Yosefin Rosalina Kristian

12700442

1. Mengapa GLUT-4 hanya bekerja apabila ada transduksi sinyal

dari insulin? Jelaskanlah!

GLUT-4 bertanggung jawab terhadap pengaruh insulin, yaitu stimulasi pengambilan

glukosa. GLUT4 berada di dalam vesikel intra sel yang responsif terhadap insulin,
yang disebut GSV (GLUT4 storage vesicle). Stimulasi insulin akan menggerakkan
vesikel ini menuju permukaan sel (eksositosis), menempel pada membrane sel
kemudian menyisipkan GLUT4 ke dalam membran plasma, guna menyerap glukosa.
Stimulasi eksositosis oleh insulin berperan dalam translokasi GLUT-4 karena inhibisi
lengkap dari endositosis GLUT4 hanya sedikit meningkatkan membran plasma terkait
protein GLUT-4 tanpa mempengaruhi tingkat insulin yang merangsang translokasi
GLUT4 Oleh karena itu, GLUT-4 tidak dapat bekerja jika tidak ada sinyal dari
insulin.

2. Apa penyebab terjadinya lactase-deficient cells ? Jelaskanlah!

Defisiensi laktase dapat terjadi karena tidak adanya bawaan (hadir sejak lahir)
laktase karena mutasi pada gen yang bertanggung jawab untuk memproduksi laktase.
Defisiensi laktosa terjadi pada beberapa individu akibat proses penuaan. Ketika
seorang individu lahir, tubuh memproduksi sejumlah besar laktosa dan sepanjang
masa kecil ketika sumber utama nutrisi terdiri dari susu. Selain itu juga dikarenakan
perubahan diet dan variasi makanan, penyakit usus seperti penyakit Crohn, IBD atau
penyakit radang usus, penyakit celiac, atau gastroenteritis. Bayi yang lahir prematur
juga mempunyai kecenderungan defisiensi laktosa yang tinggi.

3. Jelaskanlah mekanisme terjadinya 2,3-bisphosphoglycerat

pathway !

Ada perbedaan proses glikolisis pada eritrosit, bentuk eritrosit tidak mempunyai
mitokondria, karena tidak punya mitokondria maka proses glikolisisnya bersifat
anaerob, jika bersifat anaerob maka hasil akhir dari eritrosit berupa laktat. Pada proses
 Glikolisis di Eritrosit ada yang khas atau unik yaitu pada proses glikolisis biasa 1,3
bifosfogliserat diubah menjadi 3 fosfogliserat dengan menghasilkan ATP karena
adanya enzim fosfogliserat kinase. Pada Eritrosit bisa lewat suatu jalur By Pass
dimana 1,3 bifosfogliserat akan diubah menjadi 2,3 bifosfogliserat dengan enzim
Bifosfogliserat Mutase, Kemudian dari 2,3 bifosfogliserat dia akan kembali dihasikan
3 fosfogliserat dengan enzim 2,3 bifosfogliserat fosfatase, disini dari proses
difosforilasi. Jalur alternatif ini tidak menghasilkan ATP dari glikolisis. Namun, jalur
ini berfungsi menyediakan 2,3-bifosfogliserat yang berikatan dengan hemoglobin dan
menurunkan afinitasnya terhadap oksigen sehingga oksigen lebih mudah disalurkan
ke jaringan.

4. Mengapa defisiensi glukosa 6-fosfatase dapat menimbulkan

asidosis laktat? Jelaskanlah!
Glukosa 6-fosfat merupakan pengendali proses glukoneogenesis. Defisiensi glukosa
6-fosfat akan menyebabkan proses glukoneogenesis terganggu ,glukoneogenesis
merupakan kebalikan dari glikolisis,jadi penurunan proses glukoneogenesis akan
menyebabkan peningkatan proses glikolisis sehingga produksi laktat dan piruvat
meningkat dan terjadilah asidosis laktat.

5. Mengapa GLUT-5 terdapat pada spermatozoa? Jelaskanlah!

GLUT-5 mempunyai kemampuan untuk mengangkut fruktosa. Sperma banyak

mengandung protein dan zat-zat lainnya, salah satunya adalah fruktosa, oleh karena
itu spermatozoa memerlukan pengangkut untuk mengangkut kandungan fruktosa yang
ada pada spermatozoa. Pada spermatozoa GLUT-5 berperan menggunakan fruktosa
sebagai sumber energi atau sebagai penggerak proses pembuahan .Selain penting
dalam pengangkutan fruktosa, promotor GLUT-5 di testis juga mengandung situs
untuk mengikat wilayah penentuan seks Y (SRY, faktor transkripsi yang penting untuk
pengembangan testis).