1.

Sejak tahun 2003, Rain Garden telah membantu individu, kelompok dan masyarakat
memahami pentingnya upaya konservasi air hujan dan mengidentifikasi serta
merencanakan pengalihan air hujan dari jalan-jalan dan selokan.
2. Rain garden diisi oleh air hujan yang lambat laun cenderung akan terinfiltrasi ke dalam
tanah daripada terlimpas ke drainase.
3. Dibandingkan dengan rumput pada umumnya, rain garden memungkinkan air 30% lebih
banyak masuk ke dalam tanah.
4. Rain garden bermanfaat untuk:
Meningkatkan jumlah air yang masuk ke dalam tanah
Mencegah banjir dan masalah drainase
Membantu melindungi sungai dan danau dari polutan yang dibawa oleh air hujan,
pupuk, pestisida, minyak dan cairan lain yang bocor dari mobil, serta berbagaizat
berbahaya
Mempercantik halaman rumah
Sebagai habitat bagi burung, kupu-kupu dan serangga yang bermanfaat.
5. Bagaimana cara membuat rain garden?
Langkah 1 : Pengukuran dan penempatan rain garden
Dimanakah rain garden harus ditempatkan? Rain garden dapat ditempatkan di salah satu
dari 2 tempat berikut, yaitu di dekat rumah untuk menangkap runoff hanya dari atap
rumah atau di tempat yang agak jauh untuk menangkap air dari atap rumah maupun dari
halaman rumah. Untuk menentukan peletakan rain garden, perhatikan hal-hal berikut:
Rain garden harus berada paling tidak 10 feet dari rumah sehingga air resapan
tidak merembes ke bangunan
Jangan menempatkan rain garden berdekatan dengan tangki septik
Rain garden lebih baik dibangun di area yang terkena sinar matahari, jangan
menempatkan rain garden di bawah pohon besar
Lebih mudah menempatkan rain garden di tempat yang rata agar memudahkan
penggalian.
Ukuran rain garden bergantung dari:
Seberapa dalam rain garden ingin dibangun
Jenis tanah
Perkiraan seberapa banyak air yang akan mengalir

Langkah 2 : Mengukur kedalaman

Seberapa dalam rain garden harus dibangun? Biasanya rain garden mempunyai
kedalaman 4 hingga 8 inci. Rain garden dengan kedalaman lebih dari 8 inci akan
menyimpan air terlalu lama, sehingga terlihat seperti lubang pada tanah dan dapat
menimbulkan bahaya tersandung bagi orang yang tidak sengaja menginjaknya. Rain
garden dengan kedalaman kurang dari 4 inci akan membutuhkan luas permukaan yang
lebih besar untuk dapat menginfiltrasikan air ke dalam tanah.

Kedalaman rain garden dapat ditentukan dari kemiringan tanah:

Jika slope kurang dari 4 %, lebih mudah membangun rain garden dengan
kedalaman 3-5 inci
Jika slope 5-7 %,lebih mudah membangun rain garden dengan kedalaman 6-7 inci
Jika slope 8-12 %, lebih mudah membangun rain garden dengan kedalaman
sekitar 8 inci

Langkah 3 : Menentukan jenis tanah yang akan digunakan

Setelah menentukan kedalaman rain garden, jenis tanah harus diidentifikasi apakah
tergolong sandy, silty, atau clayey. Tanah jenis sandy memiliki kecepatan infiltrasi paling
tinggi,sedangkan clayey memiliki kecepatan infiltrasi paling rendah. Tanah jenis clayey
membutuhkan waktu yang lama untuk menyerap air, sehingga ukuran rain garden yang
dibutuhkan lebih besar daripada jika menggunakan tanah jenis sandy atau silty. Jika tanah
terasa berpasir dan kasar, maka tanah tersebut kemungkinan tergolong sandy. Sedangkan
jika tanah terasa halus namun tidak lengket,maka tergolong silty. Jika tanah terasa lengket
dan menggumpal, maka tergolong clayey.

Langkah 4 : Menentukan dimensi rain garden

Seberapa panjang dan lebar rain garden harus dibangun?

Kemiringan tanah harus dipertimbangkan ketika akan menentukan lebar rain garden.
Rain garden yang lebar dan berada di lahan yang curam akan membutuhkan penggalian
yang sangat dalam. Jika rain garden terlalu lebar , kemungkinan akan membutuhkan
tanah tambahan.

Untuk menentukan panjang rain garden, hal yang harus diperhatikan:

Pilih lebar rain garden yang paling sesuai untuk halaman rumah
Bagi luas halaman dengan lebar yang dipilih untuk menemukan panjang rain
garden yang sesuai

Langkah 5 : Penggalian rain garden

Pengalian dapat dimulai dengan meletakkan tali disekeliling rain garden yang akan
dibuat. Selanjutnya membuat tatakan di sisi atas dan di bawah(sisi yang menanjak dan
menurun) yang diletakkan setiap 5 feet. Penggalian dapat dimulai dari tanah yang
menanjak di sekitar tali. Lakukan penggalian hingga mencapai kedalaman yang
diinginkan. Apabila ingin menambahkan kompos, maka lakukan penggalian rain garden
lebih dalam lagi. Untuk menambahkan kompos sedalam 2 inci, lakukan penggalian rain
garden 1-2 inci lebih dalam dari yang direncanakan sebelumnya.
Langkah 6 : Membuat tanggul

Berm atau tanggul adalah dinding yang melintasi bagian atas dan bagian bawah dari rain
garden. Berm harus diletakkan di tempat tertinggi pada downhill. Lambat laun tanggul
akan menjadi lebih rendah karena air lama kelamaan akan mencapai bagian atas tanggul.
Untuk mencegah erosi, tutupi tanggul dengan jerami atau rumput tanaman. Gunakan
sedotan atau karpet pengontrol erosi untuk melindungi tanggul dari erosi.

Langkah 7 : Menanami rain garden

Pilih tanaman yang punya sistem akar yang bagus dan kuat. Biasanya tanaman yang baru
berumur 1-2 tahun emiliki akar yang melingkar-lingkar dan kusut.

Langkah 8 : Merawat rain garden

Perlu dilakukan pembasmian hama rain garden pada tahun pertama pembuatan.
Hilangkan gulma yang mengganggu dengan tangan, jangan gunakan mesin karena akan
merusak rain garden. Angkat gulma hingga ke akarnya. Gulma tidak lagi akan muncul
pada tahun kedua pembuatan rain garden. Pada tahun ketiga dan seterusnya, rumput,
dedaunan, dan bunga liar akan mulai tumbuh dan mencegah pertumbuhan gulma.