Anda di halaman 1dari 8

SISTEM INTEGUMENT [ Kulit ]

By : dr. Hanafi Nasution

Seluruh tubuh makhluk hidup bagian luar terbungkus oleh suatu sistem
yang disebut sistem integumen, kita mengenalnya sebagai kulit. Namun apa
yang dimaksud dengan anatomi fisiologi kulit tersebut tidak hanya sebatas kulit
saja.

a. CIRI-CIRI KULIT

Pembungkus yang elastis yang melindungi kulit dari pengaruh


lingkungan.
Alat tubuh yang terberat : 15 % dari berat badan.
Luas : 1,50 1,75 m.
Tebal rata rata : 1,22mm.
Daerah yang paling tebal : 66 mm, pada telapak tangan dan t. kaki dan
paling tipis : 0,5 mm.pada daerah penis.

b. ANATOMI FISIOLOGI SISTEM INTEGUMEN

KULIT TERBAGI MENJADI 3 LAPISAN:

1. EPIDERMIS

2. DERMIS
3. JARINGAN SUBKUTAN ATAU HIPODERMIS (SUBCUTIS)

1. EPIDERMIS

Terbagi atas 4 lapisan:

A. Stratum Basal / Stratum Germinativum

Terdiri dari sel sel kuboid yang tegak lurus terhadap dermis.
Tersusun sebagai tiang pagar atau palisade.
Lapisan terbawah dari epidermis.
Terdapat melanosit yaitu sel dendritik yang yang membentuk melanin
melindungi kulit dari sinar matahari.

Fungsinya:

a) Mengatur temperatur tubuh.


b) Pembentuk darah.
c) Perlindungan tubuh dari benda asing .
d) Jembatan sensasi / perasa sakit .
e) Pengeluaran dan penyerap bahan
sintesis vitamin D .

B. Lap. Malpighi/ Stratum Spinosum

Lapisan epidermis yang paling tebal.


Terdiri dari sel polygonal.
Sel sel mempunyai protoplasma yang menonjol yang terlihat seperti
duri.

C. Lap. Granular / S. Granulosum.


Terdiri dari butir butir granul keratohialin yang basofilik.

D. Lapisan Tanduk / Korneum.

Sekitar 25-30 lapisan dari keratonicytes yang telah mati (tanpa inti) sel ini
merupakan lanjutan pergantian kulit dan menggantikan sel dari tingkatan yang
dalam. Setiap kulit yang mati banyak mengandung keratin yaitu protein fibrous
insoluble yang membentuk barier terluar kulit yang berfungsi:

Mengusir mikroorganisme patogen.


Mencegah kehilangan cairan yang berlebihan dari tubuh.
Unsur utama yg mengeraskan rambut & kuku.

Setiap kulit yang mati akan terganti tiap 3- 4 minggu. Dalam epidermis
terdapat 2 sel yaitu :

1. Sel merkel.

Fungsinya belum dipahami dengan jelas tapi diyakini berperan dalam


pembentukan kalus dan klavus pada tangan dan kaki.

2. Sel langerhans

Berperan dalam respon respon antigen kutaneus.


Epidermis akan bertambah tebal jika bagian tersebut sering digunakan.
Persambungan antara epidermis dan dermis di sebut rete ridge yang berfungsi
sebagai tempat pertukaran nutrisi yang essensial. Dan terdapat kerutan yang
disebut fingers prints.

2. DERMIS (Korium)

Merupakan lapisan dibawah epidermis.


Terdiri dari jaringan ikat yang terdiri dari 2 lapisan:
Pars papilaris.( terdiri dari sel fibroblast yang memproduksi kolagen).
Pars retikularis yang terdapat banyak pembuluh darah , pembuluh limfe,
dan akar rambut, kelenjar keringat dan kelenjar sebaseus.

