Anda di halaman 1dari 2

1. Jelaskan urgensi memahami karakteristik ilmu fiqih !

Jawab :
Urgensi Mempelajari Ilmu Fiqh
a. Merupakan Perintah Allah


Artinya:
Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi
dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan
mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah
kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.
b. Kunci Memahami Al-Qur'an dan Sunnah
Dengan menguasai ilmu Fiqh, maka Qur'an dan Sunnah bisa dipahami dengan benar
sebagaimana Rasulullah SAW mengajarkannya
c. Menghilangkan Perpecahan
Salah satu penyebab banyak sekali terjadi perpecahan antara umat Islam itu sendiri
adalah tidak adanya pemahaman yang mendalam tentang masalah Agama.
d. Melenyapkan Ekstrimisme
Banyak sekali umat Islam yang salah mengartikan arti jihad dalam Islam, sehingga
yang mereka ketahui jihad itu hanyalah sebatas aksi menyerang, menghancurkan,
membumihanguskan orang-orang kafir. Inilah bahaya dari orang yang berfikiran dangkal
yang tidak menguasai ilmu tentang agama menafsirkan ayat-ayat dengan keliru.
e. Melahirkan Kembali Ulama
Jelaslah di akhir zaman ini sudah jarang sekali ditemukan ulama-ulama seperti Imam
Syafi'i, Imam Hanafi, Imam Hambali, Imam Maliki, dan Ulama-Ulama terdahulu yang
dikenal sebagai Ulama Fiqh dengan keluasan Ilmu-Ilmu yang lainnya seperti Ilmu Hadits,
Ilmu Tafsir, Ilmu Tauhid, dan lain sebagainya.
2. Uraikan karakteristik ilmu fiqih !
Jawab :
a. Fiqh islam itu dasarnya adalah Wahyu Ilahi.
b. Fiqh Islam bersifat Komprehensif, Mencakup Seluruh Aspek Kebutuhan Hidup.
c. Fiqih Islam Itu Berbicara Tentang Halal-Haram
d. Fiqih Islam Terkait dengan Masalah Akhlak/Moral
e. Hukuman Bagi Pelanggar Hukum di Dunia dan Akhirat
f. Adanya Orientasi Kolektivitas dalam Fiqih Islam

3. Sejauh mana pengaruh karakteristik fiqih islam terhadap kehidupan beragama !


Jawab :
Kaidah atau prinsip-prinsip dalam fiqh menghimpun seluruh persoalan fiqh. Menurut Imam
An-Nadwi prinsip-prinsip fiqh adalah dasar-dasar fiqh yang mencakup berbagai hukum-hukum
syari'ah dari berbagai bab pembahasan fiqh. Dengan berlandasan pada Al Quran dan As Sunnah,
maka lahirlah lima prinsip universal yang menjadi rujukan permasalahan-permasalahan Fiqh ( baik
Fiqh Ibadah maupun Muamalah ). Lima prinsip tersebut adalah:
( segala sesuatu tergantung pada niatnya).
a.
( keyakinan tidak bisa dihilangkan sebab keraguan).
b.
( masyaqqot / kesulitan menarik kemudahan).
c.
( madlarrat harus dihilangkan ).
d.
( kebiasaan bisa dijadikan hukum ).
e.
4. Jelaskan hubungan antara karakteristik fiqih islam dengan kesempurnaan ajaran islam !
Jawab :
Para ulama sepakat bahwa tindakan manusia; baik berupa perbuatan maupun ucapan, dalam
hal ibadah maupun muamalah berupa tindak pidana maupun perdata, masalah akad atau
pengelolaan, dalam syariat islam semuanya masuk dalam wilayah hukum. Hukum-hukum itu
sebagian ada yang dijelaskan oleh Al-Quran dan Al Sunnah dan sebagian tidak. Tetapi syariat
islam telah menetapkan dalil dan tanda-tanda tentang hukum yang tidak dijelaskan oleh keduanya,
sehingga seorang mujtahid dengan dalil dan tanda-tanda hukum itu dapat menetapkan dan
menjelaskan hukum-hukum yang tidak dijelaskan tersebut.
Dari kumpulan hukum-hukum syariat yang berhubungan dengan tindakan manusia yang
diambil dari nash-nash yang ada atau dari pembentukan hukum berdasarkan dalil syarat yang tidak
ada nashnya, terbentukalah ilmu Fiqih.
Ilmu Fiqih menurut syara adalah pengetahuan tentang hukum syariat yang sebangsa
perbuatan yang diambil dari dalil-dalilnya secara detail.
Berdasarkan penelitian, para ulama telah menetapkan bahwa dalil yang dapat diambil sebagai
hukum syariat yang sebangsa perbuatan itu ada empat yaitu:
1. Al-Quran,
2. Al-Sunnah,
3. Al-Ijma, dan
4. Al-Qiyas.

Anda mungkin juga menyukai