restoran yang terutang tidak dilunasi setelah jatuh tempo
Keputusan Keberatan dan Putusan Banding yang menyebabkan jumlah pajak yang
a. Surat Teguran atau Surat Peringatan atau surat lain yang sejenis sebagai awal
tindak pelaksanaan penagihan pajak dikeluarkan 7 (tujuh) hari sejak jatuh tempo
pembayaran
b. Apabila jumlah pajak yang masih harus dibayar tidak dilunasi dalam jangka
waktu sebagaimana telah ditentukan dalm Surat Teguran atau Surat Peringatan
24
atau surat lain yang sejenisnya, jumlah pajak yang masih harus dibayar ditagih
c. Pejabat menerbitkan Surat Paksa segera setelah lewat 21 (dua puluh satu) hari
sejak tanggal Surat Teguran atau Surat Peringatan atau surat lain yang sejenisnya.
d. Apabila pajak yang harus dibayar tidak dilunasi dalan jangka waktu 2x24 jam
e. Setelah dilakukan penyitaan dan wajib pajak belum juga melunasi utang
juru sita memberitahukan dengan segera secara tertulis kepada wajib pajak
g. Bentuk, jenis dan isi formulir yang digunakan untuk pelaksanaan penagihan
penagihan penagihan pajak restoran dan hotel, pekerjaan yang dilakukan adalah
1. Membuat daftar pajak restoran dan Hotel yang tertunggak dari tahun wajip
pajak (WP) terdaftar sampai tahun 2012 tiap wilayah. Dalam hal ini karena
kota medan terdiri dari 21 kecamatan maka pendataan wajib pajak dibuat
25
2. Membuat daftar pajak restoran dan hotel yang tertunggak tahun 2013 tiap
3. Mencocokkan data pajak restoran dan hotel yang tertunggak dari komputer
yang lama dengan komputer yang baru. pekerjaan ini mencocokkan data
dalam neraca tentang pajak yang tertunggak, mengecek apakah sudah betul
data yang ada dineraca. hal ini dikarenakan data dari komputer lama dengan
yang baru bisa berbeda yang mungkin disebabkan oleh data yang belum di
terutang pajak hotel maka pada bulan selanjutnya dicek kembali kedalam
dilakukan karena bisa saja WP sudah membayar pajak yang terutang karena
Percaya diri terhadap pekerjaan yang dilakukan, takut serta segan untuk bertanya
26
bila bertemu kesulitan ditambah lagi sebagian komputer yang dipakai masih
komputer lama yang kerjanya lambat sehingga waktu untuk menyelesaikan satu
pekerjaan menjadi terlalu lama, namun selanjutnya penulis mejadi terbiasa dan
bertanya jika tidak tahu, bertanya kepada pegawai juga kepada teman dan mereka
27
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Salah satu sumber pendapatan asli daerah berasal dari Pajak Daerah. Pajak
pembiayaan pengeluaran daerah sebagai badan hukum publik yang di atur dalam
Nomor 34 tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dimana Pajak
Daerah terbagi menjadi dua jenis yaitu pajak provinsi dan pajak kabupaten/kota.
Dinas Pendapatan Kota Medan adalah unit kerja Pemerintah Kota Medan
yang bertugas mengelola pendapatan daerah kota medan. Sub Dinas Penagihan
Daerah dan Pendapatan Daerah Lainnya. Pajak Restoran adalah salah satu pajak
28
melalui Dinas Pendapatan Daerah kota Medan harus mengawasi proses
pelaksanaan pajak Restoran ini sesuai dengan peraturan Pemerintah dan Peraturan
Daerah yang telah di tetapkan, supaya tidak hilang potensi penerimaan yang bisa
meningkatkan PAD. Petugas yang berwenang dalam pelaksanaan Pajak daerah ini
B. Saran
a. Bagi Instansi
29
perusahaan menolak untuk dijadikan tempat PKL karena alasan
30