Anda di halaman 1dari 92

Bab II.

Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP)

STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN

DOKUMEN
ELEMEN PENILAIAN
SK SOP

STANDAR 2.1
1. Dilakukan analisis terhadap
pendirian Puskesmas yang
mempertimbangkan tata ruang
daerah dan rasio jumlah penduduk
dan ketersediaan pelayanan
kesehatan

2. Pendirian Puskesmas
mempertimbangkan tata ruang
daerah

3. Pendirian Puskesmas
mempertimbangkan rasio jumlah
penduduk dan ketersediaan
pelayanan kesehatan

4. Puskesmas memiliki perizinan


yang berlaku

Kriteria:
Puskesmas bersifat permanen dan tidak bergabung dengan tempat tinggal atau unit kerja yang lain. Bang

1. Puskesmas diselenggarakan di
atas bangunan yang permanen.

2. Puskesmas tidak bergabung


dengan tempat tinggal atau unit
kerja yang lain.
3. Bangunan Puskesmas memenuhi
persyaratan lingkungan yang sehat.

Kriteria:
Puskesmas memperhatikan fungsi, keamanan, kenyamanan, dan kemudahan dalam pelayanan kesehatan

1. Ketersediaan ruangan memenuhi


persyaratan minimal dan kebutuhan
pelayanan

2. Tata ruang memperhatikan


akses, keamanan, dan kenyamanan.

3. Pengaturan ruang
mengakomodasi kepentingan orang
dengan disabilitas, anak-anak, dan
orang usia lanjut

Kriteria:
Puskesmas tersedia, terpelihara, dan berfungsi dengan baik untuk menunjang akses, keamanan, kelancar

1. Tersedia prasarana Puskesmas


sesuai kebutuhan

2. Dilakukan pemeliharaan yang


terjadwal terhadap prasarana
Puskesmas
3. Dilakukan monitoring terhadap
pemeliharaan prasarana Puskesmas

4. Dilakukan monitoring terhadap


fungsi prasarana Puskesmas yang
ada
5. Dilakukan tindak lanjut terhadap
hasil monitoring
Kriteria:
medis dan non medis tersedia, terpelihara, dan berfungsi dengan baik untuk menunjang akses, keamanan

1. Tersedia peralatan medis dan


non medis sesuai jenis pelayanan
yang disediakan

2. Dilakukan pemeliharaan yang


terjadwal terhadap peralatan medis
dan non medis

3. Dilakukan monitoring terhadap


pemeliharaan peralatan medis dan
non medis

4. Dilakukan monitoring terhadap


fungsi peralatan medis dan non
medis

5. Dilakukan tindak lanjut terhadap


hasil monitoring

6. Dilakukan kalibrasi untuk


peralatan medis dan non medis
yang perlu dikalibrasi

7. Peralatan medis dan non medis


yang memerlukan izin memiliki
izin yang berlaku

Kriteria :
kompeten sesuai dengan peraturan perundangan.
1. Kepala Puskesmas adalah tenaga
kesehatan

2. Ada kejelasan persyaratan


Kepala Puskesmas SK tentang persyaratan
kepala puskesmas

3. Ada kejelasan uraian tugas


Kepala Puskesmas SK tentang uraian tugas
Kepala Puskesmas

4. Terdapat bukti pemenuhan


persyaratan penanggung jawab
sesuai dengan yang ditetapkan.

Kriteria:
medis, tenaga kesehatan lain, dan tenaga non kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan jenis pelayanan ya
1. Dilakukan analisis kebutuhan
tenaga sesuai dengan kebutuhan
dan pelayanan yang disediakan

2. Ditetapkan persyaratan
kompetensi untuk tiap-tiap jenis SK tentang persyaratan
tenaga yang dibutuhkan kompotensi untuk tiap
jenis tenaga

3. Dilakukan upaya untuk


pemenuhan kebutuhan tenaga
sesuai dengan yang dipersyaratkan

4. Ada kejelasan uraian tugas untuk


setiap tenaga yang bekerja di
SK tentang uraian tugas
Puskesmas
setiap tenaga
5. Persyaratan perizinan untuk
tenaga medis, keperawatan, dan
tenaga kesehatan yang lain
dipenuhi

Kriteria:
dan tanggung jawab, ada alur kewenangan dan komunikasi, kerjasama, dan keterkaitan dengan pengelola

1. Ada struktur organisasi


Puskesmas yang ditetapkan oleh
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota SK tentang Struktur
organisasi yang ditetapkan
oleh Kepala Puskesmas

2. Pimpinan Puskesmas
menetapkan Penanggung jawab SK Kepala Puskesmas
Program/Upaya Puskesmas tentang penetapan
penanggungjawap
program puskesmas

3. Ditetapkan alur komunikasi dan


koordinasi pada posisi-posisi yang
ada pada struktur SK komunikasi dan SOP komunikasi dan
koordinasi koordinasi

Kriteria:
tugas, peran, dan tanggung jawab pimpinan Puskesmas, penanggung jawab dan karyawan.
1. Ada uraian tugas, tanggung
jawab dan kewenangan yang SK tentang uraian tugas
berkait dengan struktur organisasi kepala puskesmas dan
Puskesmas penanggungjawab
program dan pelaksana
kegiatan

2. Pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya
Puskesmas, dan karyawan
memahami tugas, tanggung jawab
dan peran dalam penyelenggaraan
Program/Upaya Puskesmas.
3. Dilakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan uraian tugas

Kriteria:
organisasi pengelola dikaji ulang secara reguler dan kalau perlu dilakukan perubahan
1. Dilakukan kajian terhadap
struktur organisasi Puskesmas
secara periodik

2. Hasil kajian ditindaklanjuti


dengan perubahan/ penyempurnaan
struktur

Kriteria:
Pengelola dan pelaksana Puskesmas memenuhi standar kompetensi yang dipersyaratkan dan ada rencana

1. Ada kejelasan
persyaratan/standar kompetensi
sebagai Pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya SK Kapus tentang
Puskesmas, dan Pelaksana persyaratan Kompotensi
Kegiatan.