3. JARINGAN SUBKUTAN ATAU HIPODERMIS / SUBCUTIS


a. Lapisan terdalam yang banyak mengandung sel liposit yang
menghasilkan banyak lemak.
b. Merupakn jaringan adipose sebagai bantalan antara kulit dan struktur
internal seperti otot dan tulang.
c. Sebagai mobilitas kulit, perubahan kontur tubuh dan penyekatan panas.
d. Sebagai mobilitas kulit, perubahan kontur tubuh dan penyekatan panas.
e. Sebagai bantalan terhadap trauma.
f. Tempat penumpukan energi.

KULIT

Struktur dasar dari warna kulit melanin, hemoglobin dan karotin


merupakan 3 pigmen memberi sebuah jenis dari warna kulit. Melanin warna
kulit pucat, kuning, merah hingga warna cokelat sampai hitam. melanin terbagi
2 pheomelanin dan eumelanin. Hemoglobin membawa oksigen oleh sel darah
merah.

a. STRUKTUR AKSESORI DARI KULIT

Aksesori struktur dari kulit-rambut, kelenjar kulit, dan kuku.


Perkembangan dari epidermis embrionik.Ia memiliki sebuah fungsi yang
penting. Contohnya rambut dan kuku melindungi tubuh dan kelenjar keringat
membantu meregulasi suhu tubuh.

B. FUNGSI KULIT SECARA UMUM.

1. Sebagai Proteksi.
Masuknya benda- benda dari luar(benda asing (corpus alienum)invasi
bacteri.
Melindungi dari trauma yang terus menerus.
Mencegah keluarnya cairan yang berlebihan dari tubuh.
Menyerap berbagai senyawa lipid, vit. Adan D yang larut lemak.
Memproduksi melanin mencegah kerusakan kulit dari sinar UV.

2. Pengontrol/Pengatur Suhu.

Vasokonstriksi pada suhu dingin dan dilatasi pada kondisi panas


peredaran darah meningkat terjadi penguapan keringat.

3. Proses Hilangnya Panas Dari Tubuh

Radiasi: pemindahan panas ke benda lain yang suhunya lebih rendah.


Konduksi : pemindahan panas dari tubuh ke benda lain yang lebih dingin
yang bersentuhan dengan tubuh.
Evaporasi : membentuk hilangnya panas lewat konduksi.
Kecepatan hilangnya panas dipengaruhi oleh suhu permukaan kulit yang
ditentukan oleh peredaran darah kekulit.(total aliran darah N: 450 ml /
menit.)

4. Sensibilitas
Mengindera suhu, rasa nyeri, sentuhan dan rabaaan.

5. Keseimbangan Air
Sratum korneum dapat menyerap air sehingga mencegah kehilangan air
serta elektrolit yang berlebihan dari bagian internal tubuh dan
mempertahankan kelembaban dalam jaringan subcutan.
Air mengalami evaporasi (respirasi tidak kasat mata)+ 600 ml / hari untuk
dewasa.

6. Produksi Vitamin
Kulit yang terpejan sinar UV akan mengubah substansi untuk mensintesis
vitamin D.

RAMBUT

Meskipun perlindungannya tak terbatas rambut juga melindungi kepala


dari benturan luka dan melindungi dari sinar matahari ia juga menurunkan kadar
panas dari sinar. Terdapat di seluruh kulit kecuali telapak tangan kaki dan
bagian dorsal dari falang distal jari tangan, kaki, penis, labia minora dan bibir.
Terdapat 2 jenis rambut :

Rambut terminal ( dapat panjang dan pendek.)


Rambut velus( pendek, halus dan lembut).

1. Anatomi Dari Rambut.


Medula
Kortex
Kulit ari rambut
Akar dari rambut disebut folikel rambut. ia terbungkus oleh lapisan luar
akar dan lapisan dalam akar.

2. Fungsi Rambut
Melindungi kulit dari pengaruh buruk:Alis mata melindungi mata dari
keringat agar tidak mengalir ke mata, bulu hidung (vibrissae).
Menyaring udara.
Sebagai pengatur suhu.
Pendorong penguapan keringat.
Indera peraba yang sensitive.

