Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA


Hari/tanggal :11/04/2017
Oleh : Vina Indriaty
Metode : Wawancara

A. Data Keluarga
1. Identitas Keluarga
a. Nama KK : Tn. A
b. Jenis Kelamin : Laki laki
c. Umur : 65 tahun
d. Pendidikan : SD
e. Agama : Islam
f. Pekerjaan : Buruh
g. Alamat : rt. 05/01, Sinar galih, Ds.Mekarsari,
Kec.Neglasari, Kota Tangerang
h. Suku/kebangsaan : Sunda Betawi
i. Jumlah anggota keluarga : 3 orang

2. Susunan anggota keluarga


Hub dg Pendidi
No Nama Umur Sex Pekerjaan Ket
KK kan
Kepala
1 Ahmadi 65 thn L SD Buruh
keluarga
2 Anah 60 thn P Istri SD IRT
Ahmad
3 18 L Anak SD Buruh
Basakhil

3. Tipe keluarga
Type keluarga Ny. A keluarga besar, memiliki 6 orang anak, tetapi hanya tinggal
dengan suami dan anak bungsu klien
4. Genogram
Keterangan :
: Perempuan : klien
: Laki-laki : Cerai
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
: Tinggal dalam satu rumah

5. Suku Bangsa dan Agama


Ny. A dan Suami merupakan berasal dari suku betawi dan mereka sama-sama
beragama islam. Dan bahasa sehari-hari yang mereka gunakan adalah bahasa
indonesia.
6. Status Sosial Ekonomi Keluarga
a. Penghasilan Keluarga
Ny. A mengatakan keluarga mendapatkan penghasilan dari suami yang bekerja
sebagai buruh. Dengan penghasilan Rp. 500.000 - Rp. 1.500.000
b. Pemanfaatan Dana Keluarga
Keluarga memanfaatkan dana keluarga untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari
seperti masak, keperluan rumah tangga.
c. Sosial Keluarga
Hubungan antar anggota keluarga cukup harmonis antara satu dengan yang
lain.
7. Aktifitas Rekreasi
Ny. A mengatakan tidak pernah berekreasi, apabila waktu senggang hanya
berkumpul dengan suami dan istri.

B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Klien tinggal dengan suami dan anak bungsu.

1
2. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Klien mengatakan ada anak klien yang bungsu belum berkerja dan tinggal
bersama klien.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Saat ini
Ny. A saat ini menderita magh (gastritis), sering nyeri di ulu hati dan nyeri
didaerah perut. Klien suka gatal diseluruh tubuh dan sudah berobat ke puskesmas.
Klien suka minum kopi tiap pagi dan jarang sarapan.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya
Klien mengatakan sebelumnya pernah mengkonsumsi obat OAT selama 6 bulan
dan 3 tahun yang lalu sudah dinyatakan sembuh. Dan dirontgen 1 tahun yang lalu
dengan hasil normal. Klien mengatakan tidak ada penyakit keturunan, DM, TB,
Asma.
C. Faktor Lingkungan dan Masyarakat
1. Karakteristik Rumah
a. Denah Rumah

Kamar mandi

Dapur

Kamar tidur

Ruang tamu

b. Keadaan Lingkungan Dalam Rumah


Agak pengap, tidak ada ventilasi, kurang terang saat siang hari.
c. Keadaan Lingkungan Sekitar Rumah
1) Kondisi halaman rumah
Kurang bersih dan berbatasan langsung dengan jalan raya.
2) Pemanfaatan halaman
Tidak ada halaman
3) Sumber air minum
Sumber air minum yang dikonsumsi berasal dari isi ulang
4) Pembuangan air kotor/limbah keluarga
Pembuangan limbah ke got
5) Pembuangan sampah