2. Ada rencana pengembangan


pengelola Puskesmas dan
karyawan sesuai dengan standar
kompetensi.

3. Ada pola ketenagaan Puskesmas


yang disusun berdasarkan
kebutuhan
4. Ada pemeliharaan catatan/
dokumen sesuai dengan
kompetensi, pendidikan, pelatihan,
keterampilan dan pengalaman

5. Ada dokumen bukti kompetensi


dan hasil pengembangan pengelola
dan pelaksana pelayanan

6. Ada evaluasi penerapan hasil


pelatihan terhadap pengelola dan
pelaksana pelayanan

Kriteria:
harus mengikuti orientasi supaya memahami tugas pokok dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya
Puskesmas.
1. Ada ketetapan persyaratan bagi
Pimpinan Puskesmas, Penanggung SK Kapus tentan
jawab Upaya Puskesmas dan kewajiban mengikuti
Pelaksana kegiatan yang baru orientasi bagi Kepala
untuk mengikuti orientasi dan Puskesmas, Penanggung
pelatihan. jawab program dan
pelaksana kegiatan yang
baru

2. Ada kegiatan pelatihan orientasi


bagi karyawan baru baik Pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas, maupun
Pelaksana kegiatan dan tersedia
kurikulum pelatihan orientasi.
3. Ada kesempatan bagi Pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas, maupun
Pelaksana kegiatan untuk
mengikuti seminar atau SK untuk mengikuti SOP untuk mengikuti
kesempatan untuk meninjau seminar, pendidikan dan seminar, pendidikan
pelaksanaan di tempat lain. pelatihan dan pelatihan

Kriteria :
Puskesmas menetapkan visi, misi, tujuan, dan tata nilai dalam penyelenggaraan Puskesmas yang dikomu

1. Ada kejelasan visi, misi, tujuan,


dan tata nilai Puskesmas yang
menjadi acuan dalam
penyelenggaraan pelayanan, SK Kepala puskesmas
Upaya/Kegiatan Puskesmas tentang Visi, Misi, Tujuan
dan tata nilai puskesmas

2. Ada mekanisme untuk


mengkomunikasikan tata nilai dan
tujuan Puskesmas kepada SK tentang Komunikasi SOP tentang
pelaksana pelayanan, dan Visi, Misi, tujuan dan Tata Komunikasi Visi, Misi,
masyarakat Nilai tujuan dan Tata Nilai

3. Ada mekanisme untuk meninjau


ulang tata nilai dan tujuan, serta
menjamin bahwa tata nilai dan SOP tentang
tujuan relevan dengan kebutuhan SK tentang peninjauan
peninjauan kembali
kembali tata nilai dan
dan harapan pengguna pelayanan tata nilai dan tujuan
tujuan Pelaksanaan
Pelaksanaan
Puskesmas
Puskesmas

4. Ada mekanisme untuk menilai


apakah kinerja Puskesmas sejalan
dengan visi, misi, tujuan dan tata SOP tentang
SK tentang peninjauan
nilai Puskesmas. peninjauan kembali
kembali tata nilai dan
tata nilai dan tujuan
tujuan Pelaksanaan
Pelaksanaan
Puskesmas
Puskesmas
Kriteria:
Puskesmas menunjukkan arah strategi dalam pelaksanaan pelayanan, Upaya/Kegiatan Puskesmas, dan

1. Ada mekanisme yang jelas


bahwa Pimpinan Puskesmas
mengarahkan dan mendukung
Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan pelaksana dalam SOP tentang
menjalankan tugas dan tanggung SK Mewajibkan
pelaksanaan
jawab mereka. melaksanakan pengarahan
pengarahan

2. Ada mekanisme penelusuran


kinerja pelayanan untuk mencapai
tujuan yang ditetapkan. SK penilaian kinerja SOP penilaian kinerja

3. Ada struktur organisasi


Penanggung jawab Upaya
Puskesmas yang efektif.

4. Ada mekanisme pencatatan dan


pelaporan yang dibakukan. SK pencatatan dan SOP pencatatan dan
pelaporan pelaporan

Kriteria:
memfasilitasi pembangunan yang berwawasan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat dalam program

1. Ada kejelasan tanggung jawab


Pimpinan Puskesmas, Penanggung
jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana kegiatan untuk
memfasilitasi kegiatan
pembangunan berwawasan
kesehatan dan pemberdayaan SK tentang penanggung SOP tentang
masyarakat mulai dari jawab dan pelaksana SMD pelaksanaan SMD dan
perencanaan, pelaksanaan, dan dan MMD MMD
evaluasi.
2. Ada mekanisme yang jelas untuk
memfasilitasi peran serta
masyarakat dalam pembangunan
berwawasan kesehatan dan Upaya SK tentang pelaksanaan SOP tentang
Puskesmas. pelaksanaan SMD dan
SMD dan MMD
MMD

3. Ada komunikasi yang efektif


dengan masyarakat dalam
penyelenggaraan Upaya SOP tentang
Puskesmas. SK tentang Komunikasi Komunikasi
Penyelenggaraan Program Penyelenggaraan
dan Kegiatan Puskesmas Program dan Kegiatan
Puskesmas

Kriteria:
Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas menunjukkan kepemimpinan untuk melaksanaka
kegiatan, sesuai dengan tata nilai, visi, misi, tujuan Puskesmas.