3. Rambut Terdiri Dari :


Akar ( sel tanpa keratin) dan 2.batang ( terdiri sel keratin ).
Bagian dermis yang masuk dalam kandung rambut disebut papil.
Terdapat 2 fase :

1. Fase Pertumbuhan (Anagen)

Kecepatan pertumbuhan rambut bervariasi rambut janggut tercepat diikuti


kulit kepala. Berlangsung sampai dengan usia 6 tahun, 90 % dari 100.000
folikel rambut kulit kepala normal mengalami fase pertumbuhan pada satu saat.

2. Fase Istirahat( Telogen)

Berlangsung + 4 bulan, rambut mengalami kerontokan 50 100 lembar


rambut rontok dalam tiap harinya. Gerak merinding jika terjadi trauma , stress,
disebut Piloereksi. Warna rambut ditentukan oleh jumlah melanin .
Pertumbuhan rambut pada daerah tertentu dikontrol oleh hormon seks( rambut
wajah, janggut, kumis, dada, punggung, di kontrol oleh Hormon Androgen.

Kuantitas dan kualitas distribusi rambut ditentukan oleh kondisi


Endokrin.Hirsuitisme ( pertumbuhan rambut yang berlebihan pada Cushing
syndrome(wanita).

4. Jenis Rambut

folikel rambut tumbuh diantara 9 & 12 minggu setelah fertilisasi.


Selalunya 15 bulan pertumbuhan hasil folikel yg sangat baik, rambut yg tak
berpigmen disebut lanugo yg menjadi tubuhnya fetus. Pertumbuhan yg baru
menghasilkan rambut yg baik.Rambut ini biasanya disebut rambut vellus
umumnya disebut "peach fuzz". Rambut yg kasar tumbuh pd pubertas, bersama
dengan yang diatas kepala,bulu mata, dan alis mata yg mendorong timbulnya
warna ia disebut rumah terminal.

5. Warna Rambut

Warna dari rambut merupakan hak dasar pada kuantitas dan jenis dari
melanin pada sel keratinize warna rambut gelap paling banyak eumelanin.
Rambut pirang dan merah variasi pheomelanin. rambut bisa menjadi abu-abu
karena sebuah kemunduran yang progresif pada hasil melanin.

KUKU

Permukaan dorsal ujung distal jari tangan atau kaki terdapat lempeng
kreatin yang keras dan transparan.tumbuh dari akar yang disebut kutikula.
Berfungsi mengangkat benda benda kecil. Pertumbuhan rata- rata 0,1 mm
/hari.pembaruan total kuku jari tangan : 170 hari dan kuku kaki: 12- 18 bulan.

a. Kelenjar Kelenjar Pada Kulit

1. Kelenjar Sebasea

Berfungsi mengontrol sekresi minyak ke dalam ruang antara folikel


rambut dan batang rambut yang akan melumasi rambut sehingga menjadi halus
lentur dan lunak.

2. Kelenjar keringat
Diklasifikasikan menjadi 2 kategori:

a. Kelenjar Ekrin Terdapat Disemua Kulit


Melepaskan keringat sebgai reaksi peningkatan suhu lingkungan dan suhu
tubuh. Kecepatan sekresi keringat dikendalkan oleh saraf simpatik .pengeluaran
keringat pada tangan, kaki, aksila, dahi, sebagai reaksi tubuh terhadap stress,
nyeri dll.

b. kelenjar Apokrin.
Terdapat di aksila, anus, skrotum, labia mayora, dan bermuara pada
folikel rambut. Kelenjar ini aktif pada masa pubertas,pada wanita akan
membesar dan berkurang pada siklus haid. Kelenjar apokrin memproduksi
keringat yang keruh seperti susu yang diuraikan oleh bakteri menghasilkan bau
khas pada aksila. Pada telinga bagian luar terdapat kelenjar apokrin khusus yang
disebut Kelenjar seruminosa yang menghasilkan serumen (wax).

Anda mungkin juga menyukai