DASAR
Ringkasan
Dalam kekuasaan suatu negara beserta aspek-aspek yang tertuang dan berkaitan dengan
organisasi negara membutuhkan suatu aturan yang mengatur organisasi kekuasaan negara
tersebut, pengaturan itulah yang dikatakan sebagai hukum tata negara. Dengan adanya hubungan
tersebut membuat hukum ketatanegaraan memiliki istilah dilingkungannya yang dijabarkan
sebagai berikut:
Di Belanda umumnya memamakai istilah istilah staatsrech istilah tersebut dibagi menjadi
dua bagian yang dikenal dengan staatsrech in ruimere zin (dalam arti luas) dan staatsrech In
engere zin (dalam arti luas). Staatsrech in ruimere zin hanya diartikan sebagai Hukum Negara.
Sedangkan staatsrech in engere zin adalah hukum yang membedakan Hukum Tata Negara dari
Hukum Administrasi Negara, Hukum Tata Usaha Negara atau Hukum Tata Pemerintah.
Di Inggris pada umumnya memakai istilah Contitusional Law, alasan penggunaan istilah
tersebut adalah dalam Hukum Tata Negara unsur konstitusi yang lebih menonjol.
Berikut juga diuraikan Pengertian Hukum Tata Negara menurut para sarjana:
Hukum tata negara merupakan serangkaian peraturan yang digunakan untuk menentukan badan
mana saja yang digunakan dan diperlukan, kewenangan masing-masing badan, hubungan anatara
badan satu dengan badan yang lain, serta hubungan dengan individu-individu didalam suatu
negara.
Hukum tata negara merupakan hukum yang mengatur individu-ndividu yang terikat dengan
hukum, serta hukum yang menentukan sistematika penyusuanan wewenang suatu badan-badan
tersebut
3. Logemann
Hukum Tata Negara adalah hukum yang mengatur organisasi Negara atau hukum keorganisasian
negara atau dengan kata lain hukum mengenai organisasi (tata susunannya) negara.
4. Mac Iver
Negara merupakan Organisasi politik yang ada di dalam masyarakat, tetapi negara itu bukan
bentuk dari masyarakat. Negara merupakan organisasi dalam masyarakat, yaitu organisatie-
kapstok.
Dalam bukunya Pedoman Pelajaran Tata Hukum Indonesia menyebutkan bahwa:Hukum Tata
Negara ialah hukum yang mengatur tata negara (kesatuan atau federal), dan bentuk pemerintahan
(kerajaan atau revublik), yang menunjukan masyarakat-masyarakat hukum yang atasan maupun
yang bawahan, beserta tingkatan-tingkatan (hierarchie), yang selanjutnya menegaskan wilayah
dan lingkungan rakyat dari masyarakat hukum itu dan akhirnya akhirnya menunjukan
perlengkapan dari masyarakat hukum itu sendiri.
Pendapat
Dari uraian diatas dapat kita pahami bahwa hukum tata negara merupakan hukum yang
mengatur susunan atau struktur beserta sistem kenegaraan suatu negara yang menjadi dasar dari
terbentuknya organ-oragan atau lembaga pemerintahan suatu negara dan menjelaskan hubungan
antara organ-organ negara tersebut dalam rangka menjalankan roda pemerintahan suatu negara.
Pengertian konstitusi mencakup keseluruhan peraturan-peraturan baik tertulis maupun tidak
tertulis, yang mengatur dan mengikat Cara-cara suatu pemerintah Negara diselenggarakan.
Adapun UUD adalah naskah tertulis yang merupakan undang-undang tertinggi yang berlaku
dalam suatu Negara. Isi UUD merupakan peraturan yang bersifat fundamental, yaitu bersifat
pokok, dasar dan asas-asas. Penjabaran dan pelaksanaan dari aturan-aturan pokok (isi UUD)
diserahkan (diatur) kepada peraturan yang lebih rendah dari pada UUD. Uraian tersebut sudah
cukup menjelaskan bahwa sesungguhnya pengertian tentang konstitusi sesungguhnya memiliki
arti yang jauh lebih luas diabandingkan UUD akan tetapi jika melihat dalam konsep negara
hukum rechtsstaat yang merupakan paham dari system negara hukum eropa kontinental maka
biasanya konstitusi negara hukum berkaitan dibuat dalam bentuk tertulis sehingga juga memiliki
pengertian yang sama dengan Undang-Undang Dasar
Kesimpulan
tata negara merupakan hukum yang mengatur susunan atau struktur beserta sistem
kenegaraan suatu negara yang menjadi dasar dari terbentuknya organ-oragan atau lembaga
pemerintahan suatu negara dan menjelaskan hubungan antara organ-organ negara tersebut dalam
rangka menjalankan roda pemerintahan suatu negara.