1. Dilakukan kajian secara periodik


terhadap akuntabilitas
Penanggungjawab Upaya SOP tentang penilaian
SK tentang penilaian
Puskesmas oleh Pimpinan kinerja
kinerja penanggungjawab
Puskesmas untuk mengetahui penanggungjawab
program dan
apakah tujuan pelayanan tercapai program dan
penanggungjawab
dan tidak menyimpang dari visi, penanggungjawab
pelayanan sebagai wujud
misi, tujuan, kebijakan Puskesmas, pelayanan sebagai
akuntabilitas
maupun strategi pelayanan. wujud akuntabilitas

2. Ada kriteria yang jelas dalam


pendelagasian wewenang dari
Pimpinan dan/atau Penanggung
jawab Upaya Puskesmas kepada
Pelaksana Kegiatan apabila SK tentang pendelegasian SOP tentang
meninggalkan tugas. wewenang dengan kriteria pendelegasian
yang jelas wewenang
3. Ada mekanisme untuk
memperoleh umpan balik dari
pelaksana kegiatan kepada SOP tentang
Penanggung jawab Upaya SK tentang penyampaian
penyampaian umpan
Puskesmas dan Pimpinan umpan balik (pelaporan)
balik (pelaporan) dari
Puskesmas untuk perbaikan kinerja dari pelaksana ke
pelaksana ke
dan tindak lanjut. penanggungjawab
penanggungjawab
program dan pimpinan
program dan pimpinan
puskesmas
puskesmas

Kriteria:
2.3.10. Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas membina tata hubu
tata hubungan kerja untuk mencapai tujuan keberhasilan pelayanan.

1. Pihak-pihak yang terkait dalam


penyelenggaraan Upaya Puskesmas
dan kegiatan pelayanan Puskesmas
diidentifikasi.

2. Peran dari masing-masing pihak


ditetapkan.

3. Dilakukan pembinaan, SK pembinaan SOP pembinaan


komunikasi dan koordinasi dengan komunikasi dan komunikasi dan
pihak-pihak terkait. koordinasi koordinasi
4. Dilakukan evaluasi terhadap
peran serta pihak terkait dalam
penyelenggaraan Upaya SK tentang evaluasi peran SOP tentang evaluasi
Puskesmas. pihak terkait peran pihak terkait

Kriteria:
prosedur penyelenggaraan Program/Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas disusun, didok
dikendalikan.

1. Ada panduan pedoman (manual)


mutu dan/atau panduan
mutu/kinerja Puskesmas.
2. Ada pedoman atau panduan
kerja penyelenggaraan untuk tiap
Upaya Puskesmas dan kegiatan
pelayanan Puskesmas.

3. Ada prosedur pelaksanaan SK pelaksanaan kegiatan- SOP pelaksanaan


Upaya Puskesmas dan kegiatan kegiatan Upaya kegiatan-kegiatan
pelayanan Puskesmas sesuai Puskesmas Upaya Puskesmas
kebutuhan.

4. Ada kebijakan, pedoman, dan


prosedur yang jelas untuk SOP tentang
SK tentang pengendalian
pengendalian dokumen dan pengendalian
Dokumen dan
pengendalian rekaman pelaksanaan pengendalian rekaman Dokumen dan
kegiatan. pengendalian rekaman

5. Ada mekanisme yang jelas untuk


menyusun pedoman dan prosedur.
SK tentang penyusunan SOP tentang
pedoman penyusunan pedoman

Kriteria:
2.3.12.Komunikasi internal antara Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan Pelak

1. Ada ketetapan tentang


pelaksanaan komunikasi internal di
semua tingkat manajemen.

SK tentang komunikasi
internal

2. Ada prosedur komunikasi


internal. SOP komunikasi
internal
3. Komunikasi internal dilakukan
untuk koordinasi dan membahas
pelaksanaan dan permasalahan
dalam pelaksanaan
Upaya/Kegiatan Puskesmas.

4. Komunikasi internal
dilaksanakan dan
didokumentasikan.

5. Ada tindak lanjut yang nyata


terhadap rekomendasi hasil
komunikasi internal.

Kriteria:
meminimalkan risiko bagi pengguna Puskesmas dan karyawan.

1. Ada kajian dampak kegiatan


Puskesmas terhadap
gangguan/dampak negatif terhadap
lingkungan.

2. Ada ketentuan tertulis tentang


pengelolaan risiko akibat
penyelenggaraan Upaya Puskesmas
dan kegiatan pelayanan Puskesmas. SK tentang penerapan
pengelolaan risiko akibat
penyelenggaraan upaya
puskesmas

3. Ada evaluasi dan tindak lanjut


terhadap gangguan/dampak
negatif terhadap lingkungan, untuk
mencegah terjadinya dampak
tersebut.
Kriteria:
jejaring fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah kerja dikelola dan dioptimalkan untuk meningkatkan ak

1. Dilakukan identifikasi jaringan


dan jejaring faslitas pelayanan
kesehatan yang ada di wilayah
kerja Puskesmas

2. Disusun program pembinaan


terhadap jaringan dan jejaring
fasilitas pelayanan kesehatan
dengan jadual dan penanggung
jawab yang jelas

3. Program pembinaan terhadap


jaringan dan jejaring fasilitas
pelayan kesehatan dilaksanakan
sesuai rencana.

4. Dilakukan tindak lanjut terhadap


hasil pembinaan

5. Dilakukan pendokumentasian
dan pelaporan terhadap
pelaksanaan kegiatan pembinaan
jaringan dan jejaring fasilitas
pelayanan kesehatan

Kriteria: 2.3.15. Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas menunjukkan p
1. Pimpinan Puskesmas
mengikutsertakan Penanggung
jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam pengelolaan
anggaran Puskesmas mulai dari
perencanaan anggaran, penggunaan
anggaran maupun monitoring
penggunaan anggaran.

2. Ada kejelasan tanggung jawab


pengelola keuangan Puskesmas. SK tentang pengelola
keuangan

3. Ada kejelasan mekanisme


penggunaan anggaran dalam
pelaksanaan Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan Puskesmas.

