Anda di halaman 1dari 3

Kontribusi Sektor Pertanian terhadap Perekonomian Daerah

Tembakau Sumedang: Menyerap tenaga kerja dari hulu ke hilir


Sektor pertanian termasuk kehutanan dan perkebunan di Kabupaten Sumedang memberikan
kontribusi 29-30% terhadap PDRB. Persentase tersebut telah menempatkan sektor ini pada
urutan nomor satu dari lima lapangan usaha penyumbang terbesar PDRB Kabupaten. Sumber
PDRB kedua diperoleh dari sektor perdagangan (hotel dan restoran), sedangkan urutan ketiga
ditempati sektor lapangan usaha industri pengolahan. Dari total proyeksi PDRB atas harga
konstan tahun 2009, sektor pertanian menyumbangkan 1.543.341,18 (dalam juta rupiah) atau
1,54 trilyun dari total PDRB sebesar Rp 5.365.905,46 (dalam juta rupiah) atau 5,36 trilyun
rupiah. Selama lima tahun ke depan mulai 2010-2013, proyeksi PDRB untuk sektor pertanian
diperkirakan terus mengalami peningkatan sebesar 1 milyar pertahun. Diperkirakan selama lima
tahun, PDRB sektor pertanian akan meningkat sebesar lima milyar pada 2013 dibandingkan
dengan pendapatan sektor ini pada 2009.

Tabel
Proyeksi PDRB Atas Dasar Harga Konstan
di Kabupaten Sumedang Tahun 2009 2013 (Juta Rupiah)

No Lapangan usaha 2009 2010 2011 2012 2013


1 Pertanian 1.543.341,18 1.642.617,87 1.719.437,06 1.801.996,17 1.909.306,44
2 Pertambangan dan 6.908,04 7.245,27 7.598,54 7.811,71 7.921,21
Penggalian
3 Industri Pengolahan 1.355.466,04 1.371.392,40 1.485.008,40 1.590.374,00 1.702.008,86
4 Listrik, Gas dan Air Bersih 135.194,86 140.531,57 141.519,86 142.025,87 142.239,34
5 Bangunan dan Kontruksi 127.771,30 130.420,24 135.281,16 143.582,49 153.907,93
6 Perdagangan, Hotel dan 1.383.309,73 1.461.506,23 1.595.727,82 1.698.472,18 1.809.002,14
Restoran
7 Pengangkutan dan 182.908,23 190.128,36 191.465,43 192.059,69 192.438,83
Komunikasi
8 Keuangan, Persewaan dan 213.137,36 214.195,48 215.687,73 216.210,03 219.774,11
jasa Perusahaan
9 Jasa-jasa 417.868,72 434.363,60 437.418,22 438.487,34 439.641,99
Jumlah 5.365.905,46 5.592.401,02 5.929.144,21 6.231.019,48 6.576.240,87

Sumber. RPJMD Kabupaten Sumedang 2009-2013.


Keterangan: menggunakan asumsi berdasarkan data tahun 2004-2008

Dari segi sumber pendapatan asli daerah, sektor pertanian juga memberikan kontribusi sangat
besar. Dari total Pendapatan Daerah secara keseluruhan tahun 2010, penerimaan yang bersumber
dari Dana Perimbangan sebesar Rp 755.193.196.769,85,- (76%), dengan rincian dari Dana Bagi
Hasil memperoleh sebesar Rp 54.852.529.769,85. Diantara sumber dana bagi hasil non-pajak
diterima dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) dimana untuk tahun 2010, Kabupaten
Sumedang memperolah 4,1 milyar rupiah dari total 81 milyar DBHCT Propinsi Jawa Barat. 1
Besarnya cukai tembakau membuktikan bahwa tanaman tembakau memberikan kontribusi
sangat signifikan dibandingkan lapangan usaha lainnya bagi pertumbuhan ekonomi daerah. (lihat
tabel bawah).

Tabel
Kontribusi Dana Bagi Hasil (Non Pajak) terhadap Pendapatan Daerah Kabupaten Sumedang

NO URAIAN JUMLAH
I. PENDAPATAN Perubahan T.A 2008 Perubahan T.A 2009 T.A 2010
DAERAH
1.1. Pendapatan Asli Daerah 86,056,574,849.10 109,731,802,606.96 114,063,376,218.50
1.1.1 Pajak Daerah 24,766,128,945.00 28,006,018,959.00 34,932,494,948.00
.
1.1.2 Retribusi Daerah 45,233,774,844.10 63,257,875,369.00 7,456,551,422.50
.
1.1.3 Hasil Pengelolaan 2,792,970,141.00 3,418,832,959.52 2,800,000,000.00
. Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan
1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli 13,263,700,919.00 15,049,075,319.44 68,874,329,848.00
. Daerah Yang Sah

1.2. Dana Perimbangan 705,294,752,080.90 723,597,060,576.85


755,193,196,769.85
1.2.1 Dana Bagi Hasil 52,516,220,080.90 53,820,147,576.85 54,852,529,769.85
. Pajak/Bagi Hasil Bukan
Pajak
1.2.2 Dana Alokasi Umum 608,993,532,000.00 629,006,913,000.00 634,169,767,000.00
.
1.2.3 Dana Alokasi Khusus 43,785,000,000.00 40,770,000,000.00 66,170,900,000.00
.

1.3. Lain-lain Pendapatan 99,898,515,500.00 121,455,293,487.00


Yang Sah 92,687,964,960.00
1.3.1 Hibah
. 9,000,000,000
1.3.2 Dana Darurat -
.
1.3.3 Dana Bagi Hasi Pajak dari 28,446,325,000.00 33,175,311,987.00 33,576,483,460.00
. Provinsi dan Pemerintah
Daerah Lainnya

1.3.4 Dana Penyesuaian dan 35,300,000,000.00 22,201,500,000.00


. Otonomi Khusus 6,005,962,680.00

1 Versi berbeda dalam lampiran Permenkeu No 243/PMK 07/2010 tentang Alokasi Definitif Dana Bagi
hasil Cukai hasil Tembakau Tahun Anggaran 2010, disebutkan bahwa total untuk Propinsi Jawa Barat
mendapatkan Rp 75.974.209.144,- dengan alokasi untuk Kabupaten Sumedang sebesar Rp
4.726.553.370,-. Jumlah ini terbesar ke-4 setelah Bekasi, Karawang, dan Garut.
1.3.5Bantuan Keuangan dari 56,446,227,820.00 52,979,981,500.00 36,909,981,500.00
. Provinsi atau Pemerintah
Daerah Lainnya
JUMLAH PENDAPATAN 891,249,842,430.00 954,784,156,670.81
DAERAH 961,944,537,948.35
Sumber data: APBD Kabupaten Sumedang 2010

Dari tabel di atas, terlihat bahwa dana perimbangan yang bersumber dari bagi hasil pajak dan
bukan pajak sebesar Rp 54.852.529.769,85, maka 4,1 milyar disumbang dari tembakau (8,0%)
melalui DBHCT. Dana ini tetap dianggap besar karena 76% Pendapatan Daerah keseluruhan
Sumedang berasal dari dana perimbangan. Artinya dibandingkan dengan komoditas lain,
tembakau tetap dianggap paling besar.

Anda mungkin juga menyukai