Pengertian konstitusi mencakup keseluruhan peraturan-peraturan baik tertulis maupun tidak
tertulis, yang mengatur dan mengikat Cara-cara suatu pemerintah Negara diselenggarakan.
Adapun UUD adalah naskah tertulis yang merupakan undang-undang tertinggi yang berlaku
dalam suatu Negara. Isi UUD merupakan peraturan yang bersifat fundamental, yaitu bersifat
pokok, dasar dan asas-asas. Penjabaran dan pelaksanaan dari aturan-aturan pokok (isi UUD)
diserahkan (diatur) kepada peraturan yang lebih rendah dari pada UUD.
Saran
Untuk lebih mudah memahami pengertian Hukum Tata Negara, Konstitusi dan UUD sebaiknya
dilihat dari definisi yaitu pengertian yang memberikan pembatasan sejauh mana lingkup dari
suatu istilah tersebut dapat diartikan.
Kemudian memahami pengertian dari Hukum Tata Negara sesungguhnya secara sederhana dapat
dipahami dari pengertian kata yang menyususnnya, Hukum secara sederhana dapat diartikan
sebagai suatu kaidah atau norma atau aturan yang mengatur suatu hal, Tata Negara dapat
diartikan sebagai suatu tatanan (struktur) dari Negara, sehingga kemudian Hukum Tata Negara
dapat diartikan sebagai Kaidah kaidah atau norma norma hukum yang mengatur tentang tatanan
(struktur) dari pada suatu negara yang menjadi dasar kemudian negara tersebut menjalankan
kelangsungan negaranya. Setelah sedikit mulai memahami tentang pengertian Tata Negara
kemudian akan lebih mudah memahami pengertian konstitusi, dimana tadi pengertian hukum tata
negara merupakan hukum yang mengatur struktur dan hal-hal dasar negara maka konstitusi dapat
diartikan sebagai wujud dari penuangan hukum tata negara tersebut yang menjadi dasar
bergeraknya suatu roda penyelenggaraan negara.
Pertanyaan
1. Dilihat dari definisi mengenai Hukum Tata Negara dan konstitusi, terdapat pengertian yang
sama yaitu sebagai hukum atau dasar yang mengatur tatanan atau hal-hal pokok bagaimana
pemerintahan dilaksanakan suatu negara, jelasakan apakah dari pemahaman tersebut Hukum
Tata Negara dan konstitusi dapat diartikan suatu hal yang sama ?
2. Seperti uaraian yang telah dijelasakan, konstitusi memiliki pengertian yang lebih luas
dibandingkan dengan undang-undang dasar, kemudian ada juga yang menganggap bahwa
kosntitusi memiliki arti yang sama dengan undang-undang dasar, sesungguhnya apa yang
mempengaruhi perkembangan definisi tersebut ?
3. Konstitusi dikatakan memiliki arti yang lebih luas dibandingkan dengan Undang-Undang
Dasar, dimana pengertian konstitusi mencakup keseluruhan peraturan-peraturan baik tertulis
maupun tidak tertulis, yang mengatur dan mengikat Cara-cara suatu pemerintah Negara
diselenggarakan. Kemudian bagaimana contoh wujud konstitusi yang tidak tertulis tersebut ?
TUGAS HUKUM KAPITA SELEKTA
HUKUM TATA NEGARA
Oleh :
Nama : I Made Gemet Dananjaya Suta
NIM : 1416051107
FAKULTAS HUKUM PROGRAM EKSTENSI
UNIVERSITAS UDAYANA
2017