2
Pembuangan sampah ke TPU
6) Jamban
Klien menggunakan WC jongkok
7) Sumber pencemaran
Jarak sumber air dan septitank kurang dari 5 meter
8) Sanitasi rumah
Sanitasi bersumber dari air sumur
2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Karakteristik tetangga baik dan saling bersosialisasi dengan baik
3. Mobilitas Geografi Keluarga
Status kepemilikan rumah adalah sewa (ngontrak)
4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga klien mengikuti pengajian dan selamatan bila ada acara dan melayat bila
ada yang meninggal
5. Sistem Pendukung Keluarga/Fasilitas Keluarga
Jumlah keluarga yang tinggal dengan Ny. A ada 3, suami,istri dan anak bungsu
klien
D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi dilakukan setiap hari, baik siang maupun malan. Klien terbuka bila
ada masalah dalam kebutuhan sehari hari klien.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Pada keluarga Ny. A dalam pengambilan keputusan adalah suami dan klien itu
sendiri. Bila ada masalah keluarga, pemecahan dilakukan dengan cara
musyawarah.
3. Struktur Peran
Klien berperan sebagai ibu dan IRT yang tidak bekerja, klien juga berperan
mengatur keluarga.
4. Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga klien (suami) mengatakan apabila makan selalu bersama sama baik siang
maupun malam dan mencuci tangan sebelum makan. Dan norma yang dianut
sesuai dengan istiadat setempat.
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Biologis

3
a. Keadaan Kesehatan
Keadaan kesehatan klien saat ini, klien mengatakan sering sakit diulu hati dan
perut. Terkadang klien mengeluh gatal di badan hilang timbul.
b. Kebersihan Perseorangan
Kebersihan klien kurang ditandai dengan badan klien agak bau dan gatal di
tubuh
c. Penyakit yang Sering Diderita
Penyakit yang sering diderita maagh kronis (gastritis)
d. Penyakit Keturunan.
Klien mengatakan tidak mempunyai penyakit keturunan
e. Penyakit Kronis/Menular
Klien pernah mempunyai penyakit TBC 3 tahun yang lalu, tetapi sudah
dinyatakan sembuh dan tuntas OAT.
f. Kecacatan Anggota Keluarga
Anggota keluarga klien tidak ada yang cacat
g. Pola Makan dan Minum
Keluarga klien makan 2x/hari siang dan sore, pagi minum kopi
h. Pola Aktivitas dan Istirahat
Klien mengatakan keluarga tidur malam dari jam 22.00 sd jam 05.00, tidur
siang tidak pernah
2. Fungsi Psikologis
a. Keadaan Emosi
Keadaan emosi klien cukup stabil
b. Kebiasaan yang Merugikan Kesehatan
Suami klien sering merokok, klien sering minum kopi saat pagi dan jarang
sarapan
c. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan dalam permasalahan keluarga klien adalah suami dan
klien
d. Ketergantungan Obat/Bahan
Saat ini klien suka minum obat warung apabila sakit kepala (oskadon)
e. Mencari Pelayanan Kesehatan
Keluarga menggunakan fasilitas kesehatan, puskesmas terdekat RS terdekat
dengan menggunakan kartu indonesia sehat

4
3. Fungsi Sosial
a. Tingkat Pendidikan
Klien hanya mengenyam pendidikan hingga SD
b. Hubungan antar Anggota Keluarga
Hubungan antar keluarga Ny. A cukup baik
c. Hubungan dengan Orang Lain
Hubungan keluarga Ny. A dengan tetangga cukup baik dan harmonis
d. Kegiatan Organisasi Sosial
Klien suka mengikuti pengajian di lingkungan sekitar klien tinggal
4. Fungsi Spiritual
Klien suka mengikuti pengajian di lingkungan klien
5. Fungsi Kultural
a. Pengambilan Keputusan
Pengambil keputusan dlm keluarga ada suami dan klien
b. Adat yang Berpengaruh terhadap Kesehatan
Klien masih memegang adat seperti meminum jamu jamuan dan obat warung
c. Tabu dalam Keluarga
Klien mengajarkan anak klien sopan santun, menghormati yang tua.
6. Fungsi Reproduksi
Saat ini klien berusia 60 thn dan sudah menopouse
7. Fungsi Ekonomi
a. Tulang Punggung
Yang menjadi tulang punggung keluarga adalah suami (Tn.A)
b. Penghasilan Keluarga
Pendapatan keluarga adalah Rp. 500.000 Rp. 1.000.000 per bulan
c. Pengelolaan Dana Keluarga
Penghasilan digunakan untuk kebutuhan sehari hari.
d. Pemanfaatan Dana Keluarga
Penghasilan digunakan untuk kebutuhan sehari hari.

e. Status Sosial Ekonomi Keluarga


Ekonomi keluarga klien pas pasan
8. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Mengenal Masalah

