Disusun Oleh :
Kelompok 1 :
1. Awita Nur F
2. Dwi Febriani
3. JuliaPamuji
4. Khusnul Khotimah
5. Mafira Maulani
6. Nopia Nur H
7. Pristiana
8. Septiani Putri P
9. Selvyana Vivi N
10. Siti Lestari
11. Sri Lestari
I. LATAR BELAKANG
Konsumsi gizi yang baik dan cukup seringkali tidak bisa dipenuhi oleh seorang
anak karena faktor eksternal maupun internal. Faktor eksternal menyangkut
keterbatasan ekonomi keluarga sehingga uang yang tersedia tidak cukup untuk
membeli makanan. Sedangkan faktor internal adalah faktor yang terdapat didalam
diri anak yang secara psikologis muncul sebagai problema makan pada anak.
Anak balita memang sudah bisa makan apa saja seperti halnya orang
dewasa. Tetapi merekapun bisa menolak bila makanan yang disajikan tidak
memenuhi selera mereka. Oleh karena itu sebagai orang tua kita juga harus
berlaku demokratis untuk sekali-kali menghidangkan makanan yang memang
menjadi kegemaran si anak.
Intake gizi yang baik berperan penting di dalam mencapai pertumbuhan
badan yang optimal. Dan pertumbuhan badan yang optimal ini mencakup pula
pertumbuhan otak yang sangat menentukan kecerdasan seseorang.
Faktor yang paling terlihat pada lingkungan masyarakat adalah kurangnya
pengetahuan ibu mengenai gizi-gizi yang harus dipenuhi anak pada masa
pertumbuhan. Ibu biasanya justru membelikan makanan yang enak kepada
anaknya tanpa tahu apakah makanan tersebut mengandung gizi-gizi yang cukup
atau tidak, dan tidak mengimbanginya dengan makanan sehat yang mengandung
banyak gizi.
II. TUJUAN PENYULUHAN UMUM
IV. SETTING/TEMPAT
1. Lembar balik
2. Leaflet
VI. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
KEGIATAN
NO WAKTU PENYULUH PESERTA
1. 5 Menit Pembukaan
Salam pembukaan Menjawab salam
Perkenalan Memperhatikan
Apersepsi Berpartisipasi aktif
Mengkomunikasikan Memperhatikan
tujuan
Mengakhiri kegiatan
penyuluhan.
X. SUMBER