CASE PRESENTATION

I IDENTITAS PASIEN
Nama : Baban
Umur : 50 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Kp. Cimande Legok RT/RW 005/002
Pekerjaan : Supir angkot
Agama : Islam
No.RM : 11041684
Tanggal Masuk RS : 27 November 2015

II ANAMNESIS
A Keluhan Utama : Ada benjolan pada lipat paha kiri

B Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang dengan keluhan terdapat benjolan pada lipat
paha kiri sampai ke kantung buah zakar sejak 4 hari lalu.. Awalnya
benjolan berukuran sebesar telur puyuh hilang timbul pada lipat paha
kiri sejak 3 tahun lalu. Benjolan tersebut muncul saat pasien
beraktivitas dan hilang saat berbaring ataupun memasukannya. Pasien
merasakan nyeri pada daerah lipat paha dan kantung buah zakar.
Untuk mengatasi nyeri yang dirasakannya pasien berobat ke tukang
urut . Pasien belum pernah berobat ke dokter sebelumnya. Pasien
riwayat batuk 1 minggu terakhir , BAB (+), BAK (+), demam (-) mual
dan muntah (-).

C Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien merasa pernah mengalami hal serupa 3 tahun lalu,
namun tidak merasa nyeri, dan tidak berobat ke dokter.
Hipertensi : disangkal
Diabetes mellitus : disangkal

D Riwayat Penyakit keluarga

Hipertensi : disangkal
Diabetes mellitus : disangkal

E Riwayat Kehidupan Sosial

Pasien bekerja sebagai supir angkot dan sehari-hari tidak ada
riwayat mengangkat beban berat
Riwayat merokok (+)
III PEMERIKSAAN FISIK
30/ 11/2015
 Keadaan Umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : kompos mentis
Tekanan darah : 140/90 mmHg
Nadi : 72 x/menit
Pernapasan : 20 x/menit
Suhu : 36,1 C
Status Generalis
Kepala : Normocephali
Mata : Pupil isokor 3mm/3mm, reflex cahaya langsung +/+,
Reflex cahaya tidak langsung +/+, CA -/-, SI -/-
OD : pterygium
Leher : KGB tidak teraba membesar, nyeri tekan (-)
Thorax
o Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris kanan dan kiri,
o Palpasi : VF simetris kanan dan kiri
o Perkusi : Sonor kanan dan kiri
o Auskultasi : Wh -/-, rh -/- BJ I & II regular,
murmur (-), gallop (-)
Abdomen
o Inspeksi : Perut tampak mendatar, terdapat benjolan
berbentuk lonjong pada lipat paha kiri
o Auskultasi : Bising usus (+)
o Perkusi : Timpani, nyeri ketok (-)
o Palpasi : Supel, defense muscular (-), nyeri tekan (-)
Genitalia
o Inspeksi : Scrotum kiri> kanan, warna skrotum kanan dan
kiri hiperemis, batas atas tidak tegas, tidak
terlihat peristaltik
o Palpasi : Teraba hangat, konsistensi : kenyal, NT (+)
o Auskultasi : BU (+)
Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2

Status Lokalis:
Terdapat benjolan berbetuk lonjong pada lipat paha kiri sampai ke
skrotum kiri (10x10cm) , benjolan tersebut hiperemis dengan batas atas
tidak tegas. Pada perabaan teraba hangat, dengan konsistensi kenyal
dan nyeri tekan(+).

IV PEMERIKSAAN PENUNJANG
Cek lab (27November 2015)
 Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan
Hemoglobin 15,5 g/dl 13,7 17,5 g/dl
Eritrosit 5,25 juta/Ul 4,5 5,5 juta/uL
Leukosit 12000 /uL 5.000 10.000uL
Trombosit 387000 /uL 150.000 450.000uL
Hematokrit 44,9 % 40 48 %
LED 25 mm/jam 0 10 mm/jam
Basofil 0% 0-1%
Eosinofil 2% 1-3%
Netrofil batang 0% 2-6%
Netrofil segmen 72 % 50-70%
Limfosit 26% 20-40%
Monosit 0% 2-8%
Masa perdarahan 2 menit 1-3 menit
Masa pembekuan 10 menit 9 15 menit
GDS 132 mg/dl 70 200 mg/dl
Ureum 23 mg/dl 20 40 mg/dl
Kreatinin 0,8 mg/dl 0,5 1,5 mg/dl
SGOT 25 u/l < 31 u/l
SGPT 16 g/dl < 32 g/dl
Na 139 mmol/L 135-155 mmol/L
K 3,6 mmol/L 3,6-5,5 mmol/L
Cl 106 mmol/L 95-108 mmol/L

V Diagnosa : Hernia scrotalis sinistra

Diagnosa banding : Orchitis, Hidrokel

VI Penatalaksanaan : Pro Hernioraphi dengan mesh

Hernioraphy dengan mesh

1. Pasien terlentang diatas meja operasi dalam anestesi spinal
2. A dan aseptic pada lapangan operasi
3. Insisi 2 jari medial dari SIAS menembus kutis, subkutis dan fascia
4. Kantung hernia dikenali, dilakukan herniotomi
5. Kantong tidak berisi apa-apa. Kantong distal dan proximal dipisahkan. Kantong
proximal diligasi setinggi preperitonial fat.
6. Dilanjutkan hernioraphy dengan mesh
7. Perdarahan dirawat, luka ditutup lapis demi lapis

FOLLOW UP
28 November 2015
S : Benjolan pada lipat paha, skrotum yang membesar , nyeri (+), batuk (+)
O : T : 130/90mmHg, N: 70x/menit, S: 36,6oC, P : 20x/menit
Mata : Kanan pterygium (+)
C/P : dBn
Abd : dBn
Stat.lokalis : Benjolan pada lipat paha, nyeri tekan (+), batas atas tidak tegas
Skrotum membesar, hiperemis, nyeri tekan (+)
Riw. Urut (+)
Transiluminasi (-), phrens test (-)

29 November 2015
T : 130/90 mmHg

30 November 2015
S: Benjolan dilipat paha kiri
O : CM, HD stabil
Abd : datar, lemas , defans muscular (-), BU (+)
St. Lokalis : Massa ukuran 10x10 cm, batas atas tidak tegas
A : Hernia scrotalis sinistra
Th / pro hernioraphy besok