4. Ada kejelasan pembukuan.

5. Ada mekanisme untuk


melakukan audit penilaian kinerja
pengelola keuangan Puskesmas.
SK tentang audit penilaian SOP tentang audit
kinerja pengelola penilaian kinerja
keuangan pengelola keuangan

6. Ada hasil audit/penilaian kinerja


keuangan.

Kriteria:
dengan peraturan yang berlaku
1. Ditetapkan Petugas Pengelola
Keuangan SK tentang penetapan dan
uraian tugas dan
tanggungjawab pengelola
keuangan

2. Ada uraian tugas dan tanggung


jawab pengelola keuangan. SK tentang penetapan dan
uraian tugas dan
tanggungjawab pengelola
keuangan

3. Pengelolaan keuangan sesuai


dengan standar, peraturan yang
berlaku dan rencana anggaran yang
disusun sesuai dengan rencana
operasional.

4. Laporan dan
Pertanggungjawaban keuangan
dilaksanakan sesuai ketentuan yang
berlaku.

5. Dilakukan audit terhadap


pengelolaan keuangan dan hasilnya
ditindaklanjuti. V

Kriteria:
harus tersedia data dan informasi di Puskesmas yang digunakan untuk pengambilan keputusan baik untu
1. Dilakukan identifikasi data dan
informasi yang harus tersedia di
Puskesmas. SK kapus tentang jenis
data dan informasi
yang perlu disediakan
puskesmas. SK tentang
pengelola informasi
dengan uraian tugas
dan tanggungjawab

2. Tersedia prosedur pengumpulan,


penyimpanan, dan retrieving
(pencarian kembali) data.
SOP tentang
SK tentang pengumpulan
pengumpulan
penyimpanan, retriving
penyimpanan, retriving
data
data

3. Tersedia prosedur analisis data


untuk diproses menjadi informasi. SK tentang analisis data SOP tentang analisis
dan informasi data dan iformasi

4. Tersedia prosedur pelaporan dan


distribusi informasi kepada pihak- SOP tentang pelaporan
SK tentang pelaporan dan
pihak yang membutuhkan dan dan distribusi
distribusi informasi
berhak memperoleh informasi. informasi

5. Dilakukan evaluasi dan tindak


lanjut terhadap pengelolaan data
dan informasi.

Kriteria:
dan disosialisasikan kepada masyarakat dan semua pihak yang terkait, dan tercermin dalam kebijakan da

1. Ada kejelasan hak dan


kewajiban pengguna Puskesmas. SK tentang hak dan
kewajiban sasaran
program dan pasien
pengguna pelayanan
puskesmas
2. Ada sosialisasi kepada
masyarakat dan pihak-pihak yang
terkait tentang hak dan kewajiban
mereka.

3. Ada kebijakan dan prosedur


pemyelenggaraan Puskesmas
mencerminkan pemenuhan SK tentang kewajiban
terhadap hak dan kewajiban kariawan puskesmas
pengguna. dalam memberikan
pelayanan

Kriteria:
mengatur perilaku Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan Pelaksana dalam pr
Puskesmas serta tujuan program kegiatan.

1. Ada peraturan internal yang


disepakati bersama oleh pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas dan Pelaksana SK tentang peraturan
dalam melaksanakan Upaya internal yang berisi
Puskesmas dan kegiatan Pelayanan peraturan bagi karyawan
Puskesmas. dalam pelaksanaan upaya
puskesmas dan kegiatan
pelayanan di puskesmas

2. Peraturan internal tersebut sesuai


dengan visi, misi, tata nilai, dan
tujuan Puskesmas.

Kriteria :
ketiga yang ditandatangani oleh pihak ketiga dan pengelola dengan spesifikasi pekerjaan yang jelas dan
1. Ada penunjukkan secara jelas
petugas pengelola Kontrak /
Perjanjian Kerja Sama SK tentang
penyelenggaraan
kontrak/perjanjian
kerjasama dengan pihak
ketiga, SK penetapan
pengelola kontrak kerja

2. Ada dokumen
Kontrak/Perjanjian Kerja Sama
yang jelas dan sesuai dengan
peraturan yang berlaku.

3. Dalam dokumen
Kontrak/Perjanjian Kerja Sama
ada kejelasan, kegiatan yang harus
dilakukan, peran dan tanggung
jawab masing-masing pihak,
personil yang melaksanakan
kegiatan, kualifikasi, indikator dan
standar kinerja, masa berlakunya
Kontrak/Perjanjian Kerja Sama,
proses kalau terjadi perbedaan
pendapat, termasuk bila terjadi
pemutusan hubungan kerja.

Kriteria:
pelayanan dimonitor dan dievaluasi berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dan ditindaklanjuti.

1. Ada kejelasan indikator dan


standar kinerja pada pihak ketiga
dalam melaksanakan kegiatan. SK Dokumen Kontrak
(Eksternal)
2. Dilakukan monitoring dan
evaluasi oleh pengelola pelayanan
terhadap pihak ketiga berdasarkan
indikator dan standar kinerja. SK monitoring kinerja SOP monitoring
pihak ketiga. kinerja pihak ketiga

3. Ada tindak lanjut terhadap hasil


monitoring dan evaluasi

Kriteria:
dilaksanakan dan didokumentasikan secara jelas dan akurat.

1. Ditetapkan Penanggung jawab


barang inventaris Puskesmas.

SK dan uraian tugas dan


tanggung jawab pengelola
barang

2. Ada daftar inventaris sarana dan


peralatan Puskesmas yang
digunakan untuk pelayanan
maupun untuk penyelenggaraan
Upaya Puskesmas.

3. Ada program kerja pemeliharaan


sarana dan peralatan Puskesmas.

4. Pelaksanaan pemeliharaan
sarana dan peralatan sesuai
program kerja.
5. Ada tempat penyimpanan/
gudang sarana dan peralatan yang
memenuhi persyaratan.

6. Ada program kerja kebersihan


lingkungan Puskesmas. SK tentang
penanggungjawab
kebersihan lingkungan
puskesmas

7. Pelaksanaan kebersihan
lingkungan Puskesmas sesuai
dengan program kerja.

8. Ada program kerja perawatan


kendaraan, baik roda empat
maupun roda dua. SK penanggungjawab
kendaraan

9. Pelaksanaan pemeliharaan
kendaraan sesuai program kerja

10. Pencatatan dan pelaporan


barang inventaris.
PEDOMAN KERANGKA ACUAN

au unit kerja yang lain. Bangunan harus memenuhi persyaratan lingkungan sehat.
n dalam pelayanan kesehatan, dengan ketersediaan ruangan sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan yang disediakan.

g akses, keamanan, kelancaran dalam memberikan pelayanan sesuai dengan pelayanan yang disediakan.
menunjang akses, keamanan, kelancaran dalam memberikan pelayanan sesuai dengan pelayanan yang disediakan.

2.2.1. Kepala Puskesmas adalah tena


uhan dan jenis pelayanan yang disediakan
2.3.1. Struktur organisasi ditetapkan d
keterkaitan dengan pengelola yang lain.

dan karyawan.
erubahan

ersyaratkan dan ada rencana pengembangan sesuai dengan standar yang telah ditentukan

Pedoman tentang standar dan


kompotensi tenaga kesehatan
2.
ab yang diberikan kepadanya. Karyawan wajib mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan yang dipersyaratkan untuk menunja

Kerangka acuan program orientasi


aan Puskesmas yang dikomunikasikan kepada semua pihak yang terkait dan kepada pengguna pelayanan dan masyarakat
a/Kegiatan Puskesmas, dan bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan, kualitas kinerja, dan terhadap penggunaan sumber

n masyarakat dalam program kesehatan di wilayah kerja Puskesmas mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayana
mpinan untuk melaksanakan strategi, mendelegasikan wewenang apabila meninggalkan tugas dan memberikan pengarahan dala

Kerangka acuan tentan penilaian


kinerja penanggungjawab program
dan penanggungjawab pelayanan
sebagai wujud akuntabilitas
kesmas membina tata hubungan kerja dengan pihak terkait baik lintas program maupun lintas sektoral. Adanya cara yang dilak

an Puskesmas disusun, didokumentasikan, dan dikendalikan. Semua rekaman hasil pelaksanaan Upaya Puskesmas dan kegiatan p

Pedoman tentang mutu puskesmas,


Kerangka acuan penyelenggaraan
pedoman pelayanan puskesmas,
UKM
pedoman penyelenggaraan ukm
pedoman atau panduan kerja
penyelenggaraan untuk masing-
masing Upaya Puskesmas

Pedoman tentang pengendalian


Dokumen dan pengendalian
rekaman

Panduan penyusunan pedoman/tata Kerangka accuan penyusunan


naskah pedoman

Upaya Puskesmas dan Pelaksana, dilaksanakan agar Upaya Puskesmas dan kegiatan Puskesmas dilaksanakan secara efektif dan
2.3.13. Lingkunga

Panduan manajemen resiko


2.3.14. Jaringan pela
lkan untuk meningkatkan akses dan pelayanan kepada masyarakat.

a Puskesmas menunjukkan profesionalisme dalam mengelola keuangan pelayanan


Pedoman pengelolaan keuangan
(sesuai dengan dana yang tersedia
di puskesmas misalnya BOK,
jamkesmas dan sebagainya)

Pedoman pembukuan anggaran

2.3.16. Pengelolaan keuan


Panduan pengelolaan keuangan
dan proses penngelolaan keuangan

Pedoman pengelolaan keuangan


program dari dinas kesehatan
kabupaten

2.3.17. Dalam menjalanka


ambilan keputusan baik untuk peningkatan pelayanan di Puskesmas maupun untuk pengambilan keputusan di tingkat Kabupaten.
2.4.1. Hak dan kewajiban pengguna P
ercermin dalam kebijakan dan prosedur penyelenggaraan Puskesmas.
2.4.2. Adanya peraturan internal
mas dan Pelaksana dalam proses penyelenggaraan Upaya/Kegiatan Puskesmas. Aturan tersebut mencerminkan tata nilai, visi, m

2.5.1. Adanya dokumen kontrak ya


asi pekerjaan yang jelas dan memenuhi standar yang berlaku.
2.5.2. Kinerja pihak ketiga dalam
an dan ditindaklanjuti.
2.6.1. Pemeliharaan sarana dan pera
RENCANA REKAM TELUSUR SK

Bukti Analisis kebutuhan


pendirian PKM (dokumen
UPL/UKL/Aamdal)

Bukti pertimbangan tata ruang


daerah dlm pendirian PKM
(Rekomendasi) 0

Bukti pertimbangn rasio jumlah


pendduk & ketrsediaan pelayann

Bukti ijin operasional puskesmas


0
2.1.2. Bangunan
gan sehat.

IMB/ Sertifikat, SKPT


0

IMB/ Sertifikat, SKPT

0
IMB/ Sertifikat, SKPT
0
2.1.3.Bangunan
uhan pelayanan kesehatan yang disediakan.

Ketersediaan Pelayanan dan


Kemudahan Akses
0

Denah Puskesmas

Denah Puskesmas

0
2.1.4. Prasarana
ngan pelayanan yang disediakan.

Pemenuhan kebutuhan sesuai


pada pokok pikiran sumber air
bersih, instalasi sanitasi, dsb.
0

Jadwal Pmeliharaan, Bukti


pelaksanaan pemeliharaan
0

Bukti pelaksanaan monitoring,


hasil monitoring
0

Bukti pelaksanaan monitoring


0

Bukti dilaksanakn tindak lnjut


0
2.1.5. Peralatan
sesuai dengan pelayanan yang disediakan.

KIR & KIB

Bukti pmeliharaan/ jadwal


pemlharaan
0

Bukti pelaksanaan monitoring


dan hasil monitoring
0

Bukti pelaksanaan monitoring


dan hasil monitoring

Bukti tindak lanjut

Daftar peralatan yang perlu di


kalibrasi, jadwal dan bukti
pelaksanaan kalibrasi

bukti ijin peralatan

0
2.2.1. Kepala Puskesmas adalah tenaga kesehatan yang
Profil kepegawaian Kepala
puskesmas

Dokumen profil kepegawaian


dan persyaratan Kepala
Puskesmas Berdasarkan
Permenkes
0
2.2.2. Tersedia tenaga

Bukti kebutuhan analisa Tenaga

Hasil evaluasi pemenuhan


kebutuhan tenaga terhadap
persyaratan, rencana pemenuhan
kebutuhan, dan tindak lanjut

1
STR , SIP

0
2.3.1. Struktur organisasi ditetapkan dengan kejelasan tugas

SK KADIS, Bagan Strktr

Alur komunikasi dan koordinasi

1
2.3.2. Kejelasan

uraian tugas kepala puskesmas


dan penanggungjawab program
dan pelaksana kegiatan,
pemahaman terhadap uraian
tugas masing-masing

0
Bukti Pelks Eva

0
2.3.3. Struktur

Bukti Pelks Kajian

Bukti tindak lanjut kajian


struktur organisasi berupa usulan
ke dinas kesehatan Kab/kota
0
2.3.4.
g telah ditentukan

Pola ketenagaan pemetaan


kompotensi, rencana
pengembangan kompotensi
Kepala Puskesmas,
Penanggungjawab program dan
pelaksana kegiatan
0

Pola ketenagaan, pemetaan


kompotensi
0
Bukti sertifikat, ijazah, STR

Bukti pelaksanaan
pengembangan kompotensi
(STTPL, sertifikat, dll)

Bukti evaluasi dan tindak lanjut


hasil pelatihan

0
2.3.5. Karyawan baru
didikan dan pelatihan yang dipersyaratkan untuk menunjang keberhasilan Upaya

Bukti pelaksanaan kegiatan


orientasi

0
1
2.3.6. Pimpinan
dan kepada pengguna pelayanan dan masyarakat

Bukti pelaksanaan Peninjauan


ulang tata nilai dan
tanggungjawab program dan
pelayanan (Daftar Hadir
pertemuan, dll)

Bukti pelaksanaan Peninjauan


ulang tata nilai dan
tanggungjawab program dan
pelayanan (Daftar Hadir
pertemuan, dll)

1
2.3.7. Pimpinan
juan, kualitas kinerja, dan terhadap penggunaan sumber daya.

Bukti pelaksanaan pengarahan

Bukti penilaian kinerja

1
Struktur organisasi pada tiap-tiap
UKM dan unit pelayanan UKP
dan bukti penilaian efektifitas
struktur yang ada
0

1
2.3.8. Puskesmas
ulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan.

Bukti pelaksanaan SMD, MMD

1
1

Bukti Komunikasi
Penyelenggaraan Program dan
Kegiatan Puskesmas

1
2.3.9. Pimpinan
ila meninggalkan tugas dan memberikan pengarahan dalam pelaksanaan

Bukti pelaksanaan kinerja


penanggungjawab dan tiiindak
lanjut

1
Bukti pelaksanaan pertemuan
evaluasi kinerja

program maupun lintas sektoral. Adanya cara yang dilakukan dalam membina

Hasil lokakarya mini lintas


program dan lintas sektor yang
membahas identifikasi dan peran
pihak-pihak terkait dalam
penyelenggaran program dan
kegiatan Puskesmas

Bukti identifikasi peran masing-


masing pihak terkait
0
Bukti pelaksanaan koordinasi
pembinaan dan komunikasi
melalui lokmin 1

Bukti evaluasi terhadap peran


pihak terkait dalam upaya
pusksmas
1
2.3.11. Pedoman dan
kaman hasil pelaksanaan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan

0
0

dan kegiatan Puskesmas dilaksanakan secara efektif dan efisien.

0
Dokumentasi pelaksanaan
komunikasi internal dan bahasan
yang dibahas

Bukti pendokumentasian
pelaksanaan komunikasi internal

Bukti tindak lanjut rekomendasi


hasil komunikasi internal
0
2.3.13. Lingkungan kerja dikelola untuk

Hasil kajian dampak kegiatan


puskesmas terhadap lingkungan
dan tindak lanjutnya

Hasil pelaksanaan manajemen


resiko, analisis resiko,
pencegahan resiko

Hasil kajian dan tindak lanjut


terhadap gangguan/dampak
negatif terhadap lingkungan dan
pencegahannya

0
2.3.14. Jaringan pelayanan Puskesmas dan

Daftar jejaring dan jaringan


puskesmas

Perencanaan program pembinaan


Jadwal dan penanggungjawab
jaringan dan jejaring fasilitas
tiap kegiatan pembinaan
pelayanan kesehatan.

Bukti pelaksanaan kegiatan


pembinaan jaringan dan jejaring

Rekam kegiatan evaluasi dan


bukti tindak lanjut kegiatan
pembinaan jejaring dan jaringan
0

Rekam pelaksanaan pembinaan


jaringan dan jejaring dan
pelaporannya

0
pelayanan
Bukti pelaksanaan lokmin
perencanaan untuk penyusunan
program dan anggaran, bukti
keterlibatan penanggungjawab
UKM dan UKP dalam
monitoring dan evaluasi capaian
kinerja dan penggunaan anggaran

Uraian tugas dan tanggungjawab


pengelola keuangan
1

Bukti pelaksanaan pembukuan

Bukti pelaksanaan audit penilaian


kinerja pengelola keuangan

Hasil pelaksanaan audit penilaian


kinerja pengelola keuangan
0
2.3.16. Pengelolaan keuangan Puskesmas sesuai
1

Bukti pengelolaan keuangan,


bukti pemeriksaan/audit
keuangan yang dilakukan oleh
Dokumen rencana anggaran kepala puskesmas (yang juga
menyatakan
kesesuaian/ketidaksesuaian
terhadap panduan/standar)

Dokumen laporan dan


pertanggungjawaban keuangan

Bukti pelaksanaan dan


tindaklanjut audit keuangan
(PDCA)
0
2.3.17. Dalam menjalankan fungsi Puskesmas,
upun untuk pengambilan keputusan di tingkat Kabupaten.
0

Bukti evaluasi dan tindak lanjut


(kinerja pengelolaan data dan
informasi)
0
2.4.1. Hak dan kewajiban pengguna Puskesmas ditetapkan

Brosur. Leflat, poster tentang hak


dan kewajiban sasaran program
dan pasien/pengguna jasa
puskesmas
1
Bukti pelaksanaan sosialisasi dan
pemahaman kariawan akan hak
dan kewajiban pengguna

Pelaksanaan pelayanan
memperhatikan hak dan
kewajiban masyarakat/pengguna

1
2.4.2. Adanya peraturan internal yang jelas untuk
kesmas. Aturan tersebut mencerminkan tata nilai, visi, misi, dan tujuan

Kesepakatan tentang peraturan


internal yang berisi peraturan
bagi karyawan dalam
pelaksanaan upaya puskesmas
dan kegiatan pelayanan di
puskesmas

Notulen rapat pembahasan


peraturan internal kariawan
mempertimbangkan visi, misi,
tata nilai dan tujuan puskesmas
0
2.5.1. Adanya dokumen kontrak yang jelas dengan pihak
1

Dokumen kontrak/perjanjian
kerja sama dengan pihak ketiga

Dokumen kontrak/perjanjian
kerja sama dengan pihak ketiga

0
2.5.2. Kinerja pihak ketiga dalam penyelenggaraan

Kendejalasan indikator dan


standar kerja pada dokumen
kontrak
1
Bukti pelaksanaan monitoring
kinerja pihak ketiga.

Bukti tindak lanjut hasil


monitoring
0
2.6.1. Pemeliharaan sarana dan peralatan Puskesmas

KIR & KIB

Bukti pelaksanaan program


pemeliharaan
0

Bukti pelaksanaan program


pemeliharaan

0
Gudang penyimpanan

Program kerja kebersihan


lingkungan

Bukti pelaksanaan kegiatan


pemeliharaan kebersihan
lingkungan puskesmas
0

Program kerja perawatan


kendaraan
1

Bukti pelaksanaan program kerja


pemeliharaan kendaraan
0

Dokumen pencatatan dan


pelaporan barang dan inventaris
0
47
REKAM
SOP PEDOMAN KERANGKA ACUAN RENCANA
TELUSUR

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 0

0 0 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 0
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 0

1 0 0 0 1

0 0 0 0 0

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 1 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 0

0 0 1 0 1
1 0 0 0 0

0 0 0 0 0

1 0 0 0 0

1 0 0 0 1

1 0 0 0 1
1 0 0 0 1

1 0 0 0 1

0 0 0 0 1

1 0 0 0 0

1 0 0 0 1
1 0 0 0 0

1 0 0 0 1

1 0 1 0 1

1 0 0 0 0
1 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

1 0 0 0 1

1 0 0 0 1

0 1 1 0 0
0 1 0 0 0

1 0 0 0 0

1 1 0 0 0

1 1 1 0 0

0 0 0 0 0

1 0 0 0 0
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 1 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 1 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 1 0 0 0

0 1 0 0 1

1 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 0

0 0 0 0 0

0 1 0 1 1

0 1 0 0 1

1 0 0 0 1
1 0 0 0 0

1 0 0 0 0

1 0 0 0 0

1 0 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
1 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 0

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1

0 0 0 0 1
27 10 4 2 91
Kode Elemen Penilaian
SK Pedoman
1 2 3 4
3.1.1 EP 1 Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab
V
manajemen mutu.
3.1.1 EP 2 Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung jawab
Penanggung jawab manajemen mutu. V

3.1.1 EP 3 Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja disusun


bersama oleh Penanggung jawab manajemen mutu
dengan Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab V
Upaya Puskesmas.

3.1.1 EP 4 Kebijakan mutu dan tata nilai disusun bersama dan


dituangkan dalam pedoman (manual) mutu/Pedoman
Peningkatan Mutu dan Kinerja sesuai dengan visi, V V
misi dan tujuan Puskesmas.

3.1.1 EP 5 Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya


Puskesmas, dan Pelaksana Kegiatan Puskesmas
berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan kinerja
secara konsisten dan berkesinambungan.

3.1.2 EP 1 Ada rencana kegiatan perbaikan mutu dan kinerja


Puskesmas. V

3.1.2 EP 2 Kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas


dilakukan sesuai dengan rencana kegiatan yang
tersusun dan dilakukan pertemuan tinjauan
manajemen yang membahas kinerja pelayanan dan
V
upaya perbaikan yang perlu dilaksanakan.
3.1.2 EP 3 Pertemuan tinjauan manajemen membahas umpan
balik pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit
internal, hasil penilaian kinerja, perubahan proses
penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan
pelayanan Puskesmas, maupun perubahan kebijakan
mutu jika diperlukan, serta membahas hasil
pertemuan tinjauan manajemen sebelumnya, dan V
rekomendasi untuk perbaikan

3.1.2 EP 4 Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan manajemen


ditindaklanjuti dan dievaluasi. V

3.1.3 EP 1 Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya


Puskesmas dan Pelaksana Kegiatan memahami tugas
dan kewajiban mereka untuk meningkatkan mutu dan V
kinerja Puskesmas.

3.1.3 EP 2 Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif dalam


peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas. V

3.1.3 EP 3 Ide-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak terkait


untuk meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas
ditindaklanjuti.
V

3.1.4 EP 1 Data kinerja dikumpulkan, dianalisis dan digunakan


untuk meningkatkan kinerja Puskesmas. V

3.1.4 EP 2 Dilakukan audit internal secara periodik terhadap


upaya perbaikan mutu dan kinerja dalam upaya
mencapai sasaran-sasaran/indikator-indikator mutu V
dan kinerja yang ditetapkan.

3.1.4 EP 3 Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal


kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab
Manajemen mutu dan Penanggung jawab Upaya
Puskesmas untuk mengambil keputusan dalam
strategi perbaikan program dan kegiatan Puskesmas. V
3.1.4 EP 4 Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan
rekomendasi dari hasil audit internal. V
3.1.4 EP 5 Terlaksananya rujukan untuk menyelesaikan masalah
dari hasil rekomendasi jika tidak dapat diselesaikan
sendiri oleh Puskesmas.

3.1.5 EP 1 Ada mekanisme untuk mendapatkan asupan dari


pengguna tentang kinerja Puskesmas.

3.1.5 EP 2 Dilakukan survei atau masukan melalui forum-forum


pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui bahwa
kebutuhan dan harapan pengguna terpenuhi. V

3.1.5 EP 3 Asupan dan hasil survei maupun forum-forum


pemberdayaan masyarakat dianalisis dan V
ditindaklanjuti.
3.1.6 EP 1 Ditetapkan indikator mutu dan kinerja yang
dikumpulkan secara periodik untuk menilai
peningkatan kinerja pelayanan.
V

3.1.6 EP 2 Peningkatan kinerja pelayanan tersebut sebagai


akibat adanya upaya perbaikan mutu dan kinerja
penyelenggaraan pelayanan V

3.1.6 EP 3 Ada prosedur tindakan korektif. V


3.1.6 EP 4 Ada prosedur tindakan preventif. V
3.1.6 EP 5 Hasil pelayanan/program dan kegiatan yang tidak
sesuai ditindaklanjuti dalam bentuk koreksi, tindakan
korektif, dan tindakan preventif. V

3.1.7 EP 1 Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung


jawab Upaya Puskesmas menyusun rencana kaji
banding.
3.1.7 EP 2 Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung
jawab Upaya Puskesmas dan pelaksana menyusun
instrumen kaji banding.

3.1.7 EP 3 Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan


V
rencana kaji banding.
3.1.7 EP 4 Hasil kaji banding dianalisis untuk mengidentifikasi
V
peluang perbaikan.
3.1.7 EP 5 Disusun rencana tindak lanjut kaji banding.
V

3.1.7 EP 6 Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding


dalam bentuk perbaikan baik dalam pelayanan
maupun dalam pelaksanaan program dan kegiatan. V

3.1.7 EP 7 Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji


banding, tindak lanjut dan manfaatnya. V
Dokumen Puskesmas
Kerangka Acuan SOP Rekam Telusur
5 6 7
SK penanggung jawab manajemen mutu

SK Uraian tugas,wewenang dan tanggung


jawab penanggung jawab manajemen mutu.

Pedoman peningkatan mutu dan kinerja


puskesmas.

SK Kepala Puskesmas tentang Kebijakan mutu.

Bukti yang menunjukkan adanya Komitmen


bersama seluruh jajaran puskesmas untuk
V meningkatkan mutu dan kinerja (pernyataan
tertulis, foto).

Rencana tahunan program/kegiatan perbaikan


mutu dan kinerja puskesmas.

Bukti-bukti pelaksanaan perbaikan mutu dan


kinerja, notulen tinjauan manajemen.

V
SOP pertemuan tinjauan manajemen. Hasil-
hasil pertemuan dan rekomendasi.

Rencana tindak lanjut terhadap temuan tinjauan


V manajemen, bukti dan hasil pelaksanaan tindak
lanjut.

Identifikasi pihak-pihak terkait dan peran


masing-masing.

Notulen rapat atau catatan yang menunjukkan


adanya penjaringan aspirasi atau ide-ide dari
pihak terkait untuk perbaikan. Rencana
program perbaikan mutu, dan bukti
pelaksanaan.

V Laporan kinerja, Analisis data kinerja.

SOP audit internal. Pembentukan tim audit


V internal. Pelatihan tim audit internal. Program
kerja audit internal.

Laporan hasil audit internal.

V
Laporan tindak lanjut temuan audit internal.
V

Ada bukti melakukan rujukan ke Dinas


Kesehatan atau pihak lain yang berkompeten
jika Puskesmas tidak dapat menyelesaikan
masalah hasil rekomendasi audit internal. (Jika
tidak ada masalah yang perlu dirujuk ke pihak
V yang lebih kompeten, maka untuk EP ini dapat
diberlakukan TDD)

SOP untuk mendapatkan asupan pengguna


V
tentang kinerja Puskesmas.

Bukti pelaksanaan survei atau kegiatan forum-


forum pemberdayaan masyarakat.
V

V Analisis dan tindak lanjut terhadap asupan.

SK Kepala Puskesmas tentang penetapan


indikator mutu dan kinerja Puskesmas, data
V
hasil pengumpulan indikator mutu dan kinerja
yang dikumpulkan secara periodik.

V SOP tindakan korektif.


V SOP tindakan preventif.
Bukti pelaksanaan tindak lanjut terhadap hasil
yang tidak sesuai.
V

Rencana kajibanding (kerangka acuan kaji


V V
banding).
V V Instrumen kaji banding.

Dokumen pelaksanaan kaji banding.


V V

Analisis hasil kaji banding.


V V

Rencana tindak lanjut kaji banding. Jadwal


V V
Kaji Banding

Hasil evaluasi dan tindak lanjut terhadap


V penyelenggaraan kegiatan kaji banding.

Anda mungkin juga menyukai