5
Terkadang keluarga tidak terlalu memperhatikan masalah kesehatan keluarga.
b. Mengambil Keputusan yang Tepat
Klien merupakan pengambil keputusan setelah suami klien
c. Merawat Anggota Keluarga yang Sakit
Pengetahuan klien mengenai penyakit terbatas serta perawatan pencegahan dan
komplikasi keluarga membutuhkan support dalam proses penyembuhan
d. Memelihara Lingkungan Rumah yang Mendukung Kesehatan
Upaya keluarga mencegah penyakit dengan cara menyapu rumah setiap hari
e. Memanfaatkan Fasilitas Kesehatan
Keluarga menggunakan fasilitas kesehatan dengan dana dari Kartu Indonesia
Sehat
F. Stress dan Koping Keluarga
1. Stressor Jangka Pendek dan Jangka Panjang
Ny. A selalu memikirkan kesehatannya yang tidak kunjung sembuh
2. Kemampuan Berespon Terhadap Stress
Jika ada masalah klien selalu bercerita kepada suami klien
3. Strategi Koping Yang Digunakan
Jika keluarga ada masalah, permasalahan selalu dimusyawarahan dengan anggota
keluarga yang lain
4. Strategi Adaptasi Disfungsional
Keluarga Ny.A selalu menyelesaikan masalah keluarganya secara bersama sama
dengan anggota keluarganya

6
G. Pemeriksaan Fisik

7
Komponen Tn. A Ny. A Tn. A
Kepala Bersih, rambut hitam Bentuk kepala Bersih, rambut
sedikit beruban, simetris, tidak ada hitam.
lurus. kelainan, warna
rambur hitam dan
bercampur uban,
kepala cukup bersih,
tidak ada benjolan
dan lesi
Mata Sklera tidak ikterik, Bentuk mata simetris, Sklera tidak
konjungtiva tidak tidak menggunakan ikterik, konjungtiva
anemis, tidak ada alat bantu (kaca tidak anemis, tidak
peradangan. mata), konjungtiva ada peradangan.
anemis, sklera tidak
ikterik, kelopak mata
tidak oedem, kornea
tampak putih,
kebersihan cukup
baik, pandangan agak
berkurang
Hidung Bersih, tidak Kedua lubang hidung Bersih tidak
terdapat cairan, baik, kebersihan terdapat cairan,
simetris cukup, tidak simetris
ditemukan
polip/massa
Telinga Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
serumen, tidak ada serumen, tidak ada serumen, tidak ada
peradangan atau peradangan atau luka. peradangan atau
luka. luka.
Mulut Mukosa mulut Mukosa mulut Mukosa mulut
lembab, bersih, tidak lembab, bersih, tidak lembab, bersih,
ada stomatitis ada stomatitis, tidak ada stomatitis
Leher dan Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat
tenggorokan pembesaran kelenjar pembesaran kelenjar pembesaran
tiroid, tidak ada tiroid, tidak ada kelenjar tiroid,

8
kesulitan menelan, kesulitan menelan, tidak ada kesulitan
tidak terdapat tidak terdapat menelan, tidak
pembesaran kelenjar pembesaran kelenjar terdapat
getah bening. getah bening. pembesaran
kelenjar getah
bening.
Dada, paru dan Pergerakan dada Pergerakan dada Pergerakan dada
jantung simetris, suara napas simetris, suara napas simetris, suara
vesikuler, tidak ada vesikuler, tidak ada napas vesikuler,
ronchi/wheezing, ronchi/wheezing, tidak ada
tidak menggunakan tidak menggunakan ronchi/wheezing,
otot bantu otot bantu tidak menggunakan
pernapasan. pernapasan. otot bantu
pernapasan.
Abdomen Datar, tidak terdapat Datar, tidak terdapat Datar, tidak
nyeri tekan, tidak nyeri tekan, tidak terdapat nyeri
terdapat ada edema terdapat ada edema tekan, tidak
terdapat ada edema
Ekstremitas Pergerakan bebas, Keterbatasan gerak Pergerakan bebas,
tidak ada kelainan ada tidak ada kelainan
Kulit Kulit bersih, turgor Kulit bersih, turgor Kulit bersih, turgor
kulit baik, masih kulit baik, masih kulit baik, masih
dapat merasakan dapat merasakan dapat merasakan
panas, dingin, nyeri. panas, dingin, nyeri. panas, dingin,
Tidak ada kelainan. Tidak ada kelainan. nyeri. Tidak ada
kelainan.
Kuku Pendek dan bersih, Pendek dan bersih, Pendek dan bersih,
tidak terdapat tidak terdapat sianosis tidak terdapat
sianosis sianosis
Tanda-tanda TD: 140/90mmHg TD: 130/100 mmHg TD: 120/70mmHg
vital N: 84x/mnt N: 87x/mnt N: 80x/mnt
RR: 20x/mnt RR: 18x/mnt RR: 21x/mnt
S : 36,40C S : 360C S : 36,50C
kesimpulan Saat di kaji sedang Saat di kaji sedang Saat di kaji dalam
dalam keadaan sehat klien mengeluh nyeri keadaan sehat
di abdomen

9
H. Harapan Keluarga
1. Persepsi Terhadap Masalah
Klien selalu menyelesaikan permasalahan bersama anggota keluarga yang lain.
2. Harapan Terhadap Masalah
Ny.A mengatakan masalah perekonomian yang dihadapinya dapat terselesaikan
dengan baik.

II.Analisis Masalah
NO DATA PROBLEM ETIOLOGI
1 DS : Kurang pengetahuan Ketidak mampuan
- Ny. A mengatakan dia keluarga Ny. A keluarga mengenal
kalau mau makan harus tentang nutrisi pada masalah kesehatan
berhati- hati karena dia penderita maag
tidak tau makanan yang
bisa mengakibatkan
maag nya kembali
kambuh,
- Ketika ditanya tentang
penyebab penyakit maag
keluaga dapat
menyebutkan yaitu asam
lambung meningkat
tetapi tidak mengetahui
penyebab dan pantangan
nya
DO :
- Klien memiliki riwayat
sakit maagh
- Klien jarang sarapan dan
hanya minum kopi saat
pagi
2 DS : Cemas / ansietas Ketidak mampuan
- Klien mengatakan cemas tentang gejala keluarga untuk
dengan sakit yang di penyakit yang di merawat keluarga yang

10
deritanya saat ini derita sakit
- Klien mengatakan
keluarga tidak terlalu
memperhatikan masalah
keluarganya
DO :
- Penyakit yang diderita
Tn. H adalah maag akut

III. Skoring pembobotan dan penentuan pioritas


Diagnosa keperawatan : Kurang pengetahuan keluarga Ny. A tentang nutrisi pada penderita
maag berhubungan dengan Ketidak mampuan keluarga mengenal masalah kesehatan.
N
KRITERIA BOBOT NILAI PEMBENARAN
O
Sifat Masalah : Ny. A sampai saat ini
1 Skala: tidak tahu penyebab pasti
Tidak/kurang sehat 3 1 3/3x1=1 dari gejala penyakit yang
Ancaman kesehatan 2 diderita
Keadaan Sejahtera/Krisis 1
Kemungkinan masalah Pengetahuan keluarga
2 dapat diubah: masih kurang, sumberdaya
Skala: Mudah 2 2 2/2x2=2 keluarga dan perawat
Sebagian 1 memungkinkan.
Tidak Dapat 0
Potensi masalah untuk di Keluarga menggunakan
3 cegah: fasilitas kesehatan yang
Skala: Tinggi 3 3 3/3x1=1 ada.
Cukup 2
Rendah 1
Menonjolnya masalah: 1 1/2x1=1/2 Keluarga menganggap
4 Skala: sakit yang dirasakan Ny.
Masalah Berat harus 2 A adalah keadaan yang
segara di tangani memerlukan perhatian tapi
Ada masalah tetapi tidak 1 tidak perlu penanganan
perlu ditangani khusus

11
Masalah tidak dirasakan 0
TOTAL NILAI 4 1/2

Diagnosa keperawatan : Cemas / ansietas tentang gejala penyakit yang di derita berhubungan
dengan Ketidak mampuan keluarga merawat keluarga yang sakit
N
KRITERIA BOBOT NILAI PEMBENARAN
O
Sifat Masalah : Ny. A sampai saat ini
1 Skala: tidak tahu penyebab pasti
Tidak/kurang sehat 3 1 1/3x1=1/3 dari gejala penyakit yang
Ancaman kesehatan 2 diderita
Keadaan Sejahtera/Krisis 1
Kemungkinan masalah Ada keinginan dari
2 dapat diubah: keluarga untuk mematuhi
Skala: Mudah 2 2 2/2x2=2 pantangan-pantangan yang
Sebagian 1 harus dihindari
Tidak Dapat 0
Potensi masalah untuk di Keluarga menggunakan
3 cegah: fasilitas kesehatan yang
Skala: Tinggi 3 3 3/3x1=1 ada.
Cukup 2
Rendah 1
Menonjolnya masalah: Keluarga menganggap
4 Skala: sakit yang dirasakan Ny.
Masalah Berat harus 2 A adalah keadaan yang
segara di tangani 1 1/2x1=1/2 memerlukan perhatian tapi
Ada masalah tetapi tidak 1 tidak perlu penanganan
perlu ditangani khusus
Masalah tidak dirasakan 0
TOTAL NILAI 3 5/6

IV. Pioritas masalah


1. Kurang pengetahuan keluarga Ny. A tentang nutrisi pada penderita maag berhubungan
dengan Ketidak mampuan keluarga mengenal masalah kesehatan.
2. Cemas / ansietas tentang gejala penyakit yang di derita berhubungan dengan Ketidak
mampuan keluarga merawat keluarga yang sakit

12
V. Perencanaan Keperawatan
N
Diagnosis Tujuan keperawatan Rencana Tindakan keperawatan
o
1 Kurang Setelah dilakukan 1. Kaji pengetahuan keluarga
pengetahuan kunjunngan rumah 1 hari tentang penyakit maag
2. Jelaskan apa itu penyakit maag
keluarga Ny. A selama 60 menit
kepada keluarga dengan meng
tentang nutrisi diharapakn keluarga
gunakan bahasa yang mudah
pada penderita mampu mengenal masalah
dipahami
maag maag. Dan pencegahan
3. Jelaskan faktor-faktor penyebab
berhubungan berulang penyakit maag
penyakit maag serta
dengan Ketidak akibat makanan / minuman
komplikasinya
mampuan 4. Jelaskan cara menghindari
keluarga penyakit magh serta
mengenal penanganannya
masalah
kesehatan.
2 Cemas / ansietas Setelah dilakukan 1. Kaji pengetahuan keluarga
tentang gejala kunjunngan rumah 1 hari tentang penyakit maag
2. Jelaskan pengertian, penyebab,
penyakit yang di selama 60 menit diharapakn
tanda dan gejala maag
derita keluarga mampu mengenal
3. Jelaskan bagai-mana cara
berhubungan masalah maag. Dan
pencegahan berulang maag.
dengan Ketidak pencegahan berulang
mampuan penyakit maag
keluarga
merawat
keluarga yang
sakit

VI. PELAKSANAAN/IMPLEMENTASI
Dx Waktu Implementasi Evaluasi
1. 12/04/2017 1. Mengkaji pengetahuan Klien mengatakan belum
Jam 16.00 Keluarga S tahu apa apa tentang info
2. Menjelaskan tentang
17.00 WIB : sakit gastritis

13
pengertian, tanda dan Klien meringis memegang
gejala gastritis. O perut Td 130/80 mmHg, N :
3. Menjelaskan bagaimana
80x/menit, RR : 18x/menit
cara pencegahan Masalah kurang
Gastritis A pengetahuan belum teratasi
4. Menganjurkan keluarga Intervensi di lanjutkan
untuk memeriksa P
kesehatan secara rutin
ke Puskesmas atau
tempat pelayanan
terdekat
2 12/04/2017 1. Mengkaji pengetahuan S Klien belum mengetahui
Jam 16.00 keluarga tentang cara merawat sakit gastritis
17.00 WIB merawat keluarga yang
sakit O Td 130/80 mmHg, N :
2. Mengkaji tindakan
80x/menit, RR : 18x/menit
keluarga yang sudah
dilakukan terhadap Tn.
A Masalah cemas belum
H yang mengalami
teratasi
penyakit gastritis
3. Menganjurkan kepada
P Intervensi lanjutkan
keluarga makan
makanan yang seimbang
dan teratur

14

Anda mungkin juga